Anda di halaman 1dari 3

Perbedaan kecerdasan alami dan kecerdasan buatan

Adapun perbedaan antara kecerdasan buatan dengan kecerdasan alami adalah kecerdasan buatan
lebih bersifat permanen, sedangkan kecerdasan alami dapat berubah (hal ini karena sifat manusia
yang pelupa). Kecerdasan buatan lebih mudah disalin dan dipindah daripada kecerdasan alami.
Menyediakan layanan computer lebih mudah dan murah daripada mendatangkan seseorang
untuk mengerjakan sejumlah pekerjaan dalam waktu yang sangat lama. Kecerdasan buatan
bersifat konsisten karena merupakan bagian dari teknologi computer, sedangkan kecerdasan
alami dapat berubah-ubah.
Keputusan yang dibuat dalam kecerdasan buatan dapat didokumentasi dengan mudah dengan
cara melacak tiap aktifitas dari sistem tersebut, sedangkan kecerdasan alami sulit direproduksi.
Kecerdasan buatan lebih cepat dan lebih baik daripada kecerdasan buatan.
Kecerdasan buatan kreatif karena untuk menambah pengetahuan harus melalui sistem yang
dibangun, sedangkan kecerdasan alami lebih kreatif soalnya manusia memiliki kemampuan
untuk menambah pengetahuan.
Kecerdasan buatan harus bekerja dengan input-input simbolik dan sangat terbatas, sedangkan
kecerdasan alami memungkinkan orang untuk menggunakan pengalaman secara langsung dan
pemikiran manusia dapat digunakan secara luas.
Jadi, secanggih-canggihnya suatu kecerdasan buatan tidak akan permah dapat menggantikan
kecerdasan alami. Karena kecerdasan buatan berasal dari kecerdasan alami.

Kecerdasan Buatan:
 Lebih bersifat permanen. Kecerdasan alami bisa berubah karena sifat manusia pelupa.
Kecerdasan buatan tidak berubah selama sistem komputer & program tidak mengubahnya.
 Lebih mudah diduplikasi & disebarkan. Mentransfer pengetahuan manusia dari 1 orang ke
orang lain membutuhkan proses yang sangat lama & keahlian tidak akan pernah dapat
diduplikasi dengan lengkap. Jadi jika pengetahuan terletak pada suatu sistem komputer,
maka pengetahuan tersebut dapat disalin dari komputer tersebut & dapat dipindahkan dengan
mudah ke komputer yang lain.
 Lebih murah. Menyediakan layanan komputer akan lebih mudah & murah dibandingkan
mendatangkan seseorang untuk mengerjakan sejumlah pekerjaan dalam jangka waktu yang
sangat lama.
 Bersifat konsisten karena kecerdasan buatan adalah bagian dari teknologi komputer
sedangkan kecerdasan alami senantiasa berubah-ubah.
 Dapat didokumentasi.Keputusan yang dibuat komputer dapat didokumentasi dengan mudah
dengan cara melacak setiap aktivitas dari sistem tersebut. Kecerdasan alami sangat sulit
untuk direproduksi.
 Lebih cepat.
 lebih baik
Sedangkan kecerdasan Alami
 Kreatif : manusia memiliki kemampuan untuk menambah pengetahuan, sedangkan pada
kecerdasan buatan untuk menambah pengetahuan harus dilakukan melalui sistem yang
dibangun.
 Memungkinkan orang untuk menggunakan pengalaman secara langsung. Sedangkan pada
kecerdasan buatan harus bekerja dengan input-input simbolik.
 Pemikiran manusia dapat digunakan secara luas, sedangkan kecerdasan buatan sangat
terbatas.
Perbedaan antara Pemrograman AI dan Konvensional
Perbedaan AI dengan Komputasi Konvensional
Aritifficial Intelligence merupakan software yang memungkinkan komputer digital bisa
meniru beberapa fungsi otak manusia yang terbatas. walaupun hardware artifficial
intelligence khusus dapat dibuat, tetapi ternyata hampir semua software AI bisa dilaksanakan
pada semua jenis komputer, mulai dari komputer mikro sampai komputer besar.
Program AI dapat ditulis dalam semua bahasa komputer dan telah ditulis dalam bahasa
Assembler, BASIC, Fortran,Pascal,C dan sebaliknya. Namun, bahasa pemrograman khusus
aplikasi AI mulai dikembangkan pula.Dua bahasa pemrograman AI yang sangat populer
adalah LISP dan Prolog.
Teknik pembuatan Program AI sangat berbeda dengan teknik pemrograman menggunakan
bahasa konvensional. Dalam software konvensional,kita memerintah komputer bagaimana
menyelesaikan suatu masalah. Sebaliknya, dalam AI kita tidak memerintah komputer untuk
menyelesaikan masalah, tetapi memeberitahu komputer tentang adanya masalah. Dalam
komputasi konvensional, kita memberikan data kepada komputer dan program yang telah
kita susun terlebih dahulu dengan langkah demi langkah memspesifikasikan cara data
digunakan sampai komputer bisa memberikan solusi. Dalam komputasi AI, komputer
mendapatkan pengetahuan tentang suatu wilayah subyek masalah tertentu dengan ditambah
kemampuan inferensi. kita tidak memerintahkan komputer untukmemecahkan masalah tetapi
sebaliknya komputer dan software-nya yang menentukan metode untuk mencapai suatu
solusi.
program komputer konvensional didasarkan pada suatu algoritma yang disusun dengan jelas,
rinci, serta langkah sampai pada hasil yang sudah ditentukan sebelumnya. program bisa
berupa rumus matematika atau prosedur berurutan yang tersusun dengan jelas yang
mengarah ke suatu solusi. algoritma tersebut kemudian dipindahkan ke dalam program
komputer. daftar instruksi disusun berurutan untuk mengarahkan komputer agar bisa sampai
pada hasil yang didinginkan. selanjutnya, algoritma bisa digunakan untuk mengolah data
bilangan, huruf, atau kata lainnya.
Sebaliknya, software AI tidak didasarkan pada algoritma, tetapi didadasarkan pada
representasi dan manipulasi simbol. Didalam AI, sebuah simbol bisa merupakan huruf, kata,
atau bilangan yang digunakan untuk menggambarkan objek, proses, dan huungannya.
sumber bisa merupakan cetakan atau elektronik. objek bisa berupa orang, benda, ide, pikiran,
peristiwa, atau pernyataan suatu fakta. Dengan menggunakan simbol, komputer bisa
menciptakan suatu basis pengetahuan yang menyatakan fakta, pikiran, dan hubungannya satu
sama lain. berbagai proses digunakan unutk memanipulasi simbol agar mampu memecahkan
masalah. Pengolahannya bersifat kuantitatif, bukan kulaitatif seperti halnya komputasi yang
didasarkan pada algoritma
AI Komputasi Konvensional

Representasi dan Manipulasi simbol Algoritama

Memberitahu komputer tentang Memerintah komputer untuk


suatu masalah menyelesaikan masalah

Komputer diberi pengetahuan dan Memberi data kepada komputer dan


kemampuan inferensi program

Anda mungkin juga menyukai