PROSEDUR OPERASI STANDAR Nomor SOP

PEMBONGKARAN DUCTING AC CENTRAL ECS/2013/G.VIII-01

Dept./Area: Fasilitas/Bagian:
FM ECS SMO All FM ECS AREA
No. Rev & Tanggal Deskripsi Dipersiapkan oleh Dievaluasi oleh
(berdasarkan setiap
3 tahun)
HES Mgr: COREPS:

Terbitan Baru
FE:

Seluruh Dokumen PM:

Disetujui oleh

Parsial

TM FMECS
Deskripsi Umum
Merupakan pekerjaan membongkar dan menurunkan ducting AC central yang berada di langit-langit bangunan.

Catatan HES
STANDAR KESELAMATAN :
1. Patuhi semua sistem keselamatan kerja yang diterapkan CPI (Tenets Operasi, FSWP, SWP, dsb).
2. Amati potensi bahaya yang ada di sekitar lokasi kerja dan lakukan tindakan-tindakan pencegahan
(menghilangkan potensi bahaya atau sekurang-kurangnya mengurangi potensi bahayanya).
3. Pastikan P3K, racun api dan keperluan HES lainnya tersedia di lokasi kerja dan dalam kondisi baik.
4. Yakinkan kondisi lapangan aman dari sumber energi seperti listrik, gas, atau hal lainnya yang berbahaya
terhadap lingkungan kerja.
5. Pastikan bahwa cara-cara atau metode kerja yang selamat dari dan ke lokasi kerja telah dipahami oleh
semua pekerja dengan memberikan informasi, pengarahan, dan pelatihan yang cukup agar kompetensi
pekerja memenuhi standar keselamatan kerja.
6. Lakukan housekeeping untuk alat, material dan area kerja.
7. Pastikan scaffolding layak pakai dan aman digunakan (status tag hijau).
8. Pastikan pekerja sudah lulus SSE yang ditandai dengan pemakaian helm putih.

ALAT PELINDUNG DIRI :

1. Topi Keselamatan
2. Kacamata Keselamatan
3. Sepatu Keselamatan
4. Sarung Tangan Keselamatan
5. Masker
6. Earplug
7. Faceshield
8. Fullbody Harness
9. Baju Pelindung Lengan

PERALATAN KERJA :
1. Tali tambang
2. Kunci pas/ring
3. Gerinda tangan
4. Gergaji besi
5. Chain block
6. Martil
7. Scaffolding
POTENSI BAHAYA :
1. Gravitasi : Naik/ turun tangga scaffolding (terjatuh)
Pengendalian : Gunakan selalu metode three point of contact.
2. Gravitasi : Pekerja terjatuh.
Pengendalian : Hook fullbody harness pekerja harus selalu dicantolkan pada angkur poin yang kokoh.
3. Gravitasi : Ducting AC jatuh.
Pengendalian : Pastikan chain block dan tali tambang masih layak pakai dan terikat benar ke ducting.
4. Gerakan : Jari terjepit kunci pas, terpukul martil (posisi pinch point/ line of fire).
Pengendalian : Fokus dalam bekerja, gunakan sarung tangan.
5. Gerakan : Ergonomis (cedera pada saat menahan tali tambang).
Pengendalian : Genggam tali dengan berdiri tegak, atur jumlah pekerja yang menahan tali tambang.
6. Mekanikal : Cara kerja (jari/ tangan terkena gerinda).
Pengendalian : Atur posisi tangan yang aman pada saat bekerja dengan menggunakan alat, pelindung
mata gerinda harus dipasang dan gunakan sarung tangan.
7. Listrik : Alat kerja (kondisi kabel yang robek atau terbuka).
Pengendalian : Gunakan kabel yang layak pakai, tidak terkelupas atau terbuka.
8. Suhu : Partikel halus yang panas (percikan api dari hasil pemotongan dapat mengenai muka).
Pengendalian : Gunakan faceshield.
9. Kimia : Debu/ partikel halus glasswol (terhirup dan mengenai kulit).
Pengendalian : Gunakan masker dan baju pelindung lengan.
10. Suara : Alat kerja (suara bising mesin gerinda).
Pengendalian : Gunakan earplug.

Langkah-Langkah Prosedural
Nomor
Tindakan Keterangan
Tindakan
I. Langkah-langkah Persiapan & Memulai Pekerjaan
I.1. Persiapan kerja
- Pastikan pekerja dalam kondisi sehat (tidak di bawah pengaruh obat-obatan dan
alkohol)
- Memiliki ijin kerja (PTW) dan permit lain yang dibutuhkan
- Menyediakan PPE yang diperlukan WTL
- Melakukan pembicaraan keselamatan (TGM)
- Periksa kondisi cuaca
- Siapkan alat kerja yang dibutuhkan
I.2. Pelaksanaan
Posisikan scaffolding di bawah kedua sambungan ducting AC central yang akan PEKERJA
I.2.1
dipotong
I.2.2 Kaitkan chain block ke atas langit-langit.
I.2.3 Ikatkan rantai chain block pada ujung ducting yang akan diturunkan.
Ikatkan tali tambang pada ujung ducting AC satu lagi yang berfungsi sebagai penahan
I.2.4
ducting AC supaya tidak jatuh bebas.
I.2.5 Tali rami dipegang oleh beberapa pekerja.
Buka kawat pelindung aluminium foil dan glasswol untuk mencari sambungan
I.2.6
ducting AC.
Gunakan selalu masker, sarung tangan, baju pelindung lengan pada saat membuka
I.2.7
aluminium foil supaya terhindar dari partikel-partikel halus glasswol.
Potong sambungan antar ducting AC (setelah aluminium foil sekeliling ducting AC
I.2.8
terbuka).
Lepaskan skor ducting AC dengan menggunakan kunci pas/ ring atau dengan
I.2.9
menggunakan gerinda tangan (kenakan faceshield pada saat menggunakan gerinda).
I.2.10 Pindahkan scaffolding ke tempat yang aman sebelum ducting AC diturunkan.
Setelah area aman, beberapa orang pekerja mengulurkan tali rami secara perlahan-
I.2.11
lahan (menurunkan ducting AC).
I.2.12 Pekerja mengatur kecepatan turun ducting AC dengan menggunakan chain block.
I.2.13 Ducting AC diturunkan sampai pada permukaan lantai (beberapa pekerja masih
memegang tali rami tersebut supaya ducting AC tidak terhempas ke lantai).
 I.2.14 Lepaskan ikatan tali rami dan chain block pada ducting AC.
I.2.15 Buka seluruh aluminium foil dan glasswol yang menempel pada ducting AC.
I.2.16 Bengkokkan tulangan siku ducting AC.
I.2.17 Ratakan ducting AC serata mungkin.
II. Normal, abnormal atau keadaan darurat
II.1 Lakukan SSWA/SWA jika kondisi tidak memungkinkan.
Untuk Keadaan Darurat Hubungi :
 123 (Internal Phone) SEMUA
II.2
 0-800-1-800-123 (External phone)
 Nomor yang tertera pada ERP masing-masing proyek
Jika terjadi insiden lakukan pertolongan pertama dan korban segera dibawa ke
II.3 FHC
Rumah Sakit CPI terdekat.
III. Akhir Pekerjaan (termasuk aktivitas housekeeping)
III.1
1. Pastikan ducting AC yang telah rata disusun rapi untuk memudahkan pengambilan. WTL
III.2 Bersihkan semua peralatan yang dipakai dan kembalikan ke tempatnya semula. PEKERJA
Diagram Alur atau Gambar
(TIDAK ADA)
Data Teknis
(TIDAK ADA)
Informasi Kontrol Dokumen
Deskripsi Tanggal
Tanggal Pengesahan Juni 2013

No. Revisi Tanggal Catatan

Dokumen yang Berhubungan :

 QSOP Gerinda Tangan (ECS/2013/I.II-03)