PENGUJIAN MATERIAL
UJI TARIK
FAKULTAS TEKNIK
2017
BAB I
PENDAHULUAN
teknik seperti: tegangan tarik, tegangan geser, tegangan ijin, regangan, modulus
elastisitas, dll yang kesemuanya itu merupakan sifat-sifat mekanik dari material
(dalam hal ini baja). Nagi seorang ahli ilmu teknik (engineer) cara untuk
namun tidak demikian dengan para mahasiswa teknik (apalagi yang masih di
awal perkuliahan).
Novyanto,2009:1).
maupun teoritis.
1.2 Tujuan
2
- modulus elastic bahan
- besarnya tegangan tarik maksimum(UTS)
2. mengetahhui cara penggunaan mesin pengujian tarik
3. mengetahui grafik tegangan-tegangan dari material yang diuji
1.3 Manfaat
adalah:
BAB II
LANDASAN TEORI
Pengujian tarik yang dilakukan pada suatu material padatan (logam dan
3
perilaku material tersebut terhadap pembebanan mekanis. Informasi penting
tegangan regangan.
merupakan bagian dari bahan elastic ini. Selanjutnya bila bahan terus
ukuran semula. Dengan kata lain dapat didefinisikan bahwa batas elastic
4
terjadinya deformasi permanen (plastis) pertama kalinya. Kebanyakan
material teknik memiliki batas elastic yang hamper berimpit dengan batas
proporsionalitasnya.
c. Titik Luluh (Yield Point) Dan Kekuatan Luluh (Yield Strength)
Titik ini merupakan suatu batas dimana material akan terus mengalami
luluh (yield stress).Titik luluh ditunjukkan oleh titik Y pada gambar 1.1
dengan struktur Kristal BCC dan FCC yang membentuk interstitial solid
mild steel menunjukkan titik luluh bawah (lower yield point) dan titik
luluh atas (upper yield point).Baja berkekuatan tinggi dan besi tuang yang
metode yang dikenal dengan metode offset. Dengan metode ini kekuatan
dari titik O.
5
Gambar 1.2 kurva tegangan regangan dari sebuah benda uji terbuat dari
bahan getas
Kekuatan luluh atau titik luluh merupakan suatu gambaran kemampuan
bending atau puntiran. Di sisi lai, batas luluh ini harus dicapai atau
uts ditentukan dari beban maksimum Fmaks dibagi luas penampang Ao.
F
UTS= maks
Ao
6
Pada bahan ulet tegangan maksimum ini ditunjukkan oleh titik M (gambar
1.1) dan selanjutnya bahan akan terus berdefomasi hingga titik B. bahan
putus (Fbreaking) dengan luas penampang awal Ao. Untuk bahan yang
bahan ulet kekuatan putus adalah lebih kecil daripada kekuatan maksimum
sementara pada bahan getas kekuatan putus adalah sama dengan kekuatan
maksimumnya.
f. Keuletan (Ductility)
Keuletan merupakan suatu siifat yang menggambarkan kemampuan logam
tingkatan, harus dimiliki oleh bahan bila ingi dibentuk (forming) melalui
bahan lainya:
- Presentase perpanjangan (elongation)
Diukur sebagai penambahan panjang ukur setelah perpatahan terhadap
panjang awalnya.
Elongasi,
( )=
[ Lf Lo
Lo ]
x 100 ( 1.2 )
7
Dimana Lf adalah panjang akhir dan Lo adalah panjang awal dari
benda uji.
- Persentase pengurangan / reduksi penampang (area reduction)
Diukur sebagai pengurangan luas penampnag (cross-section) setelah
R ( )= [ AoAf
Ao ]
x 100 ( 1.3 )
regangan elastic yang terjadi pada suatu tingkat pembebanan tertentu, atau
dapat dikatakn material tersebut semakin kaku (stiff). Pada grafik tegangan
regangan (gambar 1.1 dan 1.2) modulus kekakuan tersebut dapat dihitung
Dimana adalah sudut yang dibentuk oleh daerah elastic kurva tegangan
antar atom-atom, sehingga besarnya nilai modulus ini tidak dapat dirubah
oleh suatu proses tanpa merubah struktur bahan. Sebagai contoh diberikan
oleh gambar 1.3 dibawah ini yang menunjukkan grafik tegangan regangan
jenis baja:
8
Gambar 1.3 grafik tegangan regangan beberapa baja memperlihatkan
dan panjang) dari benda uji, sementara untuk mendapatkan kurva tegangan
9
regangan sesungguhnya diperlukan luas area dan panjang actual pada saat
besar pada regangan yang kecil, tetapi menjadi signifikan pada rentang
bahwa benda uji secara actual mampu menahan turunnya beban karena
area actual adalah selalu turun hingga terjadinya perpatahan dan benda uji
10
Gambar ilustrasi penampang samping bentuk perpatahan benda uji tarik sesuai
bahan ulet umumnya lebih tangguh dan memberikan peringatan lebih dahulu
a. Perpatahan Ulet
Gambar 1.6 dibawah ini memberikan ilustrasi skematis terjadinya
11
Tahapan terjadinya perpatahan ulet pada sampel uji tarik (a) penyempitan
berikut:
12
3. Pada material lunak dengan butir kasar (coarse grain) maka dapat
Contoh patahan getas dari suatu benda uji berbentuk pelat diberikan oleh
panjang
Sedangkan hasil foto SEM sampel dengan perpatahan getas diberikan oleh
13
14
15
BAB III
METODE PENGUJIAN
berikut:
16
Data pembebanan serta pertambahan panjang specimen adalah sebagai
berikut:
P P P
No. L No. L No. L
(kg) (kg) (kg)
1 0 510 34 3,2 255
2 0 597 35 3,3 256 68 6,6 303
3 0,1 630 36 3,4 259 69 6,7 305
4 0,2 690 37 3,5 259 70 6,8 305
5 0,3 744 38 3,6 260 71 6,9 307
6 0,4 722 39 3,7 262 72 7 308
7 0,5 808 40 3,8 264 73 7,1 309
8 0,6 896 41 3,9 266 74 7,2 309
9 0,7 980 42 4 266 75 7,3 310
10 0,8 107 43 4,1 263 76 7,4 3116
11 0,9 1164 44 4,2 266 77 7,5 312
12 1 124 45 4,3 267 78 7,6 313
13 1,1 132 46 4,4 270 79 7,7 314
14 1,2 141 47 4,5 273 80 7,8 315
15 1,3 150 48 4,6 275 81 7,9 315
16 1,4 159 49 4,7 277 82 8 316
17 1,5 169 50 4,8 279 83 8,1 317
18 1,6 178 51 4,9 281 84 8,2 317
19 1,7 189 52 5 283 85 8,3 318
20 1,8 199 53 5,1 284 86 8,4 319
21 1,9 210 54 5,2 286 87 8,5 319
22 2 219 55 5,3 284 88 8,6 320
23 2,1 220 56 5,4 286 89 8,7 320
24 2,2 230 57 5,5 282 90 8,8 321
25 2,3 239 58 5,6 290 91 8,9 322
26 2,4 250 59 5,7 291 92 9 322
27 2,5 260 60 5,8 293 93 9,1 322
28 2,6 249 61 5,9 294 94 9,2 323
29 2,7 248 62 6 296 95 9,3 324
30 2,8 251 63 6,1 297 96 9,4 324
31 2,9 249 64 6,2 298 97 9,5 325
32 3 253 65 6,3 300 98 9,6 325
33 3,1 254 66 6,4 301 99 9,7 326
No. L P No. L P
10 9,8 326 146 14,4 3140
10 9,9 326 147 14,5 3120
10 10 327 148 14,6 3098
10 10, 327 149 14,7 3076
10 10, 328 150 14,8 3056
10 10, 328 151 14,9 3026
10 10, 328 152 15 2999
17
10 10, 328 153 15,1 2970
10 10, 328 154 15,2 2944
10 10, 329 155 15,3 2912
110 10, 329 156 15,4 2882
111 10, 329 157 15,5 2844
112 11 329 158 15,6 2810
113 11,1 329 159 15,7 2770
114 11,2 330 160 15,8 2782
115 11,3 330 161 15,9 2686
116 11,4 330 162 16,0 2640
117 11,5 330 163 16,1 2692
118 11,6 330 164 16,2 2540
119 11,7 330 165 16,3 2476
12 11,8 331 166 16,4 2462
12 11,9 3310
12 12 3312
12 12, 3312
12 12, 3312
12 12, 3312
12 12, 3312
12 12, 3312
12 12, 3310
12 12, 3310
13 12, 3308
13 12, 3304
13 13 3300
13 13, 3296
13 13, 3290
13 13, 3286
13 13, 3278
13 13, 3268
13 13, 3260
13 13, 3248
14 13, 3236
14 13, 3222
14 14 3208
14 14, 3194
14 14, 3178
14 14, 3160
BAB IV
PEMBAHASAN
18
Persamaan-persamaan yang digunakan pada pengolahan dat berikut
adalah:
. D 2f
Af = (mm2)
4
Dimana:
c. tegangan ()
P
= 2
A (kg/mm )
d. regangan ()
L
= .100
Lo
No Lo Li Ao P E
L e(%)
. (mm) (mm) (mm2) (kg) (kg/mm2 (kg/mm2
1 80 80 0 51,53 510 9,897 0 -)
2 80 80 0 51,53 597 11,585 0 -
3 80 80,1 0,1 51,53 630 12,226 0,125 97,807
4 80 80,2 0,2 51,53 690 13,390 0,25 53,561
19
5 80 80,3 0,3 51,53 744 14,438 0,375 38,502
6 80 80,4 0,4 51,53 722 14,011 0,5 28,023
7 80 80,5 0,5 51,53 808 15,680 0,625 25,088
8 80 80,6 0,6 51,53 896 17,388 0,75 23,184
9 80 80,7 0,7 51,53 980 19,018 0,875 21,735
10 80 80,8 0,8 51,53 1070 20,765 1 20,765
11 80 80,9 0,9 51,53 1164 22,589 1,125 20,079
12 80 81 1 51,53 1245 24,161 1,25 19,329
13 80 81,1 1,1 51,53 1322 25,655 1,375 18,658
14 80 81,2 1,2 51,53 1412 27,402 1,5 18,268
15 80 81,3 1,3 51,53 1506 29,226 1,625 17,985
16 80 81,4 1,4 51,53 1596 30,972 1,75 17,698
17 80 81,5 1,5 51,53 1692 32,835 1,875 17,512
18 80 81,6 1,6 51,53 1782 34,582 2 17,291
19 80 81,7 1,7 51,53 1890 36,678 2,125 17,260
20 80 81,8 1,8 51,53 1992 38,657 2,25 17,181
21 80 81,9 1,9 51,53 2102 40,792 2,375 17,175
22 80 82 2 51,53 2198 42,655 2,5 17,062
23 80 82,1 2,1 51,53 2208 42,849 2,625 16,323
24 80 82,2 2,2 51,53 2302 44,673 2,75 16,245
25 80 82,3 2,3 51,53 2394 46,458 2,875 16,159
26 80 82,4 2,4 51,53 2502 48,554 3 16,185
27 80 82,5 2,5 51,53 2602 50,495 3,125 16,158
28 80 82,6 2,6 51,53 2498 48,477 3,25 14,916
29 80 82,7 2,7 51,53 2488 48,283 3,375 14,306
30 80 82,8 2,8 51,53 2510 48,709 3,5 13,917
31 80 82,9 2,9 51,53 2498 48,477 3,625 13,373
32 80 83 3 51,53 2530 49,098 3,75 13,093
33 80 83,1 3,1 51,53 2544 49,369 3,875 12,740
34 80 83,2 3,2 51,53 2554 49,563 4 12,391
35 80 83,3 3,3 51,53 2568 49,835 4,125 12,081
36 80 83,4 3,4 51,53 2598 50,417 4,25 11,863
37 80 83,5 3,5 51,53 2590 50,262 4,375 11,488
38 80 83,6 3,6 51,53 2608 50,611 4,5 11,247
39 80 83,7 3,7 51,53 2622 50,883 4,625 11,002
40 80 83,8 3,8 51,53 2642 51,271 4,75 10,794
41 80 83,9 3,9 51,53 2660 51,620 4,875 10,589
42 80 84 4 51,53 2664 51,698 5 10,340
43 80 84,1 4,1 51,53 2638 51,193 5,125 9,989
44 80 84,2 4,2 51,53 2660 51,620 5,25 9,832
45 80 84,3 4,3 51,53 2670 51,814 5,375 9,640
46 80 84,4 4,4 51,53 2708 52,552 5,5 9,555
47 80 84,5 4,5 51,53 2730 52,979 5,625 9,418
48 80 84,6 4,6 51,53 2750 53,367 5,75 9,281
49 80 84,7 4,7 51,53 2772 53,794 5,875 9,156
50 80 84,8 4,8 51,53 2792 54,182 6 9,030
51 80 84,9 4,9 51,53 2810 54,531 6,125 8,903
20
52 80 85 5 51,53 2830 54,919 6,25 8,787
53 80 85,1 5,1 51,53 2848 55,269 6,375 8,670
54 80 85,2 5,2 51,53 2866 55,618 6,5 8,557
55 80 85,3 5,3 51,53 2848 55,269 6,625 8,342
56 80 85,4 5,4 51,53 2866 55,618 6,75 8,240
57 80 85,5 5,5 51,53 2822 54,764 6,875 7,966
58 80 85,6 5,6 51,53 2900 56,278 7 8,040
59 80 85,7 5,7 51,53 2916 56,588 7,125 7,942
60 80 85,8 5,8 51,53 2930 56,860 7,25 7,843
61 80 85,9 5,9 51,53 2944 57,132 7,375 7,747
62 80 86 6 51,53 2960 57,442 7,5 7,659
63 80 86,1 6,1 51,53 2974 57,714 7,625 7,569
64 80 86,2 6,2 51,53 2986 57,947 7,75 7,477
65 80 86,3 6,3 51,53 3000 58,219 7,875 7,393
66 80 86,4 6,4 51,53 3012 58,451 8 7,306
67 80 86,5 6,5 51,53 3026 58,723 8,125 7,227
68 80 86,6 6,6 51,53 3038 58,956 8,25 7,146
69 80 86,7 6,7 51,53 3050 59,189 8,375 7,067
70 80 86,8 6,8 51,53 3058 59,344 8,5 6,982
71 80 86,9 6,9 51,53 3070 59,577 8,625 6,907
72 80 87 7 51,53 3080 59,771 8,75 6,831
73 80 87,1 7,1 51,53 3090 59,965 8,875 6,757
74 80 87,2 7,2 51,53 3098 60,120 9 6,680
75 80 87,3 7,3 51,53 3108 60,314 9,125 6,610
76 80 87,4 7,4 51,53 3116 60,470 9,25 6,537
77 80 87,5 7,5 51,53 3126 60,664 9,375 6,471
78 80 87,6 7,6 51,53 3136 60,858 9,5 6,406
79 80 87,7 7,7 51,53 3140 60,935 9,625 6,331
80 80 87,8 7,8 51,53 3150 61,129 9,75 6,270
81 80 87,9 7,9 51,53 3158 61,285 9,875 6,206
82 80 88 8 51,53 3166 61,440 10 6,144
83 80 88,1 8,1 51,53 3170 61,518 10,12 6,076
84 80 88,2 8,2 51,53 3178 61,673 10,25 6,017
85 80 88,3 8,3 51,53 3184 61,789 10,37 5,956
86 80 88,4 8,4 51,53 3190 61,906 10,5 5,896
87 80 88,5 8,5 51,53 3196 62,022 10,62 5,837
