Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS TINDAKAN KEPERAWATAN DOPS

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan


Memberikan terapi oksigen melalui nasal kanul
Nama klien : Tn. A
Diagnosa Medis : TB Paru

2. Diagnosa keperawatan
Ketidakefektifan pola napas

3. Prinsip tindakan dan rasional


No Prinsip tindakan Rasional

1. Mengucapkan salam, menjelaskan Bentuk komunikasi terapeutik.


tujuan, manfaat serta meminta
persetujuan kepada keluarga pasien.
2. Menjelaskan tujuan proses pemberian Melakukan inform confenst terhadap klien
oksigenasi pada keluarga pasien
3. Dekatkan alat-alat di dekat pasien Mempermudah melakukan tindakan

4. Perawat mencuci tangan Mengurangi penularan mikroorganisme

5. Pasang manometer pada tabung Menyambungkan manometer pada tabung


oksigen oksigen untuk pemasangan oksigen

6. Pasang flowmeter dan pastikan Alat yang melekat ke oksigen, yang


alirannya mati terlebih dahulu mengatur jumlah oksigen yang dihasilkan

7. Pasang botol humidifier Humidifier fungsinya Melembabkan


membasahi oksigen sebelum bergerak
melalui hidung ke paru-paru sehingga
mencegah mengeringnya membrane
mukosa saluran penrnafasan.

8. Sambung selang oksigenasi dengan Pemasangan antara nasal kanul dan


humidifier. oksigen

9. Buka aliran flowmeter untuk Mengecek aliran oksigen tetap lancer atau
mengecekan aliran oksigen tersumbat

10. Atur aliran oksigen sesuai indikasi pemberian nasal kanul 2-6 liter

11. Pasang alat terapi oksigen (nasal Memasang di area hidung


kanul) pada pasien

12. Amati respon pasien mencegah agar tidak bertambah sesak

13. Pasang plester untuk fiksasi Mencegah agar nasal kanul tidak mudah
lepas

14. Rapikan pasien dan alat-alat Menjaga kebersihan tempat tidur klien
15. Dokumentasikan prosedur dan respon Mencatat tanggal, hari, jam, dan tindakan
pasien yang telah dilakukan kepada pasien.

4. Bahaya bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan pemberian


oksigen dan cara pencegahannya
No. Bahaya yang mungkin muncul Pencegahannya

1. Nasal kanul mudah lepas sehingga Bagi pasien yang tidak sadar bias
suplai oksigen berkurang dilakukan fiksasi dan di
observasi/pemantauan setiap waktu.

5. Tujuan tindakan Pemberian Oksigenasi (nasal kanul) dilakukan


1. Meningkatkan ekspansi dada
2. Memperbaiki status oksigenasi klien dan memenuhi kekurangan oksigen
3. Mencegah hipoksia
4. Menurunkan kerja paru-paru pada klien dengan dyspnea
5. Meningkatkan rasa nyaman dan efisiensi frekuensi napas pada penyakit
paru

6. Hasil yang didapat dan maknanya


Dengan diberikan terapi oksigenasi Nasal kanul suplai oksigen terpenuhi dan
sesak klien berkurang.

7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukakn untuk


mengatasi masalah/diagnosa tersebut. (mandiri dan kolaborasi)
1. Pantau TTV Klien
2. Pantau Saturasi Oksigen
3. Kolaborasi dengan dokter tentang pemberian oksigen

Banjarmasin, 6 April 2017

Ners muda,

( Yayu Andriani )

Preseptor klinik,

( Murjani, S.Kep., Ns)

Anda mungkin juga menyukai