Anda di halaman 1dari 6

TUGAS KULIAH KEWIRAUSAHAAN

RENCANA BISNIS
BAKSO MERCON

Disusun Oleh :
MARSUDI UTOMO
D 1011 14 1035

JURUSAN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2017
I.1. Latar Belakang
Di era global sekarang ini keadaan ekonomi di Indonesia memang
sangat memprihatinkan sejak krisis ekonomi yang melanda bangsa
Indonesia membuat banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan dan
pengangguran. Banyak para pengusaha yang bangkrut kemudian gulung
tikar. Banyak para remaja yang putus sekolah dan menjadi
pengangguran.Sebagai warga Negara kreatif kita tidak boleh putus asa
atau pun pantang menyerah pada keadaan sekarang ini yang serba sulit
kita harus berusaha, kreatif, inovatif dan berani mengambil suatu
keputusan serta resiko untuk menciptakan lapangan pekerjaan sendiri. Kita
tidak harus bergantung pada orang lain. Untuk mendapatkan suatu
pekerjaan kita harus berusaha semaksimal mungkin. Salah satu usaha yang
dilakukan untuk mengurangi pengangguran yaitu dengan berwirausaha.
Dengan kita berwirausaha kita bisa belajar mandiri dan bisa memaknai arti
penting kehidupan secara tidak langsung kita sudah membantu banyak
orang.
Bakso merupakan makanan yang berasal dari Tionghoa, kata baso
itu sendiri merupakan asal kata dari Bak-So, pada bahasa Hokkien yang
berarti Daging Babi Giling. Namun karena penduduk Indonesia
sebagian besar terdiri dari umat Islam maka bakso lebih umum dibuat dari
bahan halal seperti daging ayam, sapi ataupun ikan.
Bakso, siapa yang tidak suka bakso? Bakso adalah salah satu kuliner
favorit yang sangat disukai khususnya oleh masyarakat
Indonesia,harganya pun relatif murah. Bakso tidak hanya disukai oleh
rakyat biasa saja, bahkan orang sekelas Barrack Obama juga merupakan
penggemar bakso. Hampir di setiap daerah terdapat warung bakso dan
tetap mendapatkan konsumen meski harus bersaing dengan produk
makanan inovasi lainnya. Meskipun begitu bukan berarti kita tidak perlu
memberikan inovasi pada produk bakso yang hendak kita jual. Yaitu
bakso mercon, sebuah usaha penjualan bakso yang melakukan inovasi
untuk semakin menarik para pelanggannya. Dengan konsep konsumen
yang menyukai cita rasa pedas di dalam baksonya dalam setiap gigitannya.
Bakso mercon ini mengusung konsep yang unik dan berbeda dari
bakso biasanya, dimana konsumen dibuat sangat merasa kepedasan .
Sensasi pedas itu lohyang bikin gereget... Jika dilihat dari bentuk fisik
tidak berbeda dengan bakso biasa yaitu bulat , dibuat dari daging , pakai
kuah , dan juga mie. Jadi bakso mercon sama dong dengan bakso biasa ? .
Eits tunggu dulu meskipun bentuk fisik yang sama , isi dari bakso mercon
ini tidak hanya berisi cabe saja melainkan ada campuran daging atau hati
ayam.

II.1. Tujuan
Tujuan saya memilih usaha ini yaitu :
1. Mencari keuntungan
2. Menarik minat konsumen untuk merasakan makanan kami
3. Mencapai target penjualan

III.1. Keunggulan produk


Keunggulan produk ini yaitu :
1. Memiliki cita rasa yang sangat pedas
2. Memiliki campuran isi bakso yang bervariasi
3. Bahan produk yang higeinis

IV.1. Analisa SWOT


Setiap kegiatan untuk memulai usaha, saya harus mengukur
kemampuan saya terhadap lingkungan atau pesaing, yaitu melalui analisis
SWOT :
1. Strength (kekuatan)
Kekuatan dari produk ini ialah :
1) Menjual produk untuk semua kalangan masyarakat.
2) 1 (satu) porsi produk terdisi dari beberapa bakso dan pilihan isi.
3) Bahan produk yang terjamin dan higienis.
2. Weakness (kelemahan)
Kelemahan dari produk ini ialah :
1) Produknya mudah ditiru.
3. Opportunity (peluang)
Peluang dari produk ini ialah :
1) Tempat strategis.
2) Fasilitas yang cukup memadai.
4. Threath (ancaman)
Adanya pesaing yang menjual produk dengan harga yang tidak terlalu
mahal.

V.1. Analisa 4P
1. Product (produk)
Produk yang dijual adalah Bakso Mercon yang merupakan makanan
selingan.
2. Price (harga)
Harga perporsi Rp. 12.000,- karena harga ini sangat terjangkau dan
relative murah.
3. Promotion (promosi)
Dalam melakukan promosi produk ini dengan menyebarkan broadcast
melalui media sosial kepada masyarakat dengan promosi setiap
pembelian 5 porsi full akan memberikan diskon 2,5% dari harga
tersebut.
4. Place (tempat)
Tempat yang dipilih yaitu di Anjongan, Jalan Pasar Lintang Anjongan
karena letaknya cukup strategis dan mudah dijangkau masyarakat
(konsumen).
VI.1. Aspek Keuangan

Aspek keuangan usaha bakso mercon sebagai berikut :


1. Sumber Dana/Kebutuhan Dana
Modal Usaha Rp. 3.000.000
2. Pengeluaran
Alat alat Rp 1.500.000
Bahan Baku Rp. 500.000
Biaya lain-lain Rp 500.000
Jumlah Pengeluaran Rp. 2.500.000
Sisa modal usaha Rp. 500.000
3. Harga Jual
Hasil Produksi: diperkirakan 1 butir bakso Rp. 2.000
Harga jual Rp. 3.000
Misal produk ini dijual dengan Harga Jual Rp. 12.000 per porsi
4. Keuntungan Perhari
Dalam satu hari menjual bakso 200 butir, dg keuangtungan Rp. 1.000/
butir
Maka keungtungan dalam satu hari Rp. 200.000 dalam satu hari
5. Keungtungan per bulan
Rp. 200.000 x 30 = Rp. 6.000.000
6. Keuntungan dalam satu tahun
Rp. 6.000.000 x 12 = Rp. 72.000.000

VII.1. Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dalam
memilih suatu usaha perlu mengetahui terlebih dahulu berbagai macam hal
yang berhubungan dengan usaha yang didirikan. Seperti mengetahui
peluang usaha, lokasi yang strategis, pemasaran produk dan aspek-aspek
lain yang berkenaan dengan pendirian usaha, sehingga usaha yang akan
dijalankan dapat berjalan dengan baik. Usaha bakso mercon ini merupakan
suatu usaha yang dapat membantu menciptakan lapangan usaha baru,
sehingga mengurangi pengangguran. Usaha ini tidak memerlukan modal
yang cukup besar, namun memerlukan perencanaan yang matang.

Anda mungkin juga menyukai