Portable AC Alami Murah Dan Ramah Lingkungan THAYBAN
Portable AC Alami Murah Dan Ramah Lingkungan THAYBAN
Disusun oleh:
THAYBAN
NIM: 441413061
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2015
LEMBAR PENGESAHAN
KARYA TULIS ILMIAH
1. Judul
2. Penulis Utama
a. Nama Lengkap
: Thayban
b. NIM
: 441413061
c. Jurusan/Fakultas
: Pendidikan Kimia/ Fakultas Mipa
d. Universitas
: Universitas Negeri Gorontalo
e. Alamat di Gorontalo : Jl. Husni Tamrin
f. No. HP
: 085399676696
g. Email
: Kim_thayban@yahoo.co.id
Gorontalo, 17 April 2015
Menyetujui,
Ketua Jurusan Kimia
Penulis
Thayban
Dosen Pendamping
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puja dan puji syukur dipanjatkan oleh Allah SWT,
atas karunia dan nikmatNya penulis dapat menyelesaikan karya tulis Ilmiah yang
berjudul Portable Air Conditioner (AC) Alami, Murah, dan Ramah Lingkungan
sebagai Pengganti AC Ber-freon. Karya tulis ini dibuat karena melihat fenomena
masyarakat yang menggunakan AC yang mempunyai dampak negatif terhadap
lingkungan.
Karya tulis ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi untuk membantu
mengurangi zat berbahaya pada atmosfir dan juga dapat menghemat biaya listrik.
Diharapkan nantinya adalah penggunaan AC alami dapat digunakan setiap
masyarakat.
Penulis menyadari karya tulis ini jauh dari kata sempurna, seperti kata
pepatah, tidak ada gading yang retak. Sehingga penulis sangat mengharapkan
adanya masukan-masukan yang bermanfaat.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN...........................................................i
KATA PENGANTAR...................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................iii
DAFTAR GAMBAR...................................................................iv
DAFTAR TABEL........................................................................iv
ABSTRAK................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................. 2
1.2 Rumusan Masalah............................................................ 3
1.3 Uraian Singkat Gagasan................................................... 3
1.4 Tujuan.............................................................................. 4
1.5 Manfaat............................................................................ 4
BAB II TELAAH PUSKATA
2.1 Pengertian Air Conditioner....................................................... 5
2.2 Refrigerant/Freon..................................................................... 6
2.3 Komponen-komponen AC ........................................................ 7
2.4 Solusi yang Pernah Ditawarkan................................................ 9
BAB III ANALISIS SINTESIS
3.1 Analisis............................................................................. 11
3.2 Sintesis............................................................................ 14
BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI
4.1 Kesimpulan ..................................................................... 19
4.2 Rekomendasi................................................................... 19
Daftar Pustaka
DAFTAR GAMBAR
Halaman
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
2.
3.
4.
Halaman
Tabel 1 Tarif tenaga listrik......................................................................12
Tabel 2 Merk AC beserta daya listriknya ...............................................13
Tabel 3 Daftar harga beberapa merek AC...............................................14
Tabel 4 Kalkulasi penggunaan anggaran.................................................16
ABSTRACT
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki iklim tropis. Iklim
tropis tersebut terjadi karena Indonesia dilalui oleh garis khatulistiwa. Iklim tropis
menyebabkan cuaca di Indonesia menjadi panas. Suhu udaranya rata-rata antara
20C - 23C. Di beberapa tempat suhu udara dapat mencapai 35 C, namun rentang
suhu normal ini bisa bertambah atau berkurang bergantung pada lingkungan
penduduknya. Dengan cuaca panas seperti inilah, industri-industri elektronik
mulai memproduksi dan mengembangkan alat-alat untuk mengurangi panas dari
suhu tersebut. Salah satu alat elektronik tersebut adalah Air Conditioner atau yang
sering disingkat dengan AC (Fajar 2013 : 1).
Fungsi AC adalah mendinginkan udara dengan cara mensirkulasi udara dari
ruangan yang dilewatkan pada media pendingin kemudian udara yang sama
dihembuskan kembali ke ruangan, demikian seterusnya. Sehingga pada dasarnya,
udara dingin yang terjadi adalah udara yang itu-itu juga dari ruangan tersebut.
Dari hal tersebut tingkat kenyamanan yang didapat dari pendingin dan
pengkondisian udara akan sangat terasa manfaatnya pada kehidupan sehari-hari
terlebih bagi perkantoran dan dunia industri (Ferdika 2014 : 2).
Manfaat AC sangat berguna bagi manusia tetapi banyak menyimpan dampak
yang berbahaya bagi kehidupan manusia maupun lingkungan. Dampak tersebut
tejadi karena adanya zat media yang disirkulasikan untuk dimanfaatkan sebagai
fungsi pendingin, pada saat ini masih dominan memakai zat dengan nama freon.
Menurut (Ferdika 2014 : 3) freon memiliki Global Warming Potential (GWP) 510
kali lebih besar dari pada CO2. Karbonisasi dalam alam sendiri menyebabkan 926% efek rumah kaca. Dengan meningkatnya karbon dioksida dari kendaraan
bermotor, maka pemanasan global akibat efek rumah kaca semakin meningkat.
Namun, dampak karbonisasi belum sebanding dengan freon terkait penyebab
pemanasan global.
masyarakat dan dapat digunakan dimana-mana sebagai pendingin. Bahan dan alat
yang digunakan dalam pembuatan AC ini sangat murah serta cara pembuatannya
sangat mudah. Prinsip dasar dalam pembuatan AC ini adalah es akan
mendinginkan udara yang ada dalam wadah. Udara dingin itu dihembuskan keluar
oleh kipas angin. Satu-satunya lubang yang merupakan lubang uotput akan
mengalirkan udara dingin yang dihembuskan kipas angin, sehingga mampu
menjadi pendingin udara.
1.4 Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan karya ilmiah ini adalah untuk dapat membuat
Portable Air Conditioner (AC) alami, murah, dan ramah lingkungan sebagai
pengganti AC ber-freon yang dapat digunakan di rumah, kantor dan berkendaraan
bermotor dan dapat dinikmati oleh semua lapisan masyarakat.
1.5 Manfaat
Berdasarkan latar belakang dan tujuan di atas berikut beberapa manfaat yang
akan didapat.
1. Bagi masyarakat
Semua kalangan masyarakat dapat menikmati Portable Air Conditioner (AC)
alami, murah, dan ramah lingkungan sebagai pengganti AC ber-freon serta
masyarakat terhindar dari berbagai macam penyakit yang ditimbulkan oleh gas
freon.
2. Bagi Pengusaha
Pengusaha dapat menjadikan Portable Air Conditioner (AC) alami, murah,
dan ramah lingkungan sebagai pengganti AC ber-freon sebagai peluang bisnis
yang besar.
BAB II
TELAAH PUSTAKA
Conditioner
(AC)
merupakan
suatu
komponen/peralatan
yang
F). Jika HFC134a dilepaskan ke udara maka secara cepat akan menguap dengan
2.3 Komponen-komponen AC
Menurut Rini (2013 : 4) komponen Air Conditioner adalah sebagai berikut:
a. Refigerant
Untuk terjadinya suatu proses pendinginan diperlukan suatu bahan yang
mudah dirubah bentuknya dari gas mendadi cair atau sebaliknya (refrigeran)
untuk mengambil panas dari evaporator dan membuangnya di kondensor.
Karakteristik thermodinamika antara lain meliputi temperature penguapan,
tekanan penguapan, temperatur pengembunan, dan tekanan pengembunan.
b. Kompresor
Kompresor adalah suatu alat mekanis dan bertugas untuk mengisap uap
refrigeran dari evaporator. Kemudian menekannya (mengkompres) dan dengan
demikian suhu dan tekanan uap tersebut menjadi lebih tinggi. Tugas kompresor
adalah mempertahankan perbedaan tekanan dalam sistem. Kompresor atau pompa
hisap tekan berfungsi mengalirkan refrigeran ke seluruh sistem pendingin. Sistem
kerjanya adalah dengan mengubah tekanan sehingga berpindah dari sisi
bertekanan tinggi ke sisi berekanan lebih rendah. Semakin tinggi temperatur yang
dipompakan semakin besar tenaga yang dikeluarkan oleh kompresor. Komponenkomponen penting yang terdapat pada kompresor adalah:
Katup Isap
Katup ini memasukkan gas refrigeran ke dalam silinder atau ruang torak.
