Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

LIMA TRIK OPERASI PENGURANGAN


DAN DUA GAME MATEMATIKA
Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Mental Aritmatika
Dosen Pengampu : Fahrurrozi, M.Pd

Disusun Oleh :
1.
2.
3.
4.
5.

RIVA DATUL MAHMUDAH


NAILI ABDIYAH
ROHANAH
NILA ROSMANA
SYAFWAN HUSAIRI
KELAS : VII B

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


UNIVERSITAS HAMZANWADI
2016

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga senantiasa selalu
tercurahkan kepada junjungan kita, Nabi Agung Muhammad SAW yang telah
membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang seperti saat ini.
Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas dari mata kuliah mental
aritmatika yang diampu oleh Bapak. Pada kesempatan ini, kami ingin
mengucapkan terimakasih kepada beliau yang telah membimbing kami, serta seua
pihak yang telah membantu dalam proses penyusunan makalah ini.
Dalam makalah ini, kami akan memaparkan tentang lima trik operasi
pengurangan dan dua game matematika. Namun, kami sadar bahwa makalah ini
masih sangat jauh dari kata sempurna.Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan
kritik dan sarat yang membangun.Harapan kami semoga makalah ini membantu
dan menambah pengetahuan, pengalaman bagi para pembaca dan dapat
dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca
dalam studi Mental Aritmatika.

Selong, 18 Oktober 2016

Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1

Latar Belakang..........................................................................................1

1.2

Rumusan Masalah.....................................................................................1

1.3

Ruang Lingkup..........................................................................................1

1.4

Tujuan........................................................................................................1

1.5

Manfaat......................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................3
2.1

Trik pertama : Jarimatika...........................................................................3

2.2

Trik kedua : Subtraction Quick.................................................................6

2.3

Trik ketiga : Subtraction by Addition........................................................7

2.4

Trik keempat : Take a Penny.....................................................................7

2.5

Trik kelima : Aljabar.................................................................................7

2.6

Game : Tebak Angka.................................................................................8

2.7

Game : Tebak Dadu...................................................................................8

BAB III PENUTUP................................................................................................9


3.1

Kesimpulan................................................................................................9

3.2

Saran..........................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bilangan pada awalnya hanya dipergunakan untuk mengingat jumlah,
namun dalam perkembangannya setelah para pakar matematika menambahkan
simbol dan kata-kata yang tepat untuk mendefinisikan bilangan maka matematika
menjadi hal yang sangat penting bagi kehidupan dan tak bisa kita pungkiri bahwa
dalam kehidupan keseharian kita akan selalu bertemu dengan namanya bilangan,
karena bilangan selalu dibutuhkan baik dalam teknologi, sains, ekonomi ataupun
dalam dunia musik, filosofi dan hiburan serta banyak aspek kehidupan lainnya.
Bilangan dahulunya digunakan sebagai simbol untuk menggantikan suatu benda
misalnya kerikil, ranting yang masing-masing suku atau bangsa memiliki cara
tersendiri untuk menggambarkan bilangan dalam bentuk simbol.
2

Orang yang mahir matematika bukan berarti karena kebetulan.Untuk


menguasai materi matematika disyaratkan mengetahui dan menguasai kajian
dasarnya. Selanjutnya dia sering berlatih dengan soal-soal yang berkaitan dengan
apa yang sedang dipelajarinya. Sehingga dia bisa menguasai secara benar teori,
konsep dan penerapannya untuk mempelajari salah satu disiplin ilmu ini. Oleh
karena itu untuk memenuhi tuntutan tersebut, dalam makalah singkat ini
dicantumkan uraian singkat tentang lima trik operasi pengurangan. Operasi
pengurangan banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, salah satu
contohnya bagi ibu rumah tangga untuk memanajemen pengeluaran setiap
bulannya, uang saku anak dan sebagainya.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan permasalahan yang telah dijelaskan pada latar belakang
masalah, rumusan masalah difokuskan pada Apa saja lima trik pengurangan?
a. Bagaimanakah trik menghitung cepat dalam operasi pengurangan ?
b. Bagaimanakah hasil dari trik menghitung cepat dalam operasi
pengurangan ?
1.3 Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah :
a. Untuk mengetahui trik menghitung dengan menggunakan operasi
pengurangan
b. Untuk mengetahui bagaimanakah hasil dari menghitung cepat
menggunakan operasi pengurangan
1.4 Manfaat
Manfaat menggunakan trik menghitung cepat dalam opersi pengurangan :
a. Untuk mengetahui teknik perhitungan cepat tanpa harus menggunakan
kalkulator
b. Memepermudah dalam mengerjakan soal

