Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN


PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

INSTRUKSI KERJA Versi :1 Tanggal : 09 januari 2018

SOP MELAKUKAN PEMERIKSAAN PERKEMBANGAN ANAK MENGGUNAKAN KPSP

A. Pengertian
KPSP adalah kuesioner yang berisi 9-10 pertanyaan tentang kemampuan perkembangan yang telah
dicapai anak dengan sasaran anak umur 0-72 bulan (Depkes RI, 2006).
B. Tujuan :
Tujuan skrining atau pemeriksaan perkembangan anak menggunakanKPSP adalah untuk mengetahui
perkembangan anak normal atau ada penyimpangan (Depkes RI, 2006).
C. Indikasi
1. Dilakukan ketika anak berumur 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, 30, 36, 42, 48, 54, 60, 66 dan 72
bulan.
D. Hal-hal yang harus diperhatikan.
Jadwal skrining atau pemeriksaan KPSPrutin adalah pada umur 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, 30, 36, 42,
48, 54, 60, 66 dan 72 bulan. Jika anak belum mencapai umur skrining tersebut, minta ibu datang
kembali pada umur skrining yang terdekat untuk pemeriksaan rutin. Misalnya bayi umur 7 bulan,
diminta kembali untuk skrining KPSP pada umur 9 bulan. Apabila orang tua datang dengan keluhan
anaknya mempunyai masalah tumbuh kembang, sedangkan umur anak bukan umur skrining maka
pemeriksaaan menggunakan KPSP untuk umur skrining terdekat yang lebih muda (Depkes RI, 2006).

E. Persiapan Alat :
1 Pensil
2 Kertas
3 Bola sebesar bola tenis
4 Kekerincingan
5 Kubus berukuran sisi 2,5 cm sebanyak 6 buah
6 Kacanng tanah
7 Potongan biskuit kecil

F. Prosedur kerja
Tahap persiapan
Persiapan :
1 persiapkan Formulir KPSP menurut umur

2 Sapalah anak, ibu /keluarga dengan ramah dan perkenalkan diri

3 Jelaskan tujuan pemeriksaan anak pada ibu/keluarga


4 Tanyakan tanggal lahir dan adakah keluhan ibu/keluarga tentang anaknya.

5 Jika anak belum mencapai usia skrining, minta ibu datang pada usia skrining terdekat. Apabila
ada keluhan masalah tumbuh kembang, sedang usia anak bukan usia skrining, pemeriksaan
digunakan KPSP terdekat yang lebih muda.

6 Periksa pasien dalam ruangan yang tenang dan perhatian anak tidak mudah teralihkan
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN


PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

INSTRUKSI KERJA Versi :1 Tanggal : 09 januari 2018

Tahap kerja (pelaksanaan)


1 Pada waktu pemeriksaan atau skrining, anak harus dibawa.
2 Tentukan umur anak dengan menanyakan tanggal, bulan dan tahun anak lahir. Bila umur anak
lebih 16 hari dibulatkan menjadi 1 bulan.
3 Setelah menentukan umur anak, pilih KPSP yang sesuai dengan umur anak
4 KPSP terdiri atas 2 macam pertanyaan, yaitu pertanyaaan yang dijawab oleh ibu atau pengasuh
anak dan perintah kepada ibu atau pengasuh anak atau petugas untuk melaksanakan tugas yang
tertulis pada KPSP.
5 Jelaskan kepada orang tua agar tidak ragu-ragu atau takut menjawab, oleh karena itu pastikan ibu
atau pengasuh anak mengerti isi kuesioner tersebut.
6 Tanyakan pertanyaan tersebut secara berurutan , satu persatu. Setiap pertanyaan hanya ada satu
jawaban , Ya atau Tidak. Catat jawaban tersebut dalam formulir.
7 Ajukan pertanyaan yang berikutnya setelah ibu atau pengasuh anak menjawab pertanyaan
terdahulu.
8 Teliti kembali apakah semua pertanyaan telah terjawab.

Tahap terminasi/evaluasi
Interpretasi hasil KPSP

1 Hitunglah jumlah jawaban Ya


2 Jumlah jawaban “Ya” = 9 sampai 10, perkembangan anak sesuai dengan tahap perkembangannya (S).
3 Jumlah jawaban “Ya” = 7 sampai 8, perkembangan anak meragukan (M).
4 Jumlah jawaban “Ya” = 6 atau kurang, kemungkinan ada penyimpangan (P).
5 Apabila terdapat jawaban “Tidak”, perlu dirinci jumlah jawaban “Tidak” menurut jenis keterlambatan
(gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa, sosialisasi dan kemandirian).

G. Sumber

Anda mungkin juga menyukai