Zaman arkaekum ini masa awal, artinya masa awal pembentukan bumi dan inti sampai kulit
bumi. Kondisi bumi pada saat itu belum stabil dan memiliki udara yang sangat panas sehingga
tidak memungkinkan adanya kehidupan. Batuan tertua tercatat kira-kira 3,8 milyar tahun.
Zaman Paleozoikum
ZAMAN PALEOZOIKUM (340 juta tahun yang lalu)
Pengertian Zaman Paleozoikum adalah zaman bumi purba, maksudnya masa ketika pada
permukaan bumi mulai terbentuk hidrosfer dan atmosfer. Saat itu sudah mulai ada tanda-tanda
kehidupan dengan munculnya organisme bersel tunggal yang kemudian berkembang menjadi
organisme bersel banyak (multiseluler). Kemudian muncullah oraganisme-oraganisme yang
memiliki organ tubuh lebih kompleks, dari jenis invertebrate bertubuh lunak (ubur-ubur, cacing,
koral), ikan tanpa rahang (landak laut, bintang lili laut) dan beberapa hewan laut lainnya. Zaman
ini ditandai dengan munculnya kehidupan darat yang berasal dari air. Pada masa itulah muncul
tumbuhan dan hewan dan berkembang pertama kalinya, termasuk tumbuhan paku, paku ekor
kuda , amfibi, serangga, dan reptilian. Zaman ini keadaan bumi masih belum stabil, iklim masih
berubah-ubah dan curah hujan sangat besar
Mulai ada tanda-tanda kehidupan berupa mikroorganisme, hewan kecil tanpa bertulang
belakang, jenis ikan, dan jenis ganggang atau rerumputan.
3. Zaman mesozoikum
Pengertian zaman mesozoikum adalah masa yang berlangsung sekitar 150 juta tahun. Pada
zaman itu perkembangan reptil mencapai puncaknya terutama dinosaurus. Benua-benua secara
perlahan mengalami pergeseran dari saling menyatu satu sama lain menjadi seperti keadaannya
saat ini. Pergeseran ini menimbulkan spesiasi dan berbagai perkembangan evolusi penting
lainnya. Iklim hangat yang terjadi sepanjang periode juga memegang peranan penting bagi
evolusi dan diversifikasi spesies hewan baru. Pada akhir zaman ini, dasar-dasar kehidupan
modern terbentuk.
Zaman Kenozoikum
Zaman Kenozoikum atau disebut juga zaman Neozoikum terdiri atas zaman Tersier dan Kuarter
serta merupakan tingkat kehidupan baru.
1. Masa Tersier terbagi menjadi kurun Eosen, Oligosen, dan Pleistosen. Pada masa
Tersier tumbuh-tumbuhan berkembang dan meluas keseluruh wilayah kontinen,
tumbuhan berbunga juga mulai muncul dan berkembang. Hewan menyusui dan burung-
burung mulai penyebaran pada zaman ini. Keadaan iklim tidak begitu berbeda dengan
zaman sebelumnya. Pada saat itu, batu bara muda mulai terbentuk.