Anda di halaman 1dari 3

LAB.

SISTEM MANUFAKTUR
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS TRUNOJOYO
MADURA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PERAWATAN MESIN SKRAP

1 dari 3

I.
RUANG

Model
Max.shaping length
Max.distance from,lower edge of ram to table
Max tranel of table
Horizontal
Vertical
Max.length between cutter and front bed end
Max.ram travel
Max.swivel angle of table Without vice
With vice
Max.wertical travel of tool head
Frequency of ram strokes
Pawl riding over 1 ratched tooth Vertical
Horizontal
Pawl riding over 4 ratched tooth Vertical
Horizontal
Motor
Vice measurement (Width * Depth * Max.opening)
Overall dimensions(L * W * H)
Packing size(L * W * H)
Net weight
Gross weight

No Dokumen :
I.2.A.11/SOP-RA2/01
Tanggal Pembuatan :
14 Desember 2012

Revisi : 0
Halaman :

B635A
350mm
330mm
400mm
270mm
500mm
170mm
90
55
110mm
32,50,80,125times/min
0.18mm
0.21mm
0.72mm
0.84mm
1.5kw 1400r/min
180*55*150mm
1390*860*1455mm
1530*930*1370mm
1000kgs
1200kgs

LINGKUP
Spesifikasi :

II.
III.

RUJUKAN PERAWATAN
Pengalaman PLP dalam perawatan mesin skrap
PRINSIP KERJA ALAT
Mesin sekrap dapat dipakai untuk mengerjakan benda kerja sampai sepanjang 800
mm, berpegang pada prinsip gerakkan mendatar. Pada langkah pemakanan akan
menghasilkan beram (tatal logam) dari benda kerja, panjang langkah diatur
dengan mengubah jalan keliling pasak engkol pada roda gigi penggerak,
karenanya menambah atau mengurangi ayunan engkol, pemindahan ini diatur
dengan memutar poros pengatur langkah yang akan memutar roda gigi kerucut
dan menggerakan batang berulir yang mengatur penggerak blok engkol.

LAB. SISTEM MANUFAKTUR


PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS TRUNOJOYO
MADURA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PERAWATAN MESIN SKRAP

2 dari 3

IV.

No Dokumen :
I.2.A.11/SOP-RA2/01
Tanggal Pembuatan :
14 Desember 2012

Revisi : 0
Halaman :

INSTRUKSI KERJA PERAWATAN MESIN SKRAP


Berdasarkan kondisi mesin maka teknik perawatan dikelompokkan pada:
a) Perawatan Preventif / Pencegahan
Tanda-tanda atau kondisi mesin yang memerlukan perawatan preventif :
Mesin dalam keadaan baik atau jalan
SEMUA KOMPONEN berfungsi dengan baik.
Hasil produk dapat memenuhi standar yang ditentukan
Kecendrungan tindakan perawatan Preventif lebih banyak pada komponen
tranmisi.
Untuk memudahkan perawatan diantara preventif dibuat program perawatan
secara :
Memeriksa kondisi mesin dan kompenennya sebelum dipakai
Membersihkan mesin sebelum dipakai
Memberi oli permukaan yang brgerak, yang diberikan tanda lingkaran
bola baja.
Memberi oli permukaan komponen yang saling bergerak dan bergesek.
Menggunci dan membuat mur/baut pengikat.
Menyetel posisi komponen dan keulesan geraknya seperti gerakan eretan
meja,spindle,lengan.
Semua program perawatan rutin dijalankan setiap minggu oleh
pemakai/operator mesin.

b) Perawatan Korektif / Pembetulan


Tindakan perawatan korektif yang harus dilakukan sebagai berikut:
Memeriksa dan memastikan kerusakan komponen secara manual dan
dengan alat
Membuat rencana perbaikan

LAB. SISTEM MANUFAKTUR


PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS TRUNOJOYO
MADURA

3 dari 3

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PERAWATAN MESIN SKRAP

No Dokumen :
I.2.A.11/SOP-RA2/01
Tanggal Pembuatan :
14 Desember 2012

Revisi : 0
Halaman :

Menulis rencana atau prosedur pelaksnaan perawatan yang mencakup


tindakan perbaikan, tenaga kerja, bahan dan alat yang diperlukan. Teknik
parbaikan (pembetulan, pembuatan dan penggantian) dan biaya perbajkan.
Membongkar komponen/komponen yang terkait dengan dengan
komponen yang rusak secara berurutan mulai dari komponen baik sampaj
ke rusak.
Memeriksa dan memperbaiki, mengganti komponen yang rusak
Membersihkan komponen yang rusak
Melumasi komponen yang dibuka dan komponen yang telah diperbaiki
dengan grease (khusus komponen yang pada kotak roda gigi (gear box)
perlu diganti oli pelumasnya.
c) Perawatan berat / over houl
Adalah perawatan yang dilakukan terhadap mesin yang mengalami banyak
kerusakan pada komponen-komponen utamanya. Sehingga hasil ukurannya
jauh menyimpang dari ukuran standar.
d) Perawatan Terencana
Memeriksa kondisi komponen dan member oli seperti:
1. Bantalan
2. Ulir penggerak/ pengangkatan
3. roda gigi pangganti
Mengganti komponen/ bahan yang telah habis masa pakai seperti:
1. Oli bak roda gigi setelah 6000 jam dipakai
2. Bantalan setalah 22000 jam dipakai
3. Mengganti fanbelt setelah kondisi karetnya mengeras/pecah

Anda mungkin juga menyukai