Anda di halaman 1dari 7

20 Soal PKN

1. Apa yang dimaksud dengan konstitusi ?


Jawab : konstitusi adalah hokum dasar tertulis, hukum dasar tertulis ini disebut
dengan Undang-undang Dasar (UUD).

2. Sebutkan beberapa Undang-undang yang berlaku di Indonesia ?


Jawab : UUD 1945, UUD RIS 1949, UUDS 1950 UUD 1945, UUD 1945 hasil
amandemen.

3. Pada tanggal berapa UUD 1945 ditetapkan oleh PPKI ?


Jawab : 18 agustus 1945

4. Sebutkan 3 pembagian kekuasaan menurut UUD 1945 beserta penjelasannya ?


Jawab :
a. Kekuasaan eksekutif dijalankan oleh presiden, dibantu oleh seorang wakil
presiden dan para mentri.
b. Kekuasaan legislatif dijalankan oleh DPR bersama-sama dengan presiden
c. Kekuasaan yudikatif dijalankan oleh Mahkamah Agung (MA)

5. Sistem pemerintah apa yang dianut oleh UUD 1945 ?


Jawab : Kabinet Presidential

6. Bentuk Negara yang dikehendaki oleh UUDS tahun 1950 adalah…….


Jawab : Negara Kesatuan

7. Alat-alat perlengkapan Negara menurut UUDS tahun 1950 yaitu ?


Jawab :
a. Presiden Dan Wakil Presiden
b. Menteri-menteri
c. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
d. Mahkamah Agung (MA0
e. Dewan Pengawasan Keuangan (DPK)
8. UUD 1945 berlaku sejak?
Jawab : Tanggal 18 Agustus 1945 sampai tanggal 27 Desember 1949
9. UUD RIS tahun 1949 berlaku pada tanggal ?
Jawab : 27 Desember 1949

10. Sebutkan yang termasuk satuan kenegaraan ialah….


Jawab :
a. Jawa Tengah
b. Bangka
c. Belitung
d. Riau
e. Kalimantan Barat (Daerah Istimewa)
f. Dayak Besar
g. Daerah Banjar
h. Kalimantan Tengah
i. Kalimantan Timur

11. Pada tanggal 5 April 1950 RIS hanya terdiri dari 3 negara bagian, sebutkan ?
Jawab :
a. Republik Indonesia
b. Republik Sumatra Timur
c. Negara Indonesia Timur

12. Sebutkan bunyi dari UUD 1945 pasal 17 ?


Jawab :
a. Presiden dibantu oleh menteri-menteri Negara
b. Menteri-menteri itu diangkat dan diberhentikan oleh presiden
c. Menteri-menteri itu memimpin departemen pemerintahan

13. Menggunakan kewenangan berdasarkan pasal 37 UUD 1945 sebelum diadakan


perubahan (amandemen) yang berbunyi ………..
Jawab :
a. Untuk mengubah Undang-undang Dasar sekurang-kurangnya 2/3 dari pada
jumlah anggota Majelis Permusyawaratan rakyat harus hadir
b. Putusan diambil dengan persetujuan sekurang-kurangnya 2/3 dari pada
jumlah anggota yang hadir

14. Sebutkan isi dari pasal 6 A setelah adanya perubahan (amandemen) /


Jawab :
a. Presiden dan wakil presiden dipilih dalam satu pasangan secara langsung
oleh rajyat.
b. Pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik
atau gabungan partai politik peserta pemilihan umum sebelum pelaksanaan
pemilihan umum.
c. Pasangan calon presiden dan wakil presiden yang mendapatkan suara lebih
dari lima puluh persen dari jumlah suara dalam pemilihan umum dengan
sedikitnya dua puluh persen suara di setiap provinsi yang terbesar lebih dari
setengah jumlah provinsi di Indonesia, dilantik sebagai presien dan wakil
presiden
d. Dalam hal tidak ada pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih,
dua pasangan calon yang memperoleh suara terbanyak pertama dan kedua
dalam pemilihan umum dipilih oleh yang memperoleh suara rakyat
terbanyak dilantik sebagai presiden dan wakil presiden.

15. Kepada siapakah diserahkan hasil pemeriksaan keuangan Negara oleh BKP ?
Jawab :
a. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
b. Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
c. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

16. Bentuk Negara yang dikehendaki konstitusi RIS / UUD RIS ialah……
Jawab : Serikat dan Federal

17. Yang memegang kedaulatan di UUDS 1950 adalah….


Jawab : presiden bersama-sama dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)

18. System pemerintahan yang dianut oleh UUDS 1950 adalah……..


Jawab : system parlementer
19. Presiden Sukarno pada tanggal 5 Juli 1959 mengeluarkan Dekrit yang isinya…..
Jawab :
a. Membubarkan Konstitusi
b. Memberlakukan kembali Undang-undang dasar 1945 bagi segenap bangsa
dan seluruh tumpah darah Indonesia, dan tidak berlakunya lagi UUD
Sementara tahun 1950
c. Membentuk Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) dan
Dewan Pertimbangan Agung Sementara (DPAS) dalam waktu yang
sesingkat-singkatnya.
20. Pada tanggal berapa perubahan Kedua UUD 1945 yang ditetapkan dalam siding
tahunan MPR…..
Jawab : 18 Agustus 2000
Pengertian, Tujuan, Fungsi dan Macam-Macam
Konstitusi

Pengertian, Tujuan, Fungsi dan Macam-Macam Konstitusi|Pembahasan pertama


adalah pengertian konstitusi, tujuan, fungsi, dan macam-macam konstitusi serta
menurut para ahli.Secara Umum, Pengertian Konstitusi adalah Suatu naskah atau
dokumen yang didalamnya memuat keseluruhan peraturan-peraturan yang
mengatur dengan mengikat dalam penyelenggaraan ketatanegaraan dalam suatu
negara. Secara etimologi, istilah konstitusi berasal dari bahasa latin "constitutio,
constituere" artinya dasar susunan badan, dan dari bahasa Prancis "constituer" yang
berarti membentuk. Pada zaman dahulu, istilah pada konstitusi dipergunakan untuk
perintah-perintah kaisar Romawi (yakni, constitutions principum). Kemudian, di italia
difungsikan untuk menunjukkan undang-undang dasar "Diritton
Constitutionale".Sedangkan Konstitusi dalam bahasa Belanda disebut dengan
istilahGrondwet.

Konstitusi menurut makna katanya berarti dasar susunan suatu badan politik yang
dinamakan negara. Konstitusi merupakan menggambarkan keseluruhan sistem
ketatanegaraan suatu negara yang berupa kumpulan peraturan yang berfungsi
untuk membentuk, mengatur atau memerintah negara. Peraturan-peraturan, ada
yang sifatnya tertulis sebagai keputusan badan yang berwenang dan ada yang tidak
tertulis berupa konvensi. Pada perkembangannya, istilah pada konstitusi mempunyai
dua pengertian yaitu pengertian konstitusi arti luas dan pengertian konstitusi dalam
arti sempit seperti dibawah ini..

Macam-Macam Pengertian Konstitusi

 Pengertian Konstitusi dalam arti luas yang dikemukakan oleh Bolingbroke,


bahwa pengertian konstitusi dalam arti luas adalah keseluruhan dari
ketentuan-ketentuan dasar atau hukum dasar. Seperti halnya hukum pada
umumnya dimana hukum dasar tidak selalu berupa dokumen tertulis. Hukum
dasar dapat berdiri dari unsur-unsur tertulis atau tidak tertulis atau dapat juga
merupakan campuran dari dua unsur tersebut.
 Pengertian Konstitusi dalam arti sempit yang dikemukakan oleh Lord
Bryce, bahwa pengertian konstitusi dalam arti sempit adalah piagam dasar
atau UUD, yaitu suatu dokumen lengkap mengenai peraturan-peraturan dasar
negara. UUD 1945, Konstitusi Amerika Serikat 1787, Konstitusi Prancis 1789,
dan Konstitusi Konfederasi Swiss 1848 merupakan contohnya. Jadi,
Pengertian konstitusi dalam arti sempit adalah sebagian dari hukum dasar
yang merupakan satu dokumen tertulis yang lengkap.

Tujuan Konstitusi - Tujuan-tujuan adanya konstitusi secara ringkas dapat


diklasifikasikan menjadi tiga. Tujuan konstitusi adalah sebagai berikut....

 Konstitusi bertujuan untuk memberikan pembatasan sekaligus pengawasan


terhadap kekuasaan politik
 Konstitusi bertujuan untuk melepaskan kontrol kekuasaan dari penguasaan
sendiri
 Konstitusi bertujuan memberikan batasan-batasan ketetapan bagi para
penguasa dalam menjalankan kekuasaannya.

Fungsi Konstitusi - Konstitusi memiliki fungsi yang berperan dalam suatu negara.
Fungsi konstitusi adalah sebagai berikut...

 Konstitusi berfungsi membatasi kekuasaan pemerintah agar tidak terjadinya


kesewenang-wenangan yang dilakukan oleh pemerintah agar hak-hak bagi
warga negara terlindungi dan tersalurkan (konstitusionalisme)
 Konstitusi berfungsi sebagai piagam kelahiran suatu negara (a birth certificate
of new state)
 Konstitusi berfungsi sebagai sumber hukum tertinggi
 Konstitusi berfungsi sebagai alat yang membatasi kekuasaan
 Konstitusi berfungsi sebagai identitas nasional dan lambang
 Konstitusi berfungsi sebagai pelindung hak asasi manusia dan kebebasan
warga suatu negara.

Macam-Macam Konstitusi - Konstitusi memiliki berbagai jenis atau macam-macam


konstitusi baik itu macam-macam konstitusi secara umum atau macam-macam
konstitusi menurut para ahli. Macam-macam konstitusi adalah sebagai berikut...
Macam-Macam Konstitusi Menurut

 Konstitusi Tertulis : Pengertian Konstitusi tertulis (dokumentary constitution/


writen constitution) adalah suatu peraturan yang dituangkan dalam suatu
dokumen tertentu.
 Konstitusi Tidak Tertulis : Pengertian Konstitusi tidak tertulis (non
documentary constitution) adalah suatu peraturan yang tidak diterangkan
dalam suatu dokumen tertentu yang terpelihara dalam ketatanegaraan suatu
negara.

Anda mungkin juga menyukai