TEMULAWAK BERKARBONASI

BEVERAGE

Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah

Teknologi Pengolahan Produk Konsumer

oleh
FERDIANTO AT TAUFIQI
131710101112

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS JEMBER
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
2016
 Adanya tren back to nature beberapa tahun belakangan ini membuat
sebagian besar masyarakat Indonesia sadar akan pentingnya kesehatan jangka
panjang. Hal ini ditandai dengan perkembangan inovasi minuman fungsional yang
mulai banyak diminati oleh masyarakat. Salah satu inovasi minuman fungsional
tersebut adalah jamu berkarbonasi (Jabon).
Jabon merupakan minuman ringan berkarbonatasi yang dihasilkan dari
pencampuran temulawak, secang, kapulaga dan kayu manis merupakan minuman
kesehatan minuman fungsional yang memiliki manfaat yang bagi kesehatan
karena didalamnya terkandung berbagai senyawa bioaktif. Penggunaan teknologi
karbonatasi pada minuman jabon dikarenakan hasil olahan produk minuman dari
herbal umumnya memiliki rasa yang kurang disukai konsumen dan menimbulkan
rasa yang tidak nyaman saat diminum. Hal ini sangat berlainan dengan sifat
konsumen yang menginginkan produk yang memiliki efek kesehatan dan
memiliki rasa yang enak. Teknologi Karbonatasi pada minuman ringan
merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan kesukaan pada minuman yang
memiliki rasa kurang menyenangkan. Minuman berkarbonasi menurut Atmojo
(2002) banyak dikonsumsi masyarakat dunia, terutama remaja dan anak-anak.

Bahan yang diperlukan pada pengolahan Jabon ini adalah bermacam-

macam rempah meliputi: temulawak, kayu secang, kapulaga, kayu manis, cengke,
kemukus dan penanmbahan gas CO 2 (karbonatasi).
 Temulawak,
Secang dan
rempah-
rempah
pendukung

Gula
kristal, Perebusan pada suhu
asam sitrat, 70C selama 20 menit
Na Benzoat

Pengendapan 15 menit
dan penyaringan. 2x
pengulangan

Pengemasan Botol
yang sudah disterilisasi

Pendinginan selama
30 menit

Pengabsorpsian gas CO2

selama 4

Penutupan botol

Minuman
Berkarbonasi
Ekstrak Temulawak

Gambar 1. Diagram alir pengolahan Jabon

Kemasan yang digunakan pada minuman temulawak berkarbonasi ini ialah

menggunakan botol kaca. Dengan menggunakan botol kaca tahap sterilisasi akan
lebih mudah dan lebih aman digunakan namun rentan terhadap pecah.