Anda di halaman 1dari 6

Yanuar Pristanto et al. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Menginap Pada Hotel Bintang Mulia.

Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Menginap Pada Hotel Bintang


Mulia Jember
(Analys Factors That Influence Stay Overnight Decision At Bintang Mulia Hotel
Jember)
Yanuar Pristanto, Sri Wahyuni, Yuslinda Dwi Handini
Jurusan Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Jember (UNEJ)
Jln. Kalimantan 37, Jember 68121
E-mail: yuni.adbispar@gmail.com

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi dalam menentukan keputusan menginap dan
untuk mengoptimalkan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan menginap pada Hotel Bintang Mulia. Fokus dari
penelitian ini yaitu menggunakan variabel independen Promosi, Fasilitas Lokasi, dan Harga terhadap variabel dependen
keputusan menginap. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel dengan insidental sampling dan penentuan
jumlah sampel menggunakan time linier function didapat hasil 62 responden. Lokasi penelitian dilakukan di Hotel Bintang
Mulia dan tamu hotel sebagai respondennya. Sumber data diperoleh dengan memberikan kuesioner pada tamu hotel secara
insidental sampling. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan regresi berganda, uji validitas dan
reliabilitas, pengujian hipotesis melalui uji F dan t. Dari analisis tersebut diperoleh analisis regresi: Y = 3,480+ 0,239 X1 +
0,120X2 + 0,216X3 + 0,259X4 Dimana variabel promosi (X1), fasilitas (X2), Lokasi (X3) dan harga (X4) diuji
menggunakan uji t menunjukkan bahwa ketiga variabel independen secara signifikan (Nyata) mempengaruhi variabel
dependen keputusan menginap (Y). Kemudian melalui uji F menunjukkan bahwa variabel promosi, fasilitas, lokasi dan harga
secara signifikan mempengaruhi secara simultan variabel keputusan menginap. Angka Adjusted R square sebesar 0,614
menunjukkan bahwa bahwa 61,4 persen variabel keputusan menginap dapat dijelaskan melalui keempat variabel independen
dalam persamaan regresi. Sedangkan sisanya 38,6 persen dijelaskan oleh variabel lain-lain.

Kata Kunci: Fasilitas, Harga, Keputusan Menginap, Lokasi, Promosi.

Abstract
The authors is asked to supply abstract both in Indonesian and English. Untuk penulisan ABSTRAK diatur sebagai berikut:
1)judul Abstrak dan Abstract ditulis dan diletakkan di posisi tengah (center) dengan menggunakan front Times New Roman
ukuran 12 point tebal secara Title Case di bawah alamat dengan jarak 3 spasi; 2)naskah dibuat di bawah judul dengan
jarak 1 spasi dan dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris; 3)naskah dalam bahasa Indonesia ditulis
dengan huruf tegak/lurus dan dalam bahasa Inggris ditulis dengan huruf miring; 4)naskah dibuat dalam bentuk paragraf
dan hanya terdiri atas satu paragraf (berbeda dengan ringkasan) dalam bentuk kalimat penuh yang terdiri atas 100 150
kata, serta ditulis dalam 1 halaman dan 1 kolom; 5)naskah ditulis dengan menggunakan front Times New Roman ukuran 10
point tebal dengan jarak 1 spasi dan ditulis lebih sempit (1 tab) baik dari sisi kiri maupun sisi kanan dari teks utama;
6)jarak antara abstrak dalam bahasa Indonesia dan dalam bahasa Inggris 1 spasi.

Keywords: Tuliskan 4 atau 5 buah kata kunci atau frasa menurut urutan alfabet dipisahkan dengan tanda koma.

Pendahuluan perbankan, dan perhotelan berkembang dengan cepat. Pada


industri layanan jasa pelayanan menjadi poin utama sebagai
Perkembangan bisnis saat ini semakin hari semakin
kekuatan dari eksisnya sebuah perusahaan dalam bersaing.
kompleks. Hampir setiap hari kita terlibat dengan kegiatan
Perusahaan yang bergerak di bidang jasa mempuyai
bisnis seperti pembelian barang atau jasa. Bermacam-macam
peluang besar untuk berkembang dengan pesat jika
kebutuhan hidup mulai dari kebutuhan fisik maupun
perusahaan mempunyai kemampuan memenuhi harapan
psikologis harus kita penuhi setiap harinya. Di zaman
konsumennya. Perkembangan ini tentunya juga tidak hanya
globalisasi seperti ini persaingan bisnis harus transparan dan
disebabkan oleh satu faktor penentu saja, namun banyak
konsisten dalam memenuhi kebutuhan konsumennya,
aspek-aspek yang perlu diperhitungkan untuk menarik minat
disamping mereka juga harus berlomba dengan pesaing
calon konsumen untuk menjadi konsumen tetap (pelanggan).
untuk mempertahankan citra terhadap konsumennya. Salah
Pengertian jasa yaitu semua kegiatan atau manfaat yang
satunya di industri jasa menyatakan dampak globalisasi
dapat ditawarkan suatu pihak ke pihak lain, yang pada
menyebabkan industri jasa yang terdiri dari berbagai macam
dasarnya tidak berwujud (intangibel) dan tidak menghasilkan
industri seperti industri telekomunikasi, transportasi,

Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2012, I (1): 1-6


Yanuar Pristanto et al. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Menginap Pada Hotel Bintang Mulia. 2

kepemilikan sesuatu. Berbeda halnya dengan produk yang atau penggunaan jasa sesuai dengan keinginan dan
dapat dimiliki setelah transaksi terjadi. Salah satu kebutuhannya.
kecenderungan utama di Indonesia dalam beberapa tahun Sebuah hotel pada umumnya mempunyai produk berupa
terakhir adalah pertumbuhan bisnis di bidang jasa. Bidang fasilitas utama sebagai produk jasa yaitu kamar, ataupun
jasa bahkan tumbuh lebih cepat di dunia ekonomi yang fasilitas pendukung seperti kolam renang, restoran, laundry
memberikan kontribusi sampai seperempat nilai dari seluruh dan lain-lain. Fasilitas sendiri juga tidak bisa menjadi faktor
perdagangan internasional. Bidang jasa menguasai hampir penentu konsumen dalam menentukan pilihan untuk
30% dari seluruh impor di Indonesia, akibatnya terjadi menginap pada sebuah hotel, namun lokasi juga menjadi
defisit perdagangan yang cukup besar untuk jasa versus pertimbangan penting dalam menentukan suatu lokasi,
surplus besar untuk barang. apakah lokasi tersebut dekat dengan pusat perbelanjaan,
Kegiatan dalam sektor pariwisata mempunyai efek dekat dengan perkantoran atau lokasi yang cenderung tenang
ganda yang besar karena terkait dengan berbagai sektor dan justru menjadi prioritas.
kegiatan ekonomi lain. Kegiatan yang terkait dengan Beberapa studi kasus yang menjadikan bahasan
pariwisata antara lain adalah perhotelan, restoran, sektor mengenai perhotelan menarik menurut penulis adalah
transportasi (baik darat, laut, maupun udara), dan yang tak beberapa fakta berikut ini yang mengutip dari Surya online,
kalah penting adalah produktifitas yang dilakukan oleh Jember. Hotel, rumah penginapan juga pondok wisata di
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kabupaten Jember terus tumbuh. Berdasarkan data dari
Industri pariwisata bisa dianggap sebagai jawaban Kantor Pariwisata Jember, hingga tahun 2011 lalu ada 39
untuk menghadapi berbagai masalah ekonomi Indonesia. tempat penginapan dan hotel di Jember. Kepala Kantor
Kesulitan ekonomi yang diakibatkan oleh ekspor non-migas Pariwisata Arif Tjahyono mengatakan "Dengan jumlah
yang menurun, impor yang naik dan pembangunan ekonomi kamar 1.447 unit, terdiri dari hotel, juga pondok wisata.
yang timpang dipandang akan dapat diatasi dengan industri Jumlah ini naik dibandingkan dengan tahun 2007 yang
pariwisata karena industri pariwisata dapat menciptakaan hanya 31 unit dengan jumlah kamar 1.221 unit".
lapangan kerja baru yang akan dapat memberikan lebih Bertambahnya hotel ini menunjukkan banyaknya tamu yang
banyak peluang ekonomi, di samping juga dapat menjadi berkunjung ke Jember. Untuk menyamai denyut nadi bisnis
sarana untuk menjaga dan mendorong pembangunan di Jember yang terus tumbuh, jumlah hotel di Jember
ekonomi regional. sebenarnya masih kurang. Setidaknya Jember membutuhkan
Dalam penelitian ini akan membahas mengenai 1.500 unit kamar hotel dengan standart pelayanan bagus.
bagaimana industri perhotelan lokal yaitu sebuah hotel di Untuk hotel berbintang juga sebenarnya masih kurang. Di
