Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat rahmat, taufik serta hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan proposal
yang berjudul “Penyelenggaraan Makanan Untuk Orang Sehat (Anak Sekolah,
Ibu Hamil, Karyawan, Dan Lansia)” tepat pada waktunya.
1. Tim dosen :
- Ibu Bachyar Bakri, SKM.Kes.
- Ibu Dra. Nurul Hakimah, M.Kes.
- Ibu Dwi Sulistyorini, SST. M. Kes.
- Ibu Arsinah Habibah F, SST. MPH
2. Para orang tua mahasiswa Prodi DIV Gizi Tingkat III Politeknik Kesehatan
Kemenkes Malang.
3. Teman-teman yang telah banyak memberikan masukan dalam penyusunan
proposal ini,
4. Pihak-pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang terkait dengan
pembuatan makalah ini.
Kami menyadari masih banyak kekurangan pada proposal ini. Oleh karena itu,
kami memohon kritik dan saran yang bersifat membangun pada proposal ini. Akhir
kata, semoga kegiatan yang direncanakan dapat berjalan dengan baik.
Penyusun
1
DAFTAR ISI
BAB I ...................................................................................................................... 3
PENDAHULUAN .................................................................................................. 3
BAB II ..................................................................................................................... 8
KEGIATAN .......................................................................................................... 14
BAB IV ................................................................................................................. 16
PENUTUP ............................................................................................................. 16
LAMPIRAN-LAMPIRAN.................................................................................... 18
2
BAB I
PENDAHULUAN
3
menurut William H. Roe, memberikan kesempatan kepada murid untuk belajar
memilih makanan yang baik atau sehat, memberikan bantuan dalam mengajarkan
ilmu gizi secara nyata.
Dasar perlunya gizi seimbang bagi ibu hamil pada masa kehamilan
merupakan masa terjadinya stress fisiologi pada ibu hamil. Kebutuhan gizi ibu
hamil sebenarnya sama dengan ibu yang tidak hamil, namun kualitas dan
kuantiatasnya perlu ditingkatkan melalui pola makan yang baik dengan memilih
menu seimbang dengan jenis makanan yang bervariasi (Purwita Sari, 2009).
Pada kehamilan terjadi perubahan fisik dan mental yang bersifat alami
dimana para calon ibu harus sehat dan mempunyai kecukupan gizi sebelum dan
setelah hamil, agar kehamilan berjalan sukses, keadaan gizi ibu pada waktu
konsepsi harus dalam keadaan yang baik dan selama hamil harus mendapatkan
tambahan energi dan zat gizi yang seimbang untuk pertumbuhan dan
perkembangan janin dengan tetap mempertahankan zat gizi ibu hamil seperti
tambahan protein minimal seperti zat besi, kalsium, vitamin, asam folat dan
energi (Ramayulis, 2009).
Selama hamil, calon ibu memerlukan lebih banyak zat-zat gizi daripada
wanita yang tidak hamil, karena makanan ibu hamil dibutuhkan untuk dirinya
dan janin yang di kandungnya, bila makan ibu terbatas janin akan tetap menyerap
persediaan makanan ibu sehingga ibu menjadi kurus, lemah, pucat, gigi rusak,
rambut rontok dan lain-lain.
4
Bila makanan ibu kurang, tumbuh kembang janin akan terganggu, terlebih
bila keadaan gizi ibu pada masa sebelum hamil telah buruk pula. Keadaan ini
dapat mengakibatkan abrotus, BBLR, bayi baru lahir prematur atau bahkan bayi
baru lahir mati. Sebaliknya, jika makanan berlebih akan mengakibatkan kenaikan
berat badan yang berlebihan, bayi besar, dan dapat pula mengakibatkan
terjadinya preeklamasi.
Lansia adalah mereka yang telah berusia 65 tahun keatas. (Durmin, 1992)
membagi lansia menjadi young elderly (65-74 tahun), dan older elderly (75
tahun). Sementara (Munoro,dkk, 1987) mengelompokkan older elderly kedalam
dua bagian, yaitu usia 75-84 tahun dan 85 tahun. Di Indonesia, M.Alwi Dahlan
menyatakan bahwa orang dikatakan lansia jika telah berumur diatas 60 tahun.
Jika mengacu pada usia pensiun, lansia ialah mereka yang telah berumur 56
tahun. Dari sini kemudian muncul istilah Lansia Resiko Tinggi (High Risk
Elderly), dengan kriteria usia diatas 80 tahun, hidup sendiri, depresi, gangguan
intelektual, jatuh beberapa kali, inkontinensia urine, dan di masa lalu tidak dapat
menyesuaikan diri.
5
Status kesehatan lansia tidak boleh terlupakan karena berpengaruh dalam
penilaian kebutuhan akan zat gizi. Ada lansia yang tergolong sehat dan ada pula
yang mengidap penyakit kronis. Disamping itu sebagian lansia masih mampu
mengurus diri sendiri, sementara sebagian lagi sangat bergantung pada “belas
kasihan” orang lain. Kebutuhan zat gizi mereka yang terrgolong aktif biasanya
tidak berbeda dengan orang dewasa sehat. Penuaan tidak begitu berpengaruh
terhadap kesehatan mereka.
6
1.3 Tujuan
Tujuan Khusus :
7
BAB II
KETENAGAAN (ORGANISASI PELAKSANA)
2.1 Ketenagaan
Dosen Mata Kuliah : Bachyar Bakri, SKM.Kes.
Dra. Nurul Hakimah, M.Kes.
Dwi Sulistyorini, SST. M. Kes.
Arsinah Habibah F, SST. MPH
Manager : Ummul Fadilah Rahmawati
Sekretaris : Putri Paramita Ciptasari
Bendahara : Nur Saradha Octaviana L.
Sie – Sie :
Perencanaan Menu : Lilik Nurul Fadlilah
Widi Murwa Kusuma
A’idah Hasna’ul Fitria
Anggraeni Novita P.
Tantia Nur Aini Virta K.
Lynne Widhieraningtyas
Rosita Ardy Oktaviana
Dwi Listyowati
Rekap Bahan Makanan : Novia Artha Nisa’i
dan Bahan Lain Ella Rizqining Firdaus
Husni Inayah
Nurul Aisyah
Devi Rachma Putri
Reizita Hariani
Agatha Derta Donira
Citra Arifka Prihendini
Rekap Alat : Afrizal Ikhsanul Fathoni
Evifull Dewi Riskina
8
Andrean Dwi Putra
Febry Ayu Ramadhani
Yuniar Noor Ainunia
Lili Nuryani
Penerimaan Bahan Makanan : Shofi Naqiyyah Amatullah
+ Bahan Lain dan Persiapan Yolandra Anastasia
Wildanny Nur Maulinda
Rosita Nurmaningtyas
Ryda Eka Rahayu Putri
Meilany Erlindawati
Nuqtah Al Karomah
Shova Rizqi Amala
Nur Ayu Ariyanti
Agustina Sri Sugiyanti
Cuci Alat : Nanik Juwita
Rina Yuniarti
Nafillah Putri Permatasari
Selly Nigtyas Megasari
Firda Lidya Islam
Isna Putri Alif
Thalita Zulis Islaamy
Gita Martha Vindiarti
Lensi Merrilin Chonifrila
Endar Nur Akmalia
Roni Nurdianto
Eka Dessy Purwinta
Evaluasi Higiene, Sanitasi : Trusty Wulandari
Dan Keselamatan Kerja Fandi Imran Pattisahusiwa
Rofi’ah Nugraheni
Rizaldy Abdurrahman N.
9
Inmas Maula Agistin
Pengolahan Makanan
Anak : Rina Yuniarti
Gita Marta Vindiarti
Agustina Sri Sugiyanti
Febry Ayu Ramadhani
Eka Dessy Purwita
Rosita Ardy Oktaviana
Evi Full Dewi Riskina
Endar Nur Akmalia
Ibu Hamil : Yolandra Anastasia
Lili Nuryani
Widi Murwa Kusuma
Lilik Nurul Fadlilah
Dwi Listyowati
Shofi Naqiyyah Amatullah
Nanik Juwita
Devi Rachma Putri
Karyawan : Nafillah Putri Permatasari
Fandi Imran Pattisahusiwa
Ryda Eka Rahayu Putri
Lynne Widhieraningtyas
Inmas Maula Agistin
Firda Lidya Islam
Reizita Hariani
Trusty Wulandari
Lansia : Selly Ningtyas Megasari
Talitha Zulis Islaamy
Nurul Aisyah
Agatha Derta Donira
10
Yuniar Noor Ainunia
Isna Putri Alif
A’idah Hasna’ul Fitria
Distribusi dan Penyajian
Anak Sekolah : Roni Nurdianto
Nur Saradha octaviana L.
Putri Paramita Ciptasari
Tantia Nur’aini Virta K.
Ella Rizqining Firdaus
Ibu Hamil : Nur Ayu Ariyanti
Husni Inayah
Lensi Merrilin Chonifrila
Rizaldy Abdurrahman N.
Andrean Dwi Putra
11
2. Menetapkan jumlah kalori setiap menu sesuai dengan kebutuhan
konsumen
3. Mencari resep standar menu
Rekap Alat
1. Mengecek dan merekap semua alat yang digunakan dan dibutuhkan pada
saat pelaksanaan praktek
2. Menyiapkan semua alat yang dibutuhkan dalam keadaan bersih
3. Mengembalikan semua alat yang telah digunakan dalam keadaan bersih
Pengolahan Makanan
1. Mengolah bahan makanan menjadi makanan yang siap saji dengan baik
dan benar
12
Cuci Alat, Buang Sampah dan Kurve
1. Membersihkan alat-alat yang sudah digunakan
2. Membersihkan tempat dan benda apa saja yang sudah tidak digunakan
3. Membuang sampah
13
BAB III
KEGIATAN PENYELENGGARAAN MAKANAN
3.1 Perencanaan
Lampiran I
3.1.2 Menu
Lampiran II
3.1.2 Anggaran `
Lampiran III
Lampiran IV
Lampiran V
Lampiran VI
Lampiran VII
14
3.4 Pencucian Alat dan Pembuangan Sampah
Lampiran X
15
BAB IV
PENUTUP
16
DAFTAR PUSTAKA
Anonimous,Online:http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/31122/5/Chapter
%20I.pdf, Diakses 25 September 2015
Godam. 2012. Tips Cara dan Tempat Membuang Sampah yang Benar dan Baik
http://www.organisasi.org/1970/01/tips-cara-dan-tempat-membuang-sampah-
