MAKALAH
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Ilmu Dasar-dasar Lingkungan
Yang Dibina Oleh Drs. I Wayan Sumberartha, M.Sc
Disusun oleh:
Kelompok 3
Dies Naris Pudjafinisya 160342606263
Dina Nur Rahmawati 160342606274
Dyah Ayu Pitaloka 160342606 236
Muhammad Shoumul M. 130342615324
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas dapat diberi tujuan sebagai berikut.
1. Menjelaskan pengertian pencemaran air dan tanah
2. Menjelaskan sumber pencemaran air dan tanah
3. Menjelaskan macam pencemaran air dan tanah
4. Menjelaskan dampak pencemaran air dan tanah
5. Menjelaskan kategori pencemaran air dan tanah
6. Menjelaskan indikator pencemaran air dan tanah
7. Menjelaskan faktor pencemaran air dan tanah
8. Menjelaskan pencegahan dan penanggulangan pencemaran air dan tanah
1.4 Manfaat
1. Bagi pembaca dapat mengetahui penjelasan pencemaran air dan tanah, baik
dari sumber pencemaran, dampak pencemaran dan upaya yang perlu
dilakukan untuk menangani pencemaran air dan tanah untuk menambah
wawasan serta dapat menerapkanya dalam kehidupan.
2 Bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti dapat mengetahui permasalahan
lingkungan yang kemudian dapat dikembangkan dan dapat melakukan riset
untuk mendalami masalah lingkungan.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk
dan merubah lingkungan tanah alami (Veegha, 2008). Darmono (2001) menyatakan
bahwa ada dua sumber utama kontaminasi tanah yaitu kebocoran bahan kimia
organik dan penyimpanan bahan kimia dalam bunker yang disimpan dalam tanah,
dan penampungan limbah industri yang ditampung dalam suatu kolam besar yang
terletak di atas atau di dekat sumber air tanah.
2.9 Sumber Pencemaran Tanah
Menurut (amzani 2012). Sumber Pencemaran Tanah
Sumber pencemar tanah, karena pencemaran tanah tidak
jauh beda atau bisa dikatakan mempunyai hubungan erat
dengan pencemaran udara dan pencemaran air, maka
sumber pencemar udara dan sumber pencemar air pada
umumnya juga merupakan sumber pencemar tanah.
Sebagai contoh gas-gas oksida karbon, oksida nitrogen, oksida belerang yang
menjadi bahan pencemar udara yang larut dalam air hujan dan turun ke tanah dapat
menyebabkan terjadinya hujan asam sehingga menimbulkan terjadinya pencemaran
pada tanah. Air permukaan tanah yang mengandung bahan pencemar misalnya
tercemari zat radioaktif, logam berat dalam limbah industri, sampah rumah tangga,
limbah rumah sakit, sisa-sisa pupuk dan pestisida dari daerah pertanian, limbah
deterjen, akhirnya juga dapat menyebabkan terjadinya pencemaran pada tanah
daerah tempat air permukaan ataupun tanah daerah yang dilalui air permukaan
tanah yang tercemar tersebut. Maka sumber bahan pencemar tanah dapat
dikelompokkan juga menjadi sumber pencemar yang berasal dari, sampah rumah
tangga, sampah pasar, sampah rumah sakit, gunung berapi yang meletus /
kendaraan bermotor dan limbah industri.
3.1 Kesimpulan
Dari beberapa penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa air merupakan
komponen penting dalam kehidupan manusia. Sedangkan tanah adalah tempat
dimana air itu berada. Jadi jika terjadi pencemaran air dan tanah yang disebabkan
oleh manusianya sendiri,maka muncul dampak-dampak negatif yang mengganggu
keseimbangan makhluk hidup lain disamping manusianya sendiri dan lingkungan.
Untuk itu perlu dilakukan pencegahan dan penanggulangan sedari dini.
3.2 Saran
Untuk lebih memahami semua tentang pencemaran air dan tanah, disarankan
para pembaca mencari referensi lain yang berkaitan dengan materi pada makalah
ini. Selain itu, diharapkan para pembaca setelah membaca makalah ini mampu
mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari hari dalam menjaga kelestarian
tanah beserta penyusun yang ada di dalamnya.