I. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan kesehatan ini masyarakat dapat mengetahui tentang
penyakit Tuberkulosis (TBC) dan pengobatan / pencegahannya.
IV. METODE
Adapun metode yang digunakan yaitu dengan:
Ceramah dan Tanya jawab
V. MEDIA
Adapun media yang digunakan yaitu:
1. Flip Chart
2. Leaflet
VI. MATERI
Terlampir
VII. EVALUASI
1. Mengajukan pertanyaan lisan
1. Menyebutkan pengertian TBC
Baik : Dapat menyebutkan pengertian TBC secara lengkap
Cukup : Dapat menyebutkan sebagian dari pengertian TBC
Kurang: Tidak dapat menyebutkan pengertian dari TBC
2. Menyebutkan penyebab TBC
Baik : Dapat menyebutkan penyebab TBC secara lengkap
Cukup : Dapat menyebutkan 2 dari 4 penyebab TBC
Kurang: Hanya menyebutkan < 2 dari 4 penyebab TBC
3. Menyebutkan tanda – tanda TBC
Baik : Dapat menyebutkan secara lengkap tanda-tanda TBC
Cukup : Dapat menyebutkan 4 dari 7 tanda-tanda TBC
Kurang: Hanya menyebutkan < 4 dari 7 tanda-tanda TBC
4. Menyebutkan tentang cara pencegahan TBC
Baik : Dapat menjelaskan cara pencegahan TBC secara lengkap
Cukup : Dapat menyebutkan 3 dari 5 cara pencegahan TBC
Kurang : hanya menyebutkan < 3 dari 5 cara pencegahan TBC
2. Observasi.
Respon masyarakat saat diberi pertanyaan: apakah mereka diam atau
menjawab (benar atau kurang tepat).
Masyarakat antusias atau tidak.
Masyarakat mengajukan pertanyaan atau tidak.
MATERI PENYULUHAN
1. PENGERTIAN
Penyakit TBC merupakan suatu penyakit yang tergolong dalam infeksi yang
disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa. Penyakit TBC dapat menyerang
pada siapa saja tak terkecuali pria, wanita, tua, muda, kaya dan miskin serta dimana saja.
Di Indonesia khususnya, Penyakit ini terus berkembang setiap tahunnya dan saat ini
mencapai angka 250 juta kasus baru diantaranya 140.000 menyebabkan kematian.
Bahkan Indonesia menduduki negara terbesar ketiga didunia dalam masalah penyakit
TBC ini.
2. PENYEBAB
Basil/Kuman Mycrobacterium tuberculosis, kuman ini berbentuk batang
mempunyai sifat khusus yaitu tahan asam pada pewarnaan.
6. CARA PENCEGAHAN
Tidak batuk sembarangan
Tidak membuang ludah sembarangan dan apabila penderita tuberculosis paru
buang ludah pada tempat yang tertutup yang telah di berikan detergen atau
disenfekatan sebelumnya
Memakai masker atau setidaknya sapu tangan atau tissue.
Hindari merokok dan minum minuman keras
Gaya hidup sehat
Imunisasi BCG pada anak – anak
7. Pengobatan
Ada beberapaobat yang digunakanuntukmengobatipenyakit TBC yaitu:
Isoniazid (INH)
Rifampisin
Etambutol
Streptomisin
Pirazinamid
Cara minumnya, yaitu :
1. Tahap Intensif
Selama 2 bulan
Obat diminum setiap hari
Obat diminum pagi hari, sebelum makan/saat perut kosong
2. Tahap Lanjutan
Selama 4 bulan
Obat diminum 3 x seminggu
Obat diminum pagi hari, sebelum makan/saat perut kosong
.
DAFTAR PUSTAKA
Core Curriculum on Tuberculosis: What the Clinician Should Know, 4th edition
(2000). Division of Tuberculosis Elimination, Centers for Disease Control and
Prevention (CDC). (Internet versionupdated Aug 2003).
Joint Tuberculosis Committee of the British Thoracic Society. Control and
prevention of tuberculosis in the United Kingdom: Code of Practice 2000. Thorax
2000;55:887-901
Thomas Dormandy (1999). The White Death: A History of Tuberculosis. ISBN 0-
8147-1927-9 HB - ISBN 1-85285-332-8 PB
Mountains Beyond Mountains: The Quest of Dr. Paul Farmer, a Man Who Would
Cure the World. Tracy Kidder, Random House 2000. ISBN 0-8129-7301-1. A
nonfiction account of treating TB in Haiti, Peru, and elsewhere.
Ha SJ, Jeon BY, Youn JI, Kim SC, Cho SN, Sung YC. Protective effect of DNA
vaccine during chemotherapy on reactivation and reinfection of Mycobacterium
tuberculosis. Gene Ther. 2005 Feb 03; [Epub ahead of print] PMID 15690060
Tuberkulosis - Pedoman Diagnosis dan Penatalaksanaan di Indonesia, Perhimpunan
Dokter Paru Indonesia 2006. ISBN 979-
966147(http://id.wikipedia.org/wiki/Tuberkulosis)
Barbara, C.L., 1996, Perawatan Medikal Bedah (suatu pendekatan proses
keperawatan) Bandung
Doengoes, M.., Rencana Asuhan Keperawatan. edisi 3. Jakarta: Buku Kedokteran
EGC
Smeltzer and Bare. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: Buku
Kedokteran EGC
Adrian Taufik. 2009. Tuberkulosis Paru.
(http://zumrohhasanah.wordpress.com/2010/12/31/makalah-tb-paru/)