Anda di halaman 1dari 13

PERAMALAN KINERJA CYCLIC STEAM INJECTION

BERDASARKAN DATA GEOLOGI & RESERVOIR DENGAN


METODE ANALITIK
GONTJO & AZIZ

PROPOSAL SEMINAR

Disusun Oleh :
JHON HERY T.R. HARAHAP
13.420.4100.613

JURUSAN TEKNIK PERMINYAKAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45
YOGYAKARTA
2016

PERAMALAN KINERJA CYCLIC STEAM INJECTION


BERDASARKAN DATA GEOLOGI & RESERVOIR DENGAN
METODE ANALITIK
GONTJO & AZIZ

PROPOSAL SEMINAR
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Kurikulum Akademik
Seminar Pada Jurusan Teknik Perminyakan Fakultas Teknik
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

JURUSAN TEKNIK PERMINYAKAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45
YOGYAKARTA
2016

LEMBAR PENGESAHAN

PERAMALAN KINERJA CYCLIC STEAM INJECTION


BERDASARKAN DATA GEOLOGI & RESERVOIR DENGAN
METODE ANALITIK
GONTJO & AZIZ
PROPOSAL SEMINAR

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Kurikulum Akademik


Seminar Pada Jurusan Teknik Perminyakan Fakultas Teknik
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Disusun Oleh :
JHON HERY T.R. HARAHAP
13.420.4100.613

Disetujui Oleh:
Kordinator Seminar

(Sari Wulandari, ST, M.Sc)

KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirrobil`alamiin, Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT
karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, penyusun dapat menyelesaikan proposal
Seminar dengan judul PERAMALAN KINERJA CYCLIC STEAM
INJECTION DI LAPANGAN X BERDASARKAN DATA GEOLOGI &
RESERVOIR DENGAN METODE ANALITIK
GONTJO & AZIZ.
Adapun maksud dan tujuan dari proposal ini untuk memenuhi persyaratan
untuk memperoleh Gelar Sarjana di Jurusan Teknik Perminyakan, Fakultas
Teknik, Universitas Poklamasi 45 Yogyakarta.
Pada kesempatan ini pula penyusun mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. M. Dawam Rahardjo S.E., selaku Rektor Universitas Proklamasi
45 Yogyakarta.
2. Syamsul Maarif, S.T., M.Eng selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Proklamasi 45 Yogyakarta.
3. Wira Widyawidura, S.Si., M.Eng., selaku Ketua Program Studi Teknik
Perminyakan Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta.
4. Sari Wulandari Hafsari, S.T., M.Sc., selaku Dosen Koordinator Seminar.
5. Wirawan Widya Mandala, M.T., selaku Dosen Pembimbing Seminar.
6. Seluruh keluarga yang selama ini telah banyak membantu untuk
menyelesaikan Proposal Seminar ini, baik dari segi moril, ekonomi dan
motivasi.
7. Rekan-rekan Mahasiswa yang telah banyak memberikan bantuan hingga
terselesaikannya proposal ini.
Penyusun menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna, oleh
karenanya kritik dan saran yang membangun dari semua pihak sangat diharapkan.
Yogyakarta, Oktober 2016

Penulis

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang
Dengan seiringnya bertambahnya masa produksi suatu lapangan, maka

produktivitasnya akan semakin berkurang. Hal ini disebabkan oleh jumlah minyak
yang telah diproduksikan dari reservoir yang akan berpengaruh terhadap
berkurangnya energi reservoir alamiah yang diperlukan untuk mengalirkan
minyak kedalam sumur produksi. Untuk dapat memproduksi minyak setelah
energi alamiah reservoir berkurang maka diperlukan metode produksi tahap
pengurasan lanjut atau yang lebih dikenal dengan Metode Enhanced Oil Recovery
(EOR). Mekanisme secara umum dari EOR ini adalah memperbaiki karakteristik
reservoir minyak, dimana diharapkan dari perbaikan tersebut akan diperoleh
minyak yang masih tersisa didalam reservoir yang semula susah untuk
diproduksikan dengan tenaga alamiah (Natural Flow).
Cyclic steam injection merupakan salah satu yang dipertimbangkan dalam
proses pengambilan minyak terutama pada reservoir yang mengandung minyak
berat. Steam atau uap air diinjeksikan dengan laju alir dan steam quality yang
ditentukan. Begitu sampai di dasar sumur kualitas dan temperatur dari steam
tersebut akan berkurang karena adanya kehilangan panas. Setelah injeksi
dilakukan selama periode yang diinginkan, sumur ditutup dan membiarkan steam
menembus lebih jauh ke dalam reservoir dan memanasi fluida reservoir lebih
lama. Periode ini disebut sebagai soaking period. Kemudian sumur diproduksikan
sampai laju alir yang ekonomis, dan proses injeksi-soaking-produksi dapat
diulang kembali.
Untuk meramalkan kinerja cyclic steam injection ini selama produksi
digunakan beberapa teknik yaitu thermal simulator, model analitik dan korelasi.
Dalam bagian ini akan dibahas satu metode analitik untuk meramalkan kinerja
dari cyclic steam injection. Metode ini diambil dari studi yang dilakukan oleh
Gontjo dan Aziz. Sebagai tambahan referensi beberapa metode analitik lainnya

