Acetylsalicylic acid
Indikasi : nyeri ringan- sedang, dan nyeri serta proses
inflamasi yang berhubungan dengan gangguan
muskuloskeletal.
Dosis : 500-1000 mg dosis maks harian: 4000 mg)
Sediaan : 80 mg, 320 mg, 500 mg.
Efek Samping : Ulkus peptikum, Gangguan gastrointestinal,
Peningkatan waktu perdarahan, hipothrombinemia, reaksi
hipersensitivitas, pusing, tinnitus.
Merek Dagang : Aspilet, miniaspi, aspirin
Metamizole
Indikasi : nyeri sedang berat, nyeri kolik, nyeri paska
operasi
Dosis :500 mg, dapat diberikan sampai 3 kali sehari.
Sediaan :250 mg, 500 mg
Efek Samping : gangguan saluran cerna, tinitus (telingga
berdenging), anemia aplastik atau gangguan / terhambatnya
pembentukan sel darah merah
Merek Daging : novalsik, antalgin, analsik
Nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDs):
Indikasi : Efek analgesik pada nyeri akut dan kronik
dengan intensitas ringan- sedang, anti-piretik
Efek samping : gastrointestinal (erosi / ulkus gaster), disfungsi
renal, peningkatan enzim hati.
Nama obat Dosis Sediaan Merek
dagang
1. Ibuprofen 200 400 200 mg, 400 Proris,
mg , 3 4 mg, syr anafen
kali sehari. 100mg/5ml,
200mg/5ml
2. Ketoprofen 25 50 mg 50 mg / tablet, Kaltrofen,
setiap 6 8 100 mg / ketoprofen
jam. Dosis tablet, 200
dapat mg / tablet
ditingkatkan OD, 50 mg /
sampai ml injeksi
maksimal
75 mg.
3. Ketorolac Inj IM atau 10 mg/ml Rativol inj.
IV bolus
30 mg/ ml
Dws Awal
10 mg
dilanjutkan
dg 10-30
mg tiap 4-6
jam. Dosis
harian
maks: Dws
90 mg.
4. As. Awal 500 250 mg, 500 mg As
Mefenamat mg kmdn mefenamat,
250 mg tiap ponstan,
6 jam, Maks ponstelax
7 hari.
5. Meloksikam 7.5-15 mg 7,5 mg, 15 mg. Meloxicam,
arimed,
artrilox.
7. K. Diklofenak 100-150 mg 25 mg, 50 mg Cataflam,
aclonac,
kaflam