PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia memiliki potensi keanekaragaman hayati yang kaya. Tiga
perempat dari tanaman yang di dunia terdapat di Indonesia. Diketahui bahwa 3000
spesies tumbuhan yang ada di Indonesia dinyatakan sebagai tanaman obat dan
Indonesia merupakan sumber bahan baku herbal yang berlimpah. Potensi tersebut
perlu dikembangkan menjadi sediaan herbal yang mempunyai evidence based
karena hanya sekitar 38 sediaan herbal yang telah di standarisasi dan 7 yang
telah dinyatakan sebagai fitofarmaka.
Hal tersebut menjadi salah satu faktor bahwa local wisdom dari setiap etnis
dimasing masing daerah perlu digali-diteliti dan dikembangkan menjadi suatu
sediaan herbal terstandar dan fitofarmaka sehingga bahan baku obat sintesis yang
diperoleh dengan mengimpor dari luar negeri dapat dikurangi sehingga devisa
negara dapat dihemat.
Salah satu tanaman obat yang merupakan local wisdom dari daerah
Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal adalah tarawak. Tanaman obat ini
Secara tradisional digunakan sebagai anti tumor. Tumor merupakan salah satu
penyakit yang mematikan dimana terdapat benjolan yang disebabkan oleh
pertumbuhan sel yang tidak normal dan dapat berkembang menjadi tumor ganas
atau yang sering disebut dengan kanker dan merupakan salah satu penyebab
kematian dengan persentase cukup tinggi di dunia.
Pada umumnya tumor diobati dengan cara operasi yang menimbulkan
ketakutan dan ketidaknyamanan bagi pasien atau penggunaan obat secara oral
yang memiliki efek samping yang sangat berbahaya. Secara tradisional tarawak
dapat digunakan sebagai anti tumor dengan cara mengoleskan daun tumbuhan
yang telah dihaluskan kebagian tubuh yang membengkak (tumor) dan secara
empiris dapat menyembuhkan tumor
pada pasien.
berapa dosis yang tepat yang dapat memberikan efek sebagai anti tumor
aktivitas
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Morfologi Tumbuhan
Akar
Akar Rumput memiliki system perakaran serabut. Akar
rumput
membentuk
tali
halus.
Akar
serabut
yang
kecil-
Batang
Batang Rumput membentuk rumpun yang kokoh dengan
perakaran
yang
lebat.
Tumbuh
tegak
atau
ada
kalanya
Daun
Bunga
Bunga Rumput Belulang (Eleusine indica (L.) Gaertn.)
dibutuhkan
untuk
tumor
menekan gen
dapat
muncul.
penahan
Mutasi
tumor dapat
yang
akhirnya
kerusakan
genetik
yang
tidak
dapat
dipulihkan. Pada
organ paru dan usus besarmanusia, perubahan epigenetik adalah perubahan awal
yang terjadi pada proses karsinogenesis. Kerusakan genetik tersebut disebabkan
kesalahan genetik yang diinduksi oleh karsinogen kimiawi dengan mengubah
struktur molekul pada DNA yang berakibat pada mutasi dalam sintesis DNA.
Perubahan struktur molekul DNA, terjadi setelah terjadi adduct atau ligasi antara
karsinogen atau salah satu gugus fungsionalnya dengan salah satunukleotida di
dalam DNA. Hal ini menjelaskan mengapa tumor sangat jarang ditemukan pada
jaringan tubuh yang tidak dapat membentuk ligasi karsinogen-DNA. Ligasi ini
akan mengaktivasi proto onkogen atau meng-inaktivasi gen penghambat tumor.
Metilasi DNA pada area promoter dalam berkas gen, dapat mentranskripsikan
inaktivasi gen penghambat tumor. Akumulasi mutasi kemudian terjadi, jika sel
mempunyai kemampuan proliferasi dan hidup cukup lama di dalam organisme.
Akumulasi mutasi berbanding lurus dengan laju proliferasi, atau
setidaknya pada laju pergantian sel punca, ekspansi klonal dari sel terinisiasi, akan
menghasilkan populasi sel, sebelum mengalami perubahan genetik lebih jauh.
Pada tahap ini, sebuah zat yang disebut promoter tumor bekerja. Promoter tumor,
pada umumnya tidak bersifat mutagenik, tidak bersifat karsinogenik, dan sering
memiliki kemampuan untuk menginduksikan potensi kimiawinya tanpa aktivasi
metabolik terlebih dahulu. Agen ini memiliki kemampuan untuk menurunkan
jangka waktu latensi guna pembentukan tumor, setelah terpapar suatu jaringan
atau sebuah inisiator tumor, atau meningkatkan jumlah tumor yang terbentuk di
dalam jaringan. Selain itu, promoter tumor juga dapat membentuk heterodimer
dengan zat inisiator yang terlalu lemah untuk menimbulkan dampak karsinogenik
dalam bentuk monomernya. Minyak kroton yang diekstrak dari biji Codiaeum
variegatum, merupakan promoter tumor dalam karsinogenesis kulit dengan
lintasan senyawa 12-otetradecanoylphorbol-13-acetate melalui
aktivasi protein
dapat menjadi lebih efektif menggunakan dasar salep ini daripada dasar salep
hidrokarbon. Keuntungan lain dari salep ini adalah dapat diencerkan dengan air
dan mudah menyerap cairan yang terjadi pada kelainan dermatologik
(Ditjen,POM).
Dasar salep larut dalam air disebut juga dasar salep tak berlemak dan
terdiri dari konstituen larut air. Dasar salep jenis ini memberikan banyak
keuntungan seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak
mengandung bahan tak larut dalam air seperti parafin, lanolin anhidrat atau
malam. Dasar salep ini lebih tepat disebutgel (Ditjen,POM).
Pemilihan dasar salep tergantung pada beberapa faktor seperti khasiat yang
diinginkan, sifat bahan obat yang dicampurkan, ketersediaan hayati, stabilitas dan
ketahanan sediaan jadi. Dalam beberapa hal perlu menggunakan dasar salep yang
kurang ideal untuk mendapatkan stabilitas yang diinginkan. Misalnya obat-obat
yang cepat terhidrolisis, lebih stabil dalam dasar salep yang mengandung air,
meskipun obat tersebut bekerja lebih efektif dalam dasar salep yang mengandung
air (Ditjen,POM).
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Penelitian ini dilakukan secara eksperimental. Metodologi penelitian
meliputi penyiapan sampel, pemeriksaan karakteristik simplisia, skrining
fitokimia, pembuatan ekstrak, uji potensi anti tumor pada mencit
dengan
pendekatan post test only control group design yang menggunakan binatang
percobaan sebagai objek penelitian. Pembuatan sediaan dan pemeriksaan sediaan.
Terdapat empat kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol (K), perlakuan 1 (P1),
perlakuan 2 (P2) dan perlakuan 3 (P3) dengan pembagian sebagai berikut :
K
P1
P2
P3
Hewan coba adalah mencit jantan strain Swiss yang diperoleh dari
laboratorium Farmakologi Universitas Sumatera Utara.
Kriteria inklusi :
1. Mencit jantan strain Swiss.
2. Tidak ada abnormalitas anatomis yang tampak.
3. Berat badan 20 30 gram setelah aklimatisasi.
4. Umur 8 9 minggu.
5. Tumbuh tumor setelah dilakukan induksi karsinoma epidermoid.
Kriteria eksklusi :
1. Tidak tumbuh tumor setelah dilakukan induksi karsinoma epidermoid.
Besar sampel menurut WHO tiap kelompok minimal 5 ekor, dengan cadangan
10% (1 ekor). Jumlah sampel yang digunakan tiap kelompok yaitu 6 ekor mencit.
Sebelum digunakan dalam penelitian, 24 ekor mencit diadaptasikan terlebih
dahulu selama 1 minggu. Selama dalam pemeliharaan mencit diberi makan dan
minum secara ad libitum. Untuk menghindari bias terhadap berat badan maka
dilakukan penimbangan mencit sebelum mendapat perlakuan.
10
Ekstrak daun tarawak adalah ekstrak yang berasal dari daun kering
tanaman tarawak yang di ekstraksi dengan pelarut etanol menggunakan
metode maserasi.
11
12
13
Tumor diletakkan di cawan petri kecil yang terlebih dahulu dicuci dengan
garam fisiologis dan diletakkan di atas es.
Amati bentuk dan keadaan tumor, kemudian ambil jaringan tumor yang
masih baik yaitu bagian yang tanpa nekrosis (biasanya di daerah tepi jika
tumor besar) sebanyak kira kira yang dapat menghasilkan bubur tumor
paling sedikit 1 ml dan taruh di cawan petri kecil lainnya.
Hematoksilin
14
Entelan
KOMPOSISI
Setil Alkohol
Asam Stearat
Lanolin
Gliserin
Metil Paraben
Trietanolamin
Ekstrak daun tarawak
Aquadest
II
III
IV
A
0,50
3
1
2
0,10
0,75
92,65
15
FORMULA
B
C
0,50
0,50
3
3
1
1
2
2
0,10
0,10
0,75
0,75
1
2
91,65
90,65
D
0,50
3
1
2
0,10
0,75
3
89,65
tipe
emulsi
dilakukan
dengan
menggunakan
metode
16
BAB IV
17
Jenis Pengeluaran
Peralatan Penunjang
Hewan Percobaan
Bahan Habis Pakai
Perjalanan
Lain-lain
Total
Biaya (Rp)
3.000.000
750.000
2.272.000
540.000
2.417.700
8.979.700
No
WAKTU (BULAN)
1
2
3
4
5
diperlukan
3.
pereaksi,
pemeriksaan karakteristik simplisia dan
skrining
fitokimia serbuk simplisia
Pembuatan ekstrak etanol daun
tarawak
Formulasi sediaan salep ekstrak daun
tarawak
Pemeriksaan sediaan
Penyusunan laporan
DAFTAR PUSTAKA
Ansel, H. C. (1989). Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. Edisi III. Hal. 244 272
Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi III. Jilid I. Jakarta. Halaman
8,333
Ditjen POM. (1989). Materia Medika Indonesia. Jild V. Jakarta. Departemen
Kesehatan RI. Halaman 177, 534, 583
18
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata
- Ketua
A. Identitas Diri
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
Email
Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
SD
SDN 142590
Dalan Lidang
SMP
MTsN
Panyabungan
19
SMA
SMAN 2 PLUS
Panyabungan
Jurusan
Tahun MasukLulus
2002-2008
2008-2011
IPA
2011-2014
Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir
No
1
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Tahun
Penghargaan
Farmasi USU
2016
2013
2013
Pemerintah kabupaten
mandailing Natal
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan pengajuan program kreatifitas mahasiswa penelitian
20
Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Email
7 Nomor Telepon/HP
Lola Syariyenti
P
S1 Reguler Farmasi
141501215
Lubuk Sikaping, 28-10-1996
lolasyariyenti142@yahoo.com
082276043202
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
SD
SDN 05 Pauh
Lubuk Siakping
Jurusan
Tahun MasukLulus
2002-2008
SMP
MTsN Lubuk
Sikaping
2008-2011
21
SMA
SMAN 1
Lubuk
Sikaping
IPA
2011-2014
No
Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir
No
Jenis Penghargaan
2
3
4
Institusi Pemberi
Penghargaan
Dinas Pend Kab Pasaman
Tahun
Kota Padang
2010
2012
2011
2009
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan program kreatifitas mahasiswa - penelitian
Medan, 19 september 2016
Pengusul
(Lola Syariyenti)
22
Anggota 2
A. Identitas Diri
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
Email
Nomor Telepon/HP
Riska Amaliah
P
S1 Reguler Farmasi
141501144
Panyabungan 24 Juli 1995
amaliahriskaika@gmail.com
083190393846
B. Riwayat Pendidikan
SD
Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
SD N 8
Panyabungan
SMP
SMPN 5
Panyabungan
SMA
SMAN 1
Panyabungan
2002-2008
2008-2011
2011-2014
Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
1
2
23
Waktu dan
Tempat
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir
No
1.
2.
3.
4.
5.
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Juara I Debat Kefarmasian
Fakultas Farmasi Universitas
Gebyar Farmasi Indonesia
Sumatera Utara
Juara III Bedah Jurnal Gebyar
Fakultas Farmasi Universitas
Farmasi Indonesia
Sumatera Utara
Juara I Cerdas Cermat Tingkat
HMF Universitas Sumatera
Universitas
Utara
Juara 1 Pidato KDRT Se-SMA Dinas Pendidikan Kab.
Kabupaten Mandailing Natal
Mandailing Natal
Juara 2 Olimpiade Fisika tingkat Dinas Pendidikan Kab.
SMA Kabupaten Mandailing
Mandailing Natal
Natal
Tahun
2016
2016
2015
2014
2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan pengajuan program kreatifitas mahasiswa penelitian
Medan, 15
Juni 2016
Pengusul
(Riska Amaliah)
24
2. Hewan Percobaan
Material
Mencit
Justifikasi Kuantitas
Pemakaian
- daun tarawak
- aquadest
- asam stearat
- etanol
2 kg
5L
1L
5L
25
Harga
Satuan
(Rp)
25.000/kg
15.000/L
500/ml
25.000/L
Keterangan
50.000
75.000
500.000
125.000
- gliserin
- metil paraben
- trietanolamin
- toluen
- setil alkohol
- lanolin
- raksa (II) klorida
- bismuth (II) nitrat
- FeCl3
- Asam klorida pekat
- HCl 2N
- H2SO4(p)
- Pb Asetat
- HNO3
- CHCl3
- Isopropanol
- Asam Asetat anhidrat
- pereaksi meyer
- pereaksi dragendoff
- pereaksi bouchardat
- pereaksi molisch
100 ml
500/ml
50 ml
1000/ml
50 ml
500/ml
1L
800/ml
50 ml
1000/ml
50 ml
500/ml
2g
50/mg
1g
50/mg
1g
50/mg
20 ml
500/ml
100 ml
500/ml
50 ml
500/ml
50 ml
800/ml
50 ml
500/ml
20 ml
800/ml
500 ml
80/ml
20 ml
500/ml
50 ml
80/ml
50 ml
80/ml
50 ml
80/ml
50 ml
80/ml
Sub Total (Rp)
50.000
50.000
25.000
800.000
50.000
25.000
100.000
50.000
50.000
100.000
50.000
25.000
40.000
25.000
16.000
40.000
10.000
4.000
4.000
4.000
4.000
2.272.000
4. Perjalanan
Material
Justifikasi Kuantitas
Perjalanan
Keterangan
Harga
Satuan
(Rp)
200.000
20
7.000
140.000
400.000
540.000
5. Lain-lain
Material
Justifikasi
Perjalanan
Kuantitas
Konsultasi
Dokumentasi
- Print
- Cuci cetak
- poster
- bulletin
26
Keterangan
8 kali
Harga
Satuan
(Rp)
50.000
50 lbr
-
500/lbr
50.000
140.000
100.000
15.000
50.000
140.000
100.000
400.000
Transportasi
Kemasan
Uji dan biaya deteminasi
tumbuhan
Penyusunan
laporan
akhir
8 kotak
-
500.000
1.000
1.000.000
204.700
500.000
8.000
1.000.000
204.700
2.417.700
8.979.700
Nama/NIM
Program
Studi
Bidang
Ilmu
Riska Amaliah/
141501144
Farmasi
Kesehatan
Alokasi
Waktu
( jam/mingg)
Uraian Tugas
-
Lola Syariyenti/
141501215
Farmasi
Kesehatan
Rony Abdi
Syahputra/
141501157
Farmasi
Kesehatan
27
NIM
: 141501157
Program Studi
: S1 Reguler
Fakultas
: Farmasi
Dengan ini menyatakan bahwa usulan (Isi sesuai dengan bidang PKM) saya
dengan judul: Penelitian dan Pengembangan Tanaman Tarawak Sebagai Tanaman
Kearifan Lokal (Local Wisdom) Daerah Mandailing Natal Yang Berfungsi Sebagai
28
Anti Tumor yang diusulkan untuk tahun anggaran 2016 bersifat original dan
belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,
maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar
benarnya.
Medan, 19 september 2016
Mengetahui,
Yang menyatakan,
NIP.195210221980032002
NIM 141501157
29