jember kota dalam menarik minat konsumennya. Hotel tahun 2012 ini, bisnis hotel di Jember juga terus tumbuh. Hal
menurut Hotel Proprietors Act, 1956 adalah suatu ini terlihat dari dibangunnya hotel baru di Jember.
perusahaan yang dikelola oleh pemiliknya dengan Tabel 1.1 Hotel Bintang Tiga (***) di Jember
menyediakan layanan makanan, minuman, dan fasilitas
kamar untuk tidur kepada orang-orang yang sedang Nama Hotel Alamat Hotel
melakukan perjalanan dan mampu membayar dengan jumlah
Hotel Bintang Mulia Jl. Nusantara No. 18 Jember
yang wajar dan sesuai dengan pelayanan yang diterima tanpa
ada perjanjian khusus. Pengertian di Indonesia, pemerintah Hotel Bandung Permai Jl. Hayam Wuruk No. 38 Jember
sendiri menurunkan peraturan yang dituangkan dalam surat Hotel Panorama Jl. KH. Agus Salim No. 28 Jember
Keputusan Menparpostel No. KM 37/PW.340/MPPT-86 Hotel Royal Jl. Karimata No. 50 Kav. 2,
(dalam sulastiyono 1999:6), tentang Peraturan Usaha dan Jember
Penggolongan Hotel. Bab.1 , Pasal 1, Ayat (b) dalam SK
tersebut menyatakan bahwa Hotel adalah suatu jenis
akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruh Hotel Bintang Mulia adalah sebuah hotel yang
bangunan untuk menyediakan jasa penginapan, makanan, terletak di jalan Nusantara No.18 Jember Jawa timur. Lebih
minuman, serta jasa penunjang lainnya bagi umum yang tepatnya jalan menuju Gor Kaliwates Jember. Fasilitas yang
dikelola secara komersial. ditawarkan Bintang Mulia ini menyediakan coffee shop,
Dari penelitian terdahulu mengenai keputusan tempat parkir mobil, restoran, fasilitas rapat (hall), layanan
menginap pada perhotelan, variabel promosi, fasilitas, kamar 24 jam untuk menjamin kenyamanan terbaik bagi
lokasi, dan harga ternyata memiliki pengaruh terhadap para tamu. Hotel ini memiliki 51 kamar tamu, masing-
keputusan menginap. Oleh karena itulah variabel tersebut masing termasuk air botol gratis, balkon/teras, meja tulis,
yang menurut peneliti dapat dijadikan sebagai acuan untuk shower, bak mandi. Daftar lengkap fasilitas rekreasi tersedia
mengetahui seberapa pengaruhnya terhadap keputusan di hotel termasuk taman, spa, kolam renang (luar ruangan).
menginap. Pihak hotel melakukan beberapa hal yang dapat Yang menarik atau unik pada hotel Bintang Mulia ini adalah
dilakukan untuk menarik konsumen, salah satunya dengan sebuah hotel bintang tiga (***) yang tidak terletak pada jalan
promosi. Promosi pada dasarnya adalah usaha raya seperti hotel-hotel di jember lainnya.
memperkenalkan produk kepada konsumen. Kegiatan Pemilihan dari hotel ini sendiri dikarenakan tahun
promosi tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi berdirinya hotel yang masih dibawah sepuluh tahun untuk
antara perusahaan dengan konsumen melainkan juga sebagai kelas hotel bintang tiga, meskipun hotel royal lebih muda
alat mempengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian yaitu baru 1 tahun beroperasi, namun data yang terkumpul
masih belum bisa untuk melakukan penelitian. Karena

Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2012, I (1): 1-6


Yanuar Pristanto et al. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Menginap Pada Hotel Bintang Mulia. 3

penelitian yang ideal untuk hotel bintang tiga minimal data sampling dan penentuan jumlah sampel menggunakan time
pengunjung setidaknya tiga tahun untuk bisa dilakukan linier function didapat hasil 62 responden. Lokasi penelitian
penelitian. Dari jumlah data awal yang didapatkan terlihat dilakukan di Hotel Bintang Mulia dan tamu hotel sebagai
peningkatan jumlah hunian kamar yang terjual yakni sebagai respondennya. Sumber data diperoleh dengan memberikan
berikut: kuesioner pada tamu hotel secara insidental sampling.
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
Tabel 1.3 Tingkat Okupansi Hotel di Jember menggunakan regresi berganda, uji validitas dan reliabilitas,
pengujian hipotesis melalui uji F dan t.
Kunjungan 2007 2008 2009 2010 2011
Hasil Penelitian
Hotel (wisman) 660 851 1.172 289 302 Hasil analisis data dari penelitian ini diperoleh analisis
190.69 210. regresi: Y = 3,480+ 0,239 X1 + 0,120X2 + 0,216X3 +
Hotel (wisnu) 182.971 183.773 2 201.153 501 0,259X4 Dimana variabel promosi (X1), fasilitas (X2),
ODTW Lokasi (X3) dan harga (X4) diuji menggunakan uji t
710 620 39 559 621
(wisman) menunjukkan bahwa keempat variabel independen secara
190.69 210. signifikan (Nyata) mempengaruhi variabel dependen
182.971 183.773 201.153
ODTW (wisnu) 2 501 keputusan menginap (Y). Kemudian melalui uji F
Sumber : Dinas Pariwisata Kab. Jember (dalam angka menunjukkan bahwa variabel promosi, fasilitas, lokasi dan
ribuan) harga secara signifikan mempengaruhi secara simultan
variabel keputusan menginap. Angka Adjusted R square
Dari kutipan diatas terlihat perkembangan tingkat sebesar 0,614 menunjukkan bahwa bahwa 61,4 persen
hunian di hotel di Jember semakin naik. Begitu juga dengan variabel keputusan menginap dapat dijelaskan melalui
perkembangan tingkat hunian hotel Bintang Mulia, namun di keempat variabel independen dalam persamaan regresi.
tahun 2012 tampak tingkat hunian turun menjadi 30.350 Sedangkan sisanya 38,6 persen dijelaskan oleh variabel lain-
pengunjung. Naiknya transaksi di bidang jasa perhotelan lain.
mengharuskan untuk tetap mempertahankan atau lebih Pembahasan
meningkatkan segala sumber daya yang ada. Dengan a. Promosi
menurunnya tingkat hunian ini perlu dicari berbagai Hasil pengujian statistik secara parsial (individu) dengan
alternatif cara supaya bisa meningkatkan kembali jumlah menggunakan uji t ternyata pengaruh promosi secara nyata
pengunjung. Oleh karena itu apa yang menjadi faktor (signifikan) dominan dalam mempengaruhi keputusan
seseorang untuk menginap di hotel Bintang Mulia menjadi pembelian. Hal ini berarti faktor promosi yang diukur
sangat penting karena untuk meningkatkan sistem kerja atau melalui indikator iklan menarik minat, iklan membuat
sesuatu yang masih menjadi kurang dalam menjalankan keinginan mengetahui lebih lanjut, iklan menciptakan
usaha. kebutuhan yang tepat, dan iklan menciptakan keinginan
Persaingan bisnis yang semakin modern menuntut menikmati produk yang diiklankan merupakan suatu faktor
transparansi dalam bersaing. Hal ini tentunya tidak lepas dari yang sangat besar pengaruhnya menentukan keputusan
pihak internal untuk mempertahankan perusahaan agar tetap menginap di Hotel Bintang Mulia. Hasil dominan variabel
survive di jalurnya maka dilakukan penelitian untuk promosi didukung juga oleh pihak humas, karena banyak
mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi sekali melakukan strategi-strategi pemasaran melalui
seseorang untuk menginap di hotel Bintang Mulia. Dalam promosi melalui biro/ agen perjalanan wisata, dengan
penelitian ini dipilih variabel promosi, fasilitas, lokasi dan memberikan rate kamar yang lebih murah sebagai bagi hasil
harga sebagai fokus dari penelitian. Penelitian difokuskan dengan biro/agen perjalanan wisata. Tidak cukup sampai
pada empat (4) variabel tersebut karena diduga variabel- disitu, Humas dari Hotel Bintang Mulia melakukan promosi
variabel tersebut memiliki pengaruh yang signifikan melalui internet, brosur, radio dan lain-lain. Dengan cara ini
terhadap keputusan konsumen untuk menginap di Hotel ternyata promosi lebih efektif dan signifikan dalam
Bintang Mulia Jember. Oleh karena itu judul dari penelitian menentukan keputusan pembelian pada Hotel Bintang
ini adalah Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Mulia.
Keputusan Menginap Pada Hotel Bintang Mulia Dengan semakin berkembangnya teknologi, seseorang
akan lebih mudah dalam melakukan hal apapun, semisal
Metode Penelitian hubungannya dengan advertising, cukup dengan mengakses
Berdasarkan permasalahan dan tujuan penelitian intenet seseorang bisa dengan mudah mengetahui sebuah
maka jenis metode yang dilakukan adalah penelitian iklan layanan jasa. Dari kebanyakan responden yang datang
kuantitatif. Tahap penelitian ini terdiri dari Tahap Persiapan, di Hotel Bintang Mulia mereka mengetahui Hotel Bintang
Tahap Pengumpulan Data, Tahap Pemeriksaan Keabsahan Mulia melalui pengiklanan dengan sarana internet. Dalam
Data, Tahap Analisis Data, dan Tahap penarikan sebuah bagian dari pemasaran suatu produk, dibutuhkan
Kesimpulan. Penelitian ini dalam tahap pengumpulan data promosi sebagai penunjang lancar tidaknya sebuah produk
menggunakan teknik pengambilan sampel dengan insidental tersebut dikenal atau tidaknya didalam lingkungan

Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2012, I (1): 1-6


Yanuar Pristanto et al. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Menginap Pada Hotel Bintang Mulia. 4

masyarakat. Promosi merupakan salah satu variabel dalam pinggir jalan raya bisa jadi sebagai sesuatu hal yang masih
bauran pemasaran yang sangat penting dilaksanakan oleh sulit untuk dipandang mengenai keberadaan hotel. namun
perusahaan dalam memasarkan produk jasa. Kegiatan dengan adanya hotel menjorok ke dalam suasana tenang dan
sejuklah yang mungkin memberikan stimulus tamu untuk
promosi bukan saja berfungsi sebagai alat komunikasi antara
memutuskan menginap.
perusahaan dengan konsumen, melainkan juga sebagai alat Pemilihan lokasi untuk berbisnis harus dilakukan secara
untuk mempengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian hati-hati. Meskipun kesuksesan tidak hanya bergantung pada
atau penggunaan jasa sesuai dengan keinginan dan lokasi bisnis, tetapi faktor lokasi akan mempengaruhi
kebutuhannya. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan kesuksesan sebuah bisnis. Pelanggan selalu
alat-alat promosi sebagai penunjang kelancaran kegiatan ini. mempertimbangkan untuk berbelanja dengan melihat faktor
Banyak sekali perangkat promosi yang dapat dikenal oleh lokasi yang sesuai. Maka untuk itupara pelaku bisnis harus
mempertimbangkan hal-hal strategis dalam penentuan lokasi.
masyarakat. Promotion-Mix mencakup 4 (empat) komponen
Karena lokasi yang strategis berkaitan terhadap keputusan
utama, yaitu periklanan (advertising), penjualan perorangan pembelian pelanggan untuk membeli atau mengunakan suatu
(personnel selling), promosi penjualan (sales promotion), produk.
hubungan masyarakat (public relations), dan informasi dari
mulut ke mulut (word of mouth). d. Harga
Hasil Hasil pengujian statistik secara parsial (individu)
b. Fasilitas dengan menggunakan uji t ternyata secara nyata (signifikan)
Hasil pengujian statistik secara parsial (individu) dengan pengaruh harga dalam mempengaruhi keputusan menginap
menggunakan uji t ternyata pengaruh fasilitas secara nyata memberikan hasil sumbangan nomor 2 dari variabel yang
(signifikan) memberikan hasil sumbangan nomor 4 dari diteliti secara parsial terhadap keputusan menginap. Jadi
variabel yang diteliti secara parsial terhadap keputusan faktor harga yang diukur melalui indikator harga terjangkau,
menginap. Karena mungkin faktor fasilitas yang diukur harga sesuai dengan fasilitas yang ditawarkan, persepsi
melalui indikator kamar dengan segala fasilitas harga restoran terjangkau, dan persepsi harga laundry
perlengkapannya, lobi yang nyaman, fasilitas kolam renang terjangkau merupakan suatu faktor yang menentukan
yang bersih, tempat parkir yang memadai, dan restoran yang keputusan menginap di Hotel Bintang Mulia. Harga ini yang
bersih tidak terlalu menjadi prioritas dari tamu yang menurut persepsi dari tamu bisa jadi lebih murah dibanding
menginap di Hotel Bintang Mulia karena hampir semua dengan yang pernah mereka temui dari pengalaman
hotel memiliki fasilitas yang sama jadi tidak ada daya tarik sebelumnya.
yang besar terhadap fasilitas hotel untuk memutuskan Menurut Tjiptono, harga merupakan sejumlah nilai yang
menginap. Meskipun demikian secara nyata variabel ini ditukarkan konsumen dengan manfaat dari memiliki atau
tetap mempengaruhi keputusan menginap. menggunakan produk atau jasa yang lainnya ditetapkan oleh
Fasilitas yang baik akan dapat membentuk persepsi di pembeli atau penjual untuk satu harga yang sama terhadap
semua pembeli. Sedangkan Kotler menyatakan bahwa harga
mata pelanggan. Di sejumlah tipe jasa, persepsi yang
adalah salah satu bauran pemasaran yang menghasilkan
terbentuk dari interaksi antara pelanggan dengan fasilitas pendapatan, unsur lainnya menghasilkan biaya. Harga adalah
berpengaruh terhadap kualitas jasa di mata pelanggan. unsur bauran pemasaran yang paling mudah disesuaikan,
Apabila suatu perusahaan jasa mempunyai fasilitas yang ciri-ciri produk, saluran distribusi bahkan promosi
memadai sehinggga dapat memudahkan konsumen dalam membutuhkan lebih banyak waktu. Harga juga
menggunakan jasanya dan membuat nyaman konsumen mengkomunikasikan posisi nilai yang dimaksudkan
dalam menggunakan jasanya tersebut maka akan dapat perusahaan tersebut kepada pasar tentang produk dan
mereknya. Selain desain produk, harga merupakan variabel
mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian jasa.
yang dapat dikendalikan dan menentukan diterima atau
Selain itu perusahaan yang memberikan suasana tidaknya suatu produk oleh konsumen. Harga memang
menyenangkan dengan desain fasilitas yang menarik akan tergantung pada kebijakan perusahaan, tetapi tentu saja
mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian. dengan mempertimbangkan berbagai hal. Murah atau
mahalnya harga suatu produk sangat relatif sifatnya. Untuk
c. Lokasi mengatakannya perlu terlebih dahulu dibandingkan dengan
Hasil pengujian statistik secara parsial (individu) dengan harga produk yang sama dan diproduksi atau dijual
menggunakan uji t ternyata secara nyata (signifikan) perusahaan lain.
pengaruh lokasi dalam mempengaruhi keputusan menginap
memberikan hasil sumbangan nomor 3 dari variabel yang Kesimpulan
diteliti secara parsial terhadap keputusan menginap. Jadi Berdasarkan uraian-uraian yang telah diungkapkan
faktor lokasi yang diukur melalui indikator lokasi hotel pada pembahasan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan
dekat dengan fasilitas umum, lokasi hotel mudah dijangkau, sebagai jawaban atas pokok permasalahan yang diajukan
kelancaran lalu lintas , dan suasana hotel yang tenang dalam penelitian ini, yaitu:
merupakan faktor yang menentukan keputusan menginap di 1. Promosi, Fasilitas, Lokasi, dan Harga secara bersama-
Hotel Bintang Mulia mendapatkan prioritas nomor 3. Lokasi sama/simultan berpengaruh signifikan terhadap Keputusan
hotel Bintang Mulia yang menjorok ke dalam, tidak di Menginap di Hotel Bintang Mulia. Keputusan menginap

Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2012, I (1): 1-6


Yanuar Pristanto et al. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Menginap Pada Hotel Bintang Mulia. 5

dipengaruhi oleh keempat variabel sebesar 61,4% sedangkan [4] Kotler, Philip. 2002. Manajemen Pemasaran di
sisanya 38,6 dipengaruhi faktor lain-lain. Faktor lain lain ini Indonesia: Analisis Perencanaan, Implementasidan
bisa terjadi karena variabel seperti karakteristik budaya, Pengendalian. Jakarta: Salemba Empat.
sosial, pribadi, psikologis, process, people, physical [5] Kotler, Philip. 2004. Manajemen Pemasaran. Edisi
evidence tidak masuk dalam fokus penelitian. Milenium. Jakarta: Prenhallindo.
2. Terdapat pengaruh secara positif dan signifikan dari [6] Kotler, Philip. 2005, Manajemen Pemasaran. Jilid I,
variabel promosi terhadap variabel keputusan menginap. Jakarta : Indeks.
Variabel promosi merupakan variabel yang dominan [7] Kotler, Philip. Armstrong, gary. 2008. Prinsip-prinsip
mempengaruhi keputusan menginap. Indikator iklan Pemasaran. Jakarta: Penerbit Erlangga.
menciptakan keinginan menikmati produk yang diiklankan [8] Kotler, Philip. Susanto A.B. (2000). Manajemen
mendapat respon yang positif dari tamu hotel, ini berarti Pemasaran di Indonesia. Salemba Empat, Jakarta.
promosi yang diiklankan sudah efektif terhadap sasaran. Hal [9] Lamb, Charles. Josep. Hair. Daniel. 2001. Pemasaran.
ini memberitahukan bahwa strategi promosi yang dilakukan Salemba empat. Jakarta.
humas perusahaan merupakan langkah penting untuk [10] Lovelock, Christopher. Wirtz, Jochen. Mussry, jacky.
mendatangkan konsumen secara signifikan (nyata) dengan 2012. Pemasaran jasa manusia, teknologi, strategi
bekerja sama dengan biro perjalanan/wisata, radio, internet (perspektif indonesia). jilid 1 edisi 7. Jakarta: Erlangga.
merupakan langkah penting untuk mendatangkan konsumen. [11] Lupiyoadi, Rambat. 2001. Manajemen Pemasaran
Karena faktanya banyak dari tamu yang menginap di Hotel Jasa. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.
Bintang Mulia mendapatkan informasi mengenai [12] Lupiyoadi, Rambat. Hamdani, A. 2006. Manajemen
pengiklanan melalui internet. Pemasaran Jasa. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.
[13] Mowen C. John dan Minor Michael. 2001. Perilaku
Saran Konsumen. Jakarta:Penerbit Erlangga.
[14] Prabundu, M, Tika. 2006. Metodologi Riset Bisnis.
a. Berdasarkan hasil analisis dari keempat variabel diatas
Jakarta: PT. Bumi Aksara.
terlihat bahwa variabel promosi menjadi dominan terhadap
[15] Sugiyono. 2008a. Metode Penelitian Bisnis. Bandung:
keputusan menginap. Selanjutnya agar pihak perusahaan
Alfabeta.
bisa berinovasi dalam melakukan promosi, dengan
[16] Sugiyono. 2008b. Metode penelitian kuantitatif
memperluas jaringan promosi, atau menambah alat promosi.
kualitatifdan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
b. Saran bagi penelitian selanjutnya agar meneliti faktor-
[17] Sulastiyono, Agus, 1999. Manajemen Penyelenggaraan
faktor yang memiliki pengaruh terhadap keputusan
Hotel. Bandung: Alfabeta.
menginap dengan menambah atau menggunakan variabel
[18] Sugiarto, Endar. Sulartiningrum, Sri. 1996. Pengantar
lain agar penelitian menjadi maksimal.
Akomodasi dan Perhotelan. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama.
Ucapan Terima Kasih [19] Suwantoro, Gamal. 2004. Dasar-dasar Pariwisata.
Yogyakarta: Andi offset.
Penulis Y.P mengucapkan terima kasih kepada
[20] Tim pembina dan sisten. 2012. Teory dan Analisis
manajemen Hotel Bintang Mulia terutama bapak Sugeng
Ekonomi II Spss Eview SAS. Jember: Laboratorium
Purnomo yang menjabat sebagai manajer di Hotel Bintang
Ekonomi Pertanian Program Studi Agribisnis.
Mulia atas kesempatan dalam melakukan penelitiannya [21] Tjiptono, Fandy. 2001. Strategi Pemasaran.
begitu juga saran-saran yang diberikannya. Kepada bapak Yogyakarta: Andi Ofset.
Hendy bagian sarana dan prasarana Kantor Pariwisata yang [22] Tjiptono, Fandy. 2004. Pemasaran Jasa. Bayu Media,
telah bersedia atas informasi yang diberikan berkaitan Malang.
dengan Hotel di seluruh Jember. Tidak lupa juga kepada [23] Tjiptono, Fandy. 2006. Strategi Pemasaran.
seluruh dosen pembimbing yang selalu mengarahkan Yogyakarta: Andi Ofset.
mahasiswa agar mampu menyusun Tugas Akhir dengan baik, [24] Amrullah, Taufiq. 2013. Analisis Faktor Budaya
bapak ibu dosen yang selalu memberikan ilmu dalam bangku Akademik dan Gaya Hidup Pada Pemilik Handphone
perkuliahan, staf akademik yang selalu melayani mahasiswa Blackberry Studi Pada Perilaku Mahasiswa Fakultas
dengan baik. Ilmu Sosial dan Ilmu Poitik Unversitas Jember. Skiripsi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Poitik Unversitas Jember.
didaftarkan untuk dipublikasikan.
Daftar Pustaka [25] Dewi, H. I. R. 2012. Peran Public Relations Dalam
Membangun Citra Pada Hotel Bintang Mulia Jember,
[1] Ghozali, Imam. 2002. Aplikasi Analisis Multivariate Skripi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Jember. Belum dipublikasikan.
Universitas Diponegoro. [26] Mandasari, Kartika. 2011. Analisis Faktor-faktor Yang
[2] Husein, Umar. 2003. Riset Pemasaran dan Perilaku Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Memilih Jasa
konsumen. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Perhotelan Pada Hotel Grasia Semarang. Semarang:
[3] Hurriyati, Ratih. (2005). Bauran Pemasaran dan Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro.
Loyalitas Konsumen. CV. Alfabeta, Bandung. Jurnal dipublikasikan.

Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2012, I (1): 1-6


Yanuar Pristanto et al. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Menginap Pada Hotel Bintang Mulia. 6

[27] Sulistiono, Ari. 2010. Pengaruh Kualitas Pelayanan,


Fasilitas, dan Lokasi Terhadap Keputusan Menginap
Pada Tamu Hotel Srondol Indah Semarang, Semarang:
Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro.
Jurnal dipublikasikan.
[28] Anonim. 2012. Jurnal SDM. [on line].
http://jurnalsdm.blogspot.com/2009/07/pengantar-
perhotelan-definisi-hotel.html. [14 September 2012]
[29] Eng koh. 2012. Lokasi Industri-Pengertian dan Teori.
[on line]. http://konsultanseojakarta.com/lokasi-industri-
pengertian-dan-teori.php. [15 September 2012]
[30] Elibrary undip. Time linier function. [on line].
http://elibrary.ub.ac.id/bitstream/ 123456789 /
23630/1/Penataan-DAS-KarangMumus-Sebagai-
Kawasan-Pariwisata Budaya-Kalimantan-Timur..pdf [5
maret 2013 19.30 Wib]
[31] Bisnis Jatim. 2012. Hunian Hotel Di Jember Turun 20
%. [on line].
http://www.bisnisjatim.com/index.php/2010/12/31/huni
an-hotel-di-jember-turun-20/. [15 September 2012]
[32] Surya. 2012. Di Jember Hotel terus Bertambah. [on
line]. http://www.bisnisjatim.com/index.
php/2010/12/31/hunian-hotel-di-jember-turun-20/. [15
September 2012]
[33] Seta basri. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Penelitian dengan SPSS . [on line]. http:// setabasri
01.blogspot.com/2012/04/uji-validitas-dan-reliabilitas-
item. html [07 Mei 2013]

Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2012, I (1): 1-6

Anda mungkin juga menyukai