Anda di halaman 1dari 14

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

KULIAH KERJA NYATA

KREATIVITAS PENGEMBANGAN LIMBAH PLASTIK

Dosen Pembimbing Lapangan:

Meiliana, S.Gz, MS.

NPP. 05812017316

Penyusun :

Aloysius Hendri Gow Daika (14.B1.0028)

Dian Sartika Permatasari (14.A1.0023)

Ariel M.C Pelly (14.E1.0256)

PUSAT PENGABDIAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT


LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
SEMARANG
2018
PENGESAHAN PKM – ARTIKEL ILMIAH

1. Judul Kegiatan :Kreatifitas Pengembangan Limbah


Plastik
2. Bidang Kegiatan : PKM – ARTIKEL ILMIAH
3. Ketua Pelaksana Kegiatan :
a. Nama Lengkap : Aloysius Hendri Gow Daika
b. NIM : 14.B1.0028
c. Jurusan : Teknik Sipil
d. Universitas : Universitas Katolik Soegijapranata
Semarang
e. Alamat Rumah/No Telp (HP) : Jl.Pawiyatan Luhur 60 kost Victory

f. E-mail :aloysiushendri.gowdaika@yahoo.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : Dian Sartika P
Ariel M.C Pelly
5. Dosen Pendamping :
a. Nama Lengkap dan Gelar : Meiliana, S.Gz.,MS
b. NIDN : 0608086501

Semarang, 15 Jnuari 2018


Menyetujui,
Ka P3M-LPPM Ketua Pelaksana Kegiatan

Rudy Elyadi, S.E, M.M


Aloysius Hendri Gow Daika
NIDN : 0606126301
14.B1.0028
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dosen Pendamping

Dr. V. Christina Ananingsih, ST., M.Sci Meiliana, S.GZ.,MS


NIDN : 0623127302 NIDN : 0608086501

II
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis yang berjudul
“Kreativitas Pengembangan Limbah Plastik” dalam rangka pembuatan karya ilmiah syarat
penyelesaian mata kuliah KKN (Kerja Kuliah Nyata) Universitas Katholik Soegijapranata.

Karya tulis ini berisikan tentang bagaimana cara memanfaatkan dan mengelola
sampah plastik, agar bisa menjadi suatu hasta karya yang menarik dan memiliki nilai jual
sebagai pendukung perekonomian masyarakat. Penyusunan karya ilmiah ini bertujuan untuk
mendukung perkembangan perekonomian masyarakat melalui pemanfaatan sampah plastik
yang mencemari lingkungan.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan karya ilmiah ini. Penulis berharap karya tulis ini dapat bermanfaat serta dapat
diterima dengan baik. Penulis juga mengharapkan adanya kritik dan saran dari pembaca demi
melengkapi penulisan karya ilmaih selanjutnya.

Bangunsari, 15 Januari 2018

Penulis Penulis

Aloysius Hendri Gow Daika Ariel M.C Pelly

Penulis

Dian Sartika Permatasari

III
ABSTRAK

Kesadaran masyarakat terhadap lingkungan saat ini masih kurang sehingga banyak
sampah mencemari lingkungansalah satunya adalah sampah plastik. Sampah plastik
merupakan sampah yang sulit teruraikan sehingga untuk mengurangi sampah plastik harus di
daur ulang. Sebenarnya permasalahan tentang sampah plastik bisa diatasi salah satunya
melalui industri kreatif. Industri kreatf bisa dimulai melalui kegiatan masyarakat secara
kelompok maupun individu untuk mengolah sampah plastik menjadi sesuatu yang lebih
bermanfaat .

Sampah plastik yang sudah tidak dipakai bisa dimanfaatkan lagi melalui kreativitas
masyarakat dan juga bisa memberikan keuntungan ekonomi tambahan bagi masyarakat. Hal
ini dapat dilakukan dengan mengolah sampah plastik menjadi sebuah hasil karya yang
berguna dan bernilai jual .

Perkembangan industri kreatif bisa didukung dengan adanya kreativitas masyarakat


dan adanya pelatihan dari pemerintah. Dengan adanya pemanfaatan sampah plastik melalui
sampah plastik industri kreatif, masyarakat diharapkan bisa mengurangi masalah sampah
plastik yang mencemari lingkungan dan bisa meningkatkan perekonomian melalui ide-ide
kreatif masyarakat untuk mengolah sampah plastik menjadi lebih bermanfaat.

Kata Kunci : Sampah Plastik, Industri kreatif, masyarakat.

IV
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... I


HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ II
KATA PENGANTAR ........................................................................................... III
ABSTRAK .............................................................................................................IV
DAFTAR ISI........................................................................................................... V
BAB I. PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1.Latar Belakang ............................................................................................. 1
1.2.Rumusan Masalah ........................................................................................ 2
1.3.Tujuan .......................................................................................................... 2
BAB II. RUMUSAN MASALAH ........................................................................... 3
2.1. Pengertian Sampah Pelastik ....................................................................... 3
2.1.1 Daur ulang Sampah .................................................................................. 3
2.2. Industri Kreatif ........................................................................................... 4
2.2.1. Pengertian Industri kreatif ..................................................................... 4
2.2.2. Pengolahan Sampah Pelastik ........................................................................ 4
BAB III. METODE PENELITIAN ......................................................................... 5
3.1. Pengumpulan Data Secara Studi Khasus .......................................................... 5
3.2. Pengumpulan Data Secara Penelitan Deskriftif ................................................ 5
BAB IV. PEMBAHASAN....................................................................................... 6
4.1. Pengolahan Sampah Plastik ....................................................................... 6
4.1.1 Daur Ulang Sampah Plastik Menjadi Barang Baru di Desa Bangunsari . 6
4.2. Hasil Pengolahan ....................................................................................... 7
BAB V. PENUTUP ................................................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 9

V
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Banyaknya sampah plastik yang mencemari lingkungan merupakan dampak dari


kurangnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan. Sampah plastik merupakan
salah satu jenis limbah domestik yang merupakan limbah padat. Jenis sampah ini
tidak dapat diurai oleh mikro organisme sehingga sampah plastik harus didaur ulang.

Kekurangan kesadaran masyarakat yang sering membuang sampah plastik dari


pada memanfaatkanya kembali haruslah segera dihilangkan. Salah satu cara untuk
menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan dari pencemaran
sampah plastik yaitu dengan melakukan pengolahan sampah plastik melalui industri
kreatif.

Pengolahan sampah plastik diharapkan bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat


untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Pengolahan sampah plastik bisa dilakukan
dengan cara membuat hasil karya yang mengubah sampah plastik tersebut menjadi
lebih menarik dan bermanfaat bagi kehidupan. Kreativitas masyarakat sangat
dibutuhkan dalam mengolah sampah plastik menjadi gasil karya yang menarik.
Melalui kreativitas masyarakat dalam mengolah sampah plastik, masyarakat juga bisa
menambah perekonomianya dengan menjual hasil dari karya yang dibuatnya.

VI
1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang masalah diatas dihasilkan beberapa rumusan masalah


sebagai berikut,

1. Bagaimanakah cara menumbuhkan kreativitas masyarakat dalam mengolah


sampah plastik untuk menjadi lebih bermanfaat?
2. Bagaimanakah cara menambahkan perekonomian masyarakat melalui
pengolahan sampah plastik?

1.3 Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah limbah plastik ini adalah sebagai berikut,

1. Menumbuhkan kreativitas masyarakat dalam mengolah sampah plastik untuk


menjadi lebih bermanfaat dalam kehidupan.
2. Menambahkan perekonomian masyarakat melalui pengolahn sampah plastik.

VII
BAB II

RUMUSAN MASALAH

2.1. Pengertian Sampah Plastik

Sampah plastik merupakan salah satu jenis dari limbah domestik yang
berasal dari rumah tangga, pasar, tempat usaha, perkantoran , hotel dan
sebagainya. Sampah plastik merupakan sampah yang paling banyak dibuang oleh
manusia karena banyak orang yang menggunakan plastik untuk keperluannya
sehari-hari. Misalnya, plastik bungkus makanan, botol minuman , dan sebagainya.
Sampah plastik terbuat dari bahan anorganik yang merupakan limbah padat.
Bahan-bahan anorganik tersebut sangat sulit dan tidak mungkin diruaikan oleh
bakteri pengurai. Apabila ditimbun dalam tanah untuk menguraikannya butuh
waktu berjuta-juta tahun. Dan apabila dibakar hanya akan menjadi gumpalan dan
butuh waktu lama untuk mengurainya.

2.1.1 Daur Ulang Sampah Plastik

Daur ulang merupakan upaya memanfaatkan kembali barang-barang yang


dianggap sudah tidak memiliki nilai ekonomis, melalui proses fisik maupun
kimiawi atau keduanya hingga didapat suatu produk yang dapat dipergunakan dan
diperjual belikan lagi. Produk baru terdapat pada umumnya memiliki kualitas
yang lebih rendah karena sudah kehilangan sebagian karakteristik bahanya.

Ada beberapa jenis sampah yang baisanya didaur ulang. Dari berbagai macam
sampah rumah tangga, sampah plastik merpakan sampah yang paling susah didaur
ulang di alam. Oleh karena itu pemanfaatan limbah plastik merupakan upaya
menekan pembuangan plastik seniminal mungkin dan dalam batas tertentu
menghemat sumber daya dan mengurangi ketergantungan bahan baku impor.

Pemanfaatan limbah plastik dapat dilakukan dengan pemakaian kembali


(reuse) maupun daur ulang (recycle). Di Indonesia pemanfatan limbah plastik
dalam skala rumah tangga umumnya adalah dengan pemakaian kembali dengan
keperluan yang berbeda, misalnya kantong kresek bekas diolah kembali menjadi
bunga plastik dan tempat tisu.

1
2.2 Industri Kreatif

Industri kreatif sekarang merupakan salah satu hal yang mendapat perhatian
dan dukungan dari pemerintah. Pada saat ini industri kreatif merupakan salah satu
pendukung perkembangan ekonomi yang sangat memberikan dampak positif bagi
negara yang menerapkannya.

2.2.1 Pengertian Industri kreatif

Industri kreatif dapat diartikan sebagai kumpulan aktivitas ekonomi yang


terkait dengan penciptaan atau penggunaan pengetahuan dan informasi .
Kementerian Perdagangan Indonesia menyatakan bahwa Industri bahwa kreatif
adalah industri yang berasal dari pemanfataan kreativitas, keterampilan serta bakat
individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan
menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta individu tersebut.

2.2.2 Pengelolaan Sampah Plastik

Sistem pengelolahan sampah secara garis besar mencangkup dua aspek utama,
pertama aspek teknis yang meliputi perwadahan, pengumpulan, pemindahan dan
pembuangan ketempat akhir (TPA) dan kedua aspek non teknis yang meliputi
perilaku masyarakat, kelembagaan, teknologi, regulasi, sistem keuangan dan
kemauan politik (political will) dari pemeringtah (BPPT,2000 dan Dept. PU, 1992
dalam kholil, 2006). Pengolahan sampah adalah perlakuan terhadap sampah yang
bertujuan untuk memperkecil atau menghilangkan masalah-masalah yang berkaitan
dengan lingkungan (Azwar, 1990). Sedangkan Hutagalung (2007) meyatakan
bahwa tujuan suatu sistem pemanfaatan sampah ialah dengan mengkoversi sampah
tersebut menjadi bahan yang berguna secara efisien dan ekonomis.

2
BAB III

METODE PENELITIAN

Karya ilmiah ini disusun dengan menggunakan metode penelitian yang bersifat
studi kasus dan deskriftif.

3.1. Pengumpulan Data Secara Studi Khasus

Penelitain yang bersifat studi kasus (case study) merupakan suatu penelitian
yang dilakukan terhadap satu kesatuan sistem. Kesatuan ini dapat berupa progam,
kegiatan , perestiwa , atau sekelompok individu yang terikat oleh tempat, waktu
atau ikatan tertentu. Studi kasus adalah suatu penelitian yang diarahkan untuk
menghimpun data, mengambil makna, memperoleh pemahaman dari kasus
tersebut.

3.2. Pengumpulan Data Secara Penelitan Deskriftif

Penelitian Deskriftif (descriptive research) adalah suatu metode penelitian yang


ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, yang berlangsung
saat ini atau saat yang lampau. Penelitian deskriftif, bisa mendeskrifsikan suatu
keadaan saja, tetapi bisa juga mendeskrisikan keadaan dalam tahapan-tahapan
perkembanganya. Penelitan demikian disebut penelitian perkembangan
(developmental studies) dalam penelitian perkembangan ada yang bersifat
sepanjang waktu, dan ada yang bersifat cross sectional atau dalam potongan waktu.

3
BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Pengolahan Sampah Plastik

Langkah awal pengolah sampah plastik menjadi kerajinan adalah memisahkan


sampah kering dan sampah basah. Selanjutnya sampah kering seperti botol/gelas air
mineral dan kantong plastik dibersihkan. Setelah itu plastik-plastik yang telah dicuci
dan dikeringkan kemudian dipotong-potong seperti pola barang kerajinan yang akan
dibuat. Saat ini hiasan dari sampah plastik telah menjadi produk fashion tersendiri
yang berasal dari bahan daur ulang. Produk kerajinan daur ulang sampah plastik
bisa menambah perekonomian masyarakat bila diolah dengan kreativitas yang tinggi
dan menghasilkan kualitas produk yang baik.