yang-benar-dan-baik.html, Diakes 25 September 2015
17
Lampiran I
2. Karyawan
a) Laki-laki (30-49 tahun) 2625 kkal
Energi = 2625 x 100% = 2625 x 30% = 787,5 kkal
Protein = 65 x 100% = 65 x 30% = 19,5 gram
Lemak = 73 x 100% = 73 x 30% = 21,9 gram
Karbohidrat = 394 x 100% = 394 x 30% = 118,2 gram
3. Bumil (perempuan 19-29) Trimester 2 = 2250 kkal + 300 kkal = 2550 kkal
Energi = (2250+300) x 100% = 2550 x 30% = 756 kkal
Protein = (56+20) x 100% = 76 x 30% = 22,8 gram
Lemak = (75+10) x 100% = 85 x 30% = 25,5 gram
Karbohidrat = (309+40) x 100% = 349 x 30% = 104,7 gram
18
4. Lansia
a) Laki-laki (65-80 tahun) 1900 kkal
Energi = 1900 x 100% = 1900 x 30% = 570 kkal
Protein = 62 x 100% = 62 x 30% = 18,6 gram
Lemak = 53 x 100% = 53 x 30% = 15,9 gram
Karbohidrat = 309 x 100% = 309 x 30% = 92,7 gram
19
Lampiran II
Perencanaan Menu
AKG 2013
20
ASUPAN MAKAN SIANG ANAK SEKOLAH
Saos asam manis Tepung terigu 15 54.8 0.0 1.3 0.2 11.6 2.4 15.9 0.2 0.0 0.0 0.0 0.3 60.0 0.0 0.2 1.8
Tomat masak 40 8.0 0.0 0.4 0.1 1.7 2.0 10.8 0.2 600.0 0.0 16.0 1.6 94.0 0.0 3.0 37.6
Gula pasir 5 18.2 0.0 0.0 0.0 4.7 0.3 0.1 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.3
Minyak kelapa sawit 8 72.2 0.0 0.0 8.0 0.0 0.0 0.0 0.0 4800.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Bola-bola tahu Tahu 50 34.0 0.0 3.9 2.3 0.8 62.0 31.5 0.4 0.0 0.0 0.0 6.0 75.5 0.0 0.3 42.4
Telur ayam 3 4.9 0.4 0.0 0.3 0.0 1.6 5.4 0.1 27.0 0.0 0.0 4.7 5.3 16.5 0.0 2.2
Minyak kelapa sawit 5 45.1 0.0 0.0 5.0 0.0 0.0 0.0 0.0 3000.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Cah sayuran Wortel 30 12.6 0.0 0.4 0.1 2.8 11.7 11.1 0.2 3600.0 0.0 1.8 21.0 73.5 0.0 1.5 26.5
Buncis 20 7.0 0.0 0.5 0.0 1.5 13.0 8.8 0.2 126.0 0.0 3.8 7.0 15.5 0.0 1.9 17.8
Jagung kuning pipil
baru 10 30.7 0.0 0.8 0.3 6.4 0.9 14.8 0.2 44.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 2.4
Minyak kelapa sawit 3 27.1 0.0 0.0 3.0 0.0 0.0 0.0 0.0 1800.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Buah Melon 100 8.6 0.6 0.0 0.4 7.2 8.0 9.0 0.2 37.0 0.1 10.0 2.0 116.0 0.0 0.5 0.0
Sub Total 534.6 8.3 9.4 20.2 77.3 111.3 173.4 2.2 14038.4 13.5 31.6 43.1 464.7 94.5 26.0 187.9
Energi = 534,6 / 555 x 100% = 96,327% Lemak = 20,2 / 21,6 x 100% = 93,5%
Protein = 17,6 / 14,7 x 100% = 119,7% Karbohidrat = 77,3/ 76,2 x 100% = 101,4%
21
ASUPAN MAKAN SIANG KARYAWAN LAKI-LAKI
Tepung terigu 15 54.8 0.0 1.3 0.2 11.6 2.4 15.9 0.2 0.0 0.0 0.0 0.3 60.0 0.0 0.2 1.8
minyak kelapa
sawit 5 45.1 0.0 0.0 5.0 0.0 0.0 0.0 0.0 3000.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Tahu bumbu
bali Tahu 50 34.0 0.0 3.9 2.3 0.8 62.0 31.5 0.4 0.0 0.0 0.0 6.0 75.5 0.0 0.3 42.4
Minyak kelapa
sawit 5 45.1 0.0 0.0 5.0 0.0 0.0 0.0 0.0 3000.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Cabe merah besar
( segar ) 10 3.1 0.0 0.1 0.0 0.7 2.9 2.4 0.1 47.0 0.0 1.8 0.0 0.0 0.0 0.0 9.1
Cah sayuran Wortel 45 18.9 0.0 0.5 0.1 4.2 17.6 16.7 0.4 5400.0 0.0 2.7 31.5 110.3 0.0 2.3 39.7
Buncis 30 10.5 0.0 0.7 0.1 2.3 19.5 13.2 0.3 189.0 0.0 5.7 10.6 23.3 0.0 2.9 26.7
Jagung kuning
pipil baru 15 46.1 0.0 1.2 0.5 9.5 1.4 22.2 0.3 66.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 3.6
Minyak kelapa
sawit 5 45.1 0.0 0.0 5.0 0.0 0.0 0.0 0.0 3000.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Buah Pepaya 100 46.0 0.0 0.5 0.0 12.2 23.0 12.0 1.7 365.0 0.0 78.0 4.0 221.0 0.0 2.5 86.7
Gula pasir 5 18.2 0.0 0.0 0.0 4.7 0.3 0.1 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.3
Jeruk nipis 5 1.9 0.0 0.0 0.0 0.6 2.0 1.1 0.0 0.0 0.0 1.4 0.2 6.9 0.0 0.1 4.3
SUB TOTAL 761.5 20.5 18.7 127.9 149.0 239.0 4.8 13579.0 0.3 89.6 83.0 663.3 0.0 10.2 359.3
22
ASUPAN MAKAN MAKAN SIANG KARYAWAN PEREMPUAN
Protein (g)
Lem Vit. Vit. Natr Kaliu Cole
Energi HA Ca Fosfor Fe Vit. A Serat AIR
Waktu Menu Bahan Makanan Berat ak B1 C ium m s
(Kcal) Hewani Nabati (g) (mg) (mg) (mg) (SI) (mg) (ml)
(g) (mg) (mg) (mg) (mg) (mg)
Makan
siang Nasi Putih Beras giling masak nasi 150 267,0 0,0 3,2 0,2 60,9 7,5 33,0 0,8 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 1,5 85,5
Kakap Goreng Tepung Ikan Kakap 40 33,6 7,3 0,0 0,3 0,0 4,4 44,0 0,0 4,4 13,2 0,0 0,4 24,8 78,0 17,6 0,0
Tepung terigu 15 54,8 0,0 1,3 0,2 11,6 2,4 15,9 0,2 0,0 0,0 0,0 0,3 60,0 0,0 0,2 1,8
Minyak kelapa sawit 5 45,1 0,0 0,0 5,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3000,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Tahu Bumbu Bali Tahu 50 34,0 0,0 3,9 2,3 0,8 62,0 31,5 0,4 0,0 0,0 0,0 6,0 75,5 0,0 0,3 42,4
Cabe merah besar ( segar ) 10 1,6 0,0 0,1 0,0 0,4 1,5 1,2 0,0 23,5 0,0 0,9 0,0 0,0 0,0 0,0 4,5
Minyak kelapa sawit 5 45,1 0,0 0,0 5,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3000,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Cah Sayuran Wortel 45 18,9 0,0 0,5 0,1 4,2 17,6 16,7 0,4 5400,0 0,0 2,7 31,5 110,3 0,0 2,3 39,7
Buncis 30 10,5 0,0 0,7 0,1 2,3 19,5 13,2 0,3 189,0 0,0 5,7 10,6 23,3 0,0 2,9 26,7
Jagung kuning pipil baru 15 46,1 0,0 1,2 0,5 9,5 1,4 22,2 0,3 66,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3,6
Minyak kelapa sawit 5 45,1 0,0 0,0 5,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3000,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Buah Pepaya 100 46,0 0,0 0,5 0,0 12,2 23,0 12,0 1,7 365,0 0,0 78,0 4,0 221,0 0,0 2,5 86,7
Gula pasir 5 18,2 0,0 0,0 0,0 4,7 0,3 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,3
Jeruk nipis 5 1,9 0,0 0,0 0,0 0,6 2,0 1,1 0,0 0,0 0,0 1,4 0,2 6,9 0,0 0,1 4,3
23
ASUPAN MAKAN MAKAN SIANG BUMIL
Tepung terigu 15 54,8 0,0 1,3 0,2 11,6 2,4 15,9 0,2 0,0 0,0 0,0 0,3 60,0 0,0 0,2 1,8
Tomat masak 40 8,0 0,0 0,4 0,1 1,7 2,0 10,8 0,2 600,0 0,0 16,0 1,6 94,0 0,0 3,0 37,6
Gula pasir 5 18,2 0,0 0,0 0,0 4,7 0,3 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,3
Minyak kelapa sawit 8 72,2 0,0 0,0 8,0 0,0 0,0 0,0 0,0 4800,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Bola-bola tahu Tahu 100 68,0 0,0 7,8 4,6 1,6 124,0 63,0 0,8 0,0 0,1 0,0 12,0 151,0 0,0 0,5 84,8
Telur ayam 2 3,2 0,3 0,0 0,2 0,0 1,1 3,6 0,1 18,0 0,0 0,0 3,2 3,6 11,0 0,0 1,5
Minyak kelapa sawit 5 45,1 0,0 0,0 5,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3000,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Cah sayuran Wortel 45 18,9 0,0 0,5 0,1 4,2 17,6 16,7 0,4 5400,0 0,0 2,7 31,5 110,3 0,0 2,3 39,7
Buncis 35 12,3 0,0 0,8 0,1 2,7 22,8 15,4 0,4 220,5 0,0 6,7 12,3 27,2 0,0 3,3 31,1
Jagung kuning pipil
baru 20 61,4 0,0 1,6 0,7 12,7 1,8 29,6 0,4 88,0 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 4,8
Minyak kelapa sawit 4,5 40,6 0,0 0,0 4,5 0,0 0,0 0,0 0,0 2700,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Buah Melon 100 8,6 0,6 0,0 0,4 7,2 8,0 9,0 0,2 37,0 0,1 10,0 2,0 116,0 0,0 0,5 0,0
Sub Total 800,8 8,1 16,7 24,4 127,6 194,2 252,0 3,6 16867,9 13,6 35,4 63,3 586,8 89,0 29,4 315,6
24
ASUPAN MAKAN SIANG LANSIA LAKI - LAKI 65 – 85 TAHUN
saus asam manis Tepung terigu 10 36,5 0,0 0,9 0,1 7,7 1,6 10,6 0,1 0,0 0,0 0,0 0,2 40,0 0,0 0,2 1,2
Tomat masak 40 8,0 0,0 0,4 0,1 1,7 2,0 10,8 0,2 600,0 0,0 16,0 1,6 94,0 0,0 3,0 37,6
Gula pasir 5 18,2 0,0 0,0 0,0 4,7 0,3 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,3
Minyak kelapa sawit 8 72,2 0,0 0,0 8,0 0,0 0,0 0,0 0,0 4800,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Rolade tahu kukus Tahu 100 68,0 0,0 7,8 4,6 1,6 124,0 63,0 0,8 0,0 0,1 0,0 12,0 151,0 0,0 0,5 84,8
Bihun 20 72,0 0,0 0,9 0,0 16,4 0,3 7,0 0,4 0,0 0,0 0,0 2,6 39,4 0,0 0,0 2,6
Wortel 20 8,4 0,0 0,2 0,1 1,9 7,8 7,4 0,2 2400,0 0,0 1,2 14,0 49,0 0,0 1,0 17,6
Telur ayam 5 8,1 0,6 0,0 0,6 0,0 2,7 9,0 0,1 45,0 0,0 0,0 7,9 8,9 27,5 0,0 3,7
Cah sayur Wortel 45 18,9 0,0 0,5 0,1 4,2 17,6 16,7 0,4 5400,0 0,0 2,7 31,5 110,3 0,0 2,3 39,7
Buncis 30 10,5 0,0 0,7 0,1 2,3 19,5 13,2 0,3 189,0 0,0 5,7 10,6 23,3 0,0 2,9 26,7
Jagung kuning pipil baru 25 76,8 0,0 2,0 0,9 15,9 2,3 37,0 0,5 110,0 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 6,0
Minyak kelapa sawit 5 45,1 0,0 0,0 5,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3000,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Buah Melon 100 8,6 0,6 0,0 0,4 7,2 8,0 9,0 0,2 37,0 0,1 10,0 2,0 116,0 0,0 0,5 0,0
Sub Total 610,8 7,9 14,0 20.5 99,1 168,1 201,5 2,9 13249,4 13,4 19,9 70,2 517,4 105,5 26,0 273,0
25
ASUPAN MAKAN SIANG LANSIA PEREMPUAN 65 – 85 TAHUN
Makan
Siang Nasi putih Beras giling masak nasi 100 178,0 0,0 2,1 0,1 40,6 5,0 22,0 0,5 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 1,0 57,0
Ikan kakap goreng
tepung Ikan Kakap 40 33,6 7,3 0,0 0,3 0,0 4,4 44,0 0,0 4,4 13,2 0,0 0,4 24,8 78,0 17,6 0,0
saus asam manis Tepung terigu 10 36,5 0,0 0,9 0,1 7,7 1,6 10,6 0,1 0,0 0,0 0,0 0,2 40,0 0,0 0,2 1,2
Tomat masak 40 8,0 0,0 0,4 0,1 1,7 2,0 10,8 0,2 600,0 0,0 16,0 1,6 94,0 0,0 3,0 37,6
Gula pasir 5 18,2 0,0 0,0 0,0 4,7 0,3 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,3
Minyak kelapa sawit 8 72,2 0,0 0,0 8,0 0,0 0,0 0,0 0,0 4800,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Rolade tahu kukus Tahu 100 68,0 0,0 7,8 4,6 1,6 124,0 63,0 0,8 0,0 0,1 0,0 12,0 151,0 0,0 0,5 84,8
Bihun 20 72,0 0,0 0,9 0,0 16,4 0,3 7,0 0,4 0,0 0,0 0,0 2,6 39,4 0,0 0,0 2,6
Wortel 20 8,4 0,0 0,2 0,1 1,9 7,8 7,4 0,2 2400,0 0,0 1,2 14,0 49,0 0,0 1,0 17,6
Telur ayam 5 8,1 0,6 0,0 0,6 0,0 2,7 9,0 0,1 45,0 0,0 0,0 7,9 8,9 27,5 0,0 3,7
Cah sayuran Wortel 45 18,9 0,0 0,5 0,1 4,2 17,6 16,7 0,4 5400,0 0,0 2,7 31,5 110,3 0,0 2,3 39,7
Buncis 30 10,5 0,0 0,7 0,1 2,3 19,5 13,2 0,3 189,0 0,0 5,7 10,6 23,3 0,0 2,9 26,7
Jagung kuning pipil
baru 25 76,8 0,0 2,0 0,9 15,9 2,3 37,0 0,5 110,0 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 6,0
Minyak kelapa sawit 5 45,1 0,0 0,0 5,0 0,0 0,0 0,0 0,0 3000,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
Buah Melon 100 8,6 0,6 0,0 0,4 7,2 8,0 9,0 0,2 37,0 0,1 10,0 2,0 116,0 0,0 0,5 0,0
Sub Total 532,3 7,9 13,6 14,1 81,1 185,1 203,7 3,0 13438,4 13,4 25,6 80,8 540,7 105,5 28,4 271,2
26
Lampiran III
Total Anggaran
Harga Total
Bahan Makanan Jumlah Harga Satuan (Rp)
(Rp)
Makanan Pokok
Beras 2,5 kg 11.000 27.500
Lauk Hewani
Ikan kakap (fillet) 1 kg 50.000 50.000
Telur 1 kg 16.000 16.000
Lauk Nabati
Tahu 3 kg 12.000 36.000
Sayuran
Buncis 1 ½ kg 8.000 12.000
Jagung kuning pipil (beku) ½ kg 7.000 3.500
Wortel 1 ½ kg 10.000 15.000
Buah
Melon 5,5 kg 7.000 38.500
Bumbu-bumbu
Minyak kelapa sawit ½L 19.000 9.500
Gula pasir ½ kg 10.000 5.000
Tepung terigu protein sedang ½ kg 10.000 5.000
Tomat masak 1 kg 7.500 7.500
Garam 1 bks 1.000 1.000
Merica bubuk 250 g 4.500 4.500
Bawang putih 250 g 10.000 2.500
Bawang merah 200 g 20.000 5.000
Bawang putih bubuk 1 bks 10.000 10.000
Ebi 100 g 15.000 1.500
Bawang bombai 1 Kg 30.000 30.000
Gula pasir 250 g 10.000 2.500
Jeruk lemon 500 g 10.000 5.000
Seledri 250 g 10.000 2.500
27
1 botol 25.000 25.000
Minyak wijen
Baking powder 3 btol kecil 2.000 6.000
Saus tomat 2 botol 15.000 30.000
Kecap inggris 1 botol 30.000 30.000
Tepung sagu 250 g 10.000 2.500
Daun bawang 1 Kg 5.000 5.000
Jahe 250 g 5.000 2.500
Minyak kelapa sawit 2L 13.000 26.000
Kaldu ayam Maggie Block 1 bks (isi 25) 500 12.500
Kecap asin Raja Rasa 1 botol 10.000 10.000
Total 439.500
Rata-rata harga per porsi 18.000
Harga Total
Bahan Makanan Jumlah Harga Satuan (Rp)
(Rp)
Makanan Pokok
Beras 5,5 kg 11.000 55.000
Lauk Hewani
Ikan kakap (fillet) 2 kg 50.000 100.000
Telur 1 kg 16.000 8.000
Lauk Nabati
Tahu 2 ½ kg 12.000 30.000
Sayuran
Buncis 1 ½ kg 8.000 12.000
Jagung kuning pipil (beku) ½ kg 7.000 3.500
Wortel 2 kg 10.000 20.000
Buah
Melon 11 kg 7.000 77.000
Bumbu-bumbu
Minyak kelapa sawit 1L 19.000 19.000
Garam 1 bks 1000 1.000
Gula pasir ½ kg 10.000 5.000
28
Tepung terigu protein sedang 1 kg 10.000 10.000
Tomat masak 2 kg 7.500 15.000
Saus tomat 5 btl 15000 75.000
Bawang putih 1 kg 10.000 10.000
Bawang bombay 1 kg 30.000 30.000
Merica bubuk 1 renteng 5000 5.000
Bawang merah ¼ kg 20.000 5.000
Kecap inggris 1 botol 30.000 30.000
Kecap asin 1 botol 10.000 10.000
Jeruk lemon 2 buah 10.000 20.000
Tepung maizena 1 kg 5.000 5.000
Kaldu bubuk (royco) 1 renteng 5.000 5.000
Baking powder (@100 g) 5 plastik 2.000 10.000
Bawang putih bubuk ¼ kg 10.000 2.500
Maggi Block 1 bks(isi 25) 500 12.500
Tepung sagu ½kg 10.000 5.000
Daun bawang 1 kg 5.000 5.000
Daun seledri ½ kg 5.000 2.500
Ebi ¼ kg 15.000 4.000
Jahe ½ kg 5.000 2.500
Total 594.500
Rata-rata harga per porsi 12.000
Harga Total
Bahan Makanan Jumlah Harga Satuan (Rp)
(Rp)
Makanan Pokok
Beras 7 kg 7.000 49.000
Lauk Hewani
Ikan kakap (fillet) 3,5 kg 50.000 175.000
Telur 1,5 kg 16.000 24.000
Lauk Nabati
Tahu 5 kg 12.000 60.000
Sayuran
29
Buncis 3 kg 8.000 24.000
Jagung manis pipil (beku) 1½ kg 7.000 10.500
Wortel 5 kg 10.000 50.000
Buah
Pepaya 20 kg 7.000 140.000
Bumbu-bumbu
Minyak kelapa sawit 2L 19.000 38.000
Gula pasir 1 kg 10.000 10.000
Tepung terigu protein sedang 1 ½ kg 10.000 15.000
Cabe merah besar 1 kg 20.000 20.000
Jeruk nipis 1 kg 5.000 5.000
Merica bubuk 250 g 5.000 5.000
Garam 3 bungkus 1.000 3.000
Mentega 1 sachet 8.000 8.000
Bawang putih 1 ½ kg 10.000 15.000
Bawang merah 1 ½ kg 20.000 30.000
Bawang bombai ½ kg 30.000 15.000
Cabe merah keriting ½ kg 35.000 17.500
Tomat merah ½ kg 7.500 4.000
Terasi 1 renteng 5.000 5.000
Daun salam 15 lb 4.000 2.000
Serai 5 buah 500 2.500
Jahe ¼ kg 5.000 2.500
Kecap asin 1 botol 10.000 10.000
Kaldu ayam bubuk 1 renteng 6.000 6.000
Daun bawang ½ kg 5.000 5.000
Total 751.000
Rata-rata harga per porsi 19.000
30
IV. Anggaran untuk Menu Lansia (Laki-laki dan Perempuan)
Harga Total
Bahan Makanan Jumlah Harga Satuan (Rp)
(Rp)
Makanan Pokok
Beras 3,5 kg 11.000 38.500
Lauk Hewani
Ikan kakap (fillet) 2 kg 50.000 100.000
Telur ½ kg 16.000 8.000
Lauk Nabati
Tahu 5 kg 12.000 60.000
Sayuran
Buncis 2 kg 8.000 16.000
Jagung kuning pipil (beku) 1 ½ kg 7.000 10.500
Wortel 5 kg 10.000 50.000
Buah
Melon 11 kg 7.000 77.000
Bumbu-bumbu dan tambahan
Minyak kelapa sawit 1,5 L 19.000 19.000
Gula pasir 1 kg 10.000 10.000
Tepung terigu protein sedang ½ kg 10.000 5.000
Tepung maizena 1 ons 1.000 5.000
Tepung sagu 1 ons 10.000 1.000
Tomat masak 2 kg 7.500 15.000
Bihun 1 kg 15.000 15.000
Lemon 2 buah 2.000 2.000
Garam 2 bks 1.000 2.000
Merica bubuk 250 g 5.000 5.000
Minyak wijen 1 botol 25.000 25.000
Bawang putih bubuk 1 ons 10.000 1.000
Baking powder 1 ons 2.000 2.000
Es batu 2 buah 1.000 2.000
Bawang bombai 1 kg 30.000 30.000
Bawang putih 1 kg 10.000 10.000
Saos tomat @335 ml 625 g 15.000 30.000
Kecap inggris 1 botol 30.000 30.000
31
Kecap asin “Rajarasa” 1 botol 10.000 10.000
Kaldu ayam “Maggy Block” 10 buah 500 5.000
Kaldu ayam bubuk 1 renteng 5.000 5.000
Daun bawang ½ kg 5.000 5.000
Jahe ½ kg 5.000 5.000
Total 599.000
Rata-rata harga per porsi 24.000
V. Anggaran total
32
Garam 7 bungkus 1.000 7.000
Merica bubuk 1 kg 20.000 20.000
Mentega “Blueband” 1 sachet 8.000 8.000
Bawang putih 4 kg 10.000 40.000
Bawang merah 2 ½ kg 20.000 50.000
Bawang Bombay 3 ½ kg 30.000 105.000
Bawang putih bubuk 6g 10.000 60.000
Ebi ½ kg 15.000 7500
Lemon 1 ½ kg 20.000 30.000
Seledri ¼ kg 10.000 2.500
Minyak wijen 2 botol 25.000 50.000
Baking powder 900 g 2.000 18.000
Saos tomat @335 ml 9 botol 15.000 135.000
Kecap inggris 2 botol 30.000 60.000
Tepung sagu 1 kg 10.000 10.000
Daun bawang 2 ½ kg 10.000 25.000
Daun seledri ½ kg 10.000 5.000
Bihun 1 kg 15.000 15.000
Daun salam ¼ kg 16.000 4.000
Jahe 2 kg 10.000 20.000
Serai 1 ons 5.000 5.000
2 buah 1.000 2.000
(plastik 1 kg-
Es batu an)
Kaldu ayam “Maggi Block” 12.500 25.000
2 pack
(Isi: 25 biji)
Kaldu ayam bubuk “Royco” 4.000 8.000
2 renteng
(@ 10 sachet)
Kecap asin “Raja Rasa” 2 botol 10.000 20.000
Bahan Lain
Handgloves plastik isi 100 bh 1 pack 60.000 60.000
Lunch box / kotak makan 90 buah
kertas ukuran 20x20 cm 1500 135.000
Mika tempat nasi ukuran 90 buah
20x20 cm 1.000 90.000
Kertas minyak 1 pack (isi 50
lembar) 5.000 5.000
Plastik 1 kg 1 pack 2.500 2.500
Masker 2 kotak 15.000 30.000
Serbet (kotak-kotak) 10 buah 3.500 35.000
Sendok catering putih 100 buah 250 25.000
33
panjang
Plastik tictas (besar) 1 pack 4.000 4.000
Tusuk gigi 1 pack 15.000 15.000
Tissue makan 1 dus 7.000 7.000
Tissue wajah (isi 250 lembar) 2 dus 10.000 20.000
Plastik tictas (klip) ½ kg 1 pack 8.500 8.500
Stapler kecil 4 buah 12.500 50.000
Isi stapler kecil 1 kotak 2.500 2.500
Lem kertas botolan 1 botol 3.000 3.000
Isolasi/selotip bening 4 buah 1.000 4.000
Sunlight refill @800ml 3 bungkus 4.500 13.500
Spons cuci piring merk 5 buah 10.000
scothbrite 2.000
Kawat cuci 5 buah 1.500 7.500
Kresek sedang 2 pack 4.000 8.000
Kresek besar (sampah) 1 pack 5.000 5.000
TOTAL 3.047.000
34
Lampiran IV
35
Tahu 50 100 50 50 2500 2.5
Telur ayam 3 90 3.3 50 165 0.5
Wortel 30 88 34.1 50 1705 2
Buncis 20 90 22.2 50 1110 1.5
Jagung kuning pipil
(beku) 10 100 10 50 500 0.5
Melon 100 46 217.4 50 10870 11
36
Rekapitulasi Menu Lansia (Laki-laki dan Perempuan)
37
Daftar Belanja Bahan
38
Minyak wijen 2 botol
Baking powder @100 g 9 bungkus
Saos tomat @335 ml 9 botol
Kecap inggris 2 botol
Tepung sagu 1 kg
Daun bawang 2 ½ kg
Daun seledri ½ kg
Bihun 1 kg
Daun salam ¼ kg
Jahe 2 kg
Serai 1 ons
Es batu 2 buah (plastik 1 kg-an)
Kaldu ayam “Maggi Block” (Isi: 25 biji) 2 pack
Kaldu ayam bubuk “Royco” (@ 10 sachet) 2 renteng
Kecap asin “Raja Rasa” 2 botol
39
Lampiran V
40
Lampiran VI
Nasi
Nama Alat Jumlah
Baskom Besar 3
Rice cooker 2
41
Kakap Goreng Tepung
Nama Alat Jumlah
Persiapan
Pisau 2
Timbangan 1
Mangkok kecil 2
Sendok makan 2
Gelas ukur 1
Gelas 2
Sendok teh 2
Pengolahan
Baskom 2
Wajan 2
Serok 2
Sutil 2
Bola-bola Tahu
Nama Alat Jumlah
Persiapan
Baskom besar 3
Sendok teh 2
Sendok makan 2
Piring plastik 3
Talenan 3
Pisau 3
Mangkok kecil 3
Hand glove 1 pack
Pengolahan
42
Wajan 2
Sutil 2
Alat peniris 2
Cah Sayur
Nama Alat Jumlah
Persiapan
Pisau 2
Baskom 2
Sendok makan 2
Pengolahan
Talenan 2
Wajan 4
Sutil 4
Sendok teh 2
Sendok makan 2
Gelas ukur 1
43
Pengolahan
Mangkok 8
Wajan besar 8
Serok 8
Sutil 8
Blender 8
Uleg-uleg+cobek 8
44
Lampiran VII
Prinsip penerimaan bahan makanan adalah jumlah yang diterima harus sesuai
dengan yang dipesan, mutu yang diterima harus dengan spesfifikasi yang disepakati
dalam perjanjian dan harga bahan makanan yang tercantum dalam faktur pembelian
harus sama dengan harga bahan makanan yang tercantum dalam perjanjian jual beli.
1) Tersedianya rincian pesanan bahan makanan harian berupa macam dan jumlah
bahan makanan yang akan diterima.
2) Tersediannya spesifikasi bahan makanan yang telah ditetapkan.
1) Bahan makanan diperiksa sesuai dengan daftar pesanan (yang memuat satuan
dan jumlah volume) dan spesifikasi bahan makanan.
2) Bahan makanan basah langsung didistribusikan ke bagian pengolahan, bahan
makanan kering disimpan di gudang/penyimpanan kering.
3) Bahan makanan yang tidak langsung dipergunakan saat itu dilakukan
penyimpanan di ruang pendingin (freezer/chiller)
45
3) Memutuskan menerima atau menolak bahan makanan yang datang.
4) Memeriksa kembali daftar penerimaan bahan makanan.
5) Membuat laporan penerimaan bahan makanan.
6) Menyalurkan bahan makanan ke gudang
Orang yang bertanggung jawab untuk menerima makanan dan persediaan harus
terbiasa dengan spesifikasi. Setiap makanan yang ditentukan oleh berat harus
dipertimbangkan seperti yang disampaikan. Produk segar dan beku harus diperiksa
untuk kualitas, suhu daging dan produk susu dinilai, dan setiap item dihitung. Setelah
memastikan semua barang diterima dalam kondisi memuaskan, slip pengiriman dari
pemasok harus ditandatangani. Pengiriman tidak boleh diterima tanpa berat
memverifikasi atau menghitung, kualitas, dan harga.
Tugas dan tanggung jawab tim penerima bahan makanan menurut Moehyi (1992),
adalah sebagai berikut:
a. Meneliti apakah bahan makanan yang diserahkan oleh pemasok sesuai dengan
ketentuan-ketentuan (spesifikasi) sebagaimana tercantum dalam kontrak kerja.
b. Mencocokan jumlah dan jenis bahan makanan yang diserahkan oleh
pemasok apakah sudah sesuai dengan pesanan yang tercantum dalam
c. Daftar Pesanan Bahan Makanan.
d. Mengambil keputusan menerima atau tidak menerima bahan makanan yang
diserahkan oleh pemasok.
Bentuk atau cara menerima bahan makanan secara umum ada dua macam,
yaitu :
46
formulir yang telah dilengkapi dengan jumlah, berat dan spesifikasi lain jika
diperlukan. Pihak vendor mengirim faktur pengiriman bahan makanan
langsung ke bagian pembayaran dan bagian penerimaan mengirim lembar
formulir bahan makanan yang diterima untuk dicocokkan oleh bagian
pembelian/pembayaran.
47
PENGAJUAN BAHAN PRAKTIKUM MAHASISWA PRODI D-III/DIV GIZI
POLTEKKES KEMENKES MALANG TAHUN 2015
Mata Kuliah :
Semester/Tingkat :
Pokok Bahasan :
Praktikum ke :
Tanggal Praktikum :
Bahan dikirim tanggal/jam :
Malang,
Dosen Pembimbing Praktikum Petugas Rekap Bahan
48
Lampiran VIII
Pengolahan Bahan
RESEP MASAKAN
Nasi
Bahan