Anda di halaman 1dari 3

NO DIAGNOSA KEP TUJUAN & INTERVENSI

KRITERIA HASIL
1 Gangguan mobilitas Setelah dilakukan asuhan keperawatan 1. Kaji kemampuan klien dlm melakukan mobilitas fisik (klasifikasikan
fisik b/d gangguan selama 3 x 24 jam, Ny. M mampu dengan skala ketergantungan 0-4)
neuromuskular. mempertahankan atau meningkatkan Nilai 0 = Pasien mampu mandiri
kekuatan dan fungsi bagian tubuh yang Nilai 1 = Pasien memerlukan bantuan peralatan yang minimal.
terganggu atau yang terpengaruh. Nilai 2 = Pasien memerlukan bantuan peralatan yang sedang/ dengan
pengawasan/ diajarkan.
Kriteria Hasil :
Nilai 3 = Pasien memerlukan bantuan peralatan yang terus menerus dan
1. Tidak terjadi kontraktur sendi alat khusus.
2. Pasien menunjukkan tindakan untuk Nilai 4 = pasien tergantung secara total pada pemberi asuhan.
meningkatkan mobilitas (Doengus E Marlyn, 2012)
3. Keluarga mengatakan mengerti 2. Kaji adanya area yang sakit seperti : edema atau luka.
tahapan ROM dan ambulasi 3. Ganti posisi (supinasi, side laying )
4. Keluarga mampu melakukan ROM 4. Lakukan ROM aktif/ pasif 1x sehari (jam 7 ) dan ambulasi.
dan ambulasi tanpa bantuan perawat. 5. Ukur tanda2 vital sebelum dan sesudah latihan.
6. Ajarkan dan anjurkan keluarga untuk melakukan ROM sesuai jadwal dan
ambulasi pada klien.
7. Konsultasikan dengan ahli fisiotherapi pada saat pasien kontrol ke poli
neurologi tanggal 22 Desember 2017 di RSUD Bekasi.

NO DIAGNOSA KEP TUJUAN & KRITERIA HASIL INTERVENSI


2 Gangguan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Kaji tipe disfungsi, seperti klien tidak tampak memahami kata atau
komunikasi verbal selama 3 x 24 jam, Ny. M dan keluarga tampak kesulitan bicara.
berhubungan dapat melakukan metode komunikasi 2. Lakukan latihan gerak mulut dan lidah setiap 2x sehari (jam 11 &
dengan gangguan bergambar sesuai dengan kebutuhan 16 )
neuromuskuler klien. 3. Tempatkan tanda panggil didekat pasien (sendok dan gelas
Kriteria Hasil : alumunium )
1. Ny. M dapat menggunakan metode 4. Berikan metode komunikasi bergambar
komunikasi dengan tepat. 5. Ajarkan dan anjurkan keluarga dalam sikap berkomunikasi dengan
2. Tidak terjadi kesalahpahaman antara klien : bicara perlahan dan tenang, bicara dengan nada normal dan
klien perawat dan keluarga. hindari percakapan yang cepat, berkan jarak waktu kepada klien
untuk berespon, hindari sikap dan cara bicara yang merendahkan
klien.
6. Anjurkan keluarga mempertahankan usahanya untuk berkomunikasi
dengan pasien (berdoa dan beribadah bersama, makan bersama,
dsb).
7. Konsultasikan/ rujuk kepada ahli terapi wicara.

NO DIAGNOSA KEP TUJUAN & KRITERIA HASIL INTERVENSI


3 Defisit perawatan Setelah dilakukan tindakan keperawatan
diri (mandi, selama 2 x 24 jam, defisit perawatan diri 1. Kaji kemampuan untuk melakukan kemandirian fungsional dalam
berpakaian, berhias teratasi. hal perawatan diri (pengkajian dengan format barthel index).
dan eliminasi) Kriteria hasil : 2. Berikan bantuan sesuai kebutuhan (memandikan, membersihkan
1. Ny. M mampu makan sendiri dengan kuku, sikat gigi, eliminasi)
baik 3. Berikan alat bantu saat melakukan perawatan diri (meletakan
2. Ny. M mampu menyisir rambut makanan dan alat lainnya pada sisi yang tidak sakit, kursi plastik
sendiri saat mandi, pispot untuk bak, dsb)
3. Ny. M mmpu menyikat gigi sendoro 4. Anjurkan keluarga untuk menghindari melakukan sesuatu untuk
4. Keluarga mampu memandikan Ny. M klien yg dapat dilakukan oleh klien, tetapi berikan bantuan sesuai
di kamar mandi kebutuhan klien.
5. Ny. M mampu BAK dan BAB di
pispot di bantu keluarga
6. Keluarga mampu memberikan
bantuan sesuai kebutuhan

NO DIAGNOSA KEP TUJUAN & KRITERIA HASIL INTERVENSI


4 Defisit Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Kaji tingkat pengetahuan keluarga
pengetahuan selama 1 x 24 jam, keluarga Ny. M 2. Identifikasi faktor risiko penyebab terjadinya stroke pada NY. M
(tentang menunjukan pengetahuan tentang 3. Identifikasi tanda dan gejala yang memerlukan kontrol secara medis
pengertian, penyakit stroke. seperti : nyeri kepala, tekanan darah meningkat, dll)
penyebab, tanda Kriteria Hasil : 4. Buatkan media komunikasi tertulis (buku catatan harian kesehatan
gejal, pencegahan 1. Keluarga menyatakan pemahaman NY. M) yang berisi : data tekanan darah, keluhan, jadwal aktivitas
stroke dan tentang penyakit stroke dan pengobatan Ny. M.
perawatan di 2. Keluarga mampu menjelaskan 5. Jelaskan dan anjurkan kepada keluarga tentang cara pengisian buku
rumah) b/d kembali apa yang telah dijelaskan catatan.
ketidakmampuan oleh perawat 6. Jelaskan keluarga tentang pengertian, penyebab, tanda gejala dan
keluarga mengenal 3. Keluarga mampu melakukan pencegahan stroke
masalah kesehatan pengisian buku catatan kesehatan Ny. 7. Fasilitasi keluarga Ny, M dengan sumber sumber pelayanan
M kesehatan terdekat (Bidan Melly)

NO DIAGNOSA KEP TUJUAN & KRITERIA HASIL INTERVENSI


5 Risiko perfusi Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Ukur tanda- tanda vital Ny. M setiap shift (jam :
serebral tidak selama 3 x 24 jam, tidak terjadi 2. Kaji kesadaran dan adanya keluhan pusing, mual muntah dan lain.
efektif b/d perubahan perfusi jaringan serebral. 3. Ciptakan lingkungan yang tenang
hipertensi Kriteria Hasil : 4. Kolaborasi pemberian obat sesuai intsruksi dokter
1. Kesadaran compos mentis
2. Tidak ada keluhan nyeri, mual muntah
3. Tidak ada kejang
4. Tanda tanda vital dalam rentang
normal

NO DIAGNOSA KEP TUJUAN & KRITERIA HASIL INTERVENSI


6 Risiko jatuh b/d

Anda mungkin juga menyukai