Disusun oleh :
Kelas : X IPS 1
NISN : 0021334730
DINAS PENDIDIKAN
NIS 4280
Kelas X IPS 1
DINAS PENDIDIKAN
i
LEMBAR PENGESAHAN
NIS 4280
Kelas X IPS 1
Disahkan di : Kayuagung
Tanggal :
Mengesahkan, Menyetujui,
Pembina Tk I
ii
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
NIS : 4280
NISN : 0021334730
Kelas : X IPS 1
Dengan ini saya menyatakan bahwa karya tulis saya yang berjudul :
Ini benar-benar karya tulis saya sendiri, dan saya tidak melakukan pengutipan dengan cara
yang tidak sesuai etika yang berlaku. Dengan pernyataan ini saya siap menerima sanksi yang
dijatuhkan kepada saya apabila ditemukan pelanggaran di dalam karya tulis.
iii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan
hidayahnya, sehingga saya dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah saya yang berjudul
PENGARUH MEMBAWA HP ANDROID BAGI KONSENTRASI BELAJAR SISWA-
SISWI SMAN 3 KAYUAGUNG dan saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak
Drs.Sugiyono,M.M selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung dan tak lupa
Guru Pembimbing saya, Ibu Zuniar S.pd yang telah membimbing saya sehingga dapat
menyelesaikan Karya Tulis ini dengan sebaik mungkin.
Kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan demi perbaikan dan
penyempurnan di masa yang akan datang.
iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul........................................................................................... i
Halaman Pengesahan................................................................................. ii
Kata Pengantar.......................................................................................... iv
Daftar Isi.....................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN
I.3 Tujuan...................................................................................................2
I.4 Manfaat................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
II.3 Pembahasan........................................................................................4
III.1 Kesimpulan......................................................................................10
III.2 Saran................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................11
v
BAB I
PENDAHULUAN
Dunia informasi saat ini seakan tidak bisa lepas dari teknologi. Kebutuhan masyarakat
terhadap teknologi yang membuat dunia teknologi semakin lama semakin canggih.
Komunikasi yang dulunya membutuhkan waktu yang lama penyampaiannya, sekarang
dengan teknologi yang semakin canggih yang membuat segalanya menjadi mudah dan sangat
cepat.
Beberapa tahun lalu handphone hanya dimiliki oleh pebisnis yang memang
membutuhkan untuk memperlancar pekerjaannya. Tetapi seiring dengan berjalannya waktu
handphone bisa dimiliki oleh semua kalangan di seluruh dunia. Baik dari kaum yang tua
sampai dengan kaum yang muda sudah mengenal dan memiliki handphone. Sekarang ini,
handphone bukan barang mewah lagi atau bukan kebutuhan sekunder melainkan sudah
menjadi kebutuhan primer. Termasuk kalangan pelajar di Indonesia. Mereka beranggapan
bahwa handphone kini bukan lagi sekedar alat untuk berkomunikasi, namun juga sebagai
gaya hidup, penampilan dan trend dan juga banyak pelajar yang menyalahgunakannya.
1
I.3 Tujuan
I.4 Manfaat
2) Agar siswa dapat membagi waktu untuk urusan belajar dan bermain handphone
2
BAB II
PEMBAHASAN
a. Pengertian Handphone
Handphone merupakan alat telekomunikasi elektronik dua arah yang bisa dibawa kemana-
mana dan memiliki kemampuan untuk mengirimkan pesan berupa suara. Pengertian tersebut
merupakan pengertian handphone secara umum. Dalam keseharian kini manusia hampir
tidak bisa lepas dari handphone. Apalagi dengan semakin berkembangnya handphone
sehingga handphone memiliki berbagai fungsi sekaligus. Bukan hanya sebagai alat
komunikasi saja namun telah berkembang menjadi alat dengan fungsi lainnya seperti sebagai
media hiburan, media bisnis, dan sebagainya. Kini kita mengenal istilah smartphone atau
ponsel pintar. Sebutan untuk handphone yang bisa digunakan untuk melakukan banyak hal.
Sebelum handphone memiliki fungsi seperti sekarang ini, handphone telah mengalami
perjalanan yang panjang sejak awal kemunculannya.
b. Fungsi Handphone
Fungsi utama dari handphone adalah sebagai alat komunikasi melalui suara dan pesan
singkat (SMS). Selanjutnya handphone berfungsi untuk menangkap siaran radio,
televisi. Juga dilengkapi dengan fungsi audio, kamera, video, game, serta layanan
internet. Kini handphone bahkan memiliki fungsi yang hampir sama dengan
perangkat komputer. Namun pada intinya pengertian handphone adalah sebagai
sebuah alat telekomunikasi sehingga fungsi utamaya adalah untuk berkomunikasi baik
mellaui suara maupun pesan singkat.
3
II.3 Pembahasan
a. Definisi Handphone
Telepon genggam (TelGam) atau telepon seluler (ponsel) atau handphone (HP) adalah
perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan
telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa kemana-mana (portabel/mobile) dan
tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel: wireless).
Saat ini, Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global
System for Mobile Telecommunication) dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access).
Badan yang mengatur telekomunikasi seluler Indonesia adalah Asosiasi Telekomunikasi
Seluler Indonesia (ATSI). (Wikipedia:2014)
a. Inteligensi
suatu tujuan untuk berfikir secara rasional, dan untuk berhubungan dengan
Dari pengertian ini dapat dikatkan bahwa faktor inteligensi menjadi penting dalam
b. Motivasi
siswa untuk melibatkan diri. Hal ini sejalan dengan Sardiman (2003) yeng
menyatakan bahwa motivasi belajar adalah keseluruhan daya penggerak di dalam diri
kegiatan belajar dan memberi arah pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang
4
Jadi jelaslah bahwa motivasi mempunyai peranan penting dalam mencapai prestasi
c. Sikap
tertentu.
Seseorang memiliki sikap tertentu terhadap berbagai hal secara baik positif maupun
seseorang sehingga dapat bersikap positip terhadap rangsangan yang diterima yang
d. Minat
Minat sangat besar pengaruhnya terhadap prestasi belajar siswa. Pendapat ini
didukung oleh pernyataan beberapa pakar yang mengatakan bahwa: minat adalah
yang diamati siswa diperhatikan terus menerus disertai dengan rasa senang dan
(1986:151) bahwa minat adalah kecenderungan yang menetapkan untuk rasa tertarik
itu.
Seseorang yang didorong oleh minat dan merasa senang dalam belajar dapat
memperoleh prestasi belajar yang optimal. Oleh karena itu yang dapat diupayakan
agar siswa dapat berprestasi dengan baik perlu dibangkitkan minat belajarnya.
5
e. Bakat
Bakat menurut Tabrina Rusyan (1989:42), adalah kapasitas seseorang atau potensi
hipotesis untuk dapat melakukan suatu tugas dimana sebelumnya sedikit mengalami
Jadi bakat merupakan potensi dan kecakapan pada suatu lapangan pekerjaan.
f. Konsentrasi
Konsentrasi adalah pemusatan pemikiran dengan segala kekuatan perhatian yang ada
pada suatu situasi. Pemusatan pikiran ini dapat dikembangkan melalui latihan.
a. Faktor Keluarga
Pendidikan yang pertama dan utama yang diperoleh ada dalam keluarga. Jadi keluarga
merupakan salah satu sumber bagi anak untuk belajar. Kalau pelajaran yang diperoleh
anak dari rumah tidak baik, kemungkinan diluar lingkungan keluarga anak menjadi
Pendidikan informal dan formal memerlukan kerjasama antara orang tua dengan
cara anak belajar di rumah. Pendidikan berlangsung seumur hidup berlangsung dan
dilaksanakan dalam lingkungan rumah tangga, sekolah dan masyarakat. Karena itu
pemerintah.
6
b. Faktor Sekolah
bagaimana anak dapat belajar mandiri dengan baik. Guru yang baik adalah guru yang
pemelajaran yang sesuai serta kemampuan menciptakan situasi dan kondisi belajar.
Dengan metode pembelajaran yang baik dan tepat akan dapat menarik minat siswa,
perhatian siswa akan tertuju pada bahan pelajaran, sehingga diharapkan siswa akan
c. Faktor Masyarakat
yang mempengaruhi anak dalam mencapai prestasi belajar yang baik. Anak haruslah
pengalaman yang dialami siswa dimasyarat banyak diperoleh ilmu yang berguna bagi
anak didik.
Hal ini didukung pendapat Glesser (1987:5) yang mengatakan, manusia normal
adalah seorang manusia yang berfungsi secara efektif, yang sampai pada taraf tertentu
merasa bahagia dan menunjukkan prestasi dibidang yang dianggapnya perlu, ia harus
pula dapat bertingkah laku dengan mempertimbangkan norma dan batasan yang ada
7
c. Upaya untuk mengatasi penggunaan handphone yang mengganggu konsentrasi
belajar
1. Profesionalisme guru di dalam pembelajaran
berlangsung sangatlah efektif karena pelajar tidak dapat dengan leluasa tukar menukar
jawaban bilamana guru memberikan quiz alhasil pelajar mempunyai kesadaran untuk
Kepedulian orang tua dan masyarakat pada aktivitas anak-anaknya di luar lingkungan
sekolah sangat memengaruhi pembentukan mentalitas anak. Hal ini perlu dicermati
karena keberadaan anak di lingkungan sekolah. Sehubungan dengan itu, perlu kiranya
di jalin hubungan kerjasama yang harmonis dengan pihak keluarga dan masyarakat
gambar yang berbau pornografi yang akhirnya dapat merusak mentalitas dari pelajar
tersebut.
8
4. Kesadaran dari setiap pelajar
Timbulnya kesadaran dari setiap pelajar untuk memiliki handphone untuk hal-hal
yang bersifat positif bukan untuk berlomba-lomba memiliki handphone yang bermerk
demi meningkatkan status sosial pelajar sehingga timbul hal-hal yang tidak
setiap pelajar dalam menggunakan handphone. Hal ini dikarenakan semakin sering
pelajar menggunakan handphone untuk hal-hal yang kurang bermanfaat maka radiasi
yang dipancarkan oleh handphone ke dalam tubuh semakin meningkat dan dapat
atom-atomnya bahkan sampai pada perubahan sistem yang ada pada tubuh seperti
sistem hormonal, enzim dan metabolism tubuh sampai perubahan struktur DNA.
Untuk tingkat molekuler misalnya dapat menimbulkan gangguan pada sistem syaraf
pusat, gangguan pada pengaturan fungsi kelenjar buntu oleh syaraf dan perubahan
9
BAB III
PENUTUP
III.1 Kesimpulan
Pemakaian handphone dalam penurunan prestasi, itu tidak 100% benar. Tergantung
dari diri kita sendiri. Semua pelajar SD, SMP, SMA pasti pernah memakai handphone,
namun pakai tapi tidak terlalu mengetahui fungsi yang sebenarnya percuma juga. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa pelajar memakai handphone bolehboleh saja, namun tidak boleh sampai
ketagihan dan lupa waktu akan belajar. Jika sudah sampai titik ketagihan, itulah yang
membuat kita lambat laun malas belajar, menengok sebentar ke telepon genggam kita dan
mengutak-atiknya akhirnya kita menjadi malas belajar, dan menimbulkan penurunan prestasi
di kelas.
III.2 Saran
a. Tidak perlulah seorang pelajar menggunakan handphone yang memiliki fitur-fitur yang
c. Fasilitas canggih yang telah diberikan dalam sebuah handphone sudah semestinya
e. Penggunaan handphone yang terlalu lama dapat menimbulkan hal-hal negatif, maka
f. Mematuhi kebijakan sekolah dimana pada saat jam pelajaran berlangsung, siswa dilarang
mengoperasikan handphone.
g. Sebagai orang tua seharusnya lebih mempertimbangkan segala sesuatu yang akan
diberikan kepada anak dengan melihat akibatnya terhadap perkembangan anak terutama yang
10
DAFTAR PUSTAKA
11
KARTU BIMBINGAN KARYA TULIS
NIS/NISN : 4280/0021334730
Kelas : X IPS 1
Judul Karya Tulis : Pengaruh Membawa Hp Android Bagi Konsentrasi Belajar Siwa-Siswi
SMAN 3 Unggulan Kayuagung
*Bimbingan dilakukan sekurang-kurangnya 4x sesuai dengan kesiapan karya tulis untuk diujikan.
Kayuagung, ............................
Pembimbing,
................................................
NIP .........................................