Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KEGIATAN FIELD TRIP

"Fun Learning With Science and Art"


PUSPA IPTEK - Bale Seni Barli - Museum Geologi Indonesia
Bandung, 16 Oktober 2012

Oleh:
ABDUL GOUFAR AHMAD ARFAN (1)
VII E

SMP LABSCHOOL CIBUBUR


Jalan Raya Hankam Kampus Labschool, No. 15-20, Jatiraggon - Jatisampurna,
Kota Bekasi, Jawa Barat Telp, 021 84304140/84304138
KATA PENGANTAR

Pertama-tama, kita ucapkan puji syukur kepada Tuhan YME, karena sudah memberikan
kesehatan kepada kita semua.
Sebagian besar isi makalah ini adalah deskripsi tempat-tempat yang dikunjungi saat field
trip. Saya harap pembaca dapat lebih kreatif menulis makalah. Jika ada kata-kata yang salah saya
mohon kritik dan sarannya.

Tanggal pembuatan makalah: 24 Oktober 2012


Nama: Abdul Goufar Ahmad Arfan (1)
Kelas: VII E
DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN
a. Latar Belakang ................................................
b. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan ................................................
c. Tujuan Kegiatan ................................................
d. Peserta ................................................

BAB II : ISI
a. Deskripsi Tempat yang Dituju ................................................
b. Hasil Perjalanan ................................................

BAB III : PENUTUP


a. Kesimpulan ................................................
b. Kritik dan Saran ................................................
BAB I
PENDAHULUAN

a. Latar Belakang
Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, khususnya di bidang fisika, seni, dan
geologi maka perlu diadakannya kunjungan langsung ke berbagai laboraturium sains dan sanggar
kesenian.
Khusus di bidang sains, ilmu fisika sangatlah pesat perkembangannya, maka sangat
diperlukan pengetahuan dasar dari teori-teori fisika secara nyata, agar lebih mudah dimengerti.
Sedangkan kesenian pun mengalami perkembangan baik dari teknik melukis, memahat,
mematung, ataupun bermain musik. Untuk itulah diperlukannya kunjungan ke sanggar kesenia
untuk memperluas wawasan ilmu kesenian.

b. Tujuan
1. Mengembangkan pengetahuannya mengenai materi mata pelajaran
2. Membentuk karakter manusia pembelajar aktif dan mandiri
3. Mampu bekerja baik secara tim maupun individu
4. Mengenal dan memahami objek pembelajaran secara langsung

c. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan


Field trip SMP Labschool Cibubur dilaksanakan pada tanggal 16 Oktober 2012. Dan
dilaksanakan di PUSPA IPTEK, Bale Seni Barli, Museum Geologi Indonesia.

d. Peserta
Kegiatan field trip diikuti oleh 226 siswa SMP Labschool Cibubur, tetapi 2 siswa tidak
hadir. Jadi field trip diikuti oleh 224 siswa SMP Labschool Cibubur.
BAB II
ISI

1. PUSPA IPTEK

Di Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan TEknologi (PUSPA IPTEK),


siswa akan menemukan banyak alat peraga. Sebagian besar alat peraga tersebut
bekerja sesuai dengan prinsip kerja fisika. Berikut ini adalah alat-alat yang ada di
PUSPA IPTEK:
Pompa air Archimedes
Cara kerja:
Putarlah engkol pada bak air
Amati aliran air
Keterangan:
Putaran engkol menghasilkan gaya dorong yang membuat air
masuk ke dalam selang dan mengalir terus ke permukaan yang lebih
tinggi.
Sumur Gravitasi
Luncurkan koin melalui peluncur yang ada
Luncurkan koin agak sedikit mengarah ke pusat corong (tidak
melalui peluncur). Apakah bentuk lintasannya sama dengan
sebelumnya?
Coba luncurkan dua koin yang massa nya berbeda secara
bersamaan. Koin mana yang meluncur lebih cepat?
Keterangan:
Sumur Gravitasi merupakan model kerja system tata surya
yang memperlihatkan hukum-hukum kapler mengenai gerak planet
yang diterapkan pada setiap benda yang mengorbit. Semakin
dalam lengkungan, semakin besar tarikan pada koin.

Film Kartun
Putarlah silinder gambar!
Intiplah gambar di dalam silinder melalui celah pada dinding
silinder! Apa yang terjadi pada gambar?
Keterangan:
Pengaturan gelap-terang cahaya yang masuk ke mata
melalui celah pada dinding silinder, membuat gambar terlihat
bergerak berkesinambungan, prinsip ini digunakan dalam membuat
film kartun.
Bejana Pascal
Tekanan Pada bagian dasar zat cair bergantung pada kedalaman zat
cair dan tidak bergantung pada bentuk bejana.

2. BALE SENI BARLI


Di Bale Seni Barli, siswa akan melakukan dua kegiatan, antara lain
bermain angklung interaktif dan melukis gerabah.
Sejarah Angklung
Angklung yang berasal dari jawa barat dulunya hanya memiliki 3
nada (pentatonis), sekarang sudah diantonis. Tokoh yang menemui nada
diantonis pada angklung adalah bapak Daeng Sutigna. Dulu angklung
dipakai sebagai alat musik untuk upacara adat.
Melukis di atas Piring Gerabah
Melukis di atas gerabah tidak semudah melukis di atas kanvas.
Melukis di atas gerabah harus menggunakan cat acrylic agar catnya tidak
meluber ke tengah piring gerabah. Begitu juga jangan menggunakan air
terlalu banyak agar tidak meluber ke tengah gerabah.

3. MUSEUM GEOLOGI INDONESIA


Jenis Batuan
Batuan Beku
Contoh:
Batu granit
Batu andesit

Batuan Endapan
Contoh:
Batu pasir glaukonit
Batu lamau
Batuan Malihan
Batu gekismika
Batu hornfels
Gunung Api
Gunung api adalah bukit/gunung yang mempunyai lubang
kepundan sebagai tempat keluarnya magma atau gas ke permukaan bumi.
Bentuk-bentuk gunung api:
Krucut piroklastika
Maar
Kaldera
Kubah lava
Perisai
Campuran
BAB III
PENUTUP

a. KESIMPULAN
Dari semua hasil kunjungan, terbukti sangatlah bermanfaat untuk menambah
wawasan ilmu pengetahuan .
b. KRITIK DAN SARAN
Seharusnya acara ini dibuat lebih menarik dan asyik, jadi semua murid lebih
senang. Dan tugas makalah ini susah membuatnya karena belum pernah membuat
makalah seperti ini sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai