D. Aerosol cair
B. Emulsi
E. Suspensi
C. Buih
Jawaban: D. Aerosol cair
Pembahasan: Aerosol cair yaitu salah satu sistem dispersi yang terbentuk dari
zat terdispersi cair dalam pendispersi gas.
3. Buih dalam sistem dispersi terjadi pada keadaan.
A. Zat padat terdispersi dalam zat cair
B. Zat cair terdispersi dalam gas
C. Gas terdispersi dalam zat cair
D. Gas terdispersi dalam zat padat
E. Zat cair terdispersi dalam zat cair
Jawaban: C
Pembahasan: Buih yaitu salah satu sistem dispersi yang terbentuk dari zat
terdispersi gas dalam pendispersi cair.
4. Sistem berikut tergolong dalam emulsi, adalah.
A. Santan
B. Air gula
D. Cat
E. Tinta
C. Krim koocok
Jawaban: A. Santan
Pembahasan: Emulsi yaitu salah satu sistem dispersi yang terbentuk dari zat
terdispersi cair dalam pendispersi cair, salah satu contohnya
adalah santan.
5. Penghamburan berkas sinar oleh sistem koloid disebut
A. Gerak Brown
D. Elektruforesis
B. Efek Tyndall
E. Osmosis
C. Koagulasi
Jawaban: B. Efek Tyndall
Pembahasan: Efek Tyndall adalah penghamburan cahaya oleh larutan koloid,
peristiwa di mana jalannya sinar dalam koloid dapat terlihat
karena partikel koloid dapat menghamburkan sinar ke segala
jurusan.
6. Berdasarkan sifat kelarutan zat terdispersi dalam zat pendispersinya maka
sistem koloid yang terjadi dari agar-agar dengan air yang telah dimasak dan
didinginkan, tergolong sebagai.
A. gel C. liofob
E. emulsi padat
B. sol
D. hydrosol
Jawaban: A. Gel
Pembahasan: Agar-agar adalah salah satu sistem koloid yang berdasarkan
jenis wujud zat terdispersi cair dan pendispersinya padat dapat
digolongkan sebagai gel.
7. Gerak brown terjadi karena.
A. Gaya gravitasi
B. Tolak-menolak antara partikel koloid yang bermuatan sama
C. Tarik-menarik antara partikel koloid yang berbeda muatan
D. Tumbukan antar partikel koloid
E. Tumbukan molekul medium dengan partikel koloid
Jawaban: E. Tumbukan molekul medium dengan partikel koloid
Pembahasan: Gerak Brown adalah gerak partikel koloid dalam medium
pendispersi secara terus menerus, karena adanya tumbukan
antara partikel zat terdispersi dan zat pendispersi.
adalah
penggumpalan
partikel
koloid
dan
membentuk endapan
9. Dibandingkan terhadap sol liofil maka sol liofob
A. Mempunyai muatan yang kecil atau tidak bermuatan
B. Dapat bermigrasi ke anode, katode, atau tidak bermigrasi sama sekali
C. Memberi efek Tyndall yang kurang jelas
D. Lebih mudah dikoagulasikan
E. Bersifat reversible
Jawaban: D. Lebih mudah dikoagulasikan
Pembahasan: Salah satu sifat sol liofob yaitu mudah menggumpal dengan
penambahan elektrolit karena mempunyai muatan.
10. Suatu sistem koloid, partikelnya bersifat antara lain:
A. Memiliki diameter < 0,1 m
B. Cepat mengendap jika didiamkan
C. Dapat menyala jika ke dalamnya dialiri arus listrik
D. Dapat terlihat jelas dengan mikroskop ultra tetapi tidak tampak dengan
mikroskop biasa
E. Tidak dapat terpisah dengan penyaring biasa tetapi dapat terpisah
dengan penyaring ultra.
