Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

REAKSI ELEKTROLISIS PADA LARUTAN


NATRIUM IODIDA (NaI)

Oleh KELOMPOK 7- XII MIPA 6:


Hemastia Kirana (18)
M. Hafizh Arrafi (28)
Tharesa Rahma P (43)
Thasya Gheri S (44)

SMA NEGERI 2 BANDAR LAMPUNG


2017
A. TUJUAN PERCOBAAN
Untuk memahami dan mengetahui perubahan-perubahan yang terjadi pada
reaksi natrium ionida (NaI).

B. PELAKSANAAN
a. Hari, tanggal : Selasa, 24 Oktober 2017
b. Waktu : pukul 12.30 14.00 WIB

C. DASAR TEORI
Elektrolisis adalah peristiwa penguraian atas suatu larutan elektrolit
yang telah dilaliri oleh arus listrik searah.Sedangkan sel di mana terjadinya
reaksi tersebut disebut sel elektrolisis.Sel elektrolisis terdiri dari larutan
yang dapat menghantarkan listrik yang disebut elektrolit, dan sepasang
elektroda yang dicelupkan dalam elektrolit (larutan atau leburan). Pada sel
elektrolisis, reaksi kimia akan terjadi jika arus listrik dialirkan melalui
larutan elektrolit, yaitu energi listrik (arus listrik) diubah menjadi energi
kimia (reaksi redoks). Reaksi-reaksi elektrolisis bergantung pada potensial
elektroda, konsentrasi, dan over potensial dari spesi yang terdapat dalam
sel elektrolisis.
Macam-macam elektrolisis:
Elektrolisis leburan elektrolit
Dapat digunakan untuk menghantar ion-ion pada sel elektrolisis.
Leburan elektrolit tanpa menggunakan air. Contohnya adalah
NaCl.
Elektrolisis air
Jika arus listrik dilewatkan melalui 2 elektroda dalam air murni,
tidak terjadi elektrolisis. Tetapi, jika larutan CuSO4 / KNO3
ditambahkan air murni dengan konsentrasi rendah, akan terjadi
elektrolisis dan dapat menghantarkan arus listrik.
Elektrolisis larutan elektrolit
Reaksi yang terjadi tidak hanya melibatkan ion ion dalam larutan
saja,tetapi juga air. Contohnya adalah NaI.
D. ALAT DAN BAHAN
Alat :
1. Tabung reaksi
2. Statif
3. Klem
4. Gelas kimia
5. Pipa U
6. Pipet
7. Baterai 1,5 V sebanyak 4 buah
8. Kabel sepanjang 1 m
9. Batang karbon berjumlah 2
10. Lakban
11. Gunting
Bahan:
1. Larutan NaI
2. Larutan Amilum
3. Indikator PP (Phenolptalein)
E. CARA KERJA
1. Menyediakan alat dan bahan yang akan digunakan;
2. Memasang pipa U pada klem;
3. Masukkan larutan NaI dari gelas kimia ke pipa U sebanyak 50
mL;
4. Celupkan electrode positif dan electrode negative ke dalam
masing-masing corong pipa U ;
5. Lalu amati perubahan yang terjadi;
6. Catat hasil pengamatan;
7. Masukan 2 tetes PP di katode atau electrode negative dan masukan
larutan amilum sebanyak pipet di anode atau electrode positif;
8. Lalu amati lagi perubahannya dan catat hasil pengamatan!
F. HASIL PENGAMATAN
PERUBAHAN PERUBAHAN
LARUTAN PERUBAHAN
SELAMA SETELAH
DARI SETELAH +PP
ELEKTROLISIS +AMILUM
Elektrode karbon
dicelupkan ke katode
atau kutub negatif (-).
Banyak gelembung, Lama kelamaan akan
Pada katode tidak di
KATODE tidak terjadi muncul gelembung
tetesi amilum
perubahan warna. gas. Suasana di katode
basa. lalu ditetesi pp
warna berubah
menjadi merah
elektrode karbon
dicelupkan ke anode
atau kutub (+). larutan
Sedikit gelembung,
NaI akan berubah
terjadi perubahan
Pada anode tida di warna menjadi kuning
ANODE warna dari tidak
tetesi PP kecoklatan. lalu ditetesi
berwarna menjadi
larutan amilum
kuning kecoklatan
sehingga warna berubah
menjadi coklat
kehitaman.

G. PEMBAHASAN
Ketika reaksi berlangsung, pada Anoda mengalami perubahan warna dari bening
menjadi kuning kecoklatan.Warna kuning pada Anoda menandakan bahwa di
Anoda mengandung gas iodine. Ketika ditambah dengan amilum, warnanya
bersifat asam serta berubah menjadi coklat kehitaman (pekat). Hal tersebut
menandakan bahwa pada anoda terdapat ion I- yang kemudian dioksidasi menjadi
unsurnya yaitu I2 , maka reaksi yang terjadi di anoda adalah :

2I- I2 + 2e
Ketika reaksi berlangsung, pada Katoda tidak mengalami perubahan
warna.Namun, setelah ditambakan fenolftalein terjadi perubahan warna. Hal
tersebut menandakan bahwa pada Katoda elektrolisis bersifat basa serta terdapat
ion Na+ sehingga mereduksi air direduksi menghasilkan H2 dan OH-. Hal tersebut
dapat ditandai dengan munculnya gelembung, maka reaksi yang terjadi yaitu :

2H2O + 2e H2 +
2OH-

H. KESIMPULAN
a. Elektrolisis adalah penguraian suatu elektrolit oleh arus listrik. Pada
sel elektrolisis, reaksi kimia akan terjadi jika arus listrik dialirkan
melalui larutan elektrolit, yaitu dari energi listrik (arus listrik) diubah
menjadi energi kimia (reaksi redoks).
b. Elektrolisis larutan Natrium iodide (NaI) pada anoda mengasilkan
zat I2.
c. Pada katoda elektrolisis bersifat basa serta terdapat ion Na+ sehingga
mereduksi air direduksi menghasilkan H2 dan OH- .

I. DAFTAR PUSTAKA
https://notechaca.wixsite.com/firarizqyagfa/singlepost/2016/10/15/LAPOR
AN-PRAKTIKUM-ELEKTROLISIS-KI

http://handyrazie.blogspot.co.id/2014/10/laporan-praktikum-kimia-
reaksi.html?m=1
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai