Anda di halaman 1dari 2

III-1 LAPORAN AKHIR

PENILAIAN KINERJA DAN AKNOP TANGGUL PERKOTAAN

Dari hasil survei inventarisasi terhadap kondisi dan situasi yang relevan pada Sungai
Brantas, dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yang terjadi pada Sungai Brantas.
Kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan perjanjian kerja mencakup daerah-daerah
seperti diuraikan sebelumnya.

3.1. PENILAIAN KONDISI FISIK TANGGUL PERKOTAAN SUNGAI


BRANTAS
Prasarana Sungai adalah prasarana fisik yang dibangun untuk keperluan
pengelolaan sungai termasuk fasilitas pendukungnya , salah satunya berupa :
1. Bangunan pengendali banjir; (Tanggul)
Penilaian kondisi fisik prasarana sungai dilakukan pada tanggul perkotaan pada satu
sistem sungai dengan tujuan untuk mengetahui kondisi fisik prasarana sungai dan
untuk pembuatan usulan pemeliharaan atau perbaikan.

I. Bangunan Pengendali Banjir


1. Tanggul
a Pelindung
tebing
1 Sangat Baik 41 - 50 Utuh tidak ada perubahan bentuk atau tingkat kerusakan
masih di bawah 10 % dari kondisi awal pembangunan
2 Baik 26 - 40 Terdapat perubahan bentuk, bengkok, patah, longsor,
ambrol yang tingkat kerusakan 10 % - < 20 % dari
kondisi awal pembangunan
3 Cukup 11 - 25 Terdapat perubahan bentuk, bengkok, patah, longsor,
ambrol yang tingkat kerusakan 20 % - < 40 % dari
kondisi awal pembangunan
4 Buruk/Jelek ≤10 Kondisi pecah, lubang , lepas , longsor, dan jika tingkat
kerusakan ≥ 40 % dari kondisi awal
b Tebing yang
dilindungi
1 Sangat Baik 41 - 50 Utuh tidak ada perubahan atau tingkat kerusakan akibat
longsoran masih di bawah 10 % dari kondisi awal
pembangunan
2 Baik 26 - 40 Tererosi, longsor kecil, tanah tebing gugur yang tingkat
kerusakan 10 % - < 20 % dari kondisi awal
pembangunan
3 Cukup 11 - 25 Tererosi,
J A T Ilongsor kecil, tanah tebing gugur yang tingkat

UTAMA
CV.JATI UTAMA
Jl. Kelinci V No. 194, Gayamsari, Semarang, Telpon 024-6731407
III-2 LAPORAN AKHIR
PENILAIAN KINERJA DAN AKNOP TANGGUL PERKOTAAN

kerusakan 20 % - < 40 % dari kondisi awal


pembangunan
4 Buruk/Jelek ≤10 Tergogos, longsor, lubang, runtuh, turun dan jika tingkat
kerusakan ≥ 40 % dari kondisi awal
c Pondasi
1 Sangat Baik 41 - 50 Tidak ada penurunan, tidak ada patahan
2 Baik 26 - 40 Patah, turun, amblas besar, masih berfungsi tingkat
kerusakan 20 % - < 40 % dari kondisi awal
pembangunan
3 Cukup 11 - 25 Patah, turun, amblas besar, masih berfungsi tingkat
kerusakan 20 % - < 40 % dari kondisi awal
pembangunan
4 Buruk/Jelek ≤10 Patah, turun, amblas besar, tak berfungsi
(Sumber : Studi yang pernah dilakukan di BBWS Pemali Juana)

3.2. PENILAIAN KINERJA FUNGSI TANGGUL SUNGAI BRANTAS


Prasarana Sungai adalah prasarana fisik yang dibangun untuk keperluan
pengelolaan sungai termasuk fasilitas pendukungnya , salah satunya berupa :
1. Bangunan pengendali banjir;

Penilaian kondisi fisik prasarana sungai dilakukan pada tanggul perkotaan pada
satu sistem sungai dengan tujuan untuk mengetahui kondisi fisik prasarana sungai
dan untuk pembuatan usulan pemeliharaan atau perbaikan.
.
I. Bangunan Pengendali Banjir
1. Perkuatan Tebing
No Kondisi Nilai Kinerja Keterangan
a Penurunan
Fungsi
Layanan
1 Sangat Baik 41 - 50 Masih dapat berfungsi melindungi pemukiman
penduduk dari terjadinya banjiir
2 Baik 26 - 40 Mulai terlihat adanya kemiringan bangunan perkuatan
tebing sungai kurang dari 5 derajat
3 Cukup 11 - 25 Mulai terlihat adanya kemiringan bangunan perkuatan
tebing sungai antara 5 derajat s/d 20 derajat
4 Buruk/Jelek ≤10 Kemiringan bangunan perkuatan tebing lebih dari 20
derajat / longsor
(Sumber : Studi yang pernah dilakukan di BBWS Pemali Juana)

Dari hasil inventarisasi yang telah dilaksanakan pada kegiatan “Penilaian Kinerja dan
AKNOP Tanggul Perkotaan”, rekapitulasi hasil penilaian kondisi sungai dan
prasarana sungai dapat dilihat pada lampiran.

JATI

UTAMA
CV.JATI UTAMA
Jl. Kelinci V No. 194, Gayamsari, Semarang, Telpon 024-6731407

Anda mungkin juga menyukai