88 80 88,6 8,6 51,53 3202 62,139 10,75 5,780
89 80 88,7 8,7 51,53 3208 62,255 10,87 5,725
90 80 88,8 8,8 51,53 3214 62,371 11 5,670
91 80 88,9 8,9 51,53 3220 62,488 11,12 5,617
92 80 89 9 51,53 3226 62,604 11,25 5,565
93 80 89,1 9,1 51,53 3220 62,488 11,37 5,493
94 80 89,2 9,2 51,53 3236 62,798 11,5 5,461
95 80 89,3 9,3 51,53 3242 62,915 11,62 5,412
96 80 89,4 9,4 51,53 3246 62,992 11,75 5,361
97 80 89,5 9,5 51,53 3250 63,070 11,87 5,311
98 80 89,6 9,6 51,53 3256 63,186 12 5,266
21
99 80 89,7 9,7 51,53 3260 63,264 12,12 5,218
10 80 89,8 9,8 51,53 3264 63,342 12,25 5,171
10 80 89,9 9,9 51,53 3268 63,419 12,37 5,125
10 80 90 10 51,53 3272 63,497 12,5 5,080
10 80 90,1 10,1 51,53 3276 63,575 12,62 5,036
10 80 90,2 10,2 51,53 3280 63,652 12,75 4,992
10 80 90,3 10,3 51,53 3282 63,691 12,87 4,947
10 80 90,4 10,4 51,53 3284 63,730 13 4,902
10 80 90,5 10,5 51,53 3286 63,769 13,12 4,859
10 80 90,6 10,6 51,53 3288 63,807 13,25 4,816
10 80 90,7 10,7 51,53 3290 63,846 13,37 4,774
11 80 90,8 10,8 51,53 3292 63,885 13,5 4,732
11 80 90,9 10,9 51,53 3294 63,924 13,62 4,692
11 80 91 11 51,53 3296 63,963 13,75 4,652
11 80 91,1 11,1 51,53 3298 64,002 13,87 4,613
11 80 91,2 11,2 51,53 3300 64,040 14 4,574
11 80 91,3 11,3 51,53 3302 64,079 14,12 4,537
11 80 91,4 11,4 51,53 3304 64,118 14,25 4,500
11 80 91,5 11,5 51,53 3306 64,157 14,37 4,463
11 80 91,6 11,6 51,53 3308 64,196 14,5 4,427
11 80 91,7 11,7 51,53 3308 64,196 14,62 4,389
12 80 91,8 11,8 51,53 3310 64,234 14,75 4,355
12 80 91,9 11,9 51,53 3310 64,234 14,87 4,318
12 80 92 12 51,53 3312 64,273 15 4,285
12 80 92,1 12,1 51,53 3312 64,273 15,12 4,249
12 80 92,2 12,2 51,53 3312 64,273 15,25 4,215
12 80 92,3 12,3 51,53 3312 64,273 15,37 4,180
12 80 92,4 12,4 51,53 3312 64,273 15,5 4,147
12 80 92,5 12,5 51,53 3312 64,273 15,62 4,113
12 80 92,6 12,6 51,53 3310 64,234 15,75 4,078
12 80 92,7 12,7 51,53 3310 64,234 15,87 4,046
13 80 92,8 12,8 51,53 3308 64,196 16 4,012
13 80 92,9 12,9 51,53 3304 64,118 16,12 3,976
13 80 93 13 51,53 3300 64,040 16,25 3,941
13 80 93,1 13,1 51,53 3296 63,963 16,37 3,906
13 80 93,2 13,2 51,53 3290 63,846 16,5 3,869
13 80 93,3 13,3 51,53 3286 63,769 16,62 3,836
13 80 93,4 13,4 51,53 3278 63,613 16,75 3,798
13 80 93,5 13,5 51,53 3268 63,419 16,87 3,758
13 80 93,6 13,6 51,53 3260 63,264 17 3,721
13 80 93,7 13,7 51,53 3248 63,031 17,12 3,681
14 80 93,8 13,8 51,53 3236 62,798 17,25 3,640
14 80 93,9 13,9 51,53 3222 62,527 17,37 3,599
14 80 94 14 51,53 3208 62,255 17,5 3,557
14 80 94,1 14,1 51,53 3194 61,983 17,62 3,517
14 80 94,2 14,2 51,53 3178 61,673 17,75 3,475
14 80 94,3 14,3 51,53 3160 61,324 17,87 3,431
22
14 80 94,4 14,4 51,53 3140 60,935 18 3,385
14 80 94,5 14,5 51,53 3120 60,547 18,12 3,341
14 80 94,6 14,6 51,53 3098 60,120 18,25 3,294
14 80 94,7 14,7 51,53 3076 59,693 18,37 3,249
15 80 94,8 14,8 51,53 3056 59,305 18,5 3,206
15 80 94,9 14,9 51,53 3026 58,723 18,62 3,153
15 80 95 15 51,53 2999 58,199 18,75 3,104
15 80 95,1 15,1 51,53 2970 57,636 18,87 3,054
15 80 95,2 15,2 51,53 2944 57,132 19 3,007
15 80 95,3 15,3 51,53 2912 56,511 19,12 2,955
15 80 95,4 15,4 51,53 2882 55,929 19,25 2,905
15 80 95,5 15,5 51,53 2844 55,191 19,37 2,849
15 80 95,6 15,6 51,53 2810 54,531 19,5 2,796
15 80 95,7 15,7 51,53 2770 53,755 19,62 2,739
16 80 95,8 15,8 51,53 2782 53,988 19,75 2,734
16 80 95,9 15,9 51,53 2686 52,125 19,87 2,623
16 80 96,0 16,0 51,53 2640 51,232 20,00 2,562
16 80 96,1 16,1 51,53 2692 50,301 20,12 2,499
16 80 96,2 16,2 51,53 2540 49,292 20,25 2,434
16 80 96,3 16,3 51,53 2476 48,050 20,37 2,358
16 80 96,4 16,4 51,53 2462 47,778 20,50 2,331
4.2 Grafik
yang mendekati lurus. Daerah ini disebut daerah elastic atau daerah
23
yang memiliki gradient kemiringan yang lebih kecil daripada proporsional
proporsional limit maka benda uji hanya mengalami deformasi elastic. Jadi jika
gaya itu ditiadakan maka benda uji akan masih dapat kembali ke panjang mula-
mula. Elastic limit merupakan batas antara deformasi elastic dan deformasi
plastic.Bila besarnya pembebanan melampaui elastic limit ini maka grafik yang
terbentuk ini merupakan garis lengkung. Karean antara nol hingga proporsional
limit merupakan garis lurus, maka berlaku hubungan tegangan dibagi dengan
modulus).
Apabila tegangan sudah mencapai titik yields stressmaka benda uji sudah
mulai nampak adanya pengecilan penampang. Dan ternyata pula pada titik
walaupun besranya beban tidak ditambah. Yields stress dapat juga disebut
dengan yields point (batas lumer). Tetapi pada umumnya banyak logam yang
tidak memiliki titik atau batas lumer yang jelas, terutama pada logam-logam
yang rapuh. Ada diagram tegangan regangan dari jenis logam tersebut
Tegangan ini biasanya dinamakan tegangan Net 0,2 dan merupakan dasar
maka tegangan ini merupakan tegangan tarik maksimum yang mampu ditahan
oleh benda uji tersebut.Pada titik tersebut, benda uji sudah menunjukkan
24
gejala-gejala patah berupa retakan. Retakan yang sudah mulai timbul pada titik
iltimate stress akan semakin bertambah besar dan akhirnya benda uji akan
BAB V
KESIMPULAN
Dari hasil pengujian diketahui bahwa specimen yang diuji yakni baja ST
25
c. tegangan tarik maksimum (UTS) 74.547 (kg/mm2)
DAFTAR PUSTAKA
26
27