Anda di halaman 1dari 3

Talium adalah metal yang bisa diserap melalui kulit dan berefek pada masalah saraf.

Keracunan talium bisa menyebabkan nyeri pada saraf, kebingungan dan kehilangan kontrol
otot. Dalam dosis besar logam berat ini bisa menyebabkan kematian.

Gastroenteritits menjadi gejala awal dari keracunan talium dan muncul 8-12 jam setelah
paparan. dengan keluhan sakit perut, mual, dan diare.

Kebingungan dan gangguan memori jangka pendek adalah bagian dari fase kedua keracunan
talium. Sementara rambut rontok dan ruam di wajah adalah fase ketiga. Ini karena salah satu
enzom dari talium ini memengaruhi saraf-saraf.

Pasien dapat diterapi dengan zat pewarna yang disebut Prussian blue yang biasanya dipakai
untuk pembuatan tinta dan cat. Dalam saluran cerna, zat pewarna ini bisa menghilangkan
logam dengan mengikatnya, sehingga logam tersebut bisa dikeluarkan melalui tinja.

EFEK TERHADAP KESEHATAN


Terhirup
Paparan Jangka Pendek : Tidak ada data yang spesifik tentang
paparan terhirup logam talium. Keracunan
akut dari talium melalui paparan terhirup
dilaporkan jarang terjadi, tetapi jika
terjadi, dapat timbul gejala sebagaimana
halnya pada paparan tertelan jangka
pendek.
b. Tertelan

Paparan Jangka Pendek : Senyawa talium bersifat toksik dan dapat


mempengaruhi saluran pencernaan,
susunan syaraf pusat dan sistem
pernafasan, mata, hati ginjal, dan dapat
menyebabkan kematian.

Paparan Jangka Panjang : talium adalah racun yang bersifat


kumulatif. Indikasi keracunan talium
meliputi pigmentasi pada gusi dan kuku,
ketidaknormalan jiwa, alopesia
(kebotakan), penyakit degenerasi syaraf,
kerusakan hati dan ginjal.

c. kontak dengan mata


Paparan Jangka Pendek : Debu talium dapat mengiritasi mata dan
membuat penglihatan menjadi kabur

Paparan Jangka Panjang : Data tidak tersedia

d. Kontak dengan kulit

Paparan Jangka Pendek : Tidak ada data spesifik yang tersedia


mengenai efek lokal dari logam talium.
tetapi, toksisitas sistemik dapat terjadi
karena penyerapan talium melalui kulit
dan dapat menyebabkan gejala
sebagaimana halnya pada paparan
tertelan jangka pendek.

Paparan Jangka Panjang : Jika penyerapan terjadi terus-menerus,


dapat terjadi gejala sebagaimana halnya
pada paparan tertelan jangka panjang.
9. ANTIDOTUM

Natrium dietil ditiokarbamat, dan difeniltiokarbazon

Pada kasus keracunan talium tersebut, peran seorang apoteker sangat dibutuhkan untuk
mengidentifikasi keracunan senyawa terhadap korban, bagaimana pelaku dapat memberikan racun
talium kepada korban, bagaimana gejala-gejala yang timbul dan jika korban masih hidup, bagaimana
cara untuk menyembuhkan, menghilangkan racun dalam tubuh pasien

Anda mungkin juga menyukai