Anda di halaman 1dari 3

Modul 6

PEMBERIAN NILAI DAN TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN ZULAIHA NIM: 824681343
Drs. Tedjo Djatmiko. M.Pd

KB. 1 Prinsipprinsip Pemberian Nilai


A. Tujuan Penilaian Kelas
B. Fungsi Penilaian Kelas
C. Prinsip Penilaian Kelas
D. Prosedur atau Metode Penilaian Kelas

KB. 2 Penilaian Diberbagai Jenjang Pendidikan


A. Pedoman Pelaksanaan Penilaian di Jenjang Pedidikan Dasar dan Menengah
B. Pedoman Pelaksanaan Penilaian di Perguruan Tinggi

KB. 3 Pemanfaatan Hasil Tes Untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran


A. Memanfaatkan Hasil Pre-Test - Post-Test
B. Memanfaatkan Hasil Test Formatif
C. Memanfaatkan Hasil Test Diagnostik
D. Memanfaatkan Hasil penilaian Non-Test

KB. 1 Prinsipprinsip Pemberian Nilai


A. Tujuan Penilaian Kelas
Penilaian kelas hendaknya diarahkan pada empat tujuan berikut
1. Penelusuran (keeping track) yaitu bahwa penilaian bertujuan untuk menulusuri agar
proses pembelajaran anak didik tetap sesuai dengan rencana
2. Pengecekan (checking up) yaitu bahwa penilaian bertujuan untuk pengecekan apakah
siswa sudah benar-benar paham dengan pelajarannya.
3. Pencarian (finding-out) yaitu untuk mencari kelemahan dan kesalahan dalam proses
pembelajaran
4. Penyimpulan (summing up) atau disebut juga pelaporan tentang hasil proses
pembelajaran pada orang tua di akhir semester atau tahun pelajaran
B. Fungsi Penilaian Kelas
1. Fungsi Motivasi yaitu penilaian harus mampu mendorong siswa untuk makin semangat
belajar
2. Fungsi belajar tuntas, penilaian kelas harus mampu untuk mengarahkan dalam
ketuntasan belajar siswa
3. Fungsi sebagai indikator efektivitas pengajaran, berarti disamping untuk memantau
kemajuan belajar siswa, penilaian kelas juga digunakan untuk melihat seberapa jauh
proses KBM telah berhasil.
4. Fungsi Umpan Balik , hasil penilaian harus dianalisis oleh guru sebagai bahan umpan
balik bagi siswa dan guru
C. Prinsip Penilaian Kelas
1. Proses penilaian merupakan bagian dari pembelajaran
2. Penilaian mencerminkan masalah dunia nyata
3. Menggunakan berbagai ukuran, metode, dan kriteria
4. Penilaian harus bersifat holistik yaitu kemampuan dibidang aspek koknitif, afektif, dan
psikomotorik
5. Penilaian kelas mengacu kepada kemampuan sesuai standar yang ditetapkan
(competency Referenced)
6. Berkelanjutan (continuous) dalam rangkaian proses belajar mengajar guru dalam satu
semester
7. Didaktis untuk mendorong dan membina siswa dalam meningkatkan hasil belajar
Modul 6
PEMBERIAN NILAI DAN TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN ZULAIHA NIM: 824681343
Drs. Tedjo Djatmiko. M.Pd
8. Menggali informasi, untuk memberi informasi yang cukup bagi guru untuk mengambil
keputusan dan umpan balik
9. Melihat yang benar dan yang salah.

D. Prosedur atau Metode Penilaian Kelas


Metode tersebut meliputi :
1. Penilaian tertulis (paper-pencil test)
2. Tes praktek (performance test)
3. Penilaian produk
4. Penilaian proyek
5. Peta perkembangan
6. Evaluasi diri siswa
7. Penilaian afektif
8. portofolio

KB. 2 Penilaian Diberbagai Jenjang Pendidikan


A. Pedoman Pelaksanaan Penilaian di Jenjang Pedidikan Dasar dan Menengah
PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 63 menyebutkan bahwa
penilaian pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah terdiri atas:
1. Penilaian hasil belajar oleh pendidik
2. Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan
3. Penilaian hasil belajar oleh pemerintah

Bentuk Penilaian :
1. Ulangan Harian
2. Tugas-tugas
3. Ulangan Tengah Semester
4. Ulangan Akhir Semester
5. Ulangan Kenaikan Kelas
6. Pengamatan terhadap perubahan pelaku/sikap dan psikomotorik
7. Bentuk penilaian lain yang sesuai dengan karakteristik materi yang dinilai
8. Ujian Sekolah
9. Ujian Nasional
B. Pedoman Pelaksanaan Penilaian di Perguruan Tinggi
UU Sistem Pendidikan Nasional tahun 1989
PP No. 60 tahun 1999
SK Mendiknas No. 233/U/2000 tahun 2000

KB. 3 Pemanfaatan Hasil Tes Untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran


A. Memanfaatkan Hasil Pre-Test - Post-Test
1. Pre-Test adalah tes yang dilaksanakan pada awal proses pembelajaran untuk mengetahui
sejauh mana pengetahuan siswa tentang pelajaran yang akan disampaikan oleh guru.
2. Post-Test adalah tes yang dilaksanakan pada akhir proses pembelajaran untuk
mengetahui daya serap pelajaran yang telah disampaikan kepada siswa dalam proses
belajar mengajar.

B. Memanfaatkan Hasil Test Formatif


Tes formatif adalah tes yang diberikan kepada siswa setelah pembelajaran sudah mencapai 1
unit pembelajaran, gunanya untuk mengetahui apakah proses pembelajaran sudah mencapai
tujuan yang diharapkan atau untuk melihat efektivitas proses pembelajaran
C. Memanfaatkan Hasil Test Diagnostik
Modul 6
PEMBERIAN NILAI DAN TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN ZULAIHA NIM: 824681343
Drs. Tedjo Djatmiko. M.Pd
Tes ini dilakukan untuk mengetahui dan menemukan kesulitan yang dialami siswa, biasanya
tes ini diambil dari materi yang dianggap sulit oleh siswa
D. Memanfaatkan Hasil penilaian Non-Test
Penilaian diluar tes tulis seperti penilaian sikap, penilaian diri, dan portofolio, yang digunakan
oleh guru untuk dapat dianalisis menjadi masukan bagi guru dalam melaksanakan proses
pembelajaran di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai