Anda di halaman 1dari 8

Tinjauan Pustaka

Belt Conveyor (Sabuk Konveyor)

Zmescience.com

Belt Conveyor atau Konveyor Sabuk adalah pesawat angkut yang digunakan untuk
memindahkan muatan dalam bentuk satuan atau tumpahan, dengan arah horizontal atau
membentuk sudut dakian/inklinasi dari suatu sistem operasi yang satu ke sistem operasi yang
lain dalam suatu line proses produksi, yang menggunakan sabuk sebagai penghantar muatannya.
Belt Conveyor memiliki komponen utama berupa sabuk yang berada di atas roller-roller
penumpu. Sabuk digerakkan oleh motor penggerak melalui suatu pulley, sabuk bergerak secara
translasi dengan melintas datar atau miring tergantung kebutuhan dan perencanaan. Material
diletakkan di atas sabuk dan bersama sabuk bergerak ke satu arah. Pada pengoperasiannya
konveyor sabuk menggunakan tenaga penggerak berupa motor listrik dengan perantara roda gigi
yang dikopel langsung ke puli penggerak.
Pertinmbangan yang mendasari memilih menggunakan Belt Conveyor adalah Proses
Pengangkutan, yang mengangkut tiap waktu secara terus menerus dan juga pada Belt Conveyor
mampu mengangkut beban yang cukup besar.
Adapun Belt Conveyor memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing :
1. Kelebihan :

a. Mampu membawa beban berkapasitas besar


b. Kecepatan sabuk dapat diatur untuk menetapkan jumlah material yang dipindahkan
persatuan waktu
c. Dapat bekerja dalam arah yang miring tanpa membahayakan operator yang
mengoperasikannya
d. Memerlukan daya yang lebih kecil, sehingga menghemat anggaran biaya
e. Tidak mengganggu lingkungan karena tingkat kebisingan dan polusi yang rendah
f. Aliran pengangkut barang dilakukan secara terus menerus

2. Kekurangan :
a. Sabuk sangat peka terhadap pengaruh dari luar
b. Biaya perawatan yang sangat mahal
c. Jalur pemindahan (transfer line). Karena untuk satu uni Belt Conveyor hanya bias
dipasang untuk jalur yang lurus
d. Kemiringan/inklinasi terbatas

Revolving Door (Pintu Putar)

Arcat.com

Pintu putar adalah sebuah pintu yang biasa digunakan pada pusat perbelanjaan, umumnya
pintu putar dilengkapi dengan sensor yang akan mendeteksi adanya orang/benda yang akan
melewati pintu serta dilengkapi mesin yang akan secara otomatis menggerakan motor untuk
memutar pintu. Sebuah pintu putar biasanya terdiri dari tiga sampai empat pintu yang
menggantung di poros tengah dan berputar di sumbu vertikal dalam kandang silinder.

Sensor proximity
Prinsip Kerja
Sensor Proximity adalah alat pendeteksi yang memiliki prinsip kerja berdasarkan jarak objek
terhadap sensor. Karakteristik dari sensor ini adalah dengan mendeteksi objek dengan jarak yang cukup
dekat, berkisar antara satu milimeter sampai beberapa sentimeter saja sesuai dengan tipe sensor yang
digunakan. Sensor Proximity ini mempunyai tegangan kerja antara 6-36 Vdc dan ada juga yang
menggunakan tegangan 100-200 VAC.

Jenis Sensor Proximity


Sensor proximity memiliki dua jenis, yakni :

1. Proximity Kapasitif (Capacitive Proximity Sensor)


2. Poximity Induktif (Induktive Proximity Sensor)

Proximity Kapasitif Autonics CR30-15DN

Octopart.com
Proximity kapasitif akan mendeteksi semua objek yang ada dalam jarak sensing nya baik logam
maupun non logam. Berdasarkan prinsip semua jenis bahan dapat menjadi keeping kapasitor (dapat
menyimpan muatan). Cara kerja Proximity kapasitif yaitu dengan mengukur perubahan kapasitansi medan
listrik sebuah kapasitor yang disebabkan oleh objek yang mendekatinya. Proximity kapasitif bisa
mendeteksi baik benda berbahan logam maupun non logam. Berikut bagan rangkaian Proximity kapasitif :

Proximity Induktif PSN 40-20DN

Wallmart.com

Proximity induktif berfungsi untuk mendeteksi objek besi atau logam. Meskipun terhalang oleh
benda non logam, sensor akan tetap dapat mendeteksi objek selama dalam jarak sensing distance atau
jangkauan toleransinya. Jika sensor mendeteksi adanya logam di area sensing-nya, maka kondisi keluaran
sensor akan berubah nilainya. Cara kerja proximity induktif bila tegangan bias diberikan pada rangkaian
maka osilator akan bekerja dan membangkitkan medan magnet berfrekuensi tinggi (yang merupakan
daerah sensing) pada lilitan induksi (Induction coil). Jika benda berbahan konduktif, misalkan logam
didekatkan ke permukaan sensor ini, makan akan terjadi perubahan medan magnet. Perubahan medan
magnet ini akan dideteksi oleh rangkaian detektor. Kemudian hasil dari rangkaian detektor ini menjadi
keluaran sensor.
Berikut nagan rangkaian dalam proximity sensor :

Infra Red dan Fotodioda


Sensor Infra Red (infra merah)

Tinkerforge.com
Cahaya infra merah merupakan cahaya yang tidak tampak. Jika dilihat dengan spektroskop
cahaya maka radiasi cahaya infra merah akan terlihat pada sperktrum electromagnet dengan panjang
gelombang di atas panjang gelombang cahaya merah.
Sinar infra merah yang dipancarkan oleh pemancar infra merah tentunya mempunyai aturan
khusus agar data yang dipancarkan dapat diterima dengan baik pada penerima. Oleh karena itu baik di
pengirim infra merah maupun pereima infra merah harus mempunyai aturan yang sama dalam
mentransmisikan dan menerima sinyal tersebut kemudian mendokekannya kembali manjadi data biner.
Komponen yang dapat menerima infra merah ini merupakn komponen yang peka cahaya yang dpata
berupa diode (fotodioda) atau transistor (fototransistor). Komponen ini akan merubah energi cahaya,
dalam hal ini adalah energi cahaya infra merah , menjadi pulsa-pulsa sinyal listrik. Komponen ini harus
mampu mengumpulkan sinyal infra merah sebanyak mungkin sehingga pulsa-pulsa sinyal listrik yang
dihasilkan kualitasnya cukup baik.

Fotodioda

Multielektronic.pl
Fotodioda adalah jenis diode yang berfungsi mendeteksi cahaya. Fotodioda merupakan sensor
cahaya semikonduktor yang dapat mengubah besaran cahaya menjadi besaran listrik. Fotodioda
merupakan sebuah diode dengan sambungan pn yang diperngaruhi cahaya dalam kerjana. Cahaya yang
dapat dideteksi oleh fotodioda ini mulai dari cahaya infra merah, cahaya tampak, ultra ungu sampai
dengan sinar-X.

Motor servo continuous HSR 1425CR

Imagesco.com
Motor servo merpkan perangkat atau actuator putar (motor) yang mampu bekerja dua arah
(clockwise dan counter clockwise) dan dilengkapi dengan rangkaian kendali dengan sistem closed

feedback yang terintegrasi pada motor tersebutPada posisi putaran sumbu (acis) darimoor akan
diinformasikan kembali ke ragnakaian konrol yang ada di dalam motor servo. Motor ini sangat kompleks
karena disusun dari gearbox, motor dc, variable resistor dan sisstem kendali, sehingga nilai ekonomis dari
motor ini juga sangat tinggi dibandingkan motor dc yang lain yang ukurannya sama.

Referensi :
Maulana, Iqbal dan Kharisma Nur. 2014.Motor Servo . Politeknik Negeri Bandung
Infrared dan fotodioda-repositoryusu
Sabuk konveyor-repositoryusu
Sucipto, Junaidi, dkk.2013.Sensor Jarak Induktif.Universitas Kristem Marantha :Bandung

Anda mungkin juga menyukai