BAB II
PEMBAHASAN
1.5

Trik pertama : Jarimatika

Jarimatika merupakan salah satu teknik menghitung cepat dan akurat yang
paling berkembang pesat dan sangat diminati banyak orang. Teknik jarimatika

adalah suatu cara menghitung metematika dengan menggunakan alat bantu


jari.Dalam teknik jarimatika ini, sebelum menggunakan jari untuk menghitung,
harus memahami terlebih dahulu cara penggunaan jari. Jari tangan kanan
dipahami sebagai angka satuan, sedangkan jari tangan kiri dipahami sebagai
angka puluhan dan ratusan.Untuk pengurangan, jari tangan harus menutup adalah
pengurangan. (Prasetyono, 2009)
Dalam menandai jari tangan pada jarimatika berbeda dengan metode 10 jari.
Berikut beberapa tanda jari tangan yang harus dihafal yang mewakili setiap
bilangan (Antoro, 2013):
1) Jari tangan kanan digunakan sebagai bilangan satuan.
1. Bilangan satu dilambangkan dengan jari telunjuk yang terbuka dan jari
yang lain tertutup.
2. Bilangan dua dilambangkan dengan jari telunjuk dan jari tengah yang
terbuka sedangkan jari yang lain ditutup.
3. Bilangan tiga dilambangkan dengan jari telunjuk, jari tengah, dan jari
manis dibuka. Sedangkan sisa jari ditutup.
4. Bilangan empat dilambangkan dengan jari yang terbuka semua kecuali
ibu jari.
5. Bilangan lima dilambangkan dengan ibu jari yang terbuka sedangkan jari
yang lain tertutup.
6. Bilangan enam dilambangkan dengan ibu jari dan telunjuk yang terbuka
serta jari lainnya ditutup.
7. Bilangan tujuh dilambangkan dengan ibu jari, telunjuk, dan jari manis
yang dibuka sedangkan sisa jari ditutup.
8. Bilangan delapan dilambangkan dengan semua jari dibuka kecuali
kelingking.
9. Bilangan sembilan dilambangkan dengan jari yang dibuka semua.
2) Jari tangan kiri digunakan sebagai bilangan puluhan.

1. Bilangan satu dilambangkan dengan jari telunjuk yang terbuka dan jari
yang lain tertutup.
2. Bilangan dua dilambangkan dengan jari telunjuk dan jari tengah yang
terbuka sedangkan jari yang lain ditutup.
3. Bilangan tiga dilambangkan dengan jari telunjuk, jari tengah, dan jari
manis dibuka. Sedangkan sisa jari ditutup.
4. Bilangan empat dilambangkan dengan jari yang terbuka semua kecuali
ibu jari.
5. Bilangan lima dilambangkan dengan ibu jari yang terbuka sedangkan jari
yang lain tertutup.
6. Bilangan enam dilambangkan dengan ibu jari dan telunjuk yang terbuka
serta jari lainnya ditutup.
7. Bilangan tujuh dilambangkan dengan ibu jari, telunjuk, dan jari manis
yang dibuka sedangkan sisa jari ditutup.
8. Bilangan delapan dilambangkan dengan semua jari dibuka kecuali
kelingking.
9. Bilangan sembilan dilambangkan dengan jari yang dibuka semua.

Jarimatika menggunakan metode 10 jari yang mewakili setiap bilangandapat


dilihat pada Gambar 2.1.

Gambar 2.1Jarimatika metode 10 jari


Berikut contoh untuk operasi pengurangan dengan menggunakan jarimatika
metode 10 jari :
Contohnya 8 2 = .
Langkah 1
Posisi awal, empat jari tangan kanan terbuka (posisi jari lambing bilangan 8)
Langkah 2
Tutup jari manis dan jari tengah (2 jari) sesuai bilangan pengurangan yang
dimaksud.
Langkah 3
Hasilnya adalah ibu jari dan telunjuk yang masih terbuka.Posisi ini
melambangkan bilangan 6. Sesuai dengan hasil dari 8 2 = 6

Hasilnya dapat dilihat pada gambar 2.2

Gambar 2.2 Hasil contoh operasi pengurangan dengan jarimatika


1.6 Trik kedua :Subtraction Quick
Subtraction quick merupakan metode dengan nilai pada kolom atas lebih
kecil dari kolom bawah. Contohnya 1021 545 = 476
Caranya :
1. Lakukan pengurangan antara 5 dan 1 (warna kuning diatas), 5-1 = 4, angka
berapakah jika dijumlahkan dengan 4 sama dengan 10, jawabannya adalah
6. Tulislah angka 6 seperti warna merah diatas.
2. Lakukan pengurangan antara 4 dan 2 (warna hijau diatas), sebelumnya
tambahkan nilai 4 dengan 1 dikarenakan telah melakukan pengurangan
sebelumnya (warna kuning). (4+1)-2 = 3. Angka berapakah jika
dijumlahkan dengan 3 sama dengan 10. Jawabannya adalah 7. Tulislah
angka 7 seperti warna merah diatas.
3. Lakukan pengurangan antara 5 dan 0 (warna biru langit diatas),
sebelumnya tambahkan 5 dengan 1 dikarenakan telah melakukan
pengurangan sebelumnya (warna hijau). (5+1)-0 = 6. Angka berapakah
jika dijumlahkan dengan 6 sama dengan 10. Jawabannya adalah 4. Tulislah
angka 4 seperti warna merah diatas.
4. Letakkan angka 1 disamping kiri angka 5 (warna biru langit diatas)
dikarenakan telah melakukan pengurangan sebelumnya (warna biru
langit). Lakukan pengurangan antara 1 dan 1. 1-1 = 0. Berarti angka 0
tidak perlu ditulis.
5. Jawabannya
yaitu
476.
(dikutip
dari
https://www.mathsisfun.com/numbers/subtraction-quick.html)

Kekurangan :
Jika mengurangkan angka yang memiliki nilai akhir yang lebih besar maka
tidak perlu untuk menjumlahkan dengan 1 karena dalam mengurangkan nilai
yang terbesar tidak dibutuhkan untuk meminjam 1 angka pada angka yang
lain.
Contohnya :
2016 1994 = 22
Langkah dalam mengurangkan :
1. Lakukan pengurangan antara 6 dan 4 (6 4 = 2). Tulis angka 2 pada
jawaban
2. Kemudian lakukan pengurangan antara 9 dan 1 (9 1 = 8), kemudian
angka berapakah jika dijumlahkan dengan 8 sama dengan 10, jawabannya
adalah 2. Maka tulislah nilai 2 pada jawaban
1.7 Trik ketiga : Subtraction by Addition
Subtraction by Addition adalah sebuah metode dengan menghitung
komplemen dari angka faktor pengurangannya.Contohnya :
a. Komplemen dari 3 adalah 7, dikarenakan 3 + 7 = 10.
b. Komplemen dari 85 adalah 15, dikarenakan 85 + 15 = 100.
c. Komplemen dari 111 adalah 889, dikarenakan 111 + 889 = 1000.
Contoh soal :
653 372 =
Langkah 1
Hitunglah komplemen dari 372. Komplemennya adalah 628, dikarenakan 372 +
628 = 1000.
Langkah 2
Lakukan operasi penjumlahan antara 653 dan 628. 653 + 628 = 1281.
Langkah 3
Buanglah angka 1 disebelah kiri (warna merah diatas).
Langkah 4
Jawabannya
adalah
281.
(dikutip
dari
https://www.mathsisfun.com/numbers/subtraction-by-addition.html)
1.8 Trik keempat : Take a Penny
Take a penny adalah strategi 2 langkah yang memungkinkan siswa untuk
mengurangkan bilangan nol tanpa harus melalui langkah-langkah yang rumit dari
metode regrouping.
Contoh soal :
4000 2896 =
Langkah 1
Lakukan pengurangan antara 4000 dengan 1, 4000 1 = 3999.
Langkah 2
Lakukan pengurangan antara 2896 dengan 1, 2896 1 = 2895.
8

Langkah 3
Lakukan pengurangan antara 3999 dengan 2895, 3999 2895 = 1104.
Jawabannya
adalah
1104.
(dikutip
http://tricksoftheteachingtrade.blogspot.co.id/2012/06/take-penny-and-takeregrouping-out-of.html)

dari

1.9 Trik kelima :Aljabar


Metode aljabar ini adalah suatu metode dengan rumus (a b+n)+n, dimana
nilai n didapatkan dengan membulatkan nilai b keatas.
Contoh soal :
83-66 =
Langkah 1
Bulatkan nilai 66 keatas menjadi 70, angka yang dibutuhkan untuk mendapatkan
nilai 70 dari 66 adalah 4.Nilai pembulatan dari 66 keatas ini yang menjadi n yaitu
4.
Langkah 2
Untuk a yaitu 83, dan untuk b yaitu 66 sertan n yaitu 4. Masukkan ke dalam
rumus (a b + n) + n = (83 66 + 4) + 4 = 83 70 + 4 = 17. (dikutip dari
http://www.themathlab.com/Pre-Algebra/basics/subtract.htm)
1.10 Game : Tebak Angka
Langkah 1 : Pikirkan sembarang angka
Langkah 2 : Angka yang kamu pikirkan kalikan 3
Langkah 3 : Hasilnya tambah dengan 45
Langkah 4 : Kemudian kalikan 2
Langkah 5 : Hasilnya bagilah dengan 6
Langkah 6 : Kurangi dengan angka yang kamu pikirkan semula
Jawabannya
adalah
15.
(dikutip
dari
http://www.matematrick.com/2012/12/permainan-menebak-angka-dalampikiran.html)
Contoh :
Misalkan angka 15, setelah itu kalikan angka 15 dengan 3 (15 3 = 45), hasilnya
tambah 45 (45 + 45 = 90), kemudian kalikan dengan 2 (90 2 = 180), kemudian
hasilnya dibagi 6 (180 : 6 = 30), selanjutnya kurangi dengan angka semula atau
angka yang difikirkan (30 15 = 15). Sehingga nilai akhirnya adalah 15.
1.11 Game : Tebak Dadu
Langkah 1 : Katakan apabila anda menebak angka satu buah dadu yang
dilemparkan dan tebakan anda benar, itu adalah sebuah kebetulan. Jika anda
menebak angka dua buah dadu yang dilemparkan, dan tebakan anda benar, itu
memang sedikit mengesankan, tapi orang masih akan menganggapnya kebetulan.
Oleh karena itu, katakanlah bahwa anda akan menebak angka 3 buah dadu dengan
mata tertutup dan perhitungan matematis.
9

Langkah 2 : Panggil seorang sukarelawan dan suruh ia melemparkan 3 buah dadu.


