PANDUAN

PELAKSANAAN PRAKTIKUM PSIKOLOGI

1.

Pendahuluan

Praktikum merupakan salah satu kegiatan kurikuler dalam Program

Studi Psikologi yang bermakna menghubungkan antara teori-teori dan
konsep dalam Psikologi dengan kenyataan kehidupan sehari-hari, melatih
kemampuan mahasiswa dalam mengaplikasikan dan mempraktekkan ilmu
psikologi dalam memecahkan masalah-masalah bidang kehidupan seharihari yang menjadi wilayah kompetensi psikologi.
Di samping itu, praktikum psikologi membentuk kompetensi
profesional, dan keterampilan metodologis ilmiah dalam memahami dan
memecahkan berbagai masalah dalam bidang kehidupan tertentu yang
menjadi wilayah kompetensi psikologi dengan mengikuti prosedur dan
tatacara ilmiah sebagaimana yang lasim berlaku dalam masyarakat akademik
suatu perguruan tinggi. Di samping ketrampilan profesional, juga melalui
kegiatan ini dapat dibentuk sikap dan perilaku berkarya secara ilmiah pada
mahasiswa berdasarkan prinsip dan nilai-nilai ilmiah, seperti kebenaran,
kejujuran, obyektif, dan faktual dalam menghadapi dan berinteraksi dengan
realitas lingkungan.
Agar kegiatan praktikum dapat dilaksanakan secara efisien dan efektif,
maka diperlukan panduan pelaksanaan yang mengatur untuk apa, siapa, dan
bagaimana prosedur praktikum itu dilaksanakan sebagai syarat kurikuler
bagi mahasiswa S1 Program Studi Psikologi yang mengontrak program ini.
2.

Tujuan
Program praktikum psikologi bertujuan:
1. Melatih kemampuan, kompetensi dan keterampilan akademikprofesional mahasiswa sebagai calon sarjana psikologi dalam
mempraktekkan pengetahuan di bidang psikologi untuk memecahkan
masalah-masalah secara metodologis dalam bidang pekerjaan,
vokasi, atau profesi tertentu yang menjadi wilayah kompetensi
psikologi.
1

2. Melatih kemampuan analisis, evaluatif, kritis-konstruktif, kreatif

dan inovatif mahasiswa dalam memecahkan masalah di berbagai
bidang kehidupan yang menjadi wilayah kompetensi psikologi.
3. Melatih dan membentuk sikap dan perilaku berkarya dalam bidang
psikologi berdasarkan prinsip dan nilai-nilai ilmiah, seperti
kebenaran, kejujuran, obyektif, dan faktual.
4. Melatih dan membentuk sikap dan perilaku berkarya dalam bidang
kehidupan yang menjadi kompetensi psikologi berdasarkan prinsip
dan nilai-nilai kerja, seperti etos kerja, rajin, berdisiplin, kesetiaan,
dan loyalitas yang tinggi dalam pekerjaan.
3.

Syarat-syarat
Mahasiswa yang berhak mengontrak praktikum harus memenuhi syaratsyarat :
1. Telah menyelesaikan perkuliahan sekurang-kurangnya 130 sks
2. Telah lulus seluruh mata kuliah MPK, MKK, MKB dan MPB
sekurang-kurangnya 90%
3. Telah lulus semua mata kuliah pilihan (minat) dalam psikologi.

4. Bobot SKS, bidang dan jenis kegiatan praktikum

Kegiatan praktikum secara kurikuler mempunyai mempunyai bobot 4
SKS, dengan bidang praktikum sesuai pilihan (minat) dalam kurikulum
psikologi, yaitu:
- psikologi pendidikan
- psikologi industri
- psikologi media, komunikasi, dan entertainmen
Kegiatan praktikum dapat meliputi: pengumpulan data dan analisis data,
penyusunan rencana kegiatan, pelatihan dan pengembangan SDM,
konsultasi, bimbingan teknis, bantuan keahlian, konseling (career,
educational, personnel, etc), layanan tes dan pemeriksaan psikologis.

5.

Lokasi/tempat praktikum
2

5.1.

Praktek psikologi pendidikan dapat dilakukan di lembaga-lembaga

pendidikan, seperti sekolah, universitas, perguruan tinggi, kantor
sekolah/ universitas/perguruan tinggi, atau kantor penyelenggara
pendidikan: dinas pendidikan, yayasan pendidikan, atau lembaga/
badan usaha yang menyelenggarakan pendidikan.

5.2.

Praktek psikologi industri dapat dilakukan di lembaga, badan

usaha, organisasi, perusahaan, atau kantor instansi pemerintah ataupun
swasta.

5.3.

Praktek psikologi media, komunikasi, dan entertainmen, dapat

dilakukan di lembaga/perusahaan/kantor yang bergerak dalam usahausaha media, komunikasi, dan entertainmen, seperti perusahaan
penerbitan media cetak (koran, majalah), media komunikasi
elektronik (radio, tv, telephon seluler, etc ), perusahan hiburan, PR,
MC, enternainer, entertainment manager, tv journalist.

5. Prosedur praktikum
Secara umum praktikum psikologi diselenggarakan dalam empat tahap,
yaitu (1) tahap persiapan dan orientasi praktikum, (2) tahap pelaksanaan
praktikum, (3) penyusunan laporan, dan (4) evaluasi praktikum.
5.1. Tahap persiapan (minggu ke-1 s/d minggu ke-3)
Pada tahap persiapan dilakukan kegiatan sebagai berikut.
5.1.1. Pertemuan untuk memberikan orientasi, pembekalan
(coaching), pelatihan dan simulasi kegiatan kepada
mahasiswa praktikum sebanyak-banyaknya tiga kali
pertemuan dengan bobot 4 sks atau sama dengan 200 menit
atau 3 jam 20 menit.
Kegiatan orientasi itu meliputi:
1. Pertemuan pertama: penyajian materi mengenai
makna dan tujuan praktikum, syarat-syarat peserta,
prosedur dan lingkup kegiatan, alokasi waktu,
evaluasi, dan penyusunan laporan.

2. Pertemuan kedua: penyajian materi tentang prosedur

teknis praktikum masing-masing sesuai bidang minat:
psikologi pendidikan, psikologi industri, dan
psikologi media, komunikasi, dan entertainmen.
3. Pertemuan ketiga: latihan dan simulasi
serta
praktikum terbatas sesuai bidang minat psikologi.
5.1.2. Kegiatan penyiapan lokasi praktikum oleh, termasuk
perijinannya oleh Pimpinan Jurusan dan Tim Manajemen
Praktikum.
5.2. Tahap pelaksanaan (minggu ke-4 s/d minggu ke-12)
Dalam pelaksanaan praktikum, praktikan harus menempuh proses
kegiatan sebagai berikut:
5.2.1. Pengumpulan data meliputi (minggu ke-4 )
5.2.1.1. gambaran umum tentang lembaga/organisasi/perusahaan
tempat pelaksanaan praktikum.
5.2.1.2. gambaran lebih spefisik tentang bidang, atau aspek tertentu dari lembaga/organisasi/perusahaan yang berkaitan
dengan sumberdaya manusia dan faktor lainnya yang
terkait.
5.2.2. Analisis, identifikasi, dan pemetaan masalah.
Pada tahap ini dilakukan analisis dan temukenali (identifikasi)
masalah-masaalah strategis yang menjadi wilayah kajian psikologi (minggu ke-5).
5.2.3. Berdasarkan peta masalah di atas, ditentukan fokus masalah
yang akan ditangani dalam praktek penanganan psikologi.
(minggu ke-6).
5.2.4. Tahap berikut penyusunan rancangan tindakan (action plan)
untuk mengatasi masalah (minggu ke-6).
5.2.5. Berdasarkan rencana tindakan tersebut, dilakukan intervensi atau
perlakuan (treatment) sesuai dengan protokol yang tercantum
dalam rencana tindak (minggu ke-7 s/d ke-12).

5.2.6. Evaluasi, refleksi, dan tindak lanjut.

Selama perlakuan berjalan, praktikan melakukan observasi,
evaluasi dan refleksi terhadap efektivitas kegiatan perlakuan
yang sementara dijalankan.
6. Lingkup kegiatan praktikum
Lingkup kegiatan praktikum mengacu kepada masalah-masalah yang
menjadi bidang kewenangan psikologi.
6.1. Psikologi pendidikan: kegiatan dapat meliputi: identifikasi dan
penanganan masalah-masalah psikologis dalam pembelajaran
(kesulitan belajar, motivasi, slow learners, low achievers, gifted and
talented children), masalah-masalah penyesuaian sosio-emosional,
pengembangan multipotensi dan kepribadian siswa, masalahmasalah pengembangan diri siswa, bimbingan dan konseling
pendidikan, karier, pribadi dan sosial, penggunaan tes dan
pemeriksaan psikologis (potensi, bakat, kecerdasan, sikap,
kepribadian), pengembangan dan pelatihan sumberdaya pendidikan, analisis kurikulum, konteks lingkungan dan sumber-sumber
belajar untuk pengembangan multiple intelligence pada siswa,
perbaikan dan pengembangan strategi pembelajaran, dan masalahmasalah lainnya yang menjadi wilayah kompetensi psikologi
pendidikan.
6.2.

Psikologi industri: kegiatan dapat meliputi: asesmen kemampuan

sumber daya manusia, perencanaan, pengembangan dan pelatihan
SDM, rekrutmen, mutasi, promosi, program perbaikan dan
pengembangan motivasi karyawan, pengembangan karier, perbaikan
dan pengembangan pribadi karyawan yang sehat dan produktif,
bimbingan konseling pekerjaan dan karier, penggunaan tes dan
pemeriksaan psikologis untuk keperluan rekrutmen, penempatan,
dan promosi, srategi penciteraan produk (promotion and branding),
dan masalah-masalah lainnya yang menjadi wilayah kompetensi
psikologi industri.

6.3.

Psikologi media, komunikasi, dan entertainmen: kegiatan dapat

dilakukan seperti pada psikologi industri dengan kegiatan-kegiatan
khusus yang berhubungan dengan usaha-usaha media, komunikasi,
dan entertainmen. Di antaranya perusahaan penerbitan media cetak
(koran, majalah), media komunikasi elektronik (radio, tv, telephon

seluler, etc ), perusahan hiburan, PR, MC, enternainer, entertainment manager, tv journalist.
7. Pembimbing praktikum
7.1. Selama menjalankan kegiatan praktikum, praktikan dibimbing oleh
pamong praktikum dan dosen pembimbing praktikum.
7.2. Pamong praktikum adalah tenaga senior profesional yang ditunjuk
oleh lembaga/badan/organisasi/instansi pemerintah atau swasta
untuk menjadi pembimbing mahasiswa praktikum.
7.3. Pamong praktikum mempunyai tugas dan kewenangan mendampingi, membimbing, praktikan dalam pembentukan aspek-aspek
kompetensi profesional, berdasarkan tuntutan, harapan-harapan,
standar, dan nilai-nilai dunia usaha/kerja dari lembaga/badan/
organisasi/instansi serta menilai kemajuan dan hasil belajar praktikum sesuai pedoman.
7.4.

Dosen pembimbing praktikum adalah dosen yang ditunjuk/

diangkat oleh Fakultas/Program Studi untuk menjadi pembimbing
mahasiswa selama menjalankan program kegiatan praktikum.

7.5.

Dosen pembimbing praktikum mempunyai tugas dan kewenangan

mendampingi, membimbing, praktikan dalam pembentukan aspekaspek kompetensi profesional berdasarkan tuntutan, harapan,
standar dan nilai secara akademik, serta menilai kemajuan dan hasil
belajar praktikum sesuai pedoman.

8. Penyusunan laporan (minggu ke-13 s/d minggu ke-14)

8.1. Pada bagian akhir praktikum mahasiswa wajib membuat laporan
Praktikum dengan format laporan sebagaimana pada lampiran 1.
8.2.

Laporan Praktikum disusun dalam bentuk makalah, ukuran kertas

A4, font tipe times new roman ukuran 12 point, diketik dengan
jarak 1,5 spasi dan minimal 9 halaman sebanyak-banyaknya 15
halaman termasuk lembar kaver dan daftar pustaka.

8.3.

Makalah Laporan Praktikum salah satu tolok ukur penilaian mengenai keterampilan praktikum.
6

9. Evaluasi praktikum (minggu ke 15 s/d ke-16)

8.1. Evaluasi praktikum bertujuan untuk menilai keberhasilan praktikan
dalam menjalankan program kegiatan praktikum psikologi yang
dikontraknya.
8.2. Sesuai tujuan praktikum, evaluasi dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu
(i) evaluasi formatif selama proses praktikum berjalan, dan (ii) evaluasi
sumatif yang dilaksanakan di bagian akhir praktikum.
8.3. Evaluasi dilakukan oleh pamong praktikum dan dosen pembimbing
praktikum berdasarkan tugas-tugas dan kewenangan sebagaimana dikemukakan pada butir 6 di atas.
8.4.

Pamong praktikum memberikan evaluasi terhadap kompetensi

pribadi dan sosial sebagaimana tercantum pada lampiran 2a (Format
EP-1).

8.5.

Dosen pembimbing praktikum memberikan evaluasi terhadap

kompe-tensi akademik dan profesional sebagaimana tercantum pada
format lampiran 2b (Format EP-2).

8.6. Hasil akhir kelulusan adalah gabungan nilai kumulatif yang diberikan
oleh pamong praktikum dan dosen pembimbing praktikum.
9. Penutup
9.1. Panduan pelaksanaan program praktikum psikologi ini menjadi
acuan bagi mahasiswa, dosen pembimbing praktikum dan pamong
praktikum dalam penyelenggaraan program praktikum psikologi
pada Program Studi Psikologi FIP UNIMA.
9.2. Hal-hal lain yang belum diatur dalam panduan ini akan diatur
kemudian.

