5.1 Tujuan
1. Dapat mengetahui teknik pembuatan gas amonia dari amonium klorida.
2. Dapat mengenali gas yang tidak berbahaya melelui baunya.
3. Dapat menentukan sifat keasaman larutan dengan kertas lakmus.
4. Dapat mengukur pH larutan dengan menggunakan indikator pH.
5. Dapat mengetahui cara membaui gas dengan baik dan benar.
5.8 Kesimpulan
Setelah melakukan percobaan kelima tentang Pembuatan Gas dan
Pengenalan Kertas Lakmus, dapat disimpulkan bahwa :
1. Persamaan reaksi yang terjadi : Amonium Klorida berfase liquid
direaksikan dengan Natrium Hidroksida berfase liquid akan
menghasilkan Gas Amoniak dengan Natrium Klorida berfase liquid serta
air.
2. Gas dan larutan yang dihasilkan bersifat basa, dengan pH 10.
3. Gas NH3 memiliki bau yang menyengat dihidung seperti bau pesing
pada air seni.
4. Saat menganalisa pH dengan indikator pH sebaiknya warna yang
dihasilkan segera di cocokan dengan skala pada kotak.
5. Kertas lakmus biru tetap berwarna biru, lakmus merah berubah menjadi
biru itu dikarenakan larutan bersifat basa.
6. Gas Amoniak adalah gas yang mempunyai bau seperti aiar seni yang
terbentuk dari hasil Amonium Klorida dengan larutan NaOH yang
direaksikan dan dipanaskan dalm tabung reaksi.
7. Dapat mangetahui cara membau yang benar, yitu dengan mendekatkan
hidung kedekat mulut tabung reaksi. Kemudian mengibaskan tangan
diatas mulut tabung reaksi menuju kearah hidung kita dengan jarak
yang relative aman.