Anda di halaman 1dari 20

TOKSIKOLOGI

UJI METODE TOKSISITAS


BERDASARKAN US-EPA

Jurusan kesehatan
lingkungan Reguler A
Kelompok 8 Jurusan Kesehatan
Lingkungan

Muhammad Irham M P07133116005


Anni Rupaidah S P07133116007
Nur Syahidah R P07133116018
Devita Hestini P P07133116023
Rita Nur Isnaini P07133116030
US- EPA

U.S. Environmental Protection


Agency (disingkat EPA atau USEPA) atau Badan
Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat

Sebuah lembaga pemerintah federal Amerika


Serikat yang bertugas melindungi kesehatan manusia
dan lingkungan dengan merumuskan dan menerapkan
peraturan berdasarkan undang-undang yang disahkan
oleh Kongres.
TOKSISITAS LIMBAH CAIR TEPUNG
AGAR HASIL PERLAKUAN
KONSORSIA BAKTERI DENGAN
ORGANISME UJI DAPHNIA SP.
Peralatan
Akuarium kecil Akuarium besar
berukuran berukuran Aerator
5x5x10 cm 50x15x15cm

Selang air
Gelas ukur Sendok
ukuran kecil

Cawan petri
Limbah yang Limbah cair
digunakan tepung agar

Yang
Hewan uji digunakan
Kutu Raksasa
yang adalah fase
(Daphnia sp.)
digunakan neonat dari
Daphnia sp
Uji toksisitas

Metode uji toksisitas


akut pada penelitian
ini merujuk pada
metode USEPA (2002).
Organisme uji yang
digunakan adalah D.
magna yang berumur
≤ 24 jam
UJI TOKSISITAS YANG
DIGUNAKAN
Aklimatisasi
hewan uji

uji range-
Uji yg digunakan
finding/uji
US-EPA 2002
pendahuluan

uji utama
Aklimatisasi Hewan Uji
Aklimatisasi hewan
Akuarium besar di
uji dimasukkan ke
aerasi selama
dalam akuarium
24jam 3 hari
besar

Pemilihan neonat
(digunakan untuk
uji pendahuluan)
Range Finding Test

Range finding test bertujuan untuk mencari kisaran


tertentu yang menyebabkan kematian hewan uji
50%. Pada uji ini serial konsentrasi yang digunakan
adalah 100%, 75%, 50%, 25% dan 0% di akuarium
kecil. Pengujian dilakukan selama 24 jam untuk
menentukan konsentrasi ambang atas dan
konsentrasi ambang bawah.
Uji Utama

Uji utama dilakukan setelah diketahui


ambang batas atas dan bawah, dengan
menggunakan 10 ekor neonat. Konsentrasi
yang digunakan dalam uji utama adalah
50%,40%, 30%, 20%, dan 10%, sedangkan
0% digunakan sebagai kontrol.
Pada uji utama ini hewan uji tidak
diberi makan selama 96 jam. Setiap 24
jam dilakukan pengukuran parameter
kualitas air. Analisis mengunakan
metode probit untuk mengetahui
LC50. Setelah diketahui nilai LC50
selanjutnya dibandinggakan dengan
kriteria toksisitas limbah berdasarkan
Suhu
Department of Water Affairs and
Ph
Forestry (1998).
DO
HASIL
Hasil Aklimatisasi

US-EPA 2002 Hasil penelitian

• Syarat kematian hewan


• Selama proses
uji yang digunakan
berlangasung kematian
untuk uji utama tidak
hewan uji tidak lebih
melebihin 10% dari total
dari 10%.
populasi (Pramuditia
• Suhu : 250C
dan Bieby, 2014).
• DO : 6,7 mg/l
• Suhu : 180C - 290C
• pH : 7,3
• DO : minimal 3 mg/l
• pH : 6-9
Range Finding Test

Range finding test dilakukan untuk menginisiasi


uji utama (static test (USEPA,2002). Uji ini
dilihat dari kematian Daphnia sp. pada LC50 dari
konsentrasri 100%, 75%, 50%, 25% dan 0%.
Semakin tinggi tingkat konsentrasi maka semakin
tinggi pula tingkat kematian hewan uji
Hasil Range Finding Test
UJI UTAMA
UJI UTAMA

Anda mungkin juga menyukai