PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam dunia biologi makhluk hidup tidak terlapas dari istilah Taksonomi
Tumbuhan.
Taksonomi
tumbuhan
merupakan
ilmu
yang
mempelajari
istilah taksonomi itu ada. Dari periode tertua hingga sekarang system klasifikasi
kontemporer.
Maka dari itu kami mencoba menyusun makalah yang membahas tentang
sejarah perkembangan taksonomi pada tumbuhan. Dari awal munculnya istilah
taksonomi hingga seperti sekarang dengan ribuan tumbuhan yang sudah
terklasifikasi.
B.
1.
2.
3.
4.
Tujuan
Mengetahui definisi taksonomi
Mengetahui tahap perkembangan taksonomi tumbuhan
Mengetahui sejarah perkembangan taksonomi tumbuhan
Mengetahui perkembangan taksonomi
BAB II
PEMBAHASAN
tumbuhan
merupakan
ilmu
yang
mempelajari
2. Fase
Pada fase ini studi lapangan dilakukan secara intensif dan bahan
herbarium sudah lebih lengkap. Banyak tumbuhan yang dinyatakan
sebagai jenis pada fase eksplorasi ternyata merupakan varian dari jenis
lainnya dan banyak menemukan jenis-jenis baru. Pada fase ini flora
dan dasar-dasar monografi mulai diterbitkan.
3. Fase Biosistematika Fase ini disebut juga fase eksperimental.
Pengetahuan terhadap tumbuhan bukan hanya pada distribusi geografis
tetapi juga informasi pada tingkat yang lebih luas misalnya jumlah dan
morfologi kromosom. Pada fase ini kegiatan yang menonjol adalah:
analisis sistem kawin silang, pola variasi dan penelitian yang
menyangkut
aspek-aspek
(kemotaksonomi),
taksonomi
taksonomi
kuantitatif
di
bidang
(numerical
kimia
taxonomy),
periode ini antara lain, Alexander Braun (1805 1877 M), A.W. Eihler
(1839 1887 M), Adolph Engler (1844 1930 M), C.E. Bessey (1845
1915 M). (Abdul, 2009)
6. Periode sistem klasifikasi kontemporer (abad ke-20)
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat dalam abad
ke-20 telah berpengaruh terhadap perkembangan ilmu taksonomi
tumbuhan. Kecenderungan untuk mengkuantitatifkan data penelitian dan
penerapan matematika dalam pengolahan data yang diperoleh telah
menyusup pula ke dalam ilmu-ilmu social yang semula tak pernah atau
belum memanfaatkan matematika serta belum mempertimbangkan pula
kemungkinan-kemungkinan yang dapat dicapai dengan penerapan
pendekatan kuantitatif matematik. Sekarang ada kecenderungan untuk
menganggap bahwa penerapan metode kuantitatif sajalah yang dapat
menjamin hasil penelitian yang cermat dan dapat diperaya. Perkembangan
teknologi, khususnya di bidang elektronika, yang dalam abad nuklear maju
dengan pesat ini, telah pula menjamah bidang taksonomi tumbuhan, yang
sejak beberapa dasawarsa belakangan ini juga sudah menerapkan metode
penelitian kuantitatif yang pengolahan datanya menggunakan komputer.
Dari sinilah melahirkan bidang baru dalam taksonomi tumbuhan yang
dikenal sebagai taksonomi numerik, taksometri, atau taksonometri.
Pengolahan data secara elektronik juga sudah diterapkan untuk berbagai
prosedur dalam penelitian taksonomi. Taksonomi numerik (dalam arti
bukan yang diteorikan oleh Linnaeus) didefinisikan sebagai metode
evaluasi kuantitatif mengenai kesamaan atau kemiripan sifat antar
golongan organisme, dan penataan golongan-golongan itu melalui suatu
analisis yang dikenal sebagai analisis kelompok ke dalam kategori
takson yang lebih tinggi atas dasar kesamaan-kesamaan tadi. Peranan
komputer adalah untuk mengerjakan perbandingan kuantitatif antara
organisme mengenai sejumlah besar ciri-ciri secara simultan. Jadi
komputer itu mengambil alih tugas kita dalam melakukan hitunganhitungan dengan sangat cepat dan tanpa prasangka. Taksonomi numerik
didasarkan atas bukti-bukti fenetik, artinya didasarkan atas kemiripan yang
diperlihatkan obyek studi yang diamati dan dicatat, dan bukan atas dasar
kemungkinan-kemungkinan
perkembangan
filogenetiknya.
Kegiatan-
dikelompokkan
tersendiri
kedalam
kingdom
fungi.
tahun
2004,
seorang
ilmuwan, Thomas
Cavalier-
kontemporer.
Klasifikasi
pada
sistem
taksonomi
mengalami
perkembangan dari awal yang hanya terdiri dari dua kingdom tumbuhan (Plantae)
dan hewan (Animalia), menjadi lima kingdom yaitu
Bacteria, Protozoa,
DAFTAR PUSTAKA
1. Dudung. 2016. Pengertian, Klasifikasi Dan Identifikasi Taksonomi
Tumbuhan Dalam Biologi. Diakses pada 10 Desember 2016, pukul
09.00. Alamat
link.
http://www.dosenpendidikan.com/pengertian-
klasifikasi-dan-identifikasi-taksonomi-tumbuhan-dalam-biologi/
2. Syahid, Abdul SP., MP. 2009. Klasifikasi Tanaman. Diakses pada
tanggal
10
Desember
2016
pukul
09.40.
Alamat
link.
http://abdulsyahid-forum.blogspot.co.id/2009/05/klasifikasitanaman.html
3. Anonim. 2015. Penjelasan Mengenai Konsep Taksonomi materi
lanjutan. Diakses pada tanggal 10 Desember 2016 pukul 10.25.
Alamat
link.
https://biologi-
indonesia.blogspot.co.id/2015/02/penjelasan-mengenai-konseptaksonomi_26.html
4. Almaghfiroh, Vaniesa L. 2014. Sejarah Perkembangan Taksonomi.
Diakses pada tanggal 10 Desember 2016 pukul 11.50. Alamat link.
http://vanisalmaghfiro22.blogspot.co.id/2014/10/sejarahperkembangan-taksonomi.html