KASUS AUDIT PELAYANAN BIDANG ADMINITRAS PELAYAN RUMAH SAKIT A. KASUS Anda selaku Ketua Tim Audit ditugaskan oleh Kantor APIP tempat Sdr bekerja untuk melakukan audit operasional pada Rumuah Sakit Santosa Sesuai dengan Surat Tugas Tim Audit terdiri Pengendali Teknis Audit (Supervisor audit), Ketua Tim Audit dan 2 (dua) orang anggota Tim Audit Tujuan audit adalah untuk memberikan rekomendasi perbaikan kinerja rumah sakit (auditan) agar kinerja pelayanan rumha sakit efektif, efisien dan ekonimis, serta mentaati peraturan perundangan yang berlaku. Sasaran audit yang ditetapkan dalam surat tugas adalah kegiatan pelayanan administrasi rumah sakit. Audit ini didasarkan pada pengaduan dan keluhan masyarakat di media massa atas buruknya kinerja pelayanan rumah sakit, khusunya yang terkait dengan administrasi pelayanan penerimaan pasien di rumah sakit tersebut. Berdasarkan Surat Tugas audit tersebut, Anda bersama seluruh anggota tim audit mengadakan pertemuan untuk menyusun langkah-langkah yang akan dilakukan dalam audit. Sesuai dengan Standar Audit, maka tahapan audit yang akan dilakukan meliputi Perternuan pendahuluan dengan auditan (Direktur Rumha Sakit) Survey Pendahuluan Evaluasi Sistem Pengendalian Manajemen Audit Rinci / Audit Lanjutan (Audit Substantif) Penyusunan daftar Temuan dan pembicaraan akhir Dengan Auditan Penyusunan Laporan Hasil Audit oy pene TUGAS 1 : Persiapan Audit Sebelum melakukan pertemuan pendahuluan dengan pihak auditan, Anda mengadakan pertemuan dengan anggota tim untuk melakukan langkah- langkah persiapan audit. Pada tahap persiapan ini, Anda berdiskusi dengan anggota tim dan pengendalia teknis untuk mengidentifikasikan permasalahan-permasalahan yang secara potensial kemungkinan akan terjadi atau ditemukan di lapangan (Potential Audit Objectives) Anda diminta untuk a. Mengidentifikasikan Potential Audit Objective (PAO) atas audit pelayanan administrasi rumuah sakit. Susun KKA Identifikasi PAO tersebut.b. Mempersiapkan bahan yang akan dibicarakan dengan Direktur RS Santosa. Idetifikasikan pokok-pokok item yang akan dibahas dengan auditan. Tugas 2 : Pertemuan Pendahuluan Dengan Pimpinan Auditan Pertemuan pendahuluan dengan Pimpinan Auditan (Direktur Rumah sakit), tim audit didampingi oleh Pengendali teknis (supervisor audit). Tim audit melakukan pembicaraan dengan pimpinan auditan mengenai rencana penugasan audit bidang pelayanan administrasi Rumah Sakit yang bersangkutan. Anda diminta untuk menjelaskan a. Langkah-langkah yang dilakukan dalam pertemuan pendahuluan b. Susun KKA hasil pertemuan pendahuluan dengan Direktur Rumah Sakit Tugas 3 : Survey Pendahuluan Berdasarkan hasil pembicaraan pendahuluan tersebut, Tim Audit akan melakaukan tahapan selanjutnya yaitu Survey Pendahuluan. Sehubungan dengan hal tersebut, Anda diminta untuk Menguraikan tujuan survey pendahuluan Menyusun Program Kerja Audit (PKA) Survey Pendahuluan Menyusun kertas kerja audit tahap survey pendahuluan Berdasarkan hasil survey pendahuluan tersebut, identifikasikan temuan sementara (Tentative Audit Objective) yang akan dilanjutkan pada tahpan suit berikutnya. Susun KKA perumusan TAO tersebut. ance Tugas 4 : Evaluasi terhadap Sistem Pengend: ian Manajemen Tim sedang melakukan evaluasi atas efektivitas sistem pengendalian manajemen auditan, untuk meyakinkan bahwa TAO yang telah Anda rumuskan bersama Tim Audit dapat dikembangkan menjadi Firm Audit Objectives (FAO). Untuk itu, Anda diminta untuk : a. Menyusn Program Kerja Audit - Evaluasi Sistem Pengendalian Manajemen b. Menggambarkan bagan arus alur SPM dalam bidang pelayanan Rumah Sakit ( Bagan Alur Pendaftaran Pasien) c. Menyusun Daftar Pertanyaan SPM (Internal Control Questioner/ICQ) untuk mengidentifikasikan kondisi pengendalian yang sedang berjalan kantor auditand, Melakukan evaluasi SPM dengan menyusun matriks pengendalian e. Menyusun simpulan hasil evaluasi SPM Tugas 5 : Audit Rinci / Audit Lanjutan (Audit Substantif) Berdasarkan hasil evaluasi SPM, terhadap FAO yang telah dirumuskan dalam evaluasi SPM, lakukan audit rinci (audit substansif) meyakinkan bahwa FAO tersebut memang benar-benar terjadi dan dapat dikembangkan menjadi temuan hasil audit. Anda diminta untuk mengembangkan minimal satu dari beberapa FAO yang telah Anda rumuskan dalam tahap sebelumnya a. Susun PKA Audit Rinci dari salah satu FAO yang Anda pilih b. Susun beberapa Kertas Kerja Audit yang akan Anda jadikan sebagai bukti Audit Tugas 6: Penyusunan Daftar Temuan dan Pembicaraan Akhir Dengan Auditan Pada akhir penugasan audit, Anda bersama dengan Pengendali Teknis akan melakukan pembicaraan akhir dengan pimpinan Auditan. Oleh karena itu, Anda diminta untuk menyusun Daftar Temuan Hasil audit (Daftar Notisi Audit) yang disusun dalam bentuk tabel dengan kolom- kolom sbb : Tanggapan Auditan, Komentar Aditor atas Tanggapan Auditan. a. Kondisi, b. Kriteria, c. Sebab, d. Akibat, e, Rekomendasi, f g. Anda selanjutnya diminta untuk memaparkan Daftar Temuan Hasil Audit (DTHA) atau Notisi Audit. Tugas 7 : Penyusunan Laporan Hasil auditan Sebagai Ketua Tim Anda diminta untuk menyusun Laporan Hasil Audit Operasional atas Pelayanan Rumah Sakit Santosa, Kota Audita, tahun Anggaran 2010. a. Susun Laporan Dalam Bentuk SuratSusun Laporan Dalam Bentuk Bab > Outline laporan dalam bentuk bab > Uraian Hasil Audit > Susun Simpulan Hasil Audit B, PEDOMAN PENYELESAIAN KASUS kasus bersumber dari kasus auditing yang ada di dalam Bahan Ajar Multi Media (Film) Langkah pengerjaan kasus dimulai dari 1. 2 Alur Auditing yang dimulai dari Survey pendahuluan - TAO - FAO - Temuan (File Excell : Alur Kasus Auditing Lanjutan.xls) Berdasarkan alur tersebut diidentifikasikan : + 10 PAO ., kemudian terseleksi by menjadi 5 TAO melalui kegiatan Survey pendahuluan + Dari 5 TAO tersebut dikembangkan menjadi 4 FAO melalui evaluasi SPM * Dari 4 FAO yang dilanjutkan menjadi temuan hanya 1 (satu) temuan. Untuk 3 FAO lainnya dapat dikerjakan dengan metode yang sama dengan FAQ 1. + Penyelesaiann selanjutnya : Penyusunan PKA - KKA dan diakhiri dengan penyusunan LHA > File : 2.KKA_Persiapan.doc > File : 3.PKA_KKA SP.doc > File : 4.PKA_KKA Evaluasi SPM.doc > File : 5.PKA_KKA Audit RINCI.doc > File : 6.Laporan Hasil Audit.doc + LHA disajikan dalam 2 bentuk yaitu bentuk Surat dan Bentuk Bab . Perhatian terhadap Jawaban Kasus * Jawaban kasus merupakan jawaban minimal. Widyaiswara / instruktur dapat mengembangkan jawaban _berdasarkan pengalamannya, * Yang dipentingakn dari jawaban kasus ini adalah alur pikir auditing (harus menjadi perhatian Wi/Instruktur); sedangkan jawaban bisa beragam Penjelasan atas Matriks Evaluasi SPM Alur pikir pengerjaan evaluasi SPM menggunakan matriks SPM yang terdiri dari kolomTujuan Pengendalian tujuan pengendalian adalah tujuan SPM yaitu Keandalan laporan, ketaatan peraturan, keamanan aset, efektifivas, efisiensi dan ekonomis pelaksanaan kegiatan (lihat teori SPM atau SPIP) kunci pengendalian : + Kunci pengendalian merupakan pengendalian yang seharusnya ada dalam setiap aktivitas SPM yang dievaluasi ( menjadi calon unsur temuan KRITERIA/ kunci pengendalian yang tidak terpenuhi merupakan calon unsur temuan SEBAB) + Kunci pengendalian diarahkan pada unsur-unsur SPM ; dapat menggunakan 8 unsur statis maupun 5 unsur dinamis) Kondisi Pengendalian : Pelaksanaan SPM yang isisnya bersumber dari hasil penilaian dan wawancara auditor dari daftar Pertanyaan/ICQ (merupakan calon unsur temuan KONDIS!) Akibat Potensial Akibat potensial merupakan penyimpangan yang diakibatkan adanya perbedaan antara kunci pengendalian vs kondisi pengendalian. (merupakan calon unsur temuan AKIBAT) Pengendalian yang diperlukan Pengendalian yang seharusnya dibangun auditan untuk mengurangi atau mencehak akibat potensial. (merupakan calon unsur temuan REKOMENDAS!)