Anda di halaman 1dari 22

Mengenal Diri Sendiri,

Kepribadian, Watak dan IQ

INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA

Ersalina Nidianti
Konsep Kepribadian
Teologi
Kepribadian dalam kalangan agama dianggap sebagai
suatu yang utuh dan dalam perkembangannya tampak
adanya persamaan dengan inner (true) self

Filasafat
Kepribadian adalah kemampuan ideal yang dicapai
dalam taraf-taraf tertentu oleh manusia
Hukum
Setiap pribadi mempunyai status yg sama dimuka
hukum dan jaminan atas persamaan hak ini
tersimpul dalam hak-hak asasi manusia seperti hak
hidup
Sosiologi
Kepribadian adalah integrasi dan sifat-sifat yg
menentukan peranan dan status seseorang dalam
masyarakat
Psikologi
Pribadi manusia adalah suatu perwujudan yg
kompleks. Karena berasal dari dasar pemikiran
bahwa pribadi terdiri dari psikis dan fisis
Tipe Kepribadian
Sanguinis
Ekstrovert, emosional, suka bicara, optimis

Kekuatan Kelemahan
- Ramah - Tidak disiplin
- Responsif - Emosi tidak stabil
- Hangat dan bersahabat - Tidak produktif
- Banyak bicara - Egosentris
- Antusias - Membesar- besarkan
masalah
- Berbelaskasih
- Tidak tetap pikiran
- Menghidupkan suasana
dan pelupa.
Koleris
Ekstrovert, logical, pelaku, tegas, optimis

Kekuatan Kelemahan
- Kemauan sangat keras - Dominan
- Independen - Ceroboh
- Memiliki visi - Merasa puas diri
- Praktis - Sulit mengampuni
- Produktif - Pemarah
- Tegas - Sarkastis (kasar)
- Pemimpin - Dingin (tidak emosional)
- Aktif - Berambisi kuat
- Mandiri
Melankolis
Introvert, emosional, pemikir, pesimis

Kekuatan Kelemahan
- Pemurung
- Cenderung berbakat
- Berpusat pada diri
- Analitis, filosofis
- Pembalas
- Estetis, teratur, rapi
- Perasa
- Rela berkorban
- Sangat teoretis
- Serius dan tekun
- Kurang bermasyarakat
- Disiplin
- Berpikir negatif
- Idealis
tentang diri sendiri
Plegmatis
Introvert, logical, pengamat, diplomatis

Kekuatan Kelemahan
- Tenang, kalem - Tidak punya motivasi

- Tidak peduli - Suka menunda-nunda

- Dapat diandalkan - Egois, kikir

- Objektif - Tidak tegas

- Efisien dan teratur - Penakut

- Praktis, humoris - Suka khawatir

- Emosi stabil
Kepribadian Vs Watak

Kepribadian Adalah organisasi dinamis di dalam individu


yang terdiri dari sistem-sistem psikofisik yang menentukan
tingkah laku dan pikiran secara karakteristik dalam
menyesuaikan diri terhadap lingkungan (G. Allport)

Watak Adalah sifat batin manusia yang mempengaruhi


pikiran, budi pekerti dan tingkah laku.
Secara teoritis, watak dibedakan (G. Ewald)
a. Watak yang dibawa sejak lahir (Sifat dominan)
b. Watak yang dibentuk dari lingkungan
IQ, EQ, DAN SQ
IQ bukan satu-satunya penentu kesuksesan seseorang
Spiritual Intelligence
Qoutient Qoutient
(SQ) (IQ)

Emotional
Qoutient
(EQ)
Kecerdasan yang mampu bertumpu pada kemampuan
otak kita untuk berpikir dalam menyelesaikan masalah
IQ Sebagai standart untuk mengukur kecerdasan manusia

Kecerdasan emosi ini didasarkan kepada kemampuan


manusia dalam mengelola emosi dan perasaan
EQ

Kecerdasan spiritual ini berkaitan dengan keyakinan kita


kepada TUHAN YANG MAHA ESA
SQ
Mengenal diri sendiri
Siapa saya?
Bagaimana sifat saya?
Apa kelebihan saya?
Apa kekurangan saya?
Apa yang membuat saya
bahagia?
Apa yang saya benci?
Siapa tokoh idola saya?
Apa cita-cita saya?
Saya adalah orang yang
Saya ingin menjadi orang
yang
Mengenal diri sendiri berarti :
Memahami dengan baik hal-hal pokok dan penting
tentang diri sendiri, dari segi fisik maupun psikis, yang
meliputi :
Pengenalan ciri-ciri dasar fisik
Pengenalan kepribadian, watak, dan
temperamen
Pengenalan bakat-bakat
Pengenalan Kekuatan dan kelemahan diri
sendiri
Manfaat & Tujuan

Dengan mengenal diri sendiri seseorang dapat


mengenal kenyataan dirinya dan sekaligus
kemungkinan-kemungkinan serta diharapkan
mengetahui peran apa yang harus dia mainkan
untuk mewujudkannya
Cara mengenal diri

Ilmu pengetahuan dan teknologi

Melalui penelusuran bakat & kepribadian


Melalui pengalaman sehari-hari
Melalui kebersamaan dengan orang lain
Melalui kaca mata orang lain
Melalui refleksi pribadi
Cara Mengenal diri sendiri

Kekuatan Kelemahan
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
POTENSI MANUSIA

Potensi adalah daya yang dapat bersifat


positif (kekuatan) dan yang bersifat
negatif (kelemahan).

Pengembangan potensi :
Memaksimalkan potensi-potensi positif yang
dimiliki dan minimalkan kelemahan-kelemahan
yang ada pada diri.
INTROSPEKSI

FEED BACK

TES PSIKOLOGI
Kenalilah diri sendiri
(Socrates)

Pengenalan diri : kemampuan melihat


kekuatan dan kelemahan diri sehingga
dapat melakukan respon yang tepat
terhadap tuntutan yang muncul dari
dalam maupun dari luar diri.

Langkah menjalankan kehidupan secara efektif. Kekuatan


diri adalah aset, bila tak disadari kesempatan aktualisasi diri
akan hilang. Kelemahan yg tidak disadari akan rugikan diri
sendiri juga orang lain.
HENDAKNYA DILAKUKAN :

Penyesuaian diri dengan lingkungan


sosial, dapat membangkitkan rasa puas
karena lingkungan menerima dengan
baik.
Berkemampuan untuk komunikasi yang
lebih baik.
Dukungan adanya keserasian antara
perkembangan diri dan penyesuaian
diri, agar dapat menimbulkan perasaan
puas.

Anda mungkin juga menyukai