Misal dadu pertama 6, dadu kedua 5, dan dadu ketiga 1.
Langkah 3 : Suruh ia mengalikan dua angka pada dadu pertama (6 x 2 = 12)
Langkah 4 : Tambah angka tersebut dengan 5 (12 + 5 = 17)
Langkah 5 : Kalikan 5 angka tersebut (17 x 5 = 85)
Langkah 6 : Suruh ia menambahkannya dengan angka pada dadu kedua (85 + 5 =
90)
Langkah 7 : Kalikan 10 (90 x 10 = 900)
Langkah 8 : Tambahkan dengan angka pada dadu ketiga (900 + 1 = 901)
Langkah 9 : Mintalah sang sukarelawan menyebutkan angka total yang ia peroleh.
Langkah 10 : Kurangilah angka tersebut dengan 250 (901 250 = 651)
Berarti dadu pertama bernilai 6, dadu kedua bernilai 5 dan dadu ketiga bernilai 1.
(dikutip dari http://pengetahuan-olandsky.blogspot.co.id/2013/05/permainanmatematika-ala-joe-sandy.html)
BAB III
PENUTUP
1.12 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan maka
dapat disimpulkan antara lain :
1. Sistem administrasi pada Asuransi X dan sistem administrasi rumah sakit Y
untuk pelayanan rawat inap dapat dilakukan validasi data pasien yang
memiliki asuransi dengan dukungan teknologi web services.
2. Data yang dapat dilakukan validasi dalam prototipe yang dirancang ini
meliputi data peserta asuransi dan data rawat inap.
3. Interoperabilitas maupun kendala jarak antara rumah sakit dengan Asuransi X
untuk melakukan pengecekan pasien yang memiliki asuransi dapat teratasi
dengan adanya sistem validasi data yang menggunakan teknologi web
services.
1.13 Saran
Pada penelitian ini, peneliti masih menemukan adanya kendala baik
keterbatasan dalam mempelajari, dan menerapkan teknologi web services ini.
Peneliti menyarankan beberapa hal yang dapat dikembangkan lebih lanjut, sebagai
berikut :
1. Implementasi web servicedapat dikembangkan lebih lanjut, tidak hanya
difokuskan pada data peserta asuransi dan data rawat inap.

10

2. Pengembangan sistem untuk dapat lebih membuktikan sifat web services


yang platform independent, client dapat mengintegrasikan sistem ini dengan
web services lain, misalnya sistem pencarian data pasien di rumah sakit
tertentu untuk dukungan kebutuhan data rekam medis.
DAFTAR PUSTAKA

Antoro, Dwi.2013.https://dwiantoro88.wordpress.com/2013/10/17/penjumlahandan-pengurangan-sederhana-jarimatika/.Penjumlahan
dan
Pengurangan
Sederhana Jarimatika.Diakses 18 Oktober 2016 pukul 17.00 WITA.
Liz, Elizabeth.2012.http://tricksoftheteachingtrade.blogspot.co.id/2012/06/takepenny-and-take-regrouping-out-of.html.Take a Penny and Take Regrouping of
Subtraction.Diakses 19 Oktober 2016 pukul 19.10 WITA.
Lintang.2012.http://www.matematrick.com/2012/12/permainan-menebak-angkadalam-pikiran.html.Permainan Tebak Angka dalam Pikiran.Diakses 19
Oktober 2016 pukul 20.38 WITA.
Prasetyono, D.S. 2009. Memahami Jarimatika Untuk Pemula. Yogyakarta : Diva
Press.
Raven, Kiki.2013.http://pengetahuan-olandsky.blogspot.co.id/2013/05/permainanmatematika-ala-joe-sandy.html.Permainan Matematika Ala Joe Sandy.Diakses
19 Oktober 2016 pukul 20.46 WITA.
--------.---------.https://www.mathsisfun.com/numbers/subtraction-byaddition.html. Subtraction by Addition.Diakses 19 Oktober 2016 pukul 18.48
WITA.
--------.---------.https://www.mathsisfun.com/numbers/subtraction-quick.html.
Subtraction Quick.Diakses 19 Oktober 2016 pukul 18.41 WITA.
--------.---------http://www.themathlab.com/Pre-Algebra/basics/subtract.htm.
Subtract.Diakses 19 Oktober 2016 pukul 20.15 WITA.

10

Anda mungkin juga menyukai