Anda di halaman 1dari 3

Penilaian PICO VIA (Population, Intervention, Comparison, Outcome, Validity,

Importancy, Applicability)
I. Population
Sampel pada penelitian ini adalah seluruh ibu melahirkan di Departemen Obstetri dan
Ginekologi, Institusi Pendidikan Mandya, sejak Juni 2012 sampai Desember 2013 dengan
presentasi bokong baik secara pevaginam maupun perabdominam yang memenuhi kriteria
inklusi dan eksklusi dari penelitian. Dari 8696 persalinan pada periode penelitian, didapatkan
273 kasus presentasi bokong. Diambil 134 kasus untuk penelitian yang sesuai dengan kriteria
inklusi dan eksklusi penelitian.

II. Intervention
Pada penelitian ini pengambilan data dilakukan tanpa intervensi. Pengambilan data
dilakukan dengan mengikuti secara prospektif sampel sampai melahirkan dengan
memperhatikan karakteristik kehamilan, metode persalinan, dan keluaran kehamilan.

III. Comparison
Penelitian ini tidak terdapat kelompok studi dan kelompok kontrol, sehingga tidak ada
perbandingan antara kedua kelompok. Kelompok studi pada penelitian ini adalah seluruh ibu
dengan presentasi bokong yang melahirkan baik pervaginam maupun perabdominam yang
memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi.

IV. Outcome
Dari 8696 persalinan pada periode penelitian, didapatkan 273 kasus presentasi bokong.
Diambil 134 kasus untuk dianalisis pada penelitian ini. Didapatkan usia sampel berada di
rentang 18-36 tahun dengan status paritas 76 kasus primigravida dan 58 kasus multigravida
dengan kehamilan aterm. Pada kasus primigravida 67,1% berhasil melakukan persalinan
pervaginam dan pada multipara 79,3% berhasil melahirkan pervaginam. Didapatkan 24
persalinan bokong dengan APGAR skor rendah, 20 diantaranya pada persalinan pervaginam
dan 4 pada perabdominam. Terdapat sembilan bayi harus dirawat di NICU untuk diobservasi.
Didapatkan 7 bayi dengan anomali. Penyebab kegagalan persalinan bokong pervaginam
terbanyak adalah terjadinya partus kasep, baik primi maupun multigraida. Dan indikasi
terbanyak untuk dilakukan persalinan perabdominam yaitu presentasi bokong, dengan
oligohidramnion dan atau dengan riwayat SC.
V. Study Validity
Research question
Is the research question well-defined that can be answered using this study design?
Ya. Metode penelitian dengan prospektif dapat menjawab tujuan dari penelitian ini
yaitu untuk membandingkan keluaran kehamilan berdasarkan metode persalinan (pervaginam
dan perabdominam) pada kasus presentasi bokong aterm.

Does the author use appropriate methods to answer their question?


Ya. Metode digunakan dalam penulisan penelitian ini adalah observasional, metode ini
tepat untuk mengetahui perbedaan keberhasilan metode persalinan (pervaginam dan
perabdominam) pada kasus presentasi bokong aterm.

Is the data collected in accordance with the purpose of the research?


Ya. Data yang diambil sesuai dengan tujuan penelitian yaitu seluruh ibu melahirkan di
Departemen Obstetri dan Ginekologi, Institusi Pendidikan Mandya, sejak Juni 2012 sampai
Desember 2013 dengan presentasi bokong baik secara pevaginam maupun perabdominam
yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dari penelitian

Randomization
Was the randomization list concealed from patients, clinicians, and researchers?
Tidak dijelaskan mengenai randomisasi pada studi ini.

Interventions and co-interventions


Were the performed interventions described in sufficient detail to be followed by
others? Other than intervention, were the two groups cared for in similar way of treatment?
Penelitian ini tidak melakukan intervensi.

VI. Importance
Is this study important?
Ya, penelitian ini penting karena hasil penelitian ini dapat mengetahui hasil keluaran
kehamilan (APGAR skor) berdasarkan metode persalinan (pervaginam dan perabdominam)
pada kasus presentasi bokong aterm.

VII. Applicability
Are your patient so different from these studied that the results may not apply to them?
Ya, responden penelitian ini cukup menggambarkan populasi ibu hamil di Indonesia.

Is your environment so different from the one in the study that the methods could not be
use there?
Tidak, penelitian dengan metode penelitian ini dapat diterapkan di Indonesia.

Kesimpulan: Jurnal ini valid, penting, dan dapat diterapkan sehingga jurnal ini dapat
digunakan sebagai referensi.

Anda mungkin juga menyukai