Penurunan Permukaan Tanah di Jakarta

Fasilitator
Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari M.M, M.Sc
KELOMPOK HG-4 MPKT B 18 S.204
1. Goldy Tanjung Wijaya 1606878732
2. Sarah Salsabila 1606823090
3. Muhammad Azmi 1606905866
4. Muhammad Alfaros 1606896256
5. Muhammad Audry 1606828053
6. Muhammad Afif 1606831142
7. Lazuardi Naufal 1606880573

Senin, 28 November 2016

1
AGENDA HARI INI
Materi
Faktor Penyebab Penurunan Permukaan Tanah
Akibat Penurunan Permukaan Tanah
Pengaruh Industri Terhadap Penurunan Permukaan Tanah
Karakteristik Daerah Pesisir Jakarta
Teknik Pemantauan Penurunan Permukaan Tanah
Pemanfaatan TIK dalam Pencegahan Penurunan Permukaan Tanah
Peran Pemerintah dalam Penurunan Permukaan Tanah
Hipotesis
Alternatif Penyelesaian Masalah
Urutan Alternatif Penyelesaian Masalah
Sikap Kelompok
Referensi
2
FAKTOR PENYEBAB
PENURUNAN
PERMUKAAN
TANAH
3
 Definisi Penurunan Permukaan
Tanah :
Konsolidasi alamiah lapisan tanah
Penurunan karena beban bangunan
Gaya-gaya tektonik
Ekstraksi gas dan bumi
Penambangan bawah tanah
Pengambilan air tanah yang berlebihan
Kontraksi panas bumi di lapisan litosfer

4
 Terjadi pada
1. Delta
2. Daerah Rawa
3. Endapan Banjir

5
 Jenis Faktor Penurunan
Permukaan Tanah
Penurunan Muka Tanah Alami (Natural
Subsidence)
Penurunan Muka Tanah yang disebabkan oleh
pengambilan bahan cair
Penurunan muka tanah yang disebabkan oleh
adanya beban-beban berat di atasnya
Penurunan muka tanah akibat pengambilan
bahan padat dari tanah

6
 AKIBAT
PENURUNAN
PERMUKAAN
TANAH
7
 Dampak Penurunan
Permukaan Tanah
Banjir Rob
Bangunan Retak dan Turun
Genangan Air pada Jalan
Umum

8
 Banjir Rob
Banjir akibat pasang air laut
Mengganggu aktivitas warga pesisir
Merugikan secara materil
Kelangkaan air bersih
Menyebarkan bibit penyakit
Lingkungan menjadi kotor

9
 Bangunan Retak dan
Turun
Mengganggu kegiatan ekonomi
Mengganggu kegiatan
perkantoran
Reparasi bangunan yang
memerlukan dana dan waktu

10
Genangan Air pada Jalan
Umum
Jalan yang berlubang
Rusaknya jalan umum
Meningkatkan resiko
kecelakaan
Renovasi jalan umum
Kenyamanan Pengguna Jalan

11
PENGARUH INDUSTRI
TERHADAP
PENURUNAN
PERMUKAAN TANAH

12
 Kawasan Industri di
Jakarta
Pertama kali tahun 1973 JIEP di Pulo
Gadung 3.064 Ha
Kawasan Berikat Nusantara 594,00 Ha
Cakung Remaja Development 43 Ha
Bhumyanca Sekawan 11,30 Ha

13
14
 Cara Memperoleh Perizinan
Kawasan Industri
Diatur melalui PAKTO 1993
Ada tiga cara untuk
mendapatkan Izin Usaha
Tetap

15
 Penggunaan Air Oleh
Industri
Industri Kecil dan Rumah Tangga
876,06 Juta Meter kubik
Industri Besar 13,32 Juta Meter
Kubik
Industri yang paling boros air
minum

16
Dampak Penggunaan Air
Tanah Berlebih
Penurunan Muka Air Tanah
Intrusi Air Laut
Amblesan Tanah

17
 Amblesan / Penurunan
Tanah
Terjadi karena pengambilan air
tanah dari lapisan akuafer
lapisan akuafer tertekan
Tidak dapat terlihat langsung
Memiliki dampak yang berbahaya

18
 KARAKTERISTIK
DAERAH PESISIR DI
JAKARTA
19
 Definisi

Pertemuan antara daratan dan laut

Daerah darat mencakup daratan
kering maupun terendam air
Daerah laut mencakup bagian laut
yang masih dipengaruhi oleh proses
alami

20
 Ciri-ciri Wilayah Pesisir
Dinamis
Ekosistem yang produktif
Terdiri dari terumbu karang, hutan bakau,
dll
Sebagai tempat tinggal, sarana
transportasi, dan rekreasi bagi manusia

21
 Desa di Wilayah Pesisir
Wilayah pesisir memiliki berbagai
macam tipe desa, yaitu:
Tipe bahan makanan
Tipe tanaman industri
Tipe nelayan
Tipe niaga dan transportasi

22
 Karakteristik Wilayah
Pesisir
Memiliki habitat dan ekosistem
Menyediakan sumber daya
nasional
Memiliki kepadatan penduduk
yang tinggi

23
 TEKNIK
PEMANTAUAN
PENURUNAN
PERMUKAAN
TANAH
24
 Teknik yang
Digunakan
Sipat Datar
InSAR
GPS
Pengukuran
Langsung

25
 Sipat Datar
Pengukuran
beda tinggi
antara dua
titik di atas
permukaan
tanah

26
 InSAR
Singkatan dari Interferometric Synthetic
Aperture Radar.
Teknik penginderaan jauh yang digunakan
untuk membuat model topografi
berdasarkan data radar.

27
Metode InSAR

28
 GPS
Singkatan dari Global Positioning
System.
Sistem satelit navigasi dan
penentuan posisi yang
berbasiskan pada pengamatan
satelit-satelit GPS

29
Metode GPS

30
 Pengukuran Langsung
Menggunakan ilmu ukur tanah.
Ilmu ukur tanah yaitu ilmu yang
mengajarkan tentang teknik
pengukuran di permukaan bumi dan
bawah tanah dalam area yang terbatas

31
 PEMANFAATAN TIK
UNTUK PENCEGAHAN
PENURUNAN
PERMUKAAN TANAH

32
 Bentuk Teknologi
Aquifer Storage and
Recovery
Pembuatan lubang resapan
biopori

33
 Aquifer Storage
Recovery
Penyimpanan air pada lapisan tanah
yang dilakukan melalui pengeboran.
Pada teknologi ini, sumur bor ASR
dilengkapi dengan piezometer
sebagai alat pemantau pengukur
tekanan.

34
S u m u r Aquifer Storage
Recovery

35
 Resapan Biopori
Biopori lubang atau rongga
di dalam atau diatas
permukaan tanah yang
terbentuk secara alami atau
buatan.

36
Resapan Biopori (2)

37
Mekanisme Resapan
Biopori

38
PERAN PEMERINTAH
DALAM PENURUNAN
TANAH DI JAKARTA

39
 Pencegahan
Regulasi
UU No.26 tahun 2007
UU No.3 tahun 2014
Proyek National Capital
Integrated Coastal Development
(NCICD)
Reklamasi Teluk Jakarta
Jakarta Giant Sea Wall

40
Proyek Penanggulangan Akibat
Penurunan Permukaan Tanah

Pembuatan Sumur Resapan

Pembuatan Kolam Penampungan Air

hujan

41
 Hipotesis

Aktivitas Industri berpengaruh

pada penurunan permukaan
tanah

42
Alternatif Penyelesaian
Masalah
1. Mengurangi konsumsi air tanah
2. Membuat peraturan mengenai
eksploitasi air tanah
3. Merealisasikan proyek pembuatan
sumur resapan dan kolam
penampungan air hujan

43
 Urutan Alternatif
Penyelesaian Masalah
1. Mengurangi konsumsi air tanah
2. Merealisasikan proyek
pembuatan sumur resapan dan
kolam penampungan air hujan
3. Membuat peraturan mengenai
eksploitasi air tanah

44
 Sikap Kelompok
Menggunakan air tanah seperlunya
Mendukung upaya pemerintah
dalam perealisasikan proyek dan
pembuatan regulasi

45
REFERENSI
Ali, F. (2016). REKLAMASI TELUK JAKARTA: SOLUSI ATAUMASALAH? | Koran -
Bisnis.com. [online] Bisnis.com. Available at:
http://koran.bisnis.com/read/20160919/251/584973/reklamasi -teluk-jakarta-
solusi-atau-masalah [Accessed 17 Nov. 2016].
Da Costa, A. (2016). Indonesia to resume work on "Giant Sea Wall" to save sinking
Jakarta. [online] Reuters. Available at: http://www.reuters.com/article/indonesia -
reclamation-idUSL3N1BQ19Y [Accessed 17 Nov. 2016].
En.ncicd.com. (2016). Penurunan Permukaan Tanah di Pesisir Jakarta | National
Capital Integrated Coastal Development. [online] Available at:
http://en.ncicd.com/2013/08/post -2-2/ [Accessed 21 Nov. 2016].
Esdm.go.id. (2016). ESDM - Amblesan Tanah DKI Jakarta Rata Rata 5 Cm per
Tahun. [online] Available at: http://esdm.go.id/berita/42-geologi/6611-
amblesan-tanah-dki-jakarta-rata--rata-5-cm-per-tahun.html [Accessed 17 Nov.
2016].

46
REFERENSI (2)
Evaluasi Implementasi Kebijakan Pengembangan Kawasan Industri. (2010). 1st
ed. [ebook] Depok: Universitas Indonesia, pp.31-43. Available at:
http://journal.ui.ac.id/index.php/jbb/article/viewFile/624/609 [Accessed 20 Nov.
2016].
Hendrayana, H. (2002). Dampak Pemanfaatan Air Tanah. 1st ed. [ebook]
Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. Available at:
http://heruhendrayana.staff.ugm.ac.id/web/down/dampakabt.pdf [Accessed 20
Nov. 2016].
IlmuGeografi.com. (2016). Banjir Rob : Pengertian, Karakteristik, Dampak dan Cara
Mengatasinya. [online] Available at: http://ilmugeografi.com/bencana -
alam/banjir-rob [Accessed 21 Nov. 2016].
Intan Sari, N. (2016). Industri jadi biang keladi penurunan permukaan tanah
Jakarta | merdeka.com. [online] merdeka.com. Available at:
https://www.merdeka.com/uang/industri-jadi-biang-keladi-penurunan-
permukaan-tanah-jakarta.html [Accessed 20 Nov. 2016].

47
 REFERENSI (3)
Kelair.bppt.go.id. (2016). Konservasi Air Tanah dengan Sumur Resapan. [online]
Available at: http://www.kelair.bppt.go.id/Berita/Data/10062010.htm [Accessed 17
Nov. 2016].
Kondisi Lingkungan Hidup dan Kecenderungannya. (2015). 1st ed. [ebook] DKI
Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, pp.55-56. Available at:
http://bplhd.jakarta.go.id/SLHD2016/Docs/pdf/Buku%20I/Buku%20I%20Bab%202
C.pdf [Accessed 20 Nov. 2016].
Kwanda, T. (2000). Pengembangan Kawasan Industri di Indonesia. 1st ed. [ebook]
Surabaya: Universitas Kristen Petra, pp.55-56. Available at:
http://dimensi.petra.ac.id/index.php/ars/article/viewFile/15727/15719 [Accessed
20 Nov. 2016].
Pantura, R. (2016). PERMUKAAN TANAH JAKARTA TERUS TURUN. [online] Reklamasi-
Pantura.com. Available at: http://reklamasi-pantura.com/permukaan-tanah-
jakarta-terus-turun/ [Accessed 17 Nov. 2016].

48
 REFERENSI (4)
Putranto, T. and Indra Kusuma, K. (2009). Permasalahan Air Tanah pada Daerah
Urban. Teknik, [online] pp.48-57. Available at:
http://eprints.undip.ac.id/20169/1/Thomas_Triadi.pdf [Accessed 20 Nov. 2016].
Cgg.com. (2016). CGG: Surface Deformation (InSAR). [online] Available at:
http://www.cgg.com/en/What-We-Do/GeoConsulting/Satellite-Mapping/Onshore-
Services/InSAR [Accessed 21 Nov. 2016].
Spaceplace.nasa.gov. (2016). How Does GPS Work? :: NASA Space Place. [online]
Available at: http://spaceplace.nasa.gov/gps/en/ [Accessed 21 Nov. 2016].
Spaceplace.nasa.gov. (2016). How Does GPS Work? :: NASA Space Place. [online]
Available at: http://spaceplace.nasa.gov/gps/en/ [Accessed 21 Nov. 2016].

49