Anda di halaman 1dari 2

BABVIII

PENGENDALIAN MUTU

Tujuan :

Agar setiap pelayanan di kamar operasi memenuhi standar pelayanan yang ditetapkan, dapat
meningkatkan mutu pelayanan dan meningkatkan kepuasan pelanggan

Evaluasi

Pengendalian mutu pelayanan menjamin keselamatan dan keamanan pasien pada pre, intra
dan paska operasi untuk menghindari terjadinya Kejadian Nyaris Cedera (KNC) dan atau
Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) dan sentinel

Berdasarkan waktu pelaksanaan evaluasi dibagi tiga jenis program evaluasi :

a. Prospektif : program dijalankan sebelum pelayanan dilaksanankan


Contoh : pembuatan standar (pedoman, kebijakan, formularium ), perijinan
b. Konkuren : program dijalankan bersamaan dengan pelayanan dilaksanakan
Contoh : memantau kegiatan pembedahan dan anestesi, waktu tunggu operasi
c. Retrospektif : program pengendalian yang dijalankan setelah pelayanan dilaksanakan
Contoh : Survei kepuasan konsumen

Metode evaluasi

a. Audit (Pengawasan)
Dilakukan terhadap proses hasil kegiatan apakah sudah sesuai standar
b. Review (Penilaian )
Terhadap pelayanan yang telah diberikan, penggunaan sumber daya, pengelolaan obat
narkotika psikotropika di kamar operasi
c. Survei
Untuk mengukur kepuasan pasien, dilakukan dengan angket atau wawancara langsung
d. Observasi
Terhadap kecepatan pelayanan tindakan pembedahan dan anestesi

Program jaminan mutu

a. Melaksanakan evaluasi pelayanan di kamar operasi


b. Melakukan survailans infeksi nosokomial secara periodik dan berkesinambungan

Anda mungkin juga menyukai