Anda di halaman 1dari 4

Sop Control Nyeri Non Farmakologi

1. Definisi
Menyiapkan pasien dan keluarga tentang strategi mengurangi nyeriatau menurunkan nyeri ke
level kenyamanan yang diterima oleh pasien.
A. Control nyeri nonfarmakologi DISTRAKSI
Suatu metode untuk menghilangkan nyeri dengan cara mengalihkan perhatian klien pada
hal-hal lain sehingga klien akan lupa terhadap nyeri yang dialami Tipe Distraksi
a. Distraksi visual
- Membaca/ menonton TV
- Menonton pertandingan - Imajinasi terbimbing.
b. Distraksi Auditori
- Humor
- Mendengar musik.
c. Distraksi Taktil
- Bernapas perlahan & berirama
- Masase
- Memegang mainan
d. Distraksi Intelektual
- Teka teki silang
- Permainan kartu
- Hobi (menulis cerita)

B. Control nyeri nonfarmakologi RELAKSASI


Pengertian Merupakan metode efektif untuk mengurangi rasa nyeri pada klien yang
mengalami nyeri kronis. Rileks sempurna yang dapat mengurangi ketegangan otot, rasa jenuh,
kecemasan sehingga mencegah menghebatnya stimulus nyeri.
Tiga hal utama yag dibutuhkan dalam teknik relaksasi
- Posisi klien yang tepat
- Pikiran istirahat
- Lingkungan yang tenang
2. Tujuan
Memfasilitasi pasien untuk tindakan pengurangan nyeri.
3. Indikasi
Dilakukan pada pasien yang mengalami nyeri.
4. Kebijakan
1. Pasien dewasa merasakannyeridinilaidariskala 0 10

0 = tidaknyeri, 1-3 = nyeri ringan (pasien dapat berkomunikasi


dengan baik), 4-6 = nyeri sedang (pasien mendesis, menyeringai,

dapat menunjukkan lokasin yeri, mendeskripsikan dan dapat


mengikutiperintah), 7-9 = nyeri berat (pasien terkadang tidak dapat
mengikuti perintah tapi masih respon terhadap tindakan, tidak
dapat mendeskripsikan, tidak dapat diatasi dengan alihposisi, nafas
panjang dan distraksi. 10 = nyerisangatberat (pasien sudah tidak
mampu lagi berkomunikasi, memukul)

2. Pasien anak yang merasakan nyeri dinilai dari skala wajah


Wong Baker

0
1
2
3
4
5
6

Nilai 0
Nilai 1
Nilai 2
Nilai 3
Nilai 4
Nilai 5

nyeritidakdirasakanolehanak
nyeridirasakansedikitsaja
nyeridirasakanhilangtimbul
nyeri yang dirasakananaklebihbanyak
nyeri yang dirasakananaksecarakeseluruhan
nyerisekalidananakmenjadimenangis

3. Penanganan nyeri dikecualikan pada pasien dengan kondisi yeri


HIS

Sop Control Nyeri Non Farmakologi


NO

1.
2.
3.
4.

Aspek yang dinilai


Tahap Pre Interaksi
Cek catatan perawatan dan medis
Mengeksplorasi perasaan, fantasi dan ketakutan diri
Cuci tangan
Menyiapakan alat
Pulpen
Kertas
Sarungtangan non seteril
Tahap orientasi
Memberikan salam, identifikasi klien dan panggilan klien dengan namanya
Jelaskan prosedur dan tujuan pemberian terapi control nyeri non farmakologi
Menanyakan kondisi pasien
Tahap kerja
Memberikan kesempatan pada pasien untuk bertanya sebelum melakukan kegiatan
Memulai kegiatan dengan cara yang baik
Berikan privasi pada pasien
Lakukan pengkajian yang komprehensif tentang nyeri, termasuk penyebab, lokasi,

5.

kualitas, sekala, frekuensi dan waktu.


Amati perlakuan non verbal yang menunjukkan ketidaknyamanan, khususnya

6.
7
8
9

ketidakmampuan komunikasi efektif


Atur posisi klien agar rileks
Gunakan setrategi komunikasi efektif
Identifikasi dampak pengalaman nyeri terhadap kualitas hidup
Instrusikan klien untuk menghirup nafas dalam sehingga rongga paru berisi udara

10

yang bersih
Ilustrasikan klien secara perlahan untuk menghembuskan udara dan membiarkanya

11.
12.

keluar dari setiap anggota tubuh dengan rileks


nstruksikamklien untuk bernafas dengan irama normal beberapa saat (1-2 menit)
Instruksikan klien untuk nafas dalam, kemudian menghenbuskan perlahan-lahan dan

1.
2.
3.
4.

1.
2.
3.

merasakan saat ini udara mengalir dari tangan, kaki menuju ke paru kemudian udara
dibuaang keluar. Minta klien memusatkan perhatian pada kaki dan tangan, udara yan
13.
14.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
1.
2.

dikeluarkan dan merasakan kehangatannya


nstruksikan klien untuk mengulangi prosedur no.5 dengan memusatkan perhatian
pada kaki, tangan, punggung, perut dan bagian tubuh yang lain
Instruksikan klienuntuk mengulangi teknik ini apa bila rasa nyeri kembali lagi.
Tahap terminasi
Menanyakan pada klien apa yang dirasakan setelah dilakukan tindakan
Menyimpulkan hasil kegiatan
Memberikan reinforcement positif
Melakukan kontrak waktu
Mengakhiri kegiatan dengan cara yang baik
Cuci tangan
Dokumentasi
Catat waktu dan tindakan pelaksanaan
Paraf dan nama perawat jaga

Anda mungkin juga menyukai