Anda di halaman 1dari 4

Gangguan Akibat Kekurangan Yodium GAKY

Atau nama lainnya Iodine Deficiency Disorder, artinya adalah kumpulan gejala akibat
kekurangan unsur Iodium/Yodium secara terus menerus dan dalam jangka waktu yang lama.

Apabila kekurangan Iodium maka akan terjadi gondok (perbesaran kelenjar tiroid).
Dapat dikatakan gondok endemik bila jumlah penderita gondok di suatu daerah lebih dari 10%
dari total penduduk. (misalnya penduduk ada 1.000 orang, dikatakan endemik kalau yang
gondok ada lebih dari 100 orang). Dan seseorang dapat didiagnosis kretin endemik jika dia
lahir di daerah gondok endemik dan ada gejala (baik saat masih dalam kandungan atau
beberapa saat setelah dilahirkan).

Penyebab GAKY ada 3, yaitu :

Kurang intake (asupan) yodium, karena air dan tanah yang mengandung sedikit yodium
Ada zat goitrogenik di makanan dan sedimen organik goitrogenik di air tanah
Keturunan yang menurunkan fungsi tiroid atau ada gangguan reabsorpsi di tubulus ginjal

Kelompok yang rentan terkena GAKY

Wanita subur Efek GAKY paling terasa dampaknya pada usia golden period (janin,
Ibu Hamil bayi dan balita).
Bayi dan Balita
Anak Usia Sekolah

Daerah yang rentan terkena GAKY

Pegunungan Erosi/pengikisan Iodium tanah oleh air


Pantai Kadar yodium dalam air minum rendah
Pakai garam tak beryodium
Konsumsi makanan goitrogenik
Dataran Paparan pestisida karena logam berat menyebabkan block agent
Rendah sehingga penggunaan iodium oleh kelenjar tiroid terhambat

Daerah yang punya kebiasaan konsumsi makanan goitrogenik menyebabkan


pengambilan zat yodium oleh tiroid terhambat sehingga kadar yodium dalam tiroid rendah.
Dan daerah atau orang yang kekurangan zat Selenium juga dapat menyebabkan GAKY
karena Selenium berfungsi untuk membantu metabolisme yodium dalam tubuh.

GAKY dapat didiagnosis dengan menggunakan 2 kriteria, yaitu

Kadar yodium urin / Median Urinary Iodine


Ukuran kelenjar tiroid dengan palpasi

1
Status Yodium Kadar Yodium Urin
Defisiensi berat < 20 ug/L
Defisiensi sedang 20 - 49 ug/L
Defisiensi ringan 50 - 99 ug/L
Optimal/Normal 100 - 200 ug/L
Resiko HIPERTIROID 201 - 299 ug/L
Asupan berlebihan > 300 ug/L

Derajat Pembesaran Keterangan


Grade 0 Tak teraba, Tak terlihat
Grade 1A Tak terlihat saat datar atau mengadah, teraba sebesar ruas ibu jari
1B Terlihat saat mengadah, teraba lebih besar dari 1A
Grade 2 Terlihat, teraba lebih besar dari 1B
Grade 3 Terlihat dari jarak 6 meter/lebih

Derajat Keparahan
Indikator Ringan Sedang Berat
Pembesaran 5 - 19,9 % 20 - 29,9 % > 30 %
Iodium Urin 50 -99 ug/L 20 49 ug/L < 20 ug/L

Tingkat
Endemis Presentase
Non-Endemis 0-5%
Endemis ringan 5 - 19 %
20 -
Endemis sedang 29,9 %
Endemis berat >= 30 %

Kretin Endemik

Terjadi karena defisiensi yodium berat pada saat janin/fetus. Umumnya terjadi pada daerah
dengan UIE <25 pg/L dan paling banyak ditemukan pada daerah endemik berat. Terdapat 3
syarat kretin endemik :

1. Terjadi di daerah gondok endemik dan pada defisiensi yodium berat


2. Gejala seperti retardasi mental, sindroma neurologi predominan (kretin nervosa),
hipotiroid predominan, dan kerdil (kretin miksedematosa)
3. Daerah yang sudah diperbaiki kondisi defisiensi yodium, kretin endemik tidak akan
muncul.

Kretin endemik terjadi karena kekurangan yodium selama hamil dan setelah dilahirkan. Ada
2 tipe Kretin endemik :

2
Nervosa Hipotiroid saat ibu hamil
Kerusakan SSP (RM, ggn pendengaran, kerusakan batang otak, retard
neuromotorik.)
Tidak ada tanda goiter dan hipotiroid pada anak

Myxodematosa Defisiensi iodium, hipotiroid saat fetus atau neonatus


Ada tanda goiter
Ada gejala hipotiroid (ggn tumbuh, myxodematosa, rambut kering dan kasar,
otot lembek, lemak nimbun di leher, buncit dan kadang ada hernia umbilicalis

Penanggulangan GAKY

Tujuan UMUM nya adalah mencapai Universal Salt Iodization (USI). Tujuan Umum dibagi 2,
yaitu jangka pendek dan jangka panjang.

Jangka Pendek Meningkatkan jumlah rumah tangga untuk konsumsi garam beryodium
Meningkatkan distribusi kapsul minyak beryodium di daerah endemis sedang dan
berat

Jangka Panjang Pelestarian jumlah rumah tangga yg konsumsi garam yodium di semua kota
Pelesatrian distribusi di semua daerah endemik sedang dan berat

Sedangkan tujuan UTAMA nya adalah untuk menurunkan TOTAL GOITER RATE (TGR)
dan MENCEGAH kretin endemik pada daerah endemik sedang dan berat. Caranya yaitu
dengan :

Peningkatan konsumsi garam yodium


Distribusi kapsul yodium pd kelompok sasaran
Peningkatan pengadaan garam yodium
Pemantauan status yodium masyarakat
Koordinasi lintas sektoral

Target yang harus dicapai adalah

90% rumah tangga konsumsi garam yodium cukup (> 30ppm)


Rata-rata Yodium Urin di provinsi/kota mencapai 100 -299 ug/L

Cara penanggulangan juga ada 2 jangka :

Kapsul minyak yodium (200mg/kapsul), 1 kali setiap tahun di daerah endemis sedang dan
Jangka Pendek berat.
Untuk ibu hamil, menyusui, wanita subur dan anak usia sekolah

3
Jangka Panjang Dengan Iodisasi garam, yaitu menambah garam dengan KIO3
Garam SNI mengandung 30 - 80 ppm iodium

Asupan yodium perhari yang dianjurkan menurut WHO, UNICEF dan ICCIDD sekitar 120
140 ug per hari. Garam yang diproduksi harus mengandung 20 -40 mg yodium/kg garam.

Usia Asupan per-hari


Belum sekolah 90 ug
Sekolah 120 ug
Remaja >12
tahun 150 ug
Bumil dan
Busui 200 ug

Informasi tambahan :

Di China sudah ada penanggulangan dengan iodisasi dengan memberi iodium pada air
irigrasi sehingga dapat menaikkan status yodium masyarakat.

Bahan makanan beryodium : telur, daging, ikan laut, udang dan hati

Bahan makanan goitrogenik : umbi-umbian, kangkung, kol, bayam, daun singkong, singkong,
ubi, sawi hijau, brokoli, kubis dan lobak.

Untuk cek garam beryodium atau tidak bisa pakai tes = Iodine Rapid Test, yaitu dengan
meneteskan 3 tetes iodina diatas garam, kalau berubah jadi ungu berarti positif ada yodium.

Anda mungkin juga menyukai