Anda di halaman 1dari 20

HALAMAN PENGESAHAN

PORTOFOLIO MAGANG I (DASAR)


OBSERVASI KULTUR SEKOLAH
DI SMK MUHAMMADIYAH 1 YOGYAKARTA

Oleh:

Gian Ramdani

C1683207035

Telah diperiksa dan disetujui oleh:

Dosen Pembimbing Magang, Ketua Program Studi PTI,

Taofik Muhammad, S.Pd., M.Kom Cecep Riki, ST., MM.,Mkom


NIDN. 0030108802 NIDN. 0424057408

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur selalu tercurah limpahkan kepada Allah S.W.T yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nyasehingga saya dapat menyelesaikan
kegiatan magang I (magang dasar)yang diselenggarakan pada hari selasa, 21
November 2017 dan 04 Desember.
Laporan magang I ini disusun berdasarkan hasil observasi di SMK
Muhammadiyah 1 Yogyakarta
Dalam penyusunan laporan ini saya menyadari bahwa terwujudnya
laporan ini berkat adanya bantuan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu pada
kesempatan ini saya ucapkan terima kasih kepada :
1. Rektor Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Dr. Ahmad Qonit AD,MA.
2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Drs. Momor Shopandi, MM.
3. Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Widi Astuti, S.Pd.
4. Ketua Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi, Cecep Riki, ST., MM.
5. Dosen Pembimbing Lapangan, Taofik Muhammad, S.Pd.,M.Kom.
6. Keluarga tercinta.Bapak, Mamah, teh Rosi dan aa Galih.
7. Teman-teman seperjuangan Program Studi PTI UMTAS angkatan 2016 dan
2017.Yang telah membantu, berpartisipasi dan menyemangati selama
melaksanakan kegiatan observasi di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta.
Menyadari bahwa laporan ini jauh dari kata sempurna baik isi maupun tata
tulisannya, maka saya mengharapkan kritik dan saran dari berbagai arahdemi
kesempurnaan laporan ini.
Sekian, semoga laporan ini tetap ada manfaatnya khususnya bagi saya
pribadi umumnya bagi para pembaca.
Tasikmalaya, 13 Desember 2017

Penyusun,

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................. i


KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2 Tujuan Magang.............................................................................................. 1
1.3. Manfaat Magang........................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 3
2.1 Hasil Observasi Setiap Aspek Kegiatan ........................................................ 3
2.1.1 Pengertian Observasi .............................................................................. 3
2.1.2 Pembekalan Magang ............................................................................... 3
2.1.3 Penyerahan Ke SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta............................. 3
2.1.4 Aspek yang di observasi dan yang diwawancara.................................... 4
2.1.5 Sikap Siswa Terhadap ............................................................................ 8
2.2 Membangun Kompetensi Dasar Pedagogik, Kepribadian dan Sosial untuk
memperkuat pemahaman peserta didik ............................................................... 9
2.2.1 Kompetensi Pedagogik ........................................................................... 9
2.2.2 Kompetensi Kepribadian ...................................................................... 10
2.2.3 Kompetensi Sosial ................................................................................ 11
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 13
3.1.1 Kesimpulan ..................................................................................... 13
3.1.2 Saran ................................................................................................ 13
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 14
Lampiran ............................................................................................................... 15

iii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 . Dokumentasi Kegiatan


Gambar 1. Ruangan BK.........................................................................................15
Gambar 2. Piala Penghargaan................................................................................15
Gambar 3. Proses Pembelajaran.............................................................................16
Gambar 4. Ruangan Perpustakaan.........................................................................16

Lampiran 2 . Instrumen Penilaian Observasi

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Mata kuliah magang merupakan mata kuliah wajib di FKIP Universitas
Muhammadiyah Tasikmalaya yang di tetapkan berdasarkan UU Nomor 20 Tahun
2003 tentang System Pendidikan Nasional dan UU No 14 Tahun 2005 tentang
Guru dan Dosen . Program Magang Dasar (PMD) juga memberikan pengalaman
langsung (Learning by Doing) sebagai langkah awal dalam rangka pembentukan
jati diri, pengetahuan, keterampilan, dan sikap mahasiswa sebagai calon pendidik.

Program Magang Dasar merupakan kegiatan terstruktur berupa observasi


secara terpadu antara pendidikan tinggi dan sekolah sebagai mitra kerjasama
dimana mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung di bawah bimbingan dan
pengawasan Dosen Pembimbing.

PMD dalam kurikulum FKIP-UMTAS merupakan bagian integral


kurikulum yang dilaksanakan secara berjenjangan, yaitu Magang I (Dasar),
Magang II, dan III (lanjutan dan terapan). Magang I berbobot 1 SKS, magang II
berbobot 1 SKS dan magang III berbobot 2 SKS. Kegiatan magang ini di
laksanakan pada komunitas sekolah, sedangkan pembimbing dilakukan oleh
Dosen Pembimbing Magang (DPM) dan Guru Pembimbing Magang (GPM) di
Sekolah yang memenuhi persyaratan sebagaimana yang di tentukan.

1.2 Tujuan Magang


Berdasarkan latar belakang di atas tujuan dari kegiatan magang dasar antara
lain sebagai berikut:

1. Untuk memenuhi mata kuliah kependidikan


2. Untuk membangun jati diri pendidik professional.
3. Memantapkan kompetensi akademik.
4. Memberikan pengalaman nyata kepada peserta didik mengenai
pelaksanaan layanan pendidikan sehingga peserta didik memiliki
kemampuan dan kesiapan menjadi calon pendidik professional.

1
5. Memberikan wawasan dan pengetahuan tentang tata cara kelola
sekolah unggulan yang sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang
berlaku.

1.3. Manfaat Magang


Berdasarkan latar belakang di atas manfaat dari magang dasar antara lain
sebagai berikut:

1. Manfaat Bagi Mahasiswa Peserta Magang.


a. Memperoleh penguatan awal pembentukan jati diri pendidik
professional.
b. Mengetahui tentang Kultur sekolah yang sudah terakreditasi.
c. Memberikan evaluasi untuk mengukur kemampuan diri sendiri.
d. Sebagai persiapan dasar untuk menghadapi dunia pendidikan.
e. Memperoleh pengetahuan dan pengalaman dibidang pendidikan.

2. Bagi Sekolah.
Memiliki peranan dalam menyiapkan calon guru yang professional.

3. Bagi Fakultas.
a. Memperoleh umpan balik dari sekolah guna penyesuaian kurikilum
perguruan tinggi dengan kebutuhan masyarakat.
b. Terjalinnya kerja sama dengan berbagai pihak, guna
pengembangan Catur Darma Perguruan Tinggi.

2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Hasil Observasi Setiap Aspek Kegiatan
2.1.1 Pengertian Observasi
Menurut Prof. Heru (2007:141) Mengemukakan observasi sebagai studi
yang dilaksanakan secara sengaja, terarah, sistematis, dan terencana sesuai tujuan
yang akan dicapai dengan mengamati & mencatat seluruh kejadian dan fenomena
yang terjadi dan mengacu pada syarat dan aturan dalam penelitian atau karya
ilmiah. Hasil observasi ilmiah ini, dijelaskan secara teliti, tepat dan akurat, serta
tidak diperbolehkan untuk ditambah atau dikurangai dan dibuat-buat sesuai
keinginan peneliti..

2.1.2 Pembekalan Magang


Pembekalan Magang Dasar ini merupakan program tentang suasana
kehidupan sosial akademik di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Pembekalan
yang dilaksanakan pada tanggal 19 November 2017 yang bertempatan diGraha
Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Kegiatan pembekalan magang ini sekaligus memberikan sosialisasi dan


pembekalan itu sendiri kepada mahasiswa magang, dosen pembimbing. Kegiatan
ini juga tidak secara langsung mempertemukan dan wadah perkenalan antara
dosen pembimbing dan mahasiswa, dan kegiatan pembekalan magang untuk
bertujuan mengetahui kekurangan, keberhasilan, ketertiban dan efektivitas. Lalu
hasil evaluasi diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelaksanaan program
magang dasar untuk semua pihak terkait dengan program ini. Adapun hal-hal
yang di Evaluasi pada program magang yaitu : perencanaan, pengelompokan,
penempatan, pembekalan dan mentoring. Untuk DPM adalah dari mulai
penyerahan, kedisiplinan, proses dan sistem bimbingan dan penarikan.

2.1.3 Penyerahan Ke SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta


Penyerahan mahasiswa magang dasar ini dilakukan 21 November 2017
yang didampingi langsung oleh Dosen Pembimbing Taofik Muhammad,
S.Pd.,M.Kom. Yang kemudian diterima oleh pihak SMK Muhammadiyah 1
Yogyakarta. Selesai acara penyerahan ini, bersama kepala sekolah dan guru

3
bengkel mahasiswa melakukan sosialisasi dengan dewan guru dan siswa.
Selanjutnya, langsung melaksanakan kegiatan observasi dilingkungan SMK
Muhammadiyah 1 Yogyakarta didampingi oleh guru bengkel.

2.1.4 Aspek yang di observasi dan yang diwawancara


Ini hasil aspek yang di observasi dan yang di wawancara, yaitu sebagai
berikut:

A. Kultur Sekolah
1. Profil Lembaga
NPSN 20403285
NSS 34404600900
Nama SMK MUHAMMADIYAH 1
Akreditasi A
Alamat Jalan Nitikan No. 48 Yogyakarta
Kodepos 55162
Nomer 0274370850
Telpon
Nomer –
Faks
Email smkmuh1yk@yahoo.com
Jenjang SMK
Status Swasta
Situs http://smkmuh1-yog.sch.id

2. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah.


a. Visi.
“Menjadi Sekolah unggul berwawasan global, berorientasi pada
perkembangan IPTEK berlandasan IMTAQ”
b. Misi.
1. Menghasilkan tamatan yang beriman dan bertaqwa serta berakhlak
mulia.
2. Menghasilkan tamatan yang profesional dalam menghadapi tantangan
global.
3. Menghasilkan tamatan yang berjiwa wirausaha,kreatif,inovatif sehingga
mampu menciptakan lapangan kerja.
4. Menghasailkan tamatan yang berkompeten sehingga dapat terserap di
dunia usaha/dunia industri.

4
5. Menghasikan tamatan yang berwawasan dan peduli terhadap
lingkungan.
3. Kebijakan Mutu SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta
“ BERIMAN”
1. BRAIN : Mengembangkan kemampuan berpikir.
2. EXCELLENT : Sangat bagus,hebat,luar biasa.
3. RELIGIOUS : Bernuansa islami.
4. INOVATIVE : selalu melakukan pembaruan dan perbaikan.
5. MULTIPLE INTELEGENCIES : Mengembangkan berbagai aspek
kecerdasan.
6. ASPIRATION : Bersifat menerima pendapat
7. NETWORKING : Mengembangkan hubungan dan kerjasama.

B. Instrumen Observasi Kultur Sekolah


Di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta saya telah mengetahui “Kultur
Sekolahnya” yaitu sebagai berikut:

Dalam profil lembaga SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta mempunyai “Visi,


Misi, & Tujuan” selain itu di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta juga
mempunyai banyak kegiatan lembaga yang dilaksanakan di sekolah yaitu kegiatan
upacara bendera yang mana dilaksanakan secara bergantian yaitu minggu pertama
untuk kelas 10, minggu kedua untuk kelas 1, dan minggu ketiga untuk kelas
12,karena tidak setiap hari senin melaksanakan kegiatan upacara maka dibagi
dengan meakukan kegiatan perwalian dan jika ada hari-hari besar kami peringati
bersama masing-masing kelas dan wali kelas, dan juga di SMK Muhammadiyah
1 pagi hari dari jam 6 sampai KBM dimulai siswa melaksanakan do’a pagi dan
jam 7 kurang 10 menit Bapak dan Ibu Guru sudah do’a dan apel pagi, ketika bel
jam 7 siswa harus masuk dan bapak ibu guru setelah do’a dan apel pagi itu sudah
harus ada di depan kelas, bagi siswa yang terlambat akan di beri hukuman namun
bukan hukuman fisik akan tetapi menghafal ayat suci alqur’an.

Dalam program lembaga di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta lembaga


tersebut mempunyai kurikulum yaitu untuk kelas 11 dan 12 menggunakan KTSP

5
2006 dan untuk kelas 10 yaitu menggunakan kurikulum 2013, memilik struktur
organisasi yang dipajang di ruang kepala sekolah, juga mempunyai kalender
pendidikan, dan juga standar operasional prosedur ( SOP ) untuk kegiatan peserta
didik, juga mempunyai tata tertib untuk Siswa dan Untuk Guru serta untuk
karyawan misalnya tidak boleh terlambat 10 menit sebelum masuk harus sudah
ada di ruangan kelas.

