1.

Leasehand
Leasehand melakukan pekerjaan umum dan tugas pemeliharaan sekitar rig site, seperti
membantu menggali saluran drainase dan melumasi peralatan. Beberapa kru rig tidak
memiliki Leasehand. Untuk jenis kru seperti ini, entry level position nya adalah Floorhand
atau Roughneck.

Leasehands
Sumber : http://images.fotocommunity.com/photos/subjects/industry-technology/leasehandc847a8f7-df6a-4746-b1ff-6d6af0417b3b.jpg
2. Floorhand a.k.a Roughneck
Tugasnya adalah menangani pipa pengeboran di rigfloor. Beberapa rig memiliki 2 roughneck.
Reoughneck juga termasuk memiliki tanggung jawab dalam hal pemeliharaan peralatan,
pencampuran lumpur dan bahan kimia, dan membantu anggota kru lainnya.

Roughneck
Sumber :
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/d/d1/Drilling_Roughnecks.png/320p
x-Drilling_Roughnecks.png

3. Motorhand a.k.a motorman

Motorhand bertugas memelihara mesin dan peralatan mesin lainnya. Sementara semua
anggota kru rig membantu dengan perbaikan yang berskala besar, motorhand melakukan
pemeliharaan preventif dan perbaikan kecil secara rutin.

Motorman
Sumber : http://www.marineinsight.com/wp-content/uploads/2012/01/motorman.jpg
4. Derrickhand a.k.a derrickman
Derrickhand biasanya memanjat derrick 25 meter diatas rig floor menuju monkeyboard
(tempat derrickhand berdiri) untuk membantu menstabilkan pipa yang dimasukkan ke dalam
sumur, bekerja bersama dengan driller untuk memastikan proses berjalan lancar dari awal
sampai akhir, dan untuk melatih anggota tim pengeboran lainnya.

Derrickhand
sumber : http://www.careersinoilandgas.com/media/151698/derrickhand.jpg
5. Driller
Driller bertugas untuk mengawasi kru rig, memonitor pengoperasian peralatan pengeboran,
dan melaporkan secara langsung kepada Drilling Rig Manager dan Wellsite Supervisor.
Driller juga mengoperasikan draw-works, peralatan rotary dan pompa, dan mengawasi
perakitan drill string. Driller memastikan bahwa peralatan pendukung dan keamanan
berfungsi dengan baik, serta bertanggung jawab untuk pelatihan dan efektivitas kru.