Anda di halaman 1dari 2

Mengapa Kita berislam

Mengapa kita harus memeluk agama islam?

Karena fitrah kita sebagai manusia maka kita harus berislam. Hukum-hukum yang Allah
turunkan melalui Al-Quran dan As-sunnah itu sesuai dengan fitrah kita sebagai manusia.

Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang
telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah Allah. (Itulah)
agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui,

Dimana hal ini sesuai dengan hadist : Setiap bayi dilahirkan dalam keadaan fithrah,
dikarenakan kedua orang tuanya dia menjadi seorang nashrani, yahudi atau majusi. (HR.
Muslim). Di islam kita diajarkan berbuat baik dengan seluruh makhluk, saling tolong
menolong dalam kebaikan, membantu fakir miskin dan anak yatim, bahkan ibadah2 seperti
sholat, puasa dll itu juga merupakan fithrah kita sebagai manusia.
Alasan yang kedua adalah karena Agama Islam adalah Rahmat bagi seluruh Alam.
Dimana hal ini sesuai dengan firman Allah :

Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.

Maksud dari Rahmat disini adalah Agama Islam merupakan cahaya kebaikan untuk menghapus
keburukan2 yang telah terjadi di muka bumi ini. Bayangkan pada zaman jahiliyah dulu sebelum Al-
Quran turun, pembunuhan dan penyiksaan merupakan hal yang biasa. Harga diri wanita pada
zaman itu sangatlah rendah, sampai2 setiap bayi perempuan lahir yang lahir akan dibunuh karena
itu adalah aib bagi keluarganya, perbudakan dimana2, raja yang semena-mena, kepercayaan nenek
moyang yang sangat jauh dari perikemanusiaan. Maka islam datang untuk memperbaiki itu semua
melalui Al-Quran dan Sunah2.

Alasan ketiga adalah Islam meningkatkan kualitas hidup manusia.

Dan dalam qishaash itu ada (jaminan kelangsungan) hidup bagimu, hai orang-orang yang berakal,
supaya kamu bertakwa.

Dan alasan keempat adalah Islam itu unggul dan lengkap ajarannya.

Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas
nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang
buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yang disembelih
untuk berhala. Dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak panah, (mengundi nasib
dengan anak panah itu) adalah kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk
(mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-
Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu
nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa terpaksa karena
kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.

Anda mungkin juga menyukai