Dalam komunikasi di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta guru-guru disana


bersikap baik dan juga santun serta selalu senyum kepada para muridnya.

Dalam layanan di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta memiliki program


layanan berupa perpustakaan dan laboratorium disana ada 1 perpustakaan dan 4
laboratorium, selain itu memliki ruang kantin mushola dan sarana olahraga, hanya
saja untuk sarana olahraga lapangan terletak dibelakang sekolah dekat dengan
pemukiman warga dan parkiran berada di depan sekolah.

C. Sarana dan Prasarana


a. Lapangan Sekolah

Lapangan Sekolahnya kecil, lapangan ini biasanya warga SMK


Muhammadiyah 1 Yogyakarta melakukan kegiatan Upacara Bendera, Senam dan
kegiatan olahraga seperti Voly, dan biasanya seperti olahraga Sepakbola warga
SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta suka dilapangan yang berada dipemukiman
warga yang berjarak dekat dengan SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta.

b. Perpustakaan

Kondisi perpustakaan yang sangat nyaman, bersih dan rapi membuat siswa
nyaman untuk belajar. Penjaga perpustakaan hanya ada Satu orang. Buku-buku
dan fasilitas pembelajaran juga sangat lengkap, siswa juga dapat membaca dengan
aplikasi perpustakaan yang di pasang di computer perpustakaan yang membuat
siswa-siswi mempermudah mencari bahan belajar. Dan peminjaman bukunya
masih Semi Manual.

6
c. Kantin Sekolah

Kantin Sekolahnya dekat dengan lapangan yang kecil sehingga siswa mudah
untuk berbelanja makanan ringan dan harga makanan di kantin sangat terjangkau
oleh siswa.

d. WC Sekolah

WC nya cukup bersih dan terjaga sehingga cukup nyaman.

e. Tempat Pembuangan Sampah

Letak tempat pembuangan sampah yang cukup bagus. Tetapi warga sekolah
tetap menjaga dan memperhatikan tempat pembuangan sampah agar tidak
menimbulkan polusi udara di sekitar lingkungan sekolah disana juga sudah dibagi
tugas piket kebersihan sehingga dapat bergantian membersihkan sampah.

f. Ruang Kelas

Ruang kelas yang bersih dan rapih membuat siswa nyaman untuk belajaran.
Di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta ini terdapat 14 ruang kelas. Yang
bersistem kelas terbang.

g. Ruang Lab

Ruang Lab yang bersih dan di dukung dengan AC supaya siswa tidak gerah,
disetiap lab terdapat komputer yang juga di isi dengan aplikasi-aplikasi kebutuhan
setiap jurusan,sehingga memudahkan untuk praktikum.

h. Ruang Kantor

Ruang kantor sangat rapi dan bersih, meja guru ditata secara teratur dan
dipasang papan nama guru-guru. Dan semua barang-barang ditata dengan rapi.

C. Kedisiplinan Warga Sekolah


a. Kepala Sekolah

Berdasarkan hasil pengamatan, bahwa kepala sekolah SMK Muhammadiyah 1


Yogyakarta telah menjalankan tugasnya secara maksimal terutama, disiplin waktu

7
dan cara berpakaian; I) Tepat waktu: Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1
Yogyakarta sudah berada disekolah sebelum pukul 07.00. Hal ini membuat
pelaksanaan proses pembelajaran disekolah tertib waktu, II) cara berpakaian:
dalamhal ini kepala sekolah menjadi ujung tombak menentukan kemajuan yang
ingin dicapai di sekolahnya, maka hal yang tidak kalah penting adalah cara
berpakaian kepala sekolah SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta selalu tampil rapi,
sopan, dan layak menjadi seorang pemimpin yang patut dijadikan model baik bagi
guru, karyawan, maupun siswa

b. Guru

Berdasarkan wawancara saya, guru yang piket datang sebelum pukul 07.00.
atau sebelum pembelajaran di mulaiGuru yang piket mengkordinir siswa yang
piket pada hari itu, mereka juga ikut membersihkan halaman sekolah. Guru kelas
juga ikut mengkordinir anak walinya serta ikut membersihkan halaman kelas.
Semua guru berpakaian yang rapi.

c. Karyawan

Karyawan datang lebih awal biasanya cleaning service dan satpam. Mereka
langsung melaksanakan tugasnya masing-masing. Pakaian rapi, sopan dan bersih.
Selalu menjaga kebersihan lingkungan sekolah serta bekerjasama dalam
melaksanakan kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan dalam sekolah

d. Siswa

Sebagian besar siswa di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, telah mematuhi


peraturan di sekolah salah satunya adalah disiplin waktu. Meski masih ada yang
terlambat tapi sebagian besar sudah datang sebelum jam 07.00. Disisi lain cara
berpakaian siswa juga rapi, bersih, sopan, serasi.

2.1.5 Sikap Siswa Terhadap


a. Kepala Sekolah

Siswa di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta menghargai dan menghormati


kepala sekolah sebagai pemimpin. Mereka selalu patuh terhdap kepala sekolah

8
dan peraturan-peraturan sekolah. Cara berkomunikasi antara siswa dengan kepala
sekolah sangat baik, santun dan efektif.

b. Guru

Sikap siswa SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta terhadap guru, menghargai,


menghormati dan patuh. Tetapi, masih ada sebagian siswa yang masih
mengabaikan perintah guru. Misalnya: apabila guru memberikan soal latihan
untuk dikerjakan kepada siswa. Sebagian siswa mengerjakan, namun sebagiannya
mengabaikan. Komunikasi siswa terhadap gurusangat baik, sopan dan efektif.
Siswa selalu berani bertanya, apabila menemukan masalah atau kesulitan dalam
belajar.

c. Karyawan

Sebagian siswa SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta selalu menunjukan sikap


yang baik dan ramah. Saling menghormati dan saling menghargai. Cara
berkomunikasinya santun dan wajar.

d. Para Tamu (orang luar yang berkunjung)

Siswa selalu menunjukan sikap yang baik, ramah, serta saling menghargai dan
menghormati apabila ada tamu atau orang luar yang datang berkunjung di SMK
Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Cara berkomunikasinya pun satun dan wajar
sehingga orang luar atau tamu yang datang tidak segan untuk bertanya dan cepat
akrab.

2.2 Membangun Kompetensi Dasar Pedagogik, Kepribadian dan Sosial


untuk memperkuat pemahaman peserta didik
2.2.1 Kompetensi Pedagogik
a. Pengertian Kompetensi Pedagogik

Menurut Ali Shodiqin (2008:143) Pendidikan adalah hidup bersama dalam


kesatuan tritunggal ayah – ibu – anak, dimana terjadi pembudayaan anak. Dia
berproses untuk akhirnya membudaya sendiri sebagai manusia purnawan.
Pendidikan adalah hidup bersama dalam kesatuan tritunggal ayah – ibu – anak,

9
dimana terjadi pelaksanaan nilai-nilai, dengan mana dia berproses untuk akhirnya
bisa melaksanakan sendiri sebagai manusia purnawan.

b. Kegiatan Pembelajaran yang mendidik di Kelas

Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan


peserta didik. Guru menyusun dan menggunakan berbagai materi pembelajaran
dan sumber belajar sesuai dengan karakteristik peserta didik. Jika relevan, guru
memanfaatkan teknologi informasi komunikasi (TIK) untuk kepentingan
pembelajaran.,

2.2.2 Kompetensi Kepribadian


a. Pengertian Kompetensi Kepribadian

Kompetensi Kepribadian adalah kemampuan yang melekat dalam diri


pendidik secara mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa menjadi teladan bagi
anak didik, dan berakhlak mulia.

b. Penyiapan kondisi psikologi peserta didik

Setiap guru wajib memenuhi standar kualifikasi akademik dan kompetensi


guru yang berlaku secara nasional.

c. Memberikan pertanyaan atau tugas sebagai undangan kepada peserta didik


untuk merespon

Dalam memberikan pertanyaan atau tugas guru memberi pertanyaan kepada


siswa secara bergiliran agar semua siswa dapat berpartisipasi dalam menjawab
pertanyaan yang telah diberikan oleh guru.

d. Respon peserta didik

Saat siswa menerima pertanyaan yang diberikan guru ada yang berpikirnya
cepat dan ada juga yang berpikirnya lambat. Tetapi siswa aktif dalam menjawab
pertanyaan atau memberikan pertanyaan kepada guru jika ada yang belum mereka
pahami.

e. Reaksi guru terhadap respon peserta didik

10
Ketika ada siswa yang berani untuk menjawab pertanyaan, guru selalu
memberikan hadiah atau pujian agar siswa termotivasi untuk selalu aktif dalam
pembelajaran.

2.2.3 Kompetensi Sosial


a. Pengertian Kompetensi Sosial

Menurut Buchari Alma (2008:142), kompetensi sosial adalah kemampuan


guru dalam berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sekolah maupun di luar lingkungan sekolah (Wibowo dan Hamrin, 2012: 124).
Seorang guru harus berusaha mengembangkan komunikasi dengan orang tua
peserta didik sehingga terjalin komunikasi dua arah yang berkelanjutan. Dengan
adanya komunikasi dua arah, peserta didik dapat dipantau secara lebih baik dan
dapat mengembangkan karakternya secara lebih efektif pula. Suharsimi juga
memberikan argumennya mengenai kompetensi sosial. Menurut beliau,
kompetensi sosial haruslah dimiliki seorang guru, yang mana guru harus memiliki
kemampuan dalam berkomunikasi dengan siswa, sesama guru, kepala sekolah,
dan masyarakat sekitarnya.

b. Memperkuat Pemahaman Peserta Didik

Mengamati karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik,


intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya.
Dalam aspek fisik, fisik siswa dalam suatu kelas bervariasi ada yang gemuk, ada
yang kurus, ada yang tinggi, ada yang pendek. Dalam aspek intelektual juga
berbeda-beda ada yang daya serapnya cepat, ada yang sedang dan ada juga yang
daya serapnya lambat. Sosial-emosional, dalam hubungan dengan teman-teman
yang lain ada siswa yang cepat marah, egonya masih ada, ada yang sabar, rasa
ingin memiliki sesuatu sangat tinggi.

Moral, tingkah laku peserta didik ada yang disiplin tepat waktu, disiplin dalam
berpakaian, disiplin dalam kebersihan lingkungan dan ada juga yang tidak. Sikap
saling menghargai dan saling tolong menolong antar sesama. Spritual, dalam
keagamaan siswa sering melakukan doa bersama sebelum dan sesudah pelajaran.
Untuk lebih mengembangkan rasa spritual siswa, maka setiap hari jum’at bukan

11
hanya siswa saja semua warga sekolah ikut melaksanakan Tafakur dan sholat
Dhu’ha bersama-sama. Latar belakang Sosial-budaya, latar belakang sosial siswa
berbeda-beda ada yang orangtuanya Nelayan, PNS, Polri, Buruh, dan ada juga
Pedagang. Tetapi hubungan pergaulan mereka tidak ada rasa perbedaan dengan
latar belakang sosial-budaya.

12
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1.1 Kesimpulan
Dari hasil observasi di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, maka diambil
kesimpulan:
1. Dengan adanya observasi ini, saya dapat lebih mudah menyajikan
informasi tentang pembelajaran dan keadaan pendidikan di sekolah SMK
Muhammadiyah 1 Yogyakarta
2. Peran observasi dalam pembelajaran sangat penting karena dapat
menjadikan pembelajaran lebih menarik, dinamis, aktif, kreatif, dan
menyenangkan.

3.1.2 Saran
Untuk pengembangan lebih lanjut maka saya memberikan saran yang
sangat bermafaat dan dapat membantu proses magang selanjutnya, yaitu :
1. Perlunya penambahan materi magang dalam penerapannya sehingga
mahasiswa cepat dan tepat dalam melakukan praktek magang.
2. melatih dan membimbing mahasiswa tentang magang.

13
DAFTAR PUSTAKA

Shodiqin, Ali. 2008. Kompetensi Pedagogik. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Ahmad, A. Kasim. 1990. Kompetensi Sosial. Jakarta: Yogyakarta: Departemen


Pendidikan dan Kebudayaan.

14
Lampiran 1 . Dokumentasi Kegiatan

( Gambar.1 . Ruangan BK )

( Gambar.2 . Piala Penghargaan )

15
( Gambar.3 . Prosesi KBM di Lab )

( Gambar.4 . Perpustakaan )

16

Anda mungkin juga menyukai