mengoksidasi suatu zat menjadi CO2 dan H2O yang dihitung secara stoikiometri jika komposisi zat organik/zat kimia-nya diketahui disebut theoretical oxygen demand (ThOD).
Jika pengukuran jumlah zat pengoksidasi yang
digunakan tidak memperhatikan komposisi zat yang dioksidasi disebut chemical oxygen demand (COD).
ThOD, COD, dan BOD
l
Pengukuran COD dilakukan dengan mencampur
zat pengoksidasi kuat (chromic acid) dengan sampel air. Selisih zat pengoksidasi pada keadaan awal dan akhir digunakan untuk menghitung COD.
Jika oksidasi senyawa organik dilakukan oleh
mikroorganisme menggunakan zat organik sebagai sumber makanan, maka oksigen yang dikonsumsi disebut biochemical oxygen demand (BOD).
Davis, M.L. and Masten, S.J., 2004, Principles of
Environmental Engineering and Science, McGraw Hill Higher Education, Singapore.