STEP 1

Depapilasi lidah: merupakan keadaan hilangnya papilla pada lidah

karenaterjadinya atrofi pada papilla lidah sehingga gambaran klinis lidah
menjadi halus dan mengkilat.

STEP 3

1. hubungan makanan berbumbu tajam dan minuman bersoda dengan

keluhan pasien adalah karena danya depapilasi lidah dan fissure pada
lidah ditambah dengan adanya makanan berbumbu tajam dan minuman
bersoda menyebabkan terjadinya rasa sakit dan perih pada lidah. Karena
adanya fissure yang dalam daan jika adanya sisa makanan di antara
fissure dapat menyebabkan timbulnya rasa sakit dan juga halitosis.
Sedangkan karena adanya atrofi pada papilla lidah menybabkan hilangnya
lapisan keratin pada papilla lidah yang menyebabkan jika ada rangsangan
dari makanan berbumbu tajam dan minuman soda dapat menyebabkan
timbulnya rasa nyeri

2. peninggian pada lidah disebabkan adnaya hyperkeratosis yaitu

parakeratosis, yaitu menebalnya lapisan keratin yang masih memiliki inti
pada stratum korneum.

STEP 7

LO4 GAMBARAN HPA KELAINAN PADA SKENARIO

A. MEDIAN RHOMBOID GLOSITIS

HISTOPATOLOGI
Mild dan severe parakeratosis pada permukaan epitelium.
Hilangnya bentukan papilla filiformis maupun fungiformis.
Penipisan supra-papila pada epitelium.
Dapat juga terjadi akantosis disertai dengan rete-peg yang
memanjang.
Rete-peg dapat terpisah.
Terdapat infiltrasi sel radang neutrophil pada lapisan superfisial
epitel dan juga didapati adanya hifa dari Canida Albicans.
Pada jaringan ikatnya terdapat vasodilatasi pembuluh darah dan
infiltrasi sel radang kronik
GEOGRAPHIC TONGUE

HISTOPATOLOGI

Pada geographic tongue secara mikroskopis dapat dilihat

hiperkaratosis dan hilangnya bentukan papilla filiform.
Terjadi edema intercellular dan terjadinya akumulasi dari neutrophil
yang membentu suatu microabses yang sering terjadi pada lapisan
superfisial epitel.
 Terjadi infiltrasi sel radang pada jaringan ikatnya.

Sumber: Swapan Kumar Purkait. 2011. Essentials of Oral Pathology third

edition.. Jaypee Brothers Medical Publishers. New Delhi