4.1.1 Daur Ulang Sampah Plastik Menjadi Barang Baru di Desa Bangunsari

Di Desa Bangunsari ada pengolahan sampah plastik yang dilakukan melalui


metode bank sampah. Bahan pengolahan sampah diambil dari sampah plastik rumah
tangga maupun sampah plastik yang di buang oleh industri di sekitar Desa
Bangunsari. Sampah plastik yang diolah menjadi produk kerajinan dapat memiliki
nilai jual yang cukup tinggi. Contoh produk ini adalah : bunga plastik, tas jinjing,
dan baju plastik, dan lain-lain.

 Cara Pengolahan Sampah Plastik.


Cara pengolahan sampah plastik yang dikelola oleh bank sampah
matahari yang beralamatkan di kelurahan Bangunsari :
1. Pertama-tama semua sampah plastik di kumpulkan melalui
pengepul.
2. Selanjutnya sampah plastik dipilih.
3. Setelah sampah plastik dipilih kemudian yang bisa dimanfaatkan
kembali diolah dan yang tidak bisa diolah dijual kembali kepada
pengepul.

4
4. Sampah plastik yang masih bisa dimanfaatkan kembali
selanjutnya diolah menjadi sebuah kerajinan atau souvenir yang
menarik
5. Produk kerajinan dan souvenir yang telah dibuat biasanya sudah
ada yang memesan atau ditampilkan ketika ada suatu pemeran
 Tenaga dalam pengolahan sampah plastik ini tidak memerlukan
banyak tenaga karena alat yang digunakan masih sangat sederhana dan
bahan baku mudah didapatkan. Semua orang sebenarnya bisa
mengolah sampah plastik, asalkan memiliki niat untuk belajar serta
mengembangkan kreativitas yang dimiliki.
 Distribusi dalam perjualan daur ulang sampah plastik ini menurut
pengelolanya sudah ada pesanan dari seseorang. Selain itu dalam
pemasaranya pengelola juga mengikutkan hasil produknya degan
mengikuti segala pemeran, baik itu yang diselenggarakan di Desa
Bangunsari, maupun yang diadakan di luar Desa Bangunsari.
 Kendala yang dihadapi pengelola adalah kurangnya kesadara maupun
kreativitas masyarakat dalam membuat sebuah produk kerajinan
sehingga masih harus ditingkatkan dan diperlukan pelatihan untuk
mengembangkan kreativitas masyarakat.

4.2. Hasil Pengolahan

Hasil dari pengolahan sampah plastik yang telah diolah dapat dihasilkan
menjadi berabagai jenis kerajinan yang memiliki nilai ekonomi seperti bunga
plastik, dompet, tas, dan baju plastik. Berikut ini adalah beberapa gambar hasil dari
pengolahan sampah plastik:

Gambar 01. Hasil pengolahan limbah pelastik


BAB V

PENUTUP

KESIMPULAN

Sampah plastik merupakan salah satu jenis limbah domestik yang merupakan
limbah padat dan sulit terurai oleh mikroorganisme, sehingga sampah plastik sering
menimbulkan pencemaran terhadap lingkungan. Salah satu cara untuk mengatasi
pencemaran lingkungan akibat sampah plastik adalah dengan melakukan daur ulang
terhadap sampah plastik tersebut. Proses mendaur ulang sampah plastik bisa
dilakukan dengan membuat industri kreatif pada masyarakat.

Industri kreatif pada masyarakat dapat dilakukan melalui Bank Sampah yaitu
proses mendaur ulang sampah plastik yang dilakukan dengan cara mengumpulkan,
mengolah dan menggunakan kembali sampah yang telah dibuang oleh masyarakat.
Produk yang dihasilkan dari daur ulang sampah plastik antara lain vas bunga,
dompet, tas besar, tas jinjing, tempat tissue, dan pakaian/baju. Melalui bank sampah,
sampah yang didaur ulang menjadi suatu karya yang menarik dapat dijual untuk
menambah perekonomian masyarakat.

6
DAFTAR PUSTAKA

Apriadji,WH. 1991. Memproses Sampah. Jakarta Pusat. PT Penebar Swadaya.

Chemistry,Y. 2013. Makalah Pengolahan Sampah Plastik.

Dwiyatmo,BK. 2007. Pencemaran Lingkungan dan Penanganannya. Yogyakarta. PT Citra


Aji Parama.

Haryanto,T. 2008. Pencemaran Lingkungan. Klaten.Penerbit Cempaka Putih.

http://yulianalecturechemistry.blogspot.com/2013/12/makalah-pengolahan-sampah-
plastik.html.

Hidayat, W S. 2013. Hidup Penuh Karya : Contoh Laporan Penelitian Produk Daur Ulang.

Anda mungkin juga menyukai