Daya isap dan kemampuan kompresor bergantung dari kecepatan gerak dan
kecapatan udara dari semua bagian yang berhubungan dengan katup ini. Katup ini
biasanya terbuat dari baja khusus (compressor valve steel).
Katup Buang
Katup buang bertugas untuk membuang gas-gas keluar dari silinder atau
ruang-ruang torak. Katup-katup buang ini biasanya terbuat dari bahan-bahan yang
sama dengan katup-katup isap.
c. Kondensor (pengembun)
Kondensor bertugas untuk menguapkan refrigeran dengan jalan melepaskan
kalor uap refrigeran tersebut disekelilingnya. Kondensor adalah alat untuk
membuat kondensasi bahan pendingin dari kompresor dengan suhu tinggi dan
tekanan tinggi. Bahan pendingin di dalam kondensor dapat mengeluarkan kalor
yang diserap dari evaporator dan panas yang ditambahkan oleh kompresor.
Kondensor berfungsi untuk membuang kalor dan mengubah wujud bahan
pendingin dari gas menjadi cair. Kondensor diletakkan antara kompresor dan alat
pengatur bahan pendingin, yaitu pada sisi tekanan tinggi dari sistem.
d. Evaporator
Evaporator atau sering juga disebut boiler, freezer, froster, cooling coil,
chilling unit, dan lain-lain. Fungsi dari evaporator adalah untuk menyerap panas
dari udara atau benda di dalam mesin pendingin dan mendinginkannya. Kemudian
membuangnya kalor tersebut melalui kondensor di ruang yang tidak didinginkan.
Kompresor yang sedang bekerja menghisap bahan pendingin gas dari evaporator,
sehingga tekanan di dalam evaporator menjadi rendah dan vakum
e. Alat Ekspansi
Alat ini digunakan untuk mengatur jumlah cairan refrigeran yang masuk ke
dalam evaporator. Alat ini terletak diantara evaporator dan kondensor. Refrigeran
yang keluar dari kondensor mempunyai suhu dan bertekanan tinggi. Sedangkan
refrigeran yang masuk ke dalam evaporator harus memiliki suhu dan tekanan
rendah. Oleh karena itu, untuk menurunkan suhu dan tekanan tinggi ini diperlukan
suatu alat ekspansi. Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa refrigeran yang
dalam evaporator berbentuk cair dan keluar dalam bentuk panas. Keadaan
refrigeran yang keluar dari evaporator inilah yang dijadikan dasar untuk mengatur
jumlah refrigeran cair yang masuk evaporator.
2.4 Solusi yang pernah ditawarkan
Banyak solusi yang ditawarkan untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan
oleh AC diantaranya mengganti gas refrigeran yang dengan gas yang lain dan
modifikasi pada sistem AC tersebut dengan mengganti fungsi evaporator menjadi
box Cooled Energi Storage (CES).
Menurut Pramana (2014) mengatakan Hidrokarbon merupakan refrigeran
ramah lingkungan yang tidak mempunyai potensi sebagai zat yang dapat
menyebabkan efek pemanasan global karena tidak memiliki Global Warming
Potential (GWP). LPG (Liquified Petroleum Gas) adalah salah satu jenis
refrigeran hidrokarbon yang merupakan campuran dari propana dan butana.
LPG yang dijual di indonesia memiliki konsentrasi 50% propana dan 50%
butana. Sebagai refrigeran hidrokarbon maka LPG tidak mempunyai potensi
sebagai zat yang dapat menyebabkan efek pemanasan global karena tidak
memiliki Global Warming Potential (GWP). Tetapi
LPG
mempunyai
menghemat
penggunaan
0,4449 kWh
selisih 0,4201 kWh. Namun temperatur udara yang dicapai half sistem lebih
tinggi yaitu 17,8oC dibandingkan dengan full sistem yaitu 12,9 oC. Untuk
sistem pengkondisian udara temperatur 17,8oC sudah cukup dingin apabila
diaplikasikan pada suatu ruangan. Perbedaan temperatur ini cukup wajar
mengingat konsumsi energi listrik pada half sitem jauh lebih rendah (hampir
setengahnya) dibandingkan dengan full sistem. Kekurangannya pada penggunaan
sistem ini adalah pemasangan dan pengaplikasiannya sangat rumit sehingga
membutuhkan tenaga ahli dan biaya yang cukup besar.
BAB III
ANALISIS DAN SINTESIS
3.1 Analisis
Gol.
Tarif
Batas
Daya
Biaya Beban
(Rp/kVA/Bulan)
11.000
1.
R-1/TR
s.d 450
VA
2.
R-1/TR
900 VA
20.000
3.
R-1/TR
*)
4.
R-1/TR
5.
R-2/TR
6.
R-3/TR
1.300
VA
2.200
VA
3.500 s.d
5.500
VA
6.600
VA ke
atas
Reguler
Biaya Pemakaian
(Rp/kWh)
Blok 1 : 0 s.d 30 kWh : 169
Blok II : di atas 30 kWh s.d
60 kWh : 360
Blok III : diatas 60 kWh :
495
Blok 1 : 0 s.d 20 kWh : 275
Blok II : di atas 20 kWh s.d
60 kWh : 445
Blok III : diatas 60 kWh :
495
1.352
605
1.352
1.352
1.352
*)
1.352
1.352
*)
1.352
1.352
415
*)
Sumber http://www.pln.co.id/disjaya/?p=3645
No
1.
Pra Bayar
(Rp/kWh)
Daya Listrik
330 Watt
2. Samsung
3. Panasonic
Sumber :(http// www.housing-estate.com)
390 watt
175 watt
Dari kedua tabel di atas jika mengambil daya 900 VA dan mengambil merk
AC panasonic yang 175 watt dengan pemakaian rata-rata 24 jam maka untuk
perhitungan biaya yang akan dikeluarkan dalam satu bulan untuk pemakaian satu
AC adalah sebagai berikut:
Rumus Pemakaian energi listrik
jumlah barang daya lama pemakaian
1000
KWh =
= 4,2 kWh
Karena 1 kWh = Rp 605 maka untuk penggunaan biaya perhari adalah 4,2
kWh
Rp 2.541
daya yang terkecil, bagaimana dengan daya sampai 900 watt? Tentunya, harganya
akan sangat besar.
Dari aspek harga, harga AC sangat mahal bagi masyarakat rendah, padahal
masyarakat juga ingin menikmati suatu ruangan yang kondisi udaranya sangat
nyaman. Berikut tabel daftar harga berbagai macam merek AC.
Spesifikasi Barang
Microprocesor Control
Sayonara Panas Standar INVERTER
Harga (RP.)
2.745.000,3.110.000,-
TOSIBAH RAS-05SKPX
BioEnzyme, Sasa Zeolite
3.110.000,LG S05LT
Jet Cool, Deodorizing Filter, 390w
2.420.000,Sumber (http://www.pehek.com/2013/04/daftar-harga-ac-terbaru.html)
Daftar harga di atas sangat besar untuk mendapatkan udara yang nyaman
dalam suatu ruangan, hal ini menyebabkan masyarakat tidak dapat menikmati dan
memiliki alat pendingin ruangan.
3.2 Sintesis
Akibat dari suhu lingkungan semakin naik maka solusi untuk mendapatkan
udara yang dingin adalah dengan menggunakan AC. Penggunaan alat pendingin
Air Conditioner (AC) sangat banyak sehingga pengeluaran gas freon dan
keborosan energi tidak dapat dihentikan. Oleh karena itu penulis memberikan
suatu solusi untuk membuat Portable Air Conditioner (AC) alami, murah, dan
ramah lingkungan sebagai pengganti AC ber-freon
Cara pembuatan AC Alami adalah sebagai berikut:
Menyiapkan semua alat dan bahan yang akan digunakan. Kemudian lubangi
penutup wadah seukuran diameter kipas angin dan masukan casing kipas ke
lubang tersebut, pemasangan kipas pada lubang harus rapat dan pass agar tekanan
udara yang dihasilkan kipas tidak keluar melalui penutup AC, jika ingin
mendapatkan hasil yang lebih bagus maka penutup yang dipasangi kipas dilapisi
dengan lakban pada pinggir lubang. Tujuan dari penggunaan kipas ini adalah
sebagai alat pemberi tekanan udara dalam wadah. Lihat gambar 1
Penutup wadah
Kipas angin
Selanjutnya wadah dilapisi styrofoam pada bagian dalam. Pelapisan ini tidak
hanya di sekeliling wadah tetapi juga pada bagian bawah dan harus diperhatikan
kerapatan antara styrofoam yang satu dengan lainnya. Hal ini bertujuan untuk
menjaga suhu yang ada di dalam wadah. Lihat gambar 2.
Wadah
styrofoam
Gambar 5. Wadah dilapisi Styrofoam
Setelah itu, melubangi wadah seukuran pipa berukuran diameter dalam 2
cmdan dibuat minimal 3 lubang yang bertujuan sebagai medium untuk keluarnya
udara pada samping wadah. Lihat gambar 3
Potongan pipa
Wadah
Gambar 6. Pemasangan pipa pada wadah
Terakhir masukan bahan pendingin, bongkahan es yang telah dimasukan
dalam tas plastik ke dalam wadah lalu tutup rapat wadah tersebut. Tujuan es
dimasukan ke dalam tas plastik adalah agar es yang telah cair tidak akan
merembes kemana-mana dan agar mudah dikeluarkan. Pemakaian es disini
berfungsi sebagai bahan pendingin atau pengganti gas freon.
Es batu
Gambar 7. Pemasukan es kedalam wadah
Nama Barang
Kipas Angin
Pipa 1 meter
Es Batu 3 Buah
Styrofoam
Ember Bekas
Jumlah
Pada Portable Air Conditioner (AC)
dengan
bantuan
listrik,
sehingga
Harga
Rp 75.000,Rp 9.000,Rp 4.500,Rp 10.000,Rp 5.000,Rp 103.500,menggunakan kipas angin 30 watt
penggunaan
listrik
per-kWh
dengan
KWh =
1 30 watt 24 jam
1000
= 0,72 KWh
Karena 1 KWh = Rp 605 maka untuk penggunaan biaya perhari adalah 0,72
KWh
kecil ini, pemakaian Air Conditioner alami tidak sebanding dengan Air
Conditioner yang sekarang digunakan.
Keunggulan dari AC ini adalah tidak menimbulkan dampak terhadap
lingkungan dan kesehatan karena yang berfungsi sebagai refrigerant adalah es
batu dan keunggulan lainnya adalah untuk menghemat tagihan listrik.
Pada dasarnya, prinsip kerja AC alami yaitu es akan mendinginkan udara
yang ada dalam wadah. Udara dingin itu dihembuskan keluar oleh kipas angin.
Jaket
AC
Selang udara
Motor
Gambar 9. AC Mobil
BAB IV
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
4.1 Simpulan
DAFTAR PUSTAKA
Darusman, Alam. 2013. Makalah AC. Online tersedia di https: //www .scribd.
com/doc/74893410/MAKALAH-AC
Fajar rini, Sri. 2013. Pembuatan Air Condetioner (AC) Sederhana. Online tersedia
di http: //www.academia.edu/4582323/makalah-seminar-rini.html
Ferdika, Gede. 2014. Dampak Freon AC Terhadap Ozon. Online tersedia di http://
www.scribd.com/doc/234156/ dampak freon AC terhadap ozon
Garniwa, Iwa. 2009. Tips Hemat Penggunaan AC. Online tersedia di http: //
www.GreenLifestyle.com/tips-hemat-penggunaan-aclistrik,
energi,
AC,
rumah.ntml
Karin, Desi. 2013. Daftar Harga AC Terbaru Online tersedia di http: //
www.pehek.com/2013/04/daftar-harga-ac-terbaru.html
Pramana, Adi. 2014. Unjuk kerja ac mobil dengan refrigeran lpg-co2 Pada
berbagai beban pendinginan. Kementerian pendidikan dan kebudayaan
Universitas brawijaya. Malang
Nama
: THAYBAN
Jenis kelamin
: Laki-Laki
Agama
: Islam
Alamat
Tinggi badan
:170 cm
Golongan darah
:O
No. Hp
Moto hidup
Prinsip
B. RIWAYAT PENDIDIKAN
1. SDN 5 Tongkuno. Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna, Sulawesi tenggara,
Tahun 2001-2007
2. SMP Negeri 1 Tongkuno. Kecamatan Tongkuno Kabupaten Muna, Sulawesi
Tenggara, Tahun 2007- 2010
3. SMA Negeri 1 Tongkuno. Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna, Sulawesi
Tenggara, Tahun 2010-2013
4. Strata 1 Pendidkan Kimia UNG Tahun 2013-2015
C.
1.
2.
3.
b.