PROGRAM PELATIHAN
TNA
SKKNI
PROGRAM
MODUL
TENTANG
hal1 dari 21
5. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor
5 Tahun 2012 tentang Sistem Standarisasi Kompetensi
Kerja Nasional (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2012 Nomor 338);
MEMUTUSKAN:
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 24 Desember 2013
DIREKTUR JENDERAL,
hal2 dari 21
LAMPIRAN I
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN
DAN PRODUKTIVITAS KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN
TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR KEP. 185/LATTAS/XII/2013
TENTANG
PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN
BERBASIS KOMPETENSI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
hal3 dari 21
B. Tujuan dan Sasaran
1. Tujuan
2. Sasaran
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis
Kompetensi terdiri atas : Pengorganisasi Penyusunan, Penetapan kebutuhan
pelatihan, Tahapan penyusunan dan Tata cara penulisan penyusunan
program Pelatihan Berbasis Kompetensi.
D. Pengertian
1. Kompentensi kerja adalah kemampuan kerja setiap individu yang
mencakup aspek pengetahuan, keterampilan/keahlian dan sikap kerja
yang sesuai dengan standar kompentensi yang ditetapkan.
hal4 dari 21
5. Analisis jabatan adalah suatu kegiatan untuk mengumpulkan
informasi/data yang selengkap-lengkapnya tentang suatu
pekerjaan/jabatan, meliputi : nama, kode, spesifikasi, klasifikasi,
perincian pekerjaan dan persyaratan jabatan yang harus dipenuhi oleh
pemangku jabatan tersebut.
10. Indikator unjuk kerja adalah indikasi pencapaian kriteria unjuk kerja
yang mengandung aspek pengetahuan dan atau keterampilan maupun
sikap kerja, dirumuskan dengan kata kerja operasional yang dapat
diukur dan dapat dibuat instrument materi pelatihan maupun materi
penilaiannya.
12. Silabus adalah uraian pokok tentang elemen kompetensi, kriteria unjuk
kerja, materi pelatihan tentang pengetahuan, keterampilan dan sikap
kerja serta jam pelatihan yang harus disampaikan oleh pelatih kepada
peserta dalam proses pelatihan.
16. Metode pelatihan adalah cara penyajian materi pelatihan oleh instruktur
kepada peserta pelatihan.
21. Peralatan, mesin dan alat bantu pelatihan adalah peralatan, mesin dan
alat bantu pelatihan yang dipergunakan selama proses pelatihan disusun
berdasarkan kurikulum dan silabus pelatihan yang telah ditetapkan, agar
penyampaian materi/modul PBK dapat berjalan dengan efektif dan
efisien.
22. Bahan pelatihan adalah kebutuhan bahan yang digunakan habis dalam
proses pelatihan dengan spesifikasi tertentu sehingga mencapai
kompetensi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
hal6 dari 21
23. Tenaga Pelatihan adalah tenaga perencana, penganalisis kebutuhan
pelatihan, pengembang kurikulum, pengadministrasian, pemelihara
sarana, pengelola pelatihan, penyelia, dan pengelola lembaga pelatihan
24. On the Job Training (OJT) adalah kegiatan peserta pelatihan melakukan
praktek / unjuk kerja secara nyata di perusahaan/tempat kerja dengan
bimbingan instruktur/pekerja yang ditugasi untuk membimbing guna
mendapatkan pengalaman kerja sesuai materi pelatihan yang ditempuh
pada saat berlatih di tempat pelatihan.
26. Perkiraan waktu pelatihan adalah waktu yang ditempuh oleh peserta
dalam mencapai tujuan kompetensi yang ditetapkan dalam kriteria unjuk
kerja dengan asumsi bahwa kemajuan pencapaian kompetensi setiap
peserta pelatihan berbeda, sehingga merupakan rentang waktu
pencapaian kompetensi.
hal7 dari 21
BAB II
TAHAPAN PENYUSUNAN
PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
3) Asosiasi Perusahaan/Industri;
5) Asosiasi Profesi;
1) Nara sumber;
2) Ketua;
3) Sekretaris;
4) Anggota
a. Verifikasi
Verifikasi dilakukan untuk memastikan bahwa program Pelatihan
Berbasis Kompetensi yang disusun telah sesuai dengan ketentuan
peraturan perundangan yang berlaku.
b. Validasi Materi Program Pelatihan Berbasis Kompetensi
Validasi dilakukan melalui konsultasi dengan pemangku kepentingan
lainnya untuk mengetahui pencapaian atau kesesuaian pelatihan
dengan standar kompetensi (unit kompetensi) untuk
perbaikan/penyempurnaan.
hal10 dari 21
Dalam penentuan unit kompetensi tersebut dapat diuraikan dari
kebutuhan pengguna (user) yang berasal dari pasar kerja, dengan melihat
atau identifikasi pekerjaan apa saja yang harus dilakukan.
hal11 dari 21
(gap/kekurangan) antara RCC calon peserta dengan kebutuhan profil
kompetensi yang dibutuhkan.
5. Kebutuhan Pelatihan
hal12 dari 21
6. Penetapan Program Pelatihan
PENYUSUNAN
PROGRAM
Identifikasi Kebutuhan
/Skill
1
Analisis calon peserta
pelatihan 3
Analisis Standar
Kompetensi (KKNI/SKKNI)
Internasional, khusus
Kualifikasi berjenjang non
jenjang
4
Skills Audit Profil kompetensi
2
5
Kebutuhan
pelatihan
6 Penetapan
program
pelatihan
hal13 dari 21
5. Validasi program Program PelatihanBerbasis Kompetensi
6. Standarisasi program Program PelatihanBerbasis Kompetensi
7. Revisi Program PelatihanBerbasis Kompetensi.
5. Kata Pengantar
6. Nama Pelatihan
a. Kualifikasi;
b. Jabatan;
hal14 dari 21
c. Klaster permintaan dari pengguna/industri (Taylor Made)
(1) Kategori, diisi dengan huruf dari kategori lapangan usaha (KBLI)
(2) Golongan Pokok, diisi dengan 2 digit angka sesuai dengan nama
golongan pokok lapangan usaha.
(3) Golongan, diisi dengan 1 digit angka sesuai nama golongan lapangan
usaha
(4) Sub golongan, diisi dengan 1 digit angka sesuai dengan nama sub
golongan lapangan usaha
(5) Kelompok, diisi dengan 1 digit angka sesuai dengan nama kelompok
lapangan usaha
(6) Sub kelompok, diisi satu angka sesuai dengan nama sub kelompok
lapangan usaha, jika tidak ada subkelompok diisi dengan huruf 0
(7) Bagian, diisi satu angka sesuai dengan nama, bagian lapangan
usaha dan/atau negara tujuan Tenaga Kerja Indonesia (TKI), jika
tidak ada nama bagian lapangan usaha diisi dengan huruf 0
(8) Versi Program Pelatihan, diisi dengan nomor urut versi program
pelatihan menggunakan 2 digit angka, mulai dari 01, 02, 03 dan
seterusnya dalam tahun bersangkutan serta tahun berikutnya
kembali mulai dari 01, 02, 03 dan seterusnya
9. Tujuan Pelatihan
a. Pendidikan
b. Pelatihan
c. Pengalaman kerja
d. Jenis kelamin
e. Umur
f. Kesehatan
g. Persyaratan Khusus (bila diperlukan)
hal17 dari 21
13. Persyaratan Instruktur
a. Pendidikan Formal
b. Kompetensi Metodologi Pelatihan dibuktikan dengan minimal
Sertifikat Pelatihan Metodologi Pelatihan yang diterbitkan oleh
instansi berwenang.
c. Kompetensi Teknis yang dimiliki sesuai dengan program pelatihan
dibuktikan dengan minimal Sertifikat Pelatihan atau Sertifikat
Kompetensi teknis yang relevan sesuai unit kompetensi yang akan
dilatihkan dan diterbitkan oleh instansi berwenang.
d. Pengalaman kerja (jika diperlukan)
e. Kesehatan (pada hal tertentu)
f. Persyaratan Khusus (bila diperlukan)
hal18 dari 21
4) Perkiraan waktu diisi perkiraan waktu dalam jam pelatihan (jp),
pengetahuan, keterampilan (termasuk di dalamnya sikap kerja)
dan jumlah jam pelatihan.
15. Silabus
hal19 dari 21
Jam Pelatihan diisi dengan perkiraan waktu pelatihan dibuat tiap
elemen kompetensi sesuai dengan kebutuhan KUK.
a. Unit Kompetensi
a. Nomor Urut
b. Judul Unit Kompetensi
c. Kode unit Kompetensi
d. Daftar Peralatan
e. Daftar Bahan
f. Keterangan
hal20 dari 21
BAB III
PENUTUP
Pedoman ini merupakan acuan bagi para perencana dan atau penyelenggara
pelatihan berbasis kompetensi untuk menyusun program pelatihan berbasis
kompetensi di setiap LPK. Pedoman ini bersifat fleksibel untuk menyusun
program pelatihan berbasis kompetensi yang relevan dengan kebutuhan
pasar kerja dan dunia usaha/industri (DU/DI) sehingga kebutuhan tenaga
kerja yang kompeten di bidangnya terpenuhi.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
hal21 dari 21
logo
PROGRAM
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
.........................................................
7. Persyaratan Instruktur :
9.1 Pendidikan :
9.2 Pesyaratan Kompetensi :
1) Teknis :
2) Metodologi :
9.3 Pengalama Kerja :
9.4 Kesehatan Kerja :
9.5 Persyaratan Khusus :
PERKIRAAN WAKTU
PELATIHAN (JP)
NO UNIT KOMPETENSI KODE UNIT
Penge Ketram
Jumlah
tahuan pilan
Jumlah I 182
2. ON THE JOB TRAINING (OJT)
Jumlah II 160
3. KELOMPOK NON-UNIT KOMPETENSI
3.1 Fisik Mental Disiplin (FMD) 8 32 40
3.2 Kewirausahaan 6 12 18
3.4dst
Jumlah III 58
Jumlah I s/d III 400
1.2
1.3
1.4
1.5
1.6
1.7
2. 2.1
3. 3.1
3.2
3.2
PERKIRAAN
MATERI PELATIHAN
ELEMEN INDIKATOR UNJUK WAKTU PELATIHAN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI KERJA Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja
tahuan pilan
1. 1.1
2. 2.1
2.2 .
2.3
3. 3.1.
4. 4.1.
4.2.
4.3.
PERKIRAAN
MATERI PELATIHAN
ELEMEN INDIKATOR UNJUK WAKTU PELATIHAN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI KERJA Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja
tahuan pilan
1. 1.1
2. 2.1
2.2
2.3
3. 3.1.
4. 4.1.
4.2.
PERKIRAAN
MATERI PELATIHAN
ELEMEN INDIKATOR UNJUK WAKTU PELATIHAN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI KERJA Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja
tahuan pilan
1. 1.1
2. 2.1.
2.2.
3. 3.1. .
3.2.
3.3.
3.4.
3.2 Kewirausahaan
1. Nama Pelatihan :
2. Kode Program Pelatihan :
DAFTAR
NO UNIT KOMPETENSI KODE UNIT DAFTAR BAHAN KET
PERALATAN
I. UNIT KOMPETENSI
1
11
RANCANGAN PELATIHAN DI TEMPAT KERJA
1.
2.
3.
., . .. ..
Pimpinan ..
..
12
EVALUASI PROGRAM PELATIHAN
Judul/Nama Pelatihan : ..
Nilai
Penilaian
NO. UNSUR YANG DINILAI A B C D
(Assessment)
(91-100) (71-90) (61-70) (<50)
1. MASUKAN : (0-100)
1.1 Peserta Pelatihan
1.2 Pelatih
1.3 Assessor Pelatihan
1.4 Tenaga Pendukung
1.5 Fasilitas Peralatan
1.6 Bahan Pelatihan
1.7 Modul PBK/Job Sheet/ Diktat
1.8 Biaya/Dana Pelatihan
2. PROSES : (0-100)
2.1 Kurikulum dan Silabus
2.2 Unit Kompetensi yang ditempuh
2.3 Metode Pelatihan
2.4 Jadwal Pelatihan
2.5 Pelatihan di Tempat Kerja
3. KELUARAN : (0-100)
3.1 Penguasaan Pengetahuan
3.2 Penguasaan Keterampilan
3.3 Sikap Kerja
3.4 Kedisiplinan
3.5 Motivasi Kerja
3.6 Jumlah Lulusan
, tgl .
.. ..
13
PROGRAM
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
OPERATOR MESIN CNC BUBUT
8. Persyaratan Instruktur :
9.1 Memiliki kemampuan metodologi
9.2 Memiliki kemampuan teknis yang relevan dengan unit kompetensi yang
berkaitan dalam program pelatihan ini.
PERKIRAAN WAKTU
PELATIHAN (JP)
NO UNIT KOMPETENSI KODE UNIT
Penge Ketram
Jumlah
tahuan pilan
1.1 Unit Kompetensi : Menerapkan Prinsip-Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja
Kode Unit : LOG.OO01.002.01
Perkiraan Waktu : 20 Jam @ 45 menit
1.2 Kegiatan rumah Dapat menjelaskan cara Cara Melakukan Taat azas
tangga perusahaan melakukan Kegiatan rumah melakukan Kegiatan rumah sesuai
dilakukan sesuai tangga perusahaan sesuai Kegiatan rumah tangga dengan
dengan prosedur dengan prosedur tangga perusahaan prosedur
perusahaan. perusahaan perusahaan sesuai dengan perusahaan
sesuai dengan prosedur
Mampu melakukan Kegiatan
prosedur perusahaan
rumah tangga perusahaan
perusahaan
sesuai dengan prosedur
perusahaan
Harus taat azas sesuai
dengan prosedur
perusahaan
1.6 Tanda-tanda/simbol Dapat menjelaskan cara Cara mengenali Mengikuti Taat sesuai
dikenali dan diikuti mengenali dan mengikuti dan mengikuti tanda- dengan
sesuai instruksi tanda-tanda/simbol sesuai tanda- tanda/simbol tanda-tanda
dengan instruksi tanda/simbol sesuai dengan
sesuai dengan instruksi
Mampu mengikuti tanda-
instruksi
tanda/simbol sesuai dengan
instruksi
Harus taat sesuai dengan
tanda-tanda
1.7 Semua pedoman Dapat menjelaskan cara Cara Melaksanakan Taat sesuai
penanganan melaksanakan semua melaksanakan semua dengan
dilaksanakan sesuai pedoman penanganan sesuai semua pedoman persyaratan,
dengan dengan persyaratan, pedoman penanganan prosedur
persyaratan, prosedur perusahaan dan penanganan sesuai dengan perusahaan
prosedur pedoman Komisi Kesehatan sesuai dengan persyaratan, dan pedoman
perusahaan dan dan Keselamatan Kerja persyaratan, prosedur Komisi
pedoman Komisi Nasional yang sah prosedur perusahaan Kesehatan
Kesehatan dan perusahaan dan pedoman dan
Mampu melaksanakan
Keselamatan Kerja dan pedoman Komisi Keselamatan
semua pedoman
Nasional yang sah. Komisi Kesehatan dan Kerja
penanganan sesuai dengan
Kesehatan dan Keselamatan Nasional yang
persyaratan, prosedur
Keselamatan Kerja Nasional sah
perusahaan dan pedoman
Kerja Nasional yang sah
Komisi Kesehatan dan
yang sah
Keselamatan Kerja Nasional
yang sah
2. Melaporkan 2.1 Bahaya-bahaya di Dapat menjelaskan cara Cara mengenali Melaporkan Taat azas 2 5
bahaya-bahaya tempat kerja mengenali dan melaporkan dan bahaya-bahaya sesuai
di tempat kerja selama waktu kerja bahaya-bahaya di tempat melaporkan di tempat kerja dengan
dikenali dan kerja selama waktu kerja bahaya-bahaya selama waktu prosedur
dilaporkan kepada kepada orang yang tepat di tempat kerja kerja kepada pengoperasia
orang yang tepat sesuai dengan prosedur selama waktu orang yang n standar
sesuai dengan pengoperasian standar kerja kepada tepat sesuai
prosedur Mampu melaporkan bahaya- orang yang dengan
pengoperasian bahaya di tempat kerja tepat sesuai prosedur
standar. selama waktu kerja kepada dengan
orang yang tepat sesuai prosedur
dengan prosedur pengoperasian
pengoperasian standar standar
Harus taat azas sesuai
dengan prosedur
pengoperasian standar
PERKIRAAN
MATERI PELATIHAN
ELEMEN KRITERIA UNJUK WAKTU PELATIHAN
INDIKATOR UNJUK KERJA
KOMPETENSI KERJA Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja
tahuan pilan
1. Memahami 1.1 Memahami dan Dapat menjelaskan cara Instruksi/renca Melaksanakan Taat azas
instruksi kerja mengikuti memahami dan mengikuti na dengan instruksi/rencan sesuai
instruksi/rencana instruksi/rencana dengan tepat a dengan tepat dengan SOP
dengan tepat. tepat
Mampu melaksanakan
instruksi/rencana dengan
tepat
Harus taat azas sesuai
dengan SOP
2. Mengatur 2.1 Memilih alat Dapat menjelaskan cara cara pemilihan Memilih dan Taat azas
fixture/perleng pendukung yang pemilihan dan pemasangan dan memasang alat sesuai SOP
kapan/alat tepat dan dipasang alat pendukung yang tepat pemasangan pendukung
pencekam pada mesin dengan pada mesin dengan prosedur alat pendukung yang tepat
prosedur operasi operasi standar yang tepat pada mesin
standar Mampu memilih dan pada mesin dengan
memasang alat pendukung dengan prosedur
yang tepat pada mesin prosedur operasi standar
dengan prosedur operasi operasi standar
standar
Harus taat azas sesuai SOP
2.2 Mesin dipersiapkan Dapat menjelaskan cara Cara Persiapan Mempersiapkan Taat azas
untuk pemasangan persiapan pemasangan alat pemasangan pemasangan sesuai SOP
alat cekam cekam alat cekam alat cekam
Mampu mempersiapkan
pemasangan alat cekam
Harus taat azas sesuai SOP
PERKIRAAN
MATERI PELATIHAN
ELEMEN KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK WAKTU PELATIHAN
KOMPETENSI KERJA KERJA Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja
tahuan pilan
1. Mengenal dasar 1.1 Bagian-bagian Dapat menjelaskan cara Cara pemilihan Mampu memilih Taat azas 80
bagian-bagian program sesuai yang pemilihan bagian-bagian bagian-bagian bagian-bagian sesuai
program mesin dipilih untuk program untuk program untuk program untuk dengan buku
NC/CNC pengontrol mesin pengontrol mesin pengontrol pengontrol manual
Dapat menjelaskan mesin mesin mesin
fungsi dasar kontrol Fungsi dasar
mesin kontrol mesin
Mampu memilih bagian-
bagian program untuk
pengontrol mesin
Harus taat azas sesuai
dengan buku manual
mesin
2. Menulis dasar 2.1 Mengerti gambar Dapat menjelaskan Fungsi Menentukan Taat azas
program mesin teknik dan fungsi koordinat sesuai koordinat sesuai koordinat dan sesuai
NC/CNC memahami arti dengan gambar teknik dengan gambar fungsi dasar dengan buku
fungsi dasar mesin Dapat menjelaskan teknik yang digunakan manual
dan bagian - fungsi dasar mesin Fungsi dasar sesuai dengan mesin
bagian peralatan. sesuai dengan prosedur mesin sesuai gambar teknik
pada buku manual dengan
mesin prosedur pada
Mampu menentukan buku manual
koordinat dan fungsi mesin
dasar yang digunakan
sesuai dengan gambar
teknik
Harus taat azas sesuai
dengan buku manual
mesin
PERKIRAAN
MATERI PELATIHAN
ELEMEN KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK WAKTU PELATIHAN
KOMPETENSI KERJA KERJA Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja
tahuan pilan
1. Memahami 1.1 Memahami dan Dapat menjelaskan cara Cara Melaksanakan Taat azas
instruksi kerja melaksanakan pemahaman dan pemahaman kegiatan sesuai sesuai
dengan tepat lembar pelaksanaan kegiatan dan dengan lembar dengan
kerja atau perintah sesuai lembar kerja pelaksanaan kerja atau prosedur dan
sejenis. atau perintah sejenis kegiatan sesuai perintah sejenis manual
dengan tepat lembar kerja dengan tepat mesin
Mampu melaksanakan atau perintah
kegiatan sesuai dengan sejenis dengan
lembar kerja atau tepat
perintah sejenis dengan
tepat
Harus taat azas sesuai
dengan prosedur dan
manual mesin
2. Melakukan 2.1. Tanggung jawab Dapat menjelaskan Tanggung Memeriksa awal Taat azas
pemeriksaan awal pemeriksaan awal tanggung jawab jawab termasuk sesuai
termasuk prosedur pemeriksaan awal pemeriksaan prosedur dengan
operasi standar. termasuk operasi awal termasuk operasi standar prosedur dan
standar prosedur manual
Mampu memeriksa awal operasi standar mesin
termasuk prosedur
operasi standar
Harus taat azas sesuai
dengan prosedur dan
manual mesin
2.2. Amati prosedur Dapat menjelaskan cara Cara Mengamati taat azas
keselamatan kerja pengamatan prosedur pengamatan prosedur sesuai
dengan tepat dan keselamatan kerja prosedur keselamatan dengan
periksa peralatan dengan tepat keselamatan kerja dengan prosedur
2.Melaporkan bahaya-bahaya di tempat kerja Melaporkan bahaya-bahaya di tempat kerja selama waktu kerja kepada orang yang tepat sesuai
dengan prosedur
3.Mengikuti prosedur-prosedur darurat Melaksanakan evakuasi dalam keadaan darurat pada perusahaan sesuai dengan prosedur
Melaksanakan prosedur kondisi darurat dan evakuasi (pengungsian
Menghubungi personil yang tepat dan memberikan pelayanan darurat saat terjadi kecelakaan
3.2 Kewirausahaan
DAFTAR
NO UNIT KOMPETENSI KODE UNIT DAFTAR BAHAN KET
PERALATAN
I. UNIT KOMPETENSI
1 Alat pemadam Modul
Menerapkan Prinsi- kebakaran Buku
Prinsip Keselamatan Alat Pelindung informasi
LOG.OO01.002.01
dan Kesehatan Kerja di Diri Buku kerja
Lingkungan Kerja Buku
penilaian
2 Alat potong Modul
(cutting tools) Buku
Alat pengikat informasi
alat potong Buku kerja
(tools holder) Buku
Mengeset dan
Mesin CNC penilaian
mengedit program LOG.OO07.016.01
Bubut Dural
mesin NC/CNC
Alat pelindung 50x150mm
diri
Alat ukur
virnier caliper
0.02mm
3 Alat potong Modul
(cutting tools) Buku
Alat pengikat informasi
alat potong Buku kerja
(tools holder) Buku
Meprogram mesin Mesin CNC penilaian
LOG.OO07.017.01
NC/CNC dasar Bubut Dural
Alat pelindung 50x150mm
diri
Alat ukur
virnier caliper
0.02mm
4 Alat potong Modul
(cutting tools) Buku
Alat pengikat informasi
alat potong Buku kerja
(tools holder) Buku
Mengoperasikan Mesin Mesin CNC penilaian
LOG.OO07.027.01
NC/CNC Bubut Dural
Alat pelindung 50x150mm
diri
Alat ukur
virnier caliper
0.02mm
25
RANCANGAN PELATIHAN DI TEMPAT KERJA
1.
2.
3.
., . .. ..
Pimpinan ..
..
26
EVALUASI PROGRAM PELATIHAN
Judul/Nama Pelatihan : ..
Nilai
Penilaian
NO. UNSUR YANG DINILAI A B C D
(Assessment)
(91-100) (71-90) (61-70) (<50)
1. MASUKAN : (0-100)
1.1 Peserta Pelatihan
1.2 Pelatih
1.3 Assessor Pelatihan
1.4 Tenaga Pendukung
1.5 Fasilitas Peralatan
1.6 Bahan Pelatihan
1.7 Modul PBK/Job Sheet/ Diktat
1.8 Biaya/Dana Pelatihan
2. PROSES : (0-100)
2.1 Kurikulum dan Silabus
2.2 Unit Kompetensi yang ditempuh
2.3 Metode Pelatihan
2.4 Jadwal Pelatihan
2.5 Pelatihan di Tempat Kerja
3. KELUARAN : (0-100)
3.1 Penguasaan Pengetahuan
3.2 Penguasaan Keterampilan
3.3 Sikap Kerja
3.4 Kedisiplinan
3.5 Motivasi Kerja
3.6 Jumlah Lulusan
, tgl .
.. ..
27
PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI (PBK)
PROGRAM PELATIHAN
TNA
SKKNI
PROGRAM
MODUL