PANDUAN
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
PSIKOLOGI
pada
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MANADO
2009
8

Lampiran 1 : Format
LP

Sistematika Laporan Praktikum

Bab 1.

Pendahuluan

Bab
2.
Gambaran
umum
lembaga/organisasi/perusahaan
tempat pelaksanaan praktikum.
Bab 3.

tentang

Identifikasi, analisis dan pemetaan masalah

Bab 4.

Fokus masalah dan rencana prosedur penanganan

(tindakan)

Bab 5.

Deskripsi penanganan dan hasil-hasil yang dicapai

Bab 6.

Evaluasi, refleksi, dan tindak lanjut.

Bab 7.

Kesimpulan dan rekomendasi

- Lampiran
- Daftar Pustaka

Lamp. 2a. Format EP-1

FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM

Nama lengkap
NIM
Program studi
Konsentrasi
Lokasi Praktikum
Alamat
Pembimbing
No
.

:
:
:
:
:
:
:

Komponen dan
aspek penilaian

aspek-

Skala Penilaian
75100

1.

Kemampuan menguasai
teori dan konsep-konsep utama psikologi

2.

Kemampuan identifikasi
masalah-masalah psikologis
yang menjadi sasaran
praktikum

3.

Kemampuan
menentukan dan
merumuskan metodologi
intervensi psikologis
(pemecahan masalah) yang
efektif

4.

Kemampuan mengorganisasikan dan mengkordinasikan kegiatan

intervensi psikologis

5.

Kemampuan dan keterampilan dalam mengembangkan komunikasi dalam

praktek intervensi
psikologis

6.

Kemampuan dalam
memantau, mengevaluasi,
memberikan refleksi
terhadap kegiatan
intervensi serta

10

7074,9

6569,9

5559,9

4054,9

39,9
-0

menindaklanjuti dalam
program intervensi
selanjutnya

7.

Kemampuan
dalam
mengadministrasikan
proses dan hasil intevensi
psikologis
NILAI RATA-RATA

Keterangan:
Nilai Angka Nilai Mutu
75-100
4
70-74,9
3,5
65-69,9
3
60-64,9
2,75
55-59,9
2
40-54,9
1
1- 39,9
0

Nilai Huruf
A
AB
BC
D
E

-------------------,
Juli 2009
Dosen Pembimbing/Penilai

(_______________________)

Lamp. 2b. Format EP-1

FORMAT PENILAIAN PRAKTIKUM

Nama lengkap
NIM
Program studi
Konsentrasi
Lokasi Praktikum
Alamat
Pamong praktikum
Pembimbing

:
:
:
:
:
:
:
:

11

No
.

Komponen dan
aspek penilaian

aspek-

Skala Penilaian
75100

12

7074,9

6569,9

5559,9

4054,9

39,9
-0

1.

Disiplin
a. Kehadiran
b. Kesetiaan/kepatuhan kepada
aturan dan norma organisasi
c. Ketepatan waktu dalam
penyelesaian tugas

2.

Integritas pribadi
a. Kerajinan
b. Kejujuran
c. Komitmen pada tugas
d. Tanggung jawab

3.

Integritas sosial
a. Kerjasama
b. Kepekaaan terhadap
masalah orang lain
c. Sikap dan empati sosial
d. Kemampuan
berkomunikasi

e. Kemampuan
berkoordinasi
4.
Kemandirian
a. Mandiri dalam memecahkan masalah
b. Mandiri
dalamn
mengam-bil keputusan
c. Mandiri dalam mengimplementasikan
keputusan
5.
Inisiatif
a. Berinisiatif dalam mengajukan ide-ide
b. Proaktif dalam memecahkan masalah
c. Inisiatif
dan
proaktif
dalam menangani tugas
di kantor
6.

Kreativitas dan inovasi

a. Kreatif
dalam
mengajukan
gagasan
dan pendapat
b. Kreatif dalam memecahkan masalah

13

c. Inovatif
dalam
menangani
berbagai
perubahan dalam
program dan kegiatan
7.

Kecermatan
ketelitian
dalam bekerja

dan

NILAI RATA-RATA
Keterangan:
Nilai Angka Nilai Mutu
75-100
4
70-74,9
3,5
65-69,9
3
60-64,9
2,75
55-59,9
2
40-54,9
1
2- 39,9
0

Nilai Huruf
A
AB
BC
D
E

-------------------,
Pamong penilai

Juni 2009

(_______________________)

14