Anda di halaman 1dari 4

Nomor : 440/054/SOP.

UKP/TU
Terbit ke : 01
No.Revisi : 00
Tgl.Diberlaku : 04/05/2016
Halaman : 1/3

SOP ASUHAN GIZI DIABETES MELITUS

Diberikan Kepada

Dokumen

Tanggal Pemberian

Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh,


Ketua Pokja UKP Ketua Akreditasi Ka. Puskesmas Parigi
ASUHAN GIZI DIABETES MELITUS
No. Dokumen :
Terbit ke :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Puskesmas
PARIGI
1. Pengertian Asuhan Gizi adalah serangkaian kegiatan yang terorganisir/terstruktur
yang memungkinkan untuk identifikasi kebutuhan gizi dan penyediaan
asuhan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Diabetes Melitus (DM) adalah kumpulan gejala yang timbul pada


seseorang yang mengalami peningkatan kadar gula (glukosa) darah
akibat kekurangan hormone insulin secara absolute atau relative.

2. Tujuan Memenuhi kebutuhan pasien selama masa perawatan untuk


mendapatkan control metabolic yang lebih baik
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : 440/001/SK.UKP/TU/2016, Tentang
pelayanan kliniS
4. Referensi Pedoman Pelayanan Gizi di Puskesmas, Kemenkes RI Dirjen Bina Gizi
dan KIA, 2014
5. Alat dan 1. ATK
Bahan 2. Dacin
3. Timbangan Berat Badan
4. Timbangan Bayi
5. Pengukur Panjang Badan
6. Pengukur Tinggi Badan
7. Standar Antropometri WHO
8. Pita LILA
: ASUHAN GIZI DIABETES MELITUS
440/054/SOP.UKP/ No. Dokumen
TU Terbit ke
: 01 SOP No. Revisi
: 00 Tanggal Terbit
: 04/05/2016 Halaman : 2/2
Puskesmas
Parigi
6. Prosedur 1. Petugas Gizi melakukan pengkajian gizi
a. Petugas gizi menanyakan riwayat diet
b. Melakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan digunakan untuk
menghitung IMT. IMT pada klien DM bisa normal atau lebih.
Dikategorikan lebih jika lingkar pinggang pria >90 cm dan wanita > 80
cm
c. Mencatat hasil pemeriksaan laboratorium umumnya kadar gula darah
puasa tinggi, kadar gula darah sewaktu tinggi, profil lipid normal atau
tinggi, HBA1c tidak normal ( tinggi)
d. Mengkaji data klinis- fisik yang berkaitan dengan diagnosis penyakit
e. Mengecek riwayat pasien
f. Mencatat diagnosis medis
2. Petugas Gizi bersdasarkan pengkajian gizi membuat diagnosis gizi
3. Melakukan intervensi gizi yaitu merencanakan menu berdasarkan
pengkajian gizi kemudian disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi
pasien
Bahan makanan yang dianjurkan :
Sumber karbohidrat kompleks, seperti nasi, roti, mi kentang, singkong,
ubi dan sagu
Bahan makanan yang tidak dianjurkan :
Sumber karbohidrat sederhana, kue bolu dll.
4. Petugas Gizi memantau pengadaan bahan makanan sesuai dengan
kebutuhan pasien dan dietnnya
5. Petugas gizi memantau pengolahan bahan makanan
6. Petugas Gizi memantau penyajian makanan ke pasien
7. Petugas Gizi melakukan monitoring dan evaluasi makanan yang
dikonsumsi
7. Unit terkait 1. Dokter
2. Ahli Gizi
3. Juru masak
4. Laboratorium
8. Dokumen terkait 1. Form Asuhan gizi
2. Buku permintaan makanan
3. Rekamedis pasien
9. Rekaman
Histori No. Yang diubah Isi Perubahan
Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai