Anda di halaman 1dari 23

Negara : Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

Provinsi : Sulawesi Selatan (Sulsel)


Kota/Kabupaten : Bantaeng

1. Kecamatan Bantaeng
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Bantaeng di Kota/Kabupaten Bantaeng, Provinsi Sulawesi
Selatan (Sulsel) :
- Kelurahan/Desa Karatuang (Kodepos : 92411)
- Kelurahan/Desa Kayu Loe (Kodepos : 92411)
- Kelurahan/Desa Lembang (Kodepos : 92411)
- Kelurahan/Desa Mallilingi (Kodepos : 92411)
- Kelurahan/Desa Pallantikang (Kodepos : 92411)
- Kelurahan/Desa Tappanjeng (Kodepos : 92411)
- Kelurahan/Desa Lamalaka (Kodepos : 92412)
- Kelurahan/Desa Onto (Kodepos : 92413)
- Kelurahan/Desa Letta (Kodepos : 92415)

2. Kecamatan Bissappu
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Bissappu di Kota/Kabupaten Bantaeng, Provinsi Sulawesi
Selatan (Sulsel) :
- Kelurahan/Desa Bonto Atu (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Cinde (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Jai (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Jaya (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Langkasa (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Lebang (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Loe (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Manai (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Rita (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Salluang (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Sunggu (Kodepos : 92451)

3. Kecamatan Eremerasa
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Eremerasa di Kota/Kabupaten Bantaeng, Provinsi
Sulawesi Selatan (Sulsel) :
- Kelurahan/Desa Ulugalung (Kodepos : 92414)
- Kelurahan/Desa Barua (Kodepos : 92415)
- Kelurahan/Desa Kampala (Kodepos : 92415)
- Kelurahan/Desa Lonrong (Kodepos : 92415)
- Kelurahan/Desa Mamampang (Kodepos : 92415)
- Kelurahan/Desa Mappilawing (Kodepos : 92415)
- Kelurahan/Desa Pa Bentengan (Kodepos : 92415)
- Kelurahan/Desa Pa Bumbungan (Kodepos : 92415)
- Kelurahan/Desa Parangloe (Kodepos : 92415)
4. Kecamatan Gantarang Keke / Gantareng Keke
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Gantarang Keke / Gantareng Keke di Kota/Kabupaten
Bantaeng, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) :
- Kelurahan/Desa Bajiminasa (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Gantarangkeke (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Kaloling (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Layoa (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Tanahloe (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Tombolo (Kodepos : 92461)

5. Kecamatan Pajukukang
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Pajukukang di Kota/Kabupaten Bantaeng, Provinsi
Sulawesi Selatan (Sulsel) :
- Kelurahan/Desa Baruga (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Batu Karaeng (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Biangkeke (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Biangloe (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Borongloe (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Lumpangan (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Nipa-Nipa (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Pajukukang (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Papanloe (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Rappoa (Kodepos : 92461)

6. Kecamatan Sinoa
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Sinoa di Kota/Kabupaten Bantaeng, Provinsi Sulawesi
Selatan (Sulsel) :
- Kelurahan/Desa Bonto Bulaeng (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Karaeng (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Maccini (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Majannang (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Matene (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Tiro (Kodepos : 92451)

7. Kecamatan Tompobulu
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Tompobulu di Kota/Kabupaten Bantaeng, Provinsi
Sulawesi Selatan (Sulsel) :
- Kelurahan/Desa Balumbung (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Banyorang (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Bonto Tappalang (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Bonto-Bontoa (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Campaga (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Ereng-Ereng (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Labbo (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Lembang Gantarangkeke (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Pattallassang (Kodepos : 92461)
- Kelurahan/Desa Pattaneteang (Kodepos : 92461)

8. Kecamatan Uluere
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Uluere di Kota/Kabupaten Bantaeng, Provinsi Sulawesi
Selatan (Sulsel) :
- Kelurahan/Desa Bonto Daeng (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Lojong (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Marannu (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Rannu (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Tallasa (Kodepos : 92451)
- Kelurahan/Desa Bonto Tangnga (Kodepos : 92451)

http://www.organisasi.org/1970/01/daftar-nama-kecamatan-kelurahan-desa-kodepos-di-kota-
kabupaten-bantaeng-sulawesi-selatan.html
Permandian Alam Eremmerasa (Armes)
Permandian Alam Eremmerasa atau sering disebut dan lebih dikenal dengan sebutan armesa
berada di desa kampala,kecamatan eremerasa,sekitar 16km dari kota Bantaeng. Saat menuju
keobjek wisata yang satu ini memang butuh pertahanan mental, sebab jalanan menuju ke
armes ini banyak tanjakan. Namun sepanjang perjalanan semua akan terbayarkan dengan
pemandangan alam yang masih hijau di daerah tersebut dan udaranya sangat sejuk. tiba di
armes, semua akan terbayarkan semua ketegangan saat perjalanan akan terlupakan ketika
bermain dia rmes in. Di armes ini terdapat 2 kolam yang mata airnya langsung berasal dari
perut bukit yang mengalir, kesejukan itu makin terasa sebab disekitar kolam terdapat banyak
pohon-pohon besar yang akarnya mengeluarkan mata air. sangat menakjubkan bukan Ciptaan
Tuhan yang satu ini? sangat disayangkan apabila melewatkan moment tersebut bersama
keluarga atau pasangan.

2. Pantai Marina
Pantai Marina ini terletak di desa Desa Baruga, Kecamatan Pajukukang, kabupaten bantaeng.
objek wisata yang satu ini tidak jauh dari jalan raya. Pantai ini memiliki pasir putih yang
sangat bersih dan nyaman apabila berada di sekitar pantai. kegitan yang bisa dilakukan di
pantai Marina yaitu berjemur, berenang, dan olahraga pantai lainnya. Selain itu disekitar tepi
pantai banyak penginapan yang ditawarkan dan jajanan khas makassar terutama jajanan khas
bantaeng itu sendiri.
3. Pantai Seruni
Pantai seruni berada diKelurahan Tappanjeng, Kecamatan Bantaeng, berada dalam Kota
bantaeng. Pantai ini boleh dikata tidak jauh bedda dengan pantai losari, sebab orang-orang
yang mengunjung oantai tersebut bisa duduk santai ditempat yang telah disediakan.
Disekitarnya juga banyak makanan yang dijajakan bagi para pedagang disini juga bisa
menikmati sunset , pantai ini selalu ramai tiap harinya. Di samping pantai terdapat gedung
yang besar memiliki 8 lantai, gedung tersebut merupakan rumah sakit yang termasuk
mewahdan fasilitas yang waah. rumah sakit tersebut tidak kalah jauh dengan ruamah sakit
yang ada di kota-kota besar.
Kabupaten Bantaeng adalah sebuah kabupaten di Sulawesi selatan,Indonesia Ibu kotanya
ialah Kota Bantaeng. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 395,83 km dan populasi
150.000 jiwa. Secara geografi Kabupaten Bantaeng terletak pada koordinat antara 5o 21
13 sampai 5o 35 26 Lintang Selatan dan 119o 51 42 sampai 120o 05 27 Bujur Timur.
Batas-batas Wilayah : >> Sebelah Utara : Kabupaten Gowa dan Kabupaten Bulukumba >>
Sebelah Selatan : Laut Flores >> Sebelah Timur : Kabupaten Bulukumba >> Sebelah Barat :
Kabupaten Jeneponto Kabupaten Bantaeng terletak di bagian selatan Sulawesi Selatan
dengan jarak tempuh dari Kota Makassar sekitar 123 km dengan waktu tempuh antara 2,5
jam. Luas wilayahnya 395.83 km2. Beberapa objek wisata antara lain:
Permandian alam eremmerasa Terletak di desa kampala,kecamatan eremerasa,sekitar
16km dari kota Bantaeng dengan melewati jalan aspal yang sesekali menanjak dan sepanjang
perjalanan mata akan di manjakan dengan pemandangan hamparan sawah dan hijaunya alam
Bantaeng. selain itu,anda juga dapat melihat rumah-rumah panggung milik penduduk sekitar
di areal persawahan Di sekitar permadian tersebut udara terasa sejuk itu dikarenakan berada
di daerah ketinggian,disini terdapat dua buah kolam renang yang masing-masing kolam untuk
dewasa dan anak-anak, dan yang membuat air di kolam terasa sejuk bagaikan air dari kulkas
itu karena airnya langsung teraliri dari perut sebuah bukit yang berada tepat disisi kolam.
Selain mandi di kolam, aktivitas mandi juga bisa dilakukan disebuah aliran air yang terbentuk
karena aliran air yang keluar langsung dari akar-akar pohon besar yang telah berumur ratusan
tahun yang berada di sekitar kolam.
Pantai Marina Terletak di Desa Baruga, Kecamatan Pajukukang, sekitar 18 kilometer
dan Kota Bantaeng. Perjalanan menuju ke sana dapat ditempuh sekitar 30 menit, melewati
jalan poros Bantaeng ke arah Kabupaten Bulukumba. Pantai pasir putih ini terletak tidak jauh
dari jalan raya. Pengunjung dapat menggunakan mobil ataupun motor untuk menuju tempat
tersebut.Dari jalan raya terdapat jalan yang dapat dilalui kendaraan bermotor yang jaraknya
tak lebih dari 1km dari jalan poros Bantaeng ke arah Bulukumba tapi jika anda
kelelahan,lapar ataupun haus dalam perjalanan anda dapat beristrahat di tempat persinggahan
ataupun Pusat jajanan yang terletak di depan sebelum gerbang loket masuk Pantai marina. Di
tempat tersebut anda dapat melakukan berbagai aktivitas pantai seperti berjemur, olahraga
pantai dan berenang.Selain itu, disini juga terdapat penginapan, dan lapangan tenis.
Air Terjun Bissappu Terletak di Desa Bonto Salluang, Kecamatan Bissappu, sekitar 5
kilometer dan Kota Bantaeng. Perjalanan menuju ke sana dapat ditempuh sekitar 15 menit,
melewati jalan aspal dengan tanjakan berkelok-kelok. Perjalanan menuju ke sana sebaiknya
dilakukan di waktu pagi atau sebelurn siang hari. Di sepanjang jalan, anda dapat merasakan
udara sejuk dengan pemandangan alam berupa pepohonan hijau di kanan-kiri jalan. Setelah
tiba di lokasi tujuan wisata, anda dapat menyaksikan pohon jati di sekitar air terjun. Untuk
dapat melihat air terjun, pengunjung harus berjalan melewati anak tangga yang bersusun ke
bawah.
Hutan Wisata Gunung Loka & Resort Outbond Terletak di Desa Bonto Marannu,
Kecamatan Uluere, sekitar 24 kilometer dari Kota Bantaeng. Perjalanan menuju ke sana dapat
ditempuh dengan perjalanan darat sekitar 90 menit, melewati Kecamatan Bissappu. Jalan
menuju kesana berkelok -kelok dan menanjak tapi sepanjang perjalanan anda akan di suguhi
pemandangan yang sangat memukau dan udara yang sejuk karena berada di ketinggian.
Pantai Seruni Terletak di Kelurahan Tappanjeng, Kecamatan Bantaeng, berada dalam
Kota Bantaeng. Perjalanan menuju ke sana dapat ditempuh sekitar 5 menit, melewati jalan
poros. Di sini ada dermaga sebagai tempat berlabuhnya perahu-perahu nelayan atau perahu
yang membawa barang. Dermaga dengan konstruksi kayu itu menjadi tempat bersantai para
anak muda di waktu sore han. Di dekatnya terdapat cafetaria, tempat yang menjual makanan
dan minuman ringan serta menyajikan musik. Sepanjang pantai terdapat tempat duduk yang
terbuat dari tembok yng memanjang dari timur ke barat dan setiap sore muda mudi bantaeng
banyak yang duduk disini sambil menanti matahari terbenam(sunset) yang dapat dijumpai
setiap hari.Selain itu, tiap sabtu sore hingga malam minggu tempat ini di ramaikan dengan
para pedagang yang menjajakan barang dagangannya mulai dari barang yang baru hingga
barabg bekas atau yang dikenal masyarakat sekitar dengan cakar dan sepanjang pantai
berjejer rumah makan jika anda merasa lapar.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/irwansyahd.com/kab-bantaeng-dan-5-tempat-
wisatanya_5528ffd9f17e61bb288b45e7
http://www.kompasiana.com/irwansyahd.com/kab-bantaeng-dan-5-tempat-
wisatanya_5528ffd9f17e61bb288b45e7
BUPATI BANTAENG

PROF. DR. IR. H. M.. NURDIN ABDULLAH

WAKIL BUPATI BANTAENG

DRS. H. MUHAMMAD YASIN, MT

SEKRETARIS DAERAH

ABDUL WAHAB. SE.,M.SI

KECAMATAN

Bantaeng
Bissappu
Eremerasa
Gantarang
Pa'jukukang
Sinoa
Tompobulu
Uluere

192.000 Jiwa
Kabupaten Bantaeng Ibukota Bantaeng
Kantor Bupati Jl.A.Mannapiang No.5,Bantaeng-Sulawesi Selatan
Telp.(0413) 21101
Faxs.(0413) 21096
Website :

KAWASAN INDUSTRI BANTAENG

1. Wilayah Adminitratif dan Lokasi

Kabupaten Bantaeng secara geografis terletak 120 km arah selatan Makassar, Ibukota
Propinsi Sulawesi Selatan Kabupaten ini terletak di daerah pantai yang memanjang pada
bagian barat ke timur sehingga memiliki potensi perikanan yang besar, dan wilayah
daratannya mulai dari tepi laut Flores sampai ke pegunungan sekitar Gunung Lompobattang
dengan ketinggian 0-25 m sampai dengan ketinggian lebih dari 1.000 m di atas permukaan
laut.

Penduduk Kabupaten Bantaeng berjumlah sekitar 179.505 jiwa, terdiri dari jenis kelamin
laki-laki sebanyak 86.950 jiwa dan jenis kelamin perempuan sebanyak 92.555 jiwa yang
tesebar di delapan kecamatan.

2. Potensi Industri Kab. Bantaeng

Sumber daya alam di Kabupaten Bantaeng didominasi oleh bahan galian bangunan seperti
pasir besi, batu apung, andesit, lempung, tufa, skoria, batu pasir dan sirtu.

Beberapa komoditi pertanian yang sudah berhasil dikembangkan adalah tanaman pangan
yaitu padi, jagung, talas, ubi kayu, kacang hijau dan kacang tanah. Sedangkan potensi
perkebunan wilayah ini seperti kemiri, kakao, kopi, dan katun.

Kawasan Industri Bantaeng memiliki luas sebesar 3.000 Ha. Kawasan ini memiliki lokasi
strategis yang dapat dijangkau melalui jalur darat, laut dan udara.

Lokasi kawasan berada di kelerengan < 8% sehingga memudahkan para investor dalam
melakukan pembangunan di kawasan ini,

3. Konsep Bantaeng Industrial Park

Konsep pengembangan Kawasan Industri Bantaeng adalah Membangun Kawasan Industri


Bantaeng yang terpadu, kompetitif, aman, selaras dan berwawasan lingkungan menuju kota
industri baru dan pelabuhan modern yang berdaya saing tinggi

Orientasi Lokasi:
Jarak/Distance
No Aspek Aspek
(Km)
1 Jarak Ke pusat Ekonomi 120 Km To CBD
2 Jarak Ke sumber Mata Air 10 km
3 Pelabuhan Makassar
Bandara Sultan Hassanudin
4 Bandara
( Makassar)

4. Masterplan Bantaeng Industrial Park

Zoning/kavling Bantaeng Industrial Park dapat dikategorikan atas zona industri, fasilitas
pendukung, fasilitas umum dan sosial dan ruang terbuka hijau (RTH).

Hal tersebut menjadikan Bantaeng Industrial Park sebagai kawasan industri yang terintegrasi
dan berwawasan lingkungan berbasis dukungan sarana, prasarana dan jaringan transportasi
yang memadai dengan orientasi pada peningkatan nilai tambah yang dilakukan secara sinergi
dengan lintas sektoral

Pemanfaatan Lahan Bantaeng Industrial Park

No Penggunaan Area (Ha) Land Use


Lahan
1 Industri 1.589,27 Industri
2 Pergudangan 86,02 Pergudangan
3 UMKM 31,79 UMKM
4 Komersial 52,78 Komersial
5 Perkantoran 105,21 Perkantoran
6 Hunian 148,92 Hunian
7 Mix Use 59,86 Mix Use
8 Ruang Terbuka 469,84 Ruang Terbuka

Infrastruktur Pendukung Bantaeng Industrial Park

No Sarana Pendudkung Area Infrastructure Support


(Ha)
1 Dry Port 92,99 Dry Port
2 Power House 50,21 Power House
3 IPAL Industri 16,73 IPAL Industri
4 IPAL Rumah Tangga 4,84 IPAL Rumah Tangga
5 Damkar 6,41 Damkar
6 Fasos 67,21 Fasos
7 Perusahaan Air Bersih 21,19 Perusahaan Air Bersih
8 Jalan 251,74 Jalan

Rencana penyediaan jaringan jalan kawasan yaitu: ROW 1= 44 m, ROW 2 = 30 m, ROW 3


= 20 m, ROW 4 = 12 m, dengan perkerasan beton.

Penyediaan Listrik oleh PLN Bantaeng sebesar 200 MW melalui PLTU dengan Kapasitas
2x300 MW yang dilaksanakan oleh PT Bantaeng Sigma Energi.
Jaringan telekomunikasi disediakan oleh PT Telkom.

Water Treatmenr Plant di dalam Kawasan dengan kapasitas 2,554.38 lt/dtk

Waste Water Treatmenr Plant

5. Pengelola Kawasan Industri

Kawasan ini dikelola oleh Pt. Bantaeng Industrial Persada.

6. Infrastruktur Kab. Bantaeng

Listrik disediakan oleh PLN lewat Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Suplai air berasal dari air permukaan seperti Sungai Biangloe yang memiliki debit sebesar
20 l/dtk.

Kawasan ini dapat diakses dari laut melaui dermaga/jetty yang dikelola oleh Pemda
Bantaeng
http://ppi.kemenperin.go.id/kawasan/index.php/content/data/ina/Bantaeng
Megah Proyek yang sementara berlangsung di Kabupaten Bantaeng, tidak
luput dari perhatian Bupati Bantaeng, H. M. Nurdin Abdullah. Tidak heran,
bila orang nomor satu di Butta Toa ini blusukan langsung melihat dinamika
Pembangunan Smelter terus digenjot oleh investor yang berinvestasi di Butta
Toa.

Salah satunya adalah PT. Huadi Nickel-Alloy Indonesia yang mengejar target penyelesaian
pembangunan Jetty (pelabuhan) untuk mendistribusikan mesin Smelter dari China.

Tampak Bupati Bantaeng, H. M. Nurdin Abdullah, langsung meninjau proses pengerjaan


megah proyek yang berlokasi di sisi timur Bonthain (julukan Kabupaten Bantaeng diera
pendudukan Belanda). Kehadiran Smilter di Bantaeng ini diharapkan dapat meningkatkan
tingkat kesejahteraan masyarakat dan mengurangi tingkat pengangguran dan angka
kemiskinan.

Kedatangan bupati dilokasi proyek, tampak ratusan truk pengangkut material batu dan tanah,
lalu lalang menuju sisi terluar Jetty yang sementara ditimbun. Pembangunan Smelter milik
PT. Huadi Nickel-Alloy Indonesia ini dijadwalkan mulai beroperasi bulan September
mendatang. Dan diharapkan ekspor perdana sudah bisa dilakukan pada bulan Nopember
2015.

Dalam industri pertambangan mineral logam, smelter merupakan bagian dari proses sebuah
produksi, mineral yang ditambang dari alam biasanya masih tercampur dengan kotoran yaitu
material bawaan yang tidak diinginkan. Sementara ini, material bawaan tersebut harus
dibersihkan, selain itu juga harus dimurnikan pada smelter. Smelter itu sendiri adalah sebuah
fasilitas pengolahan hasil tambang yang berfungsi meningkatkan kandungan logam seperti
timah, nikel, tembaga, emas, dan perak hingga mencapai tingkat yang memenuhi standar
sebagai bahan baku produk akhir. Proses tersebut telah meliputi pembersihan mineral logam
dari pengotor dan pemurnian.

Sementara itu pemerintah akan melakukan proses pembangunan pemurnian, dan pemurnian
bijih atau smelter yang dilakukan oleh perusahaan tambang mineral dalam negeri yang
rencananya akan terus ditingkatkan.

Perlu diketahui pula ada 10 syarat yang harus dilihat dari adanya smelter tersebut, Pertama
kemudahan untuk akuisisi lahan tempat smelter. Dan sudah menjadi rahasia umum jika lahan
tersebut baik terdapat proyek baru maka otomatis harga tanah akan melonjak tajam. Syarat
Kedua dan Ketiga adalah biaya yang murah untuk rekayasa kontruksi serta peralatan
konstruksi smelter harus dapat disuplai dari domestik. Syarat Keempat adalah kemudahan
akses pembiayaan yang super murah. Sementara itu untuk membangun satu smelter
dibutuhkan investasi US$ 1,2-2 miliar.

Syarat Kelima adalah membutuhkan upah buruh yang murah untuk membangun dan
mengoperasikan smelter. Syarat Keenam adalah dibutuhkan pertumbuhan domestik yang
tinggi untuk hasil produk smelter. Syarat Ketujuh adalah membutuhkan infrastruktur yang
menunjang smelter, dari pelabuhan, kereta agar investasi smelter tidak terlalu besar.

Syarat Kedelapan adalah pasokan listrik yang besar, stabil dan murah juga sangat dibutuhkan
untuk menekan biaya operasional smelter agar dapat bersaing. Syarat Kesembilan dan
Kesepuluh adalah persyaratan lingkungan yang harus diperlonggar dan pengurangan dana
CSR karena membangun smelter membutuhkan dana besar dalam jangka panjang.

Proyek Smelter ini berlokasi di Kabupaten Bantaeng Industrial Park (BIP),Kecamatan


Pa'jukukang, Kabupaten Bantaeng
http://www.realitasnews.info/2015/04/bupati-bantaeng-blusukan-keproyek.html

Potensi budidaya rumput laut wilayah pesisir Kabupaten Bantaeng tidaklah terlalu besar jika
dibandingkan dengan potensi beberapa Kabupaten lain di Provinsi Sulawesi Selatan. Namun
mempunyai kontribusi yang besar bagi masyarakat pesisir khususnya dan masyarakat umumnya
bahkan Pemda Kabupaten Bantaeng dan Provinsi Sulawesi Selatan sebagai salah satu produsen
Kappaphycus alvarezii. Panjang garis pantainya secara keseluruhan hanya 21 km dan khusus untuk
wilayah kajian panjang garis pantainya hanya 10.6 km. Permasalahan utama dalam pengelolaan
usaha budidaya rumput laut di wilayah pesisir Kabupaten Bantaeng adalah antusiasme masyarakat
yang sangat tinggi. Hal ini menyebabkan pengembangan usaha budidaya rumput laut sangat pesat
sehingga tidak terkendali akibatnya hampir semua wilayah pesisir telah ditanami rumput laut,
menjorok ke laut hingga 3-4 km. Dan yang mengkhawatirkan bagi keberlanjutan usaha budidaya
rumput laut ini adalah pengelolaan yang tidak memperhitungkan azas kesesuaian dan daya dukung
kawasan budidaya. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/46681
LEMBAGA ATAU INSTANSI PEMERINTAH KOTA

0 Besar Kementerian/ Lembaga/ Instansi Pemerintah Pusat PEA 2016

PENGUMUMAN :

Sehubungan telah dilakukan penilain terhadap Quesioner Penghematan Energi dan Air,
berikut 10 (sepuluh) Kementerian/Lembaga/Instansi Pemerintah Pusat yang akan diverifikasi
:

1. Kementerian Kelautan dan Perikanan


2. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)
3. Kementerian Kesehatan
4. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
5. Badan Pusat Statistik (BPS)
6. Kementerian Keuangan
7. Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)
8. Kementerian Luar Negeri
9. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
10. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Wisata Bantaeng
Mengenal Lebih Jauh Sejarah dan Kebudayaan Bantaeng

Archive
o 2008 (8)
November (8)
MAKAM DATUK PAKKALIMBUNGAN
KAWASAN BALLA TUJUA RI ONTO
PANTAI SELATAN DAN TAMAN BERMAIN
MESJID TUA TAQWA TOMPONG
GUA BATU EJAYYA
MAKAM RAJA-RAJA LA TENRI RUWA
AIR TERJUN BISSAPPU
PERMANDIAN ALAM EREMERASA

MAKAM DATUK PAKKALIMBUNGAN


22.57 Posted In MAKAM PAKKALIMBUNGANG Edit This 4 Comments

Makam ini terletak di Kelurahan Bontosunggu


Kecamatan Bissappu, sekitar 2 km dari ibukota Bantaeng, makam ini masih
terawat dan banyak dikunungi oleh masyarakat di dalam maupun diluar
kabupaten, dari jalan dekat Kantor Camat Bissappu, para pengunjung yang data
harus memarkir kendaraanya sekitar 700 meter sebelu, sampai di lokasi
makam. Setelah itu mereka yang datang ke sana biasanya untuk berziarah atau
melepas nazar.
Setiap hari, makam I ni ramai dikunjungi orang pada hari minggu, para
pengunjung yang dating sangat antusias bahkan jumlahnya mencapai ratusan
orang. Mereka dating bersama keluarganya diwaktu pagi dan pulang pada siang
atau sore hari. Datuk Pakkalimbungan mempunyai nama asli yaitu Syekh
Muhammad Amir, pada masa hidupnya pada tahun 1912 beliau adalah seorang
muballiq besar dan sangat dikagumi oleh masyarakat sekitar Bantaeng.
Sebenarnya di Bantaeng pernah ada beberapa Muballiq besar diantaranya Syekh
Nur Baharuddin di Masjid Taqwa Tompong pada tahun 1889 dan Syekh Tuan
Abdul Gani di Bissampole pada tahun 1800.
Ironisnya tempat Makam Datuk Pakkalimbungang yang masyarakat sering
menyebutnya Dg Toa ini masih dijadikan tempat untuk meminta sesuatu
diakibatkan karena kurangnya pengetahuan agama yang dimilikinya hal inilah
yang membuat sebagian masyarakat Bantaeng merasa cemas dengan perilaku
ini yang agak menyimpang dengan agama islam.
Untuk mengetahui lebih dekat makam dari Datuk Pakkalimbungang ini anda
dapat berkunjung kesana tanpa hari-hari tertentu

KAWASAN BALLA TUJUA RI ONTO


22.37 Posted In BALLA LOMPOA , MAKAM PAKKALIMBUNGANG Edit This 0 Comments

Balla Tujua berarti tuju buah rumah ini terletak di Perkampungan


TUa Onto di Lereng Gunung Lompobattang di Desa Onto Kecamatan Bantaeng sekitar 12 km sebelah
utara Ibukota Bantaeng.
Balla Tujua merupakan salah satu situs perkampungan yang menempati areal tanah milik
masyarakat yang luasnya sekitar 5 hektar, disekelilingnya ditumbuhi pohon-pohon yang tinggi hingga
mencapai 60 meter serta rotan dan beberapa pohon lainnya. Didalam kawasan ini terdapat 7 buah
rumah tinggal diaman ada 6 buah rumah diantaranya berukuran besar dan menghadap ke Utara,
sedangkan yang satunya berukuran kecil menghadap ke Selatan.
Selain itu, dikawasan ini terdapat bangunan tempat upacara untuk kegiatan pelantikan kepala kaum,
pesta perkawinan, dan upacara kelahiran bayi, bangunan ini berupa rumah panggung dan pagar,
yaitu Rumah Balla Lompoa, Balla Todo, dan Balla Cadia. Bangunan lainnya dikenal dengan nama
Taka Bassia, yaitu bangunan bekas tempat penempaan besi, terletak di sebelah Selatan Balla Cadia.
Masyarakat yang tinggal disana merupakan satu dari tuju kelompok masyarakat yang ada di
Bantaeng pada zaman dahulu. Setiap kelompok masyarakat dipimpin oleh kepla kaum yang disebeu
Totoa, dia dianggap tua atau dituakan dalam kelompoknya, selain itu dia dianggap memiliki
kecakapan tertentu dan sebagai symbol kehadiran leluhur mereka.
Cikal bakal kerajaan Bantaeng berasal dari Onto. Kepala kaum di Onto bergelar Rampang yang
digantikan oleh Kareang Loe ri Onto, setelah wafat beliau pun digantikan oleh Punta Dolangang
dengan gelar Dala Onto yang kemudian dilantik sebagai raja yang pertama di Bantaeng.

PANTAI SELATAN DAN TAMAN BERMAIN


21.46 Edit This 0 Comments
Taman Bermain ini terletak di Kelurahan Tappanjeng, Kecamatan Bantaeng, dalam kota Bantaeng,
perjalanan manuju tempat ini dapat ditempuh sekitar 5 menit perjalanan melewati jalan poros.
Disini ada dermaga, tempat berlabuhnya perahu nelayan dan perahu yang mengangkut barang.
Dalam taman berman ini banyak terdapat fasilitas yang dapat digunakan untuk bermain seperti
kincir, perahu bebek, dan masih banyak lagi. Dengan hadirnya taman yang begitu cantik dan tertata
dengan baik membuat pengunjung menjadi terpesona. Selai dari itu di taman tersebut terdapat
dermaga yang dapat dijadikan sebagai tempat bersantai para pengujung di waktu pagi maupun
setiap sore hari, pada hari-hari libur banyak pengunjung yang berdatangan baik di dalam maupun
diluar Bantaeng didekatnya terdapat cafeteria yang menyediakan berbagai makanan dan minuman
ringan sambil mendengarkan musik.
Disepanjang pantai kita bisa beristirahat sambil menunggu keindahan matahari yang terbenam di
sore hari sehingga menambah keindahan pantai selatan. Olehnya itu mari berkunjung ke Taman
Bermain untuk melihat berbagai keindahan laut sambil bermain dengan anak maupun keluarga yang
lainnyaSelamat bersenang-senang.

MESJID TUA TAQWA TOMPONG


21.13 Edit This 0 Comments
Mesjid Taqwa Tompong adalah termasuk salah satu Masjid yang tertua atau mesjid kuno di
Kabupaten Bantaeng dengan menyimpan nilai sejarah yang cukup banyak. Mesjid ini terletak di
Kelurahan Letta Kecamatan Bantaeng sekitar 100 meter dari kota Bantaeng, memiliki luas area tanah
wakaf seluas 857 meter persegi.
Sekilas tentang Mesjid kuno ini yang mana memiliki atap yang berbentuk tumpang tiga, bangunan
induknya terdiri dari penampil dan tubuh mesjid, dinding mesjid dibagian utara, selatan dan barat
terbuat dari tembok yang mempunyai ventilasi udara dari roster porselin berwarna hijau, dnding
mesjid di bagian Timur terdiri dari empat pilar dengan gaya arsitektur Eropa. Tubuh mesjid terdiri
dari tembok dengan 5 buah pintu masuk dan 6 buah jendela, diatas tiap pintuk masuk terdapat
hiasan Kaligrafi Al-Quran, didalam tubuh mesjid terdapat 4 buah soko gutu berukuran 80 x 80 cm
sebagai penopang atap, pada puncak mesjid terdapat mustak yang terbuat dari keramik masa
Dinasti Ming, sedangkan di dalam mesjid terdapat pula mimbar untuk berkhotbah yang terbuat dari
kayu bayam dengan relief da kaligrafi.
Dihalaman Timut mesjid terdaoat 2 buah gapura pintu masuk berbentuk setengah lingkaran,
disebeah kiri dan kanan gapura terdapat 2 buah kolam untuk tempat berwudhu dimana satu
diantaranya ditutup dengan penutup yang berbentuk kubah. Konon Mesjid Tompong ini dibangun
pada tahun 1887 atas prakarsa Raja Bantaeng araeng Panawang bersama Adaat 12. Pada waktu itu
seorang dermawan yang bernama La Bandu yang berasal dari Kabupaten Wajo menetap di
Bantaeng, beliaupun membangun Mesjid ini, untuk membangun Mesjid ini didtangkan seorang
arsitek bernama La Pangewa dari Kabupaten Bone.
Dari masa kemasa Mesjid ini masih berdiri kokoh sampai sekarang degan jamaah yang ratusan. Jadi
jika anda berkunjung ke Bantaeng Jangan lupa melihat atau singgah di Mesjid ini untuk dapat
melihat nilai religius dari Masjid ini. Dijamin dapat memberikan kepuasan batin dalam mengenal
kekuasan Allah SWT.Aminnnn.

GUA BATU EJAYYA


21.50 Edit This 1 Comment

Obyek wisata ini terletak di Kelurahan Bontojawa


Kecamatan Bissappu, berjarak sekitar 16 km dari kita Bantaeng dengan jarak
tempuh perjalanan sekitar 30 menit . Gua ini berada pada daerah perbukitan
sehingga memerlukan tenaga ekstra untuk melihat keindahan obyek wisata ini,
jarak dari jalan raya sekitar 300 meterwah cukup jauh juga yah..tapi anda bisa
naik kendaraan loh.
Obyek wisata ini tergolong unik dan langkah dari namanya saja Gua Batu Ejayya
berarti Gua Batu Merah, Gua ini dikelilingi dengan bebatuan yang berwarna
merah. Disini anda bisa melihat keindahan alam dari atas batu dan dapat
melihat gua yang sangat gelap. Disekitar gua ini terdapat banyak pohon randu,
dimana masyarakat setempat menggunakannya sebagai bahan baku untuk
pembuatan kasur sebagai mata pencahariannya.
Gua ini terbentuk dari batu kapur yang terjadi pada zaman plestosin, dua
semacam ini sering disebut abris sous rouce. Pada zaman Plestosin, es yang ada
di kutub Utara dan Selatan mancair. Akibatnya, terjadi air pasang hingga
beberapa meter daiatas permukaan laut, dan air laur menutui sebagaian besar
daratan, karena adanya pukulan-pukulan ombak ke gunung batu kapur maka
terbentuklah apa yang disebut gua.
Gua Batu Ejayya pernah ditelit pada tahun 1937 oleh Van Stein Callonfols,
ilmuwan dari Belanda, ia melakukan penggalian arkeologi dan menemukan alat-
alat batu jenis calsedon berupa serpihan yang digunakan sebagai pencerut dan
ujung-ujung anak panah.
Konon, Gua Batu Ejayya ini memiliki latar belakang sejarah yang sangat unik
pula, Batu Ejayya memiliki saudara bernama Batunu yang terletak di di desa
Mattoanging anehnya satu di perbukitan satu di lautan. Dari turun temurun Batu
Ejayya diyakini sebagai tempat keramat, sehingga masih banyak masyarakat
dari dalam dan luar daerah yang datang ke tempat ini untuk berdoa dan
membawa beberapa sesajen. Percaya tau ngga percaya tergantung keyakinan
kita masing-masing.
Disini kita bisa melihat seluruh kota Bantaeng dari kejahuan dengan
pemandangan yang sangat indah dan menarik. Kita bisa mengajak keluarga kita
untuk berkunjung ke tempat ini dan melihat ketakjuban dari Gua Batu
Ejayya.Ditunggu yah kedatangnnya

MAKAM RAJA-RAJA LA TENRI RUWA


18.12 Edit This 0 Comments

Kompleks makam para Raja-Raja ini merupakan salah satu bukti


Kejayaan Bantaeng dimasa lalu dengan latar belakang sejarah bahwa Bantaeng merupakan Daerah
kawasan para Raja-Raja atau lebih dikenal sebagai Karaengna Bantaeng. Kawasan ini terletak di
tengah kota Kabupaten Bantaeng tepatnya di Lingkungan Lembang Cina Keurahan Pallantikang
Kecamatan Bantaeng, sekitar 50 meter, untuk menuju kawasan ini kita bias jalan kaki atau naik
kendaraan. Sebelah timur kompleks makam ini terdapat Sungai Calendu yang bersambungan
langsung ke laut, dalam kawasan makam in terdapat taman, jalan setapak, kolam, kursi taman, ruang
informasi, kamar mandi dan WC, serta ruang tempat beristirahat.

Makam Raja-Raja Bantaeng ini lebih dikenal dengan Makam Raja-Raja La Tenri Ruwa, nama in diambi
dari seorang tokoh sejarah yaitu La Tenri Ruwa yang makamnya ada dalm kompleks tersebut.
LaTenri Ruwa adalam nama-nama Raua Bone ke 11, ia pertama menerima ajakan dari Raja Gowa
ke 14 Mangerangi Daeng Manrabbia Sultan Alauddin untuk memeluk agama islam, selanjutnya
diangkat menjadi Raja di Bantaeng.
Dalam Kompleks pemakaman ini terdapat sekitar 159 buah makam, bangunan makam ini terbuat
radi batu karang, selebihnya daru batu padas, batu bata, dan batu kapur yang memkai baan parekat
semen. Sangat banyak yang bias kita nikmati di Kawasan ini dan kita bisa banyak belajar dari sebuah
sejarah yang sangat kental dengan ke Karaengang. Bagi Pengunjung atau Pelancong yang berminat
melihat makam purbakala ini, silahkan ke Bantaeng .ditunggu yah.

AIR TERJUN BISSAPPU


01.49 Edit This 0 Comments

Air Terjun Bissappu terletak di Desa Bonotsalluang Kecamatan Bissapu


jarak tempuh dari Kota Bantaeng sekitar 5 km dengan lama perjalanan sekitar 15 menit, perjalanan
menuju tempat Air terjun tersebut melewati beberapa tanjakan dan berkelok-kelok tapi jalanannya
udah bagus. Jika kita ingin melihat keindahan panorama dari air terjun tersebut sebaiknya kita
kesana di waktu pagi hari atau sebelum siang hari, maka anda akan merasakan udara sejuk ditambah
dengan keindahan air terjun yang begitu indah dipandang mata.

Kalau ingin melihat air terjun dari dekat, maka kita terlebih daulu akan melewati beberapa anak
tangga yang bersusun dengan rapih sambil melihat pancuran air terjun dari kejauhan jauh. Pokoknya
keindahan panorama alam Air Terjun Bissappu tidak diragukan lagi karna akan memberikan nilai
tersendiri di hati para pengunjung...Penasaran silahkan berkunjung di tempat wisata ini ..ok selamat
berjumpa yah ..

Anda mungkin juga menyukai