Jawaban: E. Tidak dapat terpisah dengan penyaring biasa tetapi dapat terpisah
dengan penyaring ultra
Pembahasan: Salah satu sifat system koloid adalah tidak dapat terpisah
dengan penyaring biasa tetapi dapat terpisah dengan penyaring
ultra
11. Di antara zat berikut ini yang bukan merupakan sistem koloid ialah.
A. Mentega
C. Air gula
B. Kaca warna
E. Perunggu
D. Santan.
E. Suspensi
B. emulsi padat
D. Hidrosol.
Jawaban: A. Gel
Pembahasan: Agar-agar adalah salah satu sistem koloid yang berdasarkan
jenis wujud zat terdispersi cair dan pendispersinya padat dapat
digolongkan sebagai gel.
13. Contoh emulsi padat antara lain adalah
A. asap dari knalpot bis
B. keju dan mutiara
C. debu
C. asap
E. aerosol.
D. emulsi
C. Sol padat
D. emulsi
E. aerosol.
Pembahasan: sol padat terjadi dari fase terdispersi padat dengan fase
pendispersi padat
16. Nama sistem koloid yang terjadi dari fase terdispersi padat dengan fase
pendispersi cair adalah.
A. buih atau busa
C. Emulsi padat
B. Sol
D. emulsi
E. aerosol.
Jawaban: C. Sol
Pembahasan: sol padat terjadi dari fase terdispersi padat dengan fase
pendispersi cair
17. Nama sistem koloid yang terjadi dari fase terdispersi padat dengan fase
pendispersi gas adalah.
A. buih atau busa
C. Emulsi padat
E. aerosol
padat
B. Sol
D. emulsi
C. Emulsi
B. Sol
D. aerosol padat
E. aerosol.
Jawaban: C. Emulsi
Pembahasan: emulsi terjadi dari fase terdispersi cair dengan fase pendispersi
cair
19. Nama sistem koloid yang terjadi dari fase terdispersi cair dengan fase
pendispersi padat adalah.
A. buih atau busa
C. Emulsi
B. Sol
D. Gel
E. aerosol.
Jawaban: D. Gel
Pembahasan: Gel terjadi dari fase terdispersi cair dengan fase pendispersi
padat
20. Nama sistem koloid yang terjadi dari fase terdispersi cair dengan fase
pendispersi gas adalah.
A. buih atau busa
C. Emulsi padat
B. Sol
D. emulsi
E. aerosol cair
C. Emulsi padat
B. Sol
D. emulsi
E. aerosol.
2+
3+
23. Pembuatan sol perak dari reaksi Ag dan Fe menjadi Ag dan Fe merupakan
cara pembuatan sistem koloid.
A. Dispersi
D. kondensasi, redoks
B. Dispersi, kimia
E. kondensasi, fisika.
C. kondensasi, hidrolisis
Jawaban: D. kondensasi,
redoks.
+
2+
Fe
2+
3+
24. Contoh pembuatan sistem koloid secara dispersi-peptisasi antara lain ialah.
A. proses pencernaan makanan dengan enzim
B. pembuatan sol belerang
C. pembuatan sol logam
D. pembuatan sol perak
E. proses pembentukan delta sungai
Jawaban: A. proses pencernaan makanan dengan enzim
Pembahasan: dispersi-peptisasi adalah cara pembuatan koloid dengan
menggunakan zat kimia (zat elektrolit) untuk memecah partikel
besar (kasar) menjadi partikel koloid. Contoh, proses
pencernaan makanan dengan enzim
25. Mutiara adalah sistem koloid
A. padat dalam cair
B. cair dalam padat
D. embun
E. buih
D. minyak ikan
B. air susu
E. mayones
C. alkohol 70%
Jawaban: C. Alkohol 70%
Pembahasan: Alkohol tidak termasuk emulsi
28. Penghamburan berkas sinar oleh system koloid disebut.
A. gerak brown
B. koagulasi
D. efek tyndall
E. elektroforesis
C. osmosis
Jawaban: D. Efek tyndall
Pembahasan: Efek tyndall adalah Peristiwa penghamburan cahaya oleh
partikel koloid
29. Tinta merupakan sistem koloid yang fasa terdispersinya dan medium
pendispersinya adalah.
A. gas-padat
D. cair-gas
B. cair-padat
E. padat-gas
C. padat-cair
Jawaban: C. padat-cair
Pembahasan: Tinta merupakan sistem koloid yang fasa terdispersinya zat
padat dan medium pendispersinya zat cair
30. Sistem koloid yang dibuat dengan mendispersikan zat padat ke dalam cairan
adalah
A. aerosol
D. emulsi
B. buih
E. sol
C. gel
Jawaban: C. gel
Pembahasan: Sistem koloid yang dibuat dengan mendispersikan zat padat ke
dalam cairan adalah gel
31. Koloid dibawah ini yang tidak dapat dibuat dengan cara kondensasi adalah.
A. Sol belerang
B. sol AgCl
C. sol Fe(OH)3
D. sol amilum
E. sol emas
Jawaban: D. sol amilum
Pembahasan: sol amilum tidak dibuat dengan cara kondensasi.
32. Contoh koloid yang mendium pendespersinya padat dan fase terdispersinya cair
adalah.
A. tinta
D. awan
B. agar-agar
E. mutiara
C. batu apung
Jawaban: A. tinta
Pembahasan: tinta merupakan koloid yang mendium pendespersinya padat dan
fase terdispersinya cair
33. Cara pembuatan sistem koloid dengan jalan mengubah partikel-partikel kasar
menjadi partikel-partikel koloid disebut cara.
A. Dispersi
D. Kondensasi
B. Koagulasi
E. hidrolisis
C. Elektrolisis Jawaban:
A. Dispersi
Pembahasan: Cara pembuatan sistem koloid dengan jalan mengubah partikelpartikel kasar menjadi partikel-partikel koloid adalah cara
dispersi.
34. Gejala atau proses yang paling tidak ada kaitannya dengan sisitem koloid
adalah.
A. efek tyndall
D. dialysis
B. koagulasi
E. emulsi
C. elektrolisis
Jawaban: C. Elektrolisis
Pembahasan: Elektrolisis tidak berkaitan dengan koloid
D. Na3PO4
B. Fe2(SO4)3
E. Na2SO4
C. BaCl2
Jawaban: B. Fe2(SO4)3
Pembahasan:
Fe2(SO4)3
akan
bermuatan
negative sehingga
efektif
D. Pengendapan
B. Hidrolisis
E. Netralisasi
C. Oksidasi
Jawaban: B. Hidrolisis
Pembahasan: reaksi hidrulisis pembuatan sol besi (III) hidroksida dari besi
(III) klorida: FeCl3(aq) + 3H2O(l) Fe(OH)3(aq) + 3HCl(aq)
39. Koloid yang mempunyai fase terdispersi padat dan fase pendispersi cair
disebut.
A. Emulsi
D. Buih
B. Sol
E. Emulsi padat
C. Aerosol
Jawaban: B. Sol
Pembahasan: Sol merupakan system koloid yang mempunyai fase terdispersi
padat dan fase pendispersi cair
40. Pernyataan yang tidak benar tentang koloid adalah.
A. Merupakan campuran heterogen
-7
-5
B. 1,3
C. 2,4
Jawaban: C. 2, 4
D. 4
E. 1,2,3,4
Pembahasan: (4) menambah larutan AlCl3 ke dalam endapan Al(OH)3 (2)
menggiling serbuk belerang & dicampur dalam medium
merupakan contoh pembuatan koloid dengan cara dispersi
43. Minyak dan air dapat bercampur baik jika dikocok dengan air sabun. Hal ini
disebabkan karena.
A. sabun menurunkan tegangan permukaan
B. molekul sabun memiliki bagian yang polar dan non polar
C. massa jenis minyak & air dibuat serupa oleh sabun
D. buih sabun mengandung udara yg mencegah memisahnya minyak
E. sabun memiliki daya pembersih sangat kuat
Jawaban: B. molekul sabun memiliki bagian yang polar dan nonpolar
Pembahasan: Minyak dan air dapat bercampur baik jika dikocok dengan air
sabun. Hal ini disebabkan karena molekul sabun memiliki
bagian yang polar dan nonpolar
44. Sifat adsorpsi koloid tidak dapat dimanfaatkan dalam hal.
A. pengolahan karet dari lateks
B. pemurnian gula
C. pemakaian deodorant
D. pengobatan sakit perut dengan norit
E. pencelupan serat wol, kapas, sutera
Jawaban: A. Pengolahan karet dari
lateks
Pembahasan: Pengolahan karet dari lateks memanfaatkan adsorpsi koloid
45. Zat berikut yang membentuk koloid hidrofob jika didispersikan dalam air
adalah
A. susu
D. amilum
B. gelatin
E. agar- agar
C. belerang
Jawaban: C. belerang
D. As2S3
B. Lumpur
E. Al(OH)3
C. Asam silikat
Jawaban: E.
Al(OH)3
Pembahasan: Partikel Al(OH)3 dalam medium air yang bermuatan positif
48. Sifat koagulasi koloid terdapat dalam.
A. warna langit yang berwarna pada senja hari
B. proses cuci darah untuk pasien gagal ginjal
C. menghilangkan bau badan dengan deodorant
D. pembuatan tahu dari air kedelei dengan batu tahu
E. penyembuhan sakit perut dengan norit
Jawaban D. pembuatan tahu dari air kedelai dengan batu tahu
Pembahasan: Sifat koagulasi koloid terdapat dalam pembuatan tahu dari air
kedelai dengan batu tahu
49. Berikut ini yang merupakan system koloid adalah .
A. Air gula
B. Bensin
D. Larutan garam
E. Air kanji
C. Air soda
Jawaban: E. Larutan kanji
Pembahasan: Larutan kanji merupakan system koloid
50. Berikut ini yang merupakan ciri sistem koloid di bawah ini, kecuali .
A. Relatif stabil
B. menghamburkan cahaya
E. Homogen
D. penggumpalan karet
E. Pencucian dengan sabun
D. Kondensasi
B. Busur bredig
E. Elektroforesis
C. Dialisia
Jawaban: D. Kondensasi
Pembahasan: Alat Cottrel yang dipasang pada cerobong asap merupakan
pemanfaatan dari proses Kondensasi
54. Fasa terdispersi dan medium pendispersi dari gelas berwarna .
A. Cair dalam gas
B. padat dalam padat
C. Padat dalam gas
D. Emulsi
B. Kondensasi
E. Dialisa
C. Koagulasi
Jawaban: C. Koagulasi
Pembahasan: Salah satu langkah pada proses penjernihan air PAM adalah
proses koagulasi
56. Sistem koloid yang partikel-partikelnya tidak menarik molekul pelarutnya
disebut .
A. liofil
D. elektrofil
B. dialisis
E. liofob
C. hidrofil
Jawaban: E.
liofob
Pembahasan: Sistem koloid yang partikel-partikelnya tidak menarik molekul
pelarutnya disebut liofob
57. Cara pembuatan sistem koloid dengan jalan mengubah partikel-partikel kasar
menjadi partikel-partikel koloid disebut cara .
A. dispersi
D. hidrolisis
B. kondensasi
E. elektrolisis
C. koagulasi
Jawaban: A.
dispersi
Pembahasan: dispersi cara pembuatan sistem koloid dengan jalan mengubah
partikel-partikel kasar menjadi partikel-partikel koloid
58. Salah satu perbedaan antara koloid dengan suspensi adalah .
A. koloid bersifat homogen, sedangkan suspensi heterogen
B. koloid menghamburkan cahaya, sedangkan suspensi meneruskan cahaya
C. koloid stabil, sedangkan suspensi tidak stabil
D. koloid satu fasa, sedangkan suspensi dua fasa
E. koloid transparan, sedangkan suspensi keruh
D. aerosol
B. sol
E. emulsi
C. buih Jawaban:
B. Sol
Pembahasan: Sol dibentuk dengan mendispersikan partikel zat padat ke dalam
zat cair
62. Jika udara ditiupkan ke dalam larutan sabun akan timbul buih. Fase terdispersi
dan fase pendispersi pada buih berurut-urut adalah .
A. cair, gas
D. cair, padat
B. gas, padat
E. gas, cair
C. cair, cair
D . s o l A s 2S 3
B. sol AgCl
E. sol NiS
C. sol Fe(OH)3
Jawaban: E. sol
NiS
Pembahasan: sol NiS tidak dapat dibuat dengan cara kondensasi
64. Pembuatan koloid dapat dilakukan dengan cara:
1.
Hidrolisis
2.
Peptisasi
3.
Reaksi redoks
4.
Penggilingan/penggerusan
D. 2 dan 3
B . 1 dan 3
E. 2 dan 4
C . 1 dan 4
Jawaban: B. 1 dan 3
Pembahasan: hidrolisis dan reaksi redoks termasuk pembuatan koloid dengan
cara kondensasi
65. Berbagai masalah lingkungan terkait koloid, salah satunya adalah.
A. Asbut
B. Pembentukkan delta di muara sungai
C. Perusahaan air minum
D. Asap
E. Pencemaran udara
Jawaban: A. Asbut
Pembahasan: Asbut adalah salah satu masalah lingkungan terkait koloid
66. Campuran yang rumit terdiri atas berbagai gas dan partikel-partikel zat cair dan
zat padat disebut.
A. Sol
B. Asbut
C. Aerosol Jawaban:
D. Emulsi
B. Asbut
E. Mayonaise
Pembahasan: Asbut adalah campuran yang rumit terdiri atas berbagai gas dan
partikel-partikel zat cair dan zat padat
67. Berikut ini yang termasuk system kolid partikel air dalam udara adalah.
A. Agar-agar
D. Sol
B. Mutiara
E. Batu apung
C. Kabut
Jawaban: C. Kabut
Pembahasan: Kabut termasuk system kolid partikel air dalam udara
68. Penggolongan system koloid berdasarkan pada fasa terdispersi dan medium
pendispersi dibedakan menjadi.
A. 5 macam
D. 8 macam
B. 6 macam
E. 9 macam
C. 7 macam
Jawaban: D. 8 macam
Pembahasan: Penggolongan system koloid berdasarkan pada fasa terdispersi
dan medium pendispersi dibedakan menjadi 8 macam (aerososl,
aerososl padat, sol, sol padat, emulsi, emulsi padat/gel, buih,
buih padat)
69. Proses penggumpalam partikel koloid disebut.
A. Emulsi
D. Elektroforesis
B. Elektrolisis
E. Koagulasi
C. Dialisis
Jawaban: E. Koagulasi
Pembahasan: Koagulasi merupakan proses penggumpalam partikel koloid
disebut.
70. Campuran koloid dapat dipisahkan dari ion-ion atau partikel terlarut lainnya
melalui.
A. Emulsi
C.
B. Elektrolisis
Dialisis
D. Elektroforesis
Jawaban: C. Dialisis
E. Koagulasi
D. Gas cair
B. Padatan
E. Cairan padatan
C. Gas
Jawaban: A. Cairan
Pembahasan: Koloid liofil dan koloid liofob merupakan jenis koloid yang
dibedakan berdasarkan jenis medium pendispersi berupa cairan
72. Pengolahan air bersih memanfaatkan sifat koloid yaitu.
A. adsorpsi dialysis
B. adsorpsi koagulasi
C. dialysis koagulasi
D. Dialisis elektroforesis
E. Koagulasi elektroforesis
Jawaban: B. adsorpsi
koagulasi
Pembahasan: Pengolahan air bersih memanfaatkan sifat koloid adsorpsi
koagulasi
73. Berikut ini yang merupakan bahan yang diperlukan pada pengolahan air bersih
yaitu.
A. Magnesium
B. Flourin
C. Belerang
D. Kaporit
E. Aluminium klorat
Jawaban: D.
Kaporit
Pembahasan: Kaporit merupakan bahan yang diperlukan pada pengolahan air
bersih
D. Koagulan
B. Koloid liofil
E. Dialisator
C. Koloid liofob
Jawaban: A. Koloid pelindung
Pembahasan: Zat-zat pengemulsi, seperti sabun dan deterjen termasuk Koloid
pelindung
75. Koloid dibuat dari larutan dimana atom atau molekul mengalami agregasi
(pengelompokkan) sehingga menjadi partikel. Pembuatan koloid dengan cara
tersebut disebut.
A. Emulsi
D. Elektroforesis
B. Elektrolisis
E. Koagulasi
C. Kondensasi
Jawaban: C. Kondensasi
Pembahasan: Kondensasi merupakan cara pembuatan koloid dari larutan
dimana
atom
atau
molekul
mengalami
agregasi
D. Elektroforesis
B. Elektrolisis
E. Koagulasi
C. Kondensasi
Jawaban: A. Dialisis
Pembahasan: pemisahan hasil-hasil metabolism dari darah oleh ginjal
merupakan proses Dialisis
77. Proses penghilangan ion-ion pengganggu yang mengganggu kestabilan koloid
disebut.
A Dialisis
D. Elektroforesis
B. Elektrolisis
E. Koagulasi
C. Kondensasi
Jawaban: A. Dialisis
E. Sol
belerang,
mayonaise,
susu
D. Dialisis
E. Elektroforesis
C. Koagulasi
Jawaban: B. Efek tyndall
Pembahasan: Efek tyndall adalah penghamburan cahaya oleh partikel koloid
D. Dialisis
E. Elektroforesis
C. Koagulasi
Jawaban: A. Gerak Brown
Pembahasan: Gerak Brown adalah gerak zig-zag partikel koloid
82. Perhatikan gambar di bawah ini!
D. Dialisis
B. Efek tyndall
E. Adsorpsi
C. Koagulasi Jawaban:
E. Adsorpsi
+
Pembahasan: Sol Fe(OH)3 mampu mengabsorpsi ion-ion H , sehingga sol
Fe(OH)3 bermuatan positif
D. Dialisis
B. Efek tyndall
E. Adsorpsi
C. Elektroforesis
Jawaban: C. Elektroforesis
Pembahasan: Gerak partikel bermuatan karena pengaruh medan listrik disebut
elektroforesis
84. Perhatikan gambar di bawah ini!
Pada gambar alat pencuci darah bagi penderita gagal ginjal menggunakan
prinsip.
A. Gerak Brown
B. Efek tyndall
C. Elektroforesis
D. Dialisis
E. Adsorpsi
Jawaban: D.
Dialisis
Pembahasan: alat pencuci darah bagi penderita gagal ginjal menggunakan
prinsip dialisis
85. Koloid yang ditambahakan pada koloid lain sehingga dihasilkan koloid yang
lebih stabil disebut.
A. Koloid pelindung
B. Koloid liofil
D. Koagulan
E. Dialisator
C. Koloid liofob
Jawaban: A. Koloid pelindung
Pembahasan: Koloid yang ditambahakan pada koloid lain sehingga dihasilkan
koloid yang lebih stabil Koloid pelindung
86. Pada pembuatan es krim, agar dihasilkan es krim yang lebut perlu ditambahakan
gelatin. Fungsi gelatin adalah sebagai.
A. Koloid pelindung
B. Koloid liofil
D. Koagulan
E. Dialisator
C. Koloid liofob
Jawaban: A. Koloid pelindung
Pembahasan: Fungsi gelatin pada pembuatan es krim, agar dihasilkan es krim
yang lebut sebagai Koloid pelindung
87. Pada proses penjernihan air, fungsi penambahan tawas adalah untuk.
A. Proses elektroforesis
B. menggumpalkan dan mengendapkan partikel koloid
C. sebagai agen dialisator
D. membunuh bakteri dalam air
E. sebagai koloid pelindung
Jawaban: B. menggumpalkan dan mengendapkan partikel koloid
Pembahasan: fungsi penambahan tawas pada proses penjernihan air untuk
menggumpalkan dan mengendapkan partikel koloid
88. Sinar matahari yang masuk melewati celah ke dalam ruangan yang berdebu,
maka partikel debu akan terlihat jelas. Hal tersebut dikarenakan.
A. Gerak Brown
B. Efek tyndall
C. Elektroforesis
E. Adsorpsi
D. Dialisis
Jawaban: B. Efek tyndall
Pembahasan: Efek tyndall adalah penghamburan cahaya oleh partikel koloid
89. Pada proses penjernihan air, fungsi penambahan kaporit adalah untuk.
A. Proses elektroforesis
B. menggumpalkan dan mengendapkan partikel koloid
C. sebagai agen dialisator
D. membunuh bakteri dalam air
E. sebagai koloid pelindung
Jawaban: D. membunuh bakteri dalam air
Pembahasan: fungsi penambahan kaporit pada proses penjernihan air untuk
membunuh bakteri dalam air
90. Perhatikan gambar di bawah ini!
@pela
D. Dialisis elektroforesis
E. Koagulasi elektroforesis
B. adsorpsi koagulasi
C. dialysis koagulasi
B. Industri kosmetik
C. Industri farmasi
E. Industri tambang
D. Industri Makanan
Jawaban: E. Industri tambang
Pembahasan: Industri tambang
idak
mengaplikasikan koloid
dalam produksinya
92. Contoh aplikasi sifat koloid pada pencucian darah penderita gagal ginjal
adalah.
A. Gerak Brown
D. Dialisis
B. Efek tyndall
E. Adsorpsi
C. Elektroforesis
Jawaban: D. Dialisis
Pembahasan: Contoh aplikasi sifat koloid pada pencucian darah penderita
gagal ginjal adalah Dialisis
93. Di daerah berkabut, sorot lampu mobil terlihat lebih jelas dikarenakan.
A. Gerak Brown
D. Dialisis
B. Efek tyndall
E. Adsorpsi
C. Elektroforesis Jawaban:
B. Efek tyndall
Pembahasan: Efek tyndall adalah penghamburan cahaya oleh partikel koloid
94. Fasa terdispersi dan medium pendispersi dari batu apung yaitu .
A. Cair dalam gas
D. Brown Keanne
E. George D. Brown
C. Brown Jullian
Jawaban: A. Robert Brown
Pembahasan: Penemu pertama Gerak Brown adalah Robert Brown
C. Kopi + air
Jawaban: D. Tepung kanji + air
Pembahasan: Tepung kanji ditambah air merupakan koloid
97. Peristiwa penyerapan ion pada permukaan koloid disebut.
A. Adsorpsi
D. Elektroforesis
B. Elektrolisis
E. Koagulasi
C. Kondensasi Jawaban:
A. Adsorpsi
Pembahasan: Peristiwa penyerapan ion pada permukaan koloid disebut
Adsorpsi
98. Norit mengandung arang aktif yang akan menyerap berbagai racun dalam usus,
pada proses tersebut terdapat sifat koloid yaitu.
A. Adsorpsi
D. Elektroforesis
B. Elektrolisis
E. Koagulasi
C. Kondensasi Jawaban:
A. Adsorpsi
Pembahasan: Peristiwa penyerapan ion pada permukaan koloid disebut
Adsorpsi
99. Pergerakan partikel koloid dalam medan listrik merupakan proses.
A. Adsorpsi
D. Elektroforesis
B. Elektrolisis
E. Koagulasi
C. Kondensasi
Jawaban: D. Elektroforesis
Pembahasan: Pergerakan partikel koloid dalam medan listrik merupakan
proses Elektroforesis
100. Cat dan tinta dapat bertahan lama karena mengaplikasikan sifat koloid
yaitu.
A. Koloid pelindung
B. Koloid liofil
C. Koloid liofob
D. Koagulan
E. Dialisator
Pembahasan: Cat dan tinta dapat bertahan lama karena mengaplikasikan sifat
koloid yaitu Koloid pelindung