diberikan oleh Jones, Gozde et al., Rivas dan Boccardo, Buitrago dan Boccardo,
Tamim dan Farouq Ali, dan Tamim dan Rahman.

1.2. Batasan Masalah


Dalam penulisan proposal seminar ini, penulis membatasi masalah pada:
Peramalan Kinerja Cyclic Steam Injection Berdasarkan Data Geologi &
Reservoir Dengan Metode Analitik Gontjo & Aziz.
Dengan judul diatas, penulis bermaksud memahami dan mendalami:
1. Prinsip kerja Cyclic Steam Injection
2. Perhitungan peramalan kinerja dari cyclic steam injection

1.3. Maksud Dan Tujuan


Maksud dan tujuan penulis dalam pembuatan proposal seminar dan
pengambilan judul adalah:
1.3.1. Maksud:
Maksud dari penulisan seminar ini adalah agar dapat mengetahui
prinsip kerja Cyclic Steam Injection, dan perhitungan peramalan kinerja dari
cyclic steam injection.
1.3.2. Tujuan:
1. Memahami materi yang berhubungan dengan EOR
2. Mengetahui prinsip kerja Cyclic Steam Injection
3. Mengetahui perhitungan peramalan kinerja dari cyclic steam injection
dengan metode Gontjo & Aziz

1.4.

Metodologi Penulisan
Metode yang digunakan dalam peramalan kinerja dari cyclic steam

injection dengan metode Gontjo & Aziz adalah :


1.4.1

Studi Literatur
Merupakan metodologi yang difokuskan pada publikasi ilmiah mengenai

teori yang berhubungan dengan cyclic steam injection.

1.4.2

Studi Kasus dan Diskusi


Merupakan metode untuk perhitungan perencanaan cyclic steam injection

dari literatur dan dianalisa.

1.5.

Sistematika Penulisan
Dalam penulisan seminar ini, penulis menggunakan sistematika penulisan

sebagai berikut:

Bab I

berisi pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, batasan


masalah, tujuan penulisan, metodologi penulisan dan sistematika
penulisan.

Bab II

berisi dasar teori karakteristik reservoir, produktivitas formasi,


metode

produksi,

EOR

yang

terdiri

dari

faktor

yang

mempengaruhi injeksi uap, dll.

Bab III

berisi perhitungan peramalan kinerja dari cyclic steam injection dan


studi kasus.

Bab IV

berisi pembahasan isi laporan dan hasil analisa dalam perhitungan


peramalan kinerja dari cyclic steam injection.

Bab V

berisi pembahasan dari keseluruhan hasil laporan dan analisa.

Bab VI

berisi kesimpulan dari keseluruhan hasil laporan dan analisa.

1.6. Rencana Daftar Isi

HALAMAN JUDUL ...............................................................................................


HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................
KATA PENGANTAR .............................................................................................
DAFTAR ISI ............................................................................................................
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................
DAFTAR TABEL ...................................................................................................
BAB I.

PENDAHULUAN ...................................................................................

BAB II.

KARAKTERISTIK RESERVOIR DAN GEOLOGI ........................


2 .1. Karakteristik Batuan Dan Fluida Reservoir ....................................
2.1.1. Batuan Reservoir ..................................................................
2.1.1.1. Komposisi Mineral Batuan Reservoir ................
2.1.1.1.1. Batupasir ....................................
2.1.1.1.2. Batuan Karbonat..........................
2.1.1.2. Sifat-sifat Fisik Batuan Reservoir .....................
2.1.1.2.1. Porositas .....................................
2.1.1.2.2. Wettability ...................................
2.1.1.2.3. Tekanan Kapiler .........................
2.1.1.2.4. Saturasi ........................................
2.1.1.2.5. Permeabilitas ..............................
2.1.1.2.6. Kompresibilitas Batuan ...............
2.1.2. Fluida Reservoir ..................................................................
2.1.2.1. Komposisi Kimia Fluida Reservoir....................
2.1.2.1.1. Hidrokarbon ...............................
2.1.2.1.2. Air Formasi ................................
2.1.2.2. Sifat Fisik Fluida Reservoir ..............................
2.1.2.2.1. Gas ..............................................
2.1.2.2.2. Minyak .......................................
2.1.2.2.3. Air Formasi .................................
2.2. Kondisi Reservoir ............................................................................

2.2.1. Tekanan Reservoir ..............................................................


2.2.2. Temperature Reservoir .........................................................
2.3. Jenis-Jenis Reservoir .........................................................................
2.3.1. Berdasarkan Perangkap Geologi ..........................................
2.3.1.1. Perangkap Struktur ...........................................
2.3.1.2. Perangkap Stratigrafi .........................................
2.3.1.3. Perangkap Kombinasi .......................................
2.3.2. Berdasarkan Kelakuan Fasa .................................................
2.3.2.1. Reservoir Minyak Berat ....................................
2.3.2.2. Reservoir Minyak Ringan .................................
2.3.2.3. Reservoir Kondensat .........................................
2.3.2.4. Reservoir Gas Basah ........................................
2.3.2.5. Reservoir Gas Kering .......................................
2.3.3. Berdasarkan Mekanisme Pendorong ...................................
2.3.3.1. Solution Gas Drive Reservoir ..........................
2.3.3.2. Gas Cap Drive Reservoir ..................................
2.3.3.3. Water Drive Reservoir ......................................
2.3.3.4. Segregation Drive Reservoir ............................
2.3.3.5. Combination Drive Reservoir ...........................
2.4. Perkiraan Reservoir ...........................................................................
2.4.1. Penaksiran Cadangan Hidrokarbon ......................................
2.4.1.1. Pengertian Cadangan ..........................................
2.4.1.2. Metode Volumetris.............................................
2.4.1.3. Metode Material Balance ...................................
2.4.1.4. Metode Decline Curve .......................................
2.4.2. Perkiraan Produktivitas Formasi ..........................................
2.4.2.1. Aliran Fluida Dalam Media Berpori ..................
2.4.2.1.1. Persamaan Darcy Untuk
Aliran Satu Fasa .................................
2.4.2.1.2. Persamaan Darcy Untuk
Aliran Multi Fasa ...............................

2.4.2.2. Produktivity Index .............................................


2.4.2.3. Inflow Performance Relationship (IPR) ............
2.5. Dasar Geologi
2.5.1. Petrologi...............................................................................
2.5.1.1. Batuan Beku .....................................................................
2.5.1.1.1. Komposisi Batuan Beku .........................................
2.5.1.1.2. Sifat Fisik Batuan Beku ..........................................
2.5.1.2.3. Komposisi Kimia Batuan Beku ..............................
2.5.1.2. Batuan Sedimen ...............................................................
2.5.1.2.2. Sifat Fisik Batuan Sedimen ...................................
2.5.1.3. Batuan Metamorf .............................................................
2.5.2. Stratigrafi ............................................................................
2.5.2.1. Prinsip Stratigrafi .......................................................
2.5.2.2. Korelasi Stratigrafi .....................................................
2.5.2.2.1. Korelasi Lithostratigrafi ....................................
2.5.2.2.2. Korelasi Biostratigrafi .......................................
2.5.3. Struktur Geologi .................................................................
2.5.3.1. Struktur Sesar ..............................................................
2.5.3.2. Struktur lipatan............................................................
2.5.3.3. Ketidakselarasan .........................................................
2.5.4. Peta Geologi .......................................................................
2.5.4.1. Jenis Peta Geologi ......................................................
2.5.4.2. Manfaat Peta Geologi ................................................
BAB III. PERENCANAAN INJEKSI THERMAL ............................................
3.1. Pengertian dan Tujuan EOR..............................................................
3.2. Faktor Utama Yang Mempengaruhi Efektivitas EOR ......................
3.2.1. Kondisi Reservoir.....................................................................
3.2.1.1. Kedalaman...................................................................
3.2.1.2. Kemiringan ...................................................................
3.2.1.3. Tingkat Homogenitas ...................................................

3.2.1.4. Sifat Perofisik ...............................................................


3.2.1.5. Mekanisme Pendorong .................................................
3.2.2. Kondisi Fluida ...........................................................................
3.2.2.1. Cadangan Minyak Sisa..............................................
3.2.2.2. Saturasi Minyak Sisa .................................................
3.2.2.3. Viscositas Minyak .....................................................
3.3. Konsep Dasar Pendesakan Minyak .........................................................
3.3.1. Saturasi Fluida ..........................................................................
3.3.1.1. Distribusi Saturasi Sebelum Injeksi Fluida ...............
3.3.1.2. Distribusi Saturasi Pada Saat Pendesakan.................
3.3.2. Mobilitas Fluida (Mf) ...............................................................
3.3.3. Efisiensi Pendesakan ................................................................
3.3.4 Efisiensi Penyapuan (Es) ...........................................................
3.3.5. Efisiensi Invasi (Ei) ..................................................................
3.4. Parameter Utama Dalam Injeksi Thermal ...............................................
3.4.1. Konsep Dasar Perpindahan Panas ............................................
3.4.1.1. Konduksi ...................................................................
3.4.1.2. Konveksi ...................................................................
3.4.1.3. Radiasi .......................................................................
3.4.2. Parameter Panas ......................................................................
3.4.2.1. Kapasitas Panas .........................................................
3.4.2.2. Konduktivitas Panas ..................................................
3.4.2.3. Difusivitas Panas .......................................................
3.4.3. Pengaruh Panas Terhadap Beberapa Parameter Reservoir .......
3.4.3.1. Pengaruh Panas Terhadap Sifat Panas Batuan
Reservoir...................................................................
3.4.3.2. Pengaruh Panas Terhadap Sifat Fisik Fluida Dan
Batuan Reservoi........................................................
3.4.4. Kehilangan Panas ......................................................................
3.4.4.1. Kehilangan Panas di Permukaan ...............................
3.4.4.2. Kehilangan Panas Pada Sumur Injeksi ......................

3.4.4.3. Kehilangan Panas Pada Formasi ...............................


3.5. Analisa Injeksi Uap Dengan Metode Analitis .........................................
3.5.1. Stimulasi Thermal ......................................................................
3.5.1.1. Stimulasi Uap ............................................................
3.5.1.1.1. Mekanisme Stimulasi Uap. .........................
3.5.1.1.2. Perkiraan Perilaku Produksi .......................
3.5.1.1.3. Keuntungan Dan Kerugian Stimulasi Uap .
3.5.2. Injeksi Uap (Steam Flood) ..........................................................
3.5.2.1. Sistem Injeksi Uap ....................................................
3.5.2.2. Sifat-Sifat Thermodinamika Uap ..............................
3.5.2.3. Mekanisme Pendesakan Injeksi Uap ........................
3.5.2.4. Perkiraan Perilaku Produksi......................................
3.5.2.5. Perencanaan Operasi Injeksi Uap..............................
3.5.2.6. Keuntungan Dan Kerugian Injeksi Uap ....................
3.5.2.7. Screening criteria ......................................................

BAB IV.

STUDI KASUS....................................................................................

4.1. Peramalan Kinerja Cyclic Steam Injection Berdasarkan Data Geologi &
Reservoir Dengan Metode Analitik Gontjo & Aziz ...........................................
4.1.1. Data ...........................................................................................................
4.1.1.1. Menghitung Laju Alir Minyak ........................................................
4.1.1.2. Ketebalan Zona Steam ....................................................................
4.1.1.3. Radius Zona Steam .........................................................................
4.1.1.4. Panas Tersisa di Resrvoir ................................................................
4.1.1.5. Viskositas & Saturasi ......................................................................
4.2. Bagan Alir ...........................................................................................................
4.3. Perhitungan & Analisa ........................................................................................
4.4. Hasil ....................................................................................................................
BAB V.

PEMBAHASAN .................................................................................

BAB VI.

KESIMPULAN ....................................................................................

DAFTAR PUSTAKA
1.

Eko Puji Haryanto., Komprehensif, Perencanaan Injeksi Thermal


dengan Menggunakan Data Geologi & Resrvoir Untuk
Meningkatkan Perolehan Minyak, UPN Veteran
Yogyakarta, 2007.

2.

Hari Kausik Saripali., Thesis, Analytical Modelling of Cyclic Steam


Stimulation Process for a Horizontal Well Configuration,
University of Calgary, Alberta, 2013

3.

M. Latil., Enhanced Oil Recovery, Institut Francais du Petrole


Publications, Paris, 1980.

4.

Septoratno Siregar, Dr, Ir., Dasar dasar Enhanced Oil Recovery,


Bandung, 1987.

5.

, Pertamina: METODE EOR, Peramalan Kinerja Cyclic


Steam Edisi 2 Juli, No: TR 08.04, 2003.

Anda mungkin juga menyukai