Anda di halaman 1dari 10

WELDING ENGINEERING

Ruang Lingkup & Sejarah


Pengelasan

WELDING TECHNOLOGY
POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Ruang lingkup & sejarah Las

Teknik las telah dipergunakan secara luas dalam penyambungan


batang-batang pada kontruksi bangunan baja dan kontruksi mesin.
Luas penggunaan teknologi ini disebabkan karena bangunan dan
mesin yang di buat dengan mempergunakan teknik penyambungan
ini pekerjaan akan lebih ringan,cepat dan hemat (murah).

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Ruang lingkup & sejarah Las

Ruang lingkup
Lingkup dalam penggunaan teknik ini sangat luas, meliputi ;
Perkapalan, Jembatan, Rangka baja, Bejana tekanan, Pipa pesat,
Pipa saluran, Kendaraan rel, dan lain sebagai nya.

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Ruang lingkup & sejarah Las

Ruang lingkup
Disamping untuk pembuatan, proses las dapat juga di pergunakan
untuk reparasi, misalnya;
- Untuk mengisi lubang-lubang pada coran,
- Membuat lapisan keras pada perkakas,
- Mempertebal bagian-bagian yang sudah halus dan macam-macam
reparasi lain nya.
Pengelasan sendiri bukan tujuan utama dari kontruksi, tetapi hanya
merupakan sarana untuk mencapai ekonomi yang lebih baik.
Prosedur pengelasan kelihatannya sederhana , tetepi sebenar nya
didalam nya banyak masalah-masalah yang harus di atasi dimana
pemecahannya memerlukan bermacam-macam pengetahuan.
Karena itu pengetahuan pengelasan sangat penting sekali

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Ruang lingkup & sejarah Las

Sejarah Pengelasan
Pada zaman tahun 4000 dan 3000 S.M sudah ditemukan
pembrasingan logam paduan emas-tembaga dan pematrian
paduan timbal-timah.
Pada tahun 1885 pertama kali bernades mengelas dengan
memakai elektroda yang terbuat dari batangg karbon atau grafit.
Pada tahun 1889 Zerner mengembangkan cara pengelasan busur
yang baru dengan menggunakan busur listrik yang dihasilkan oleh
2 batang karbon
Pada tahun 1892 Slavinoff adalah orang pertama yang
menggunakan kawat logam elektroda yang turut mencair karena
panas yang ditimbulkan oleh busur listrik yang terjadi

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Ruang lingkup & sejarah Las

Sejarah Pengelasan
Pada tahun 1895 Goldschmitt menemukan las termit
Pada tahun 1901 ditemukan las oksi-asetielin mulai digunakan
oleh Fouche dan piccard
Pada tahun 1926 las ditemukan busur logam dengan pelindung
gas mulia oleh Hobart dan Dener
Tahun 1950 ditemukan nya cara-cara las baru yaitu; las tekan
dingin, las listrik terak, las busur dengan pelindung gas CO2, las
gesek, las ultrasonik, las sinar elektron, las busur plasma, las laser
dan masih banyak lag

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Pengembangan Teknologi Las

Penggunaan dan Pengembangan Teknologi Las


Ruang lingkup pemakaian pengelasan meliputi bidang-
bidang perkapalan, kendaraan rel, jembatan, rangka baja,
dan lain sebagainya
Pada tahap-tahap pengembangan teknologi las, pada masa
sekarang pengelasan merupakan hal yang umum digunakan di
semua negara. Sehingga banyak peneliti-peneliti mengembangkan
teknologi las yang modern untuk memenuhi kebutuhan industri
yang semakin maju.
Terwujudnya standar-standar teknik dalam pengelasan akan
membantu memperluas lingkup pemakaian sambungan las dan
memperbesar ukuran bangunan kontruksi yang dapat dilas.

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Definisi Pengelasan

Definisi
Berdasarkan definisi dari Deutche
Industrie Normen (DIN) las adalah
ikatan metalurgi pada sambungan
logam atau logam paduan yang
dilaksankan dalam keadaan lumer atau
cair.
Pengelasan (welding) adalah salah
satu teknik penyambungan logam
dengan cara mencairkan sebagian
logam induk dan logam pengisi dengan
atau tanpa tekanan dan dengan atau
tanpa logam penambah dan
menghasilkan sambungan yang
kontinyu.

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Klasifikasi Las

TEKNIK
PENGELASAN

PENGELASAN PENGELASAN
CAIR TEKAN

LAS RESISTENSI
LAS GAS LAS BUSUR LAS GESEK
LISTRIK

OKSI-ASETILEN LAS ELEKTRODA LAS ELEKTRODA


SPOT WELDING
(OAW) TERUMPAN TAK TERUMPAN

SMAW FCAW (FLUX GMAW (GAS SAW GTAW/TIG


(SUBMERGED CORE ARC METAL ARC (SUBMERGED (TUNGSTEN
ARC WELDING) WELDING) WELDING) ARC WELDING) INERT GAS)

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT


Klasifikasi Las

Klasifikasi Pengelasan
Klasifikasi Pengelasan Berdasarkan Cara Kerja :
Pengelasan cair :
Cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan sampai
mencair dengan sumber panas dari busur listrik atau semburan
api gas yang terbakar.
Pengelasan tekan :
Cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan dan
kemudian ditekan hingga menjadi satu
Pematrian :
Cara pengelasan dimana sambungan diikat dan disatukan
dengan menggunakan paduan logam yang mempunyai titik cair
rendah. Dalam hal ini logam induk tidak mencair.

Moh. Syaiful Amri, S.ST., MT

Anda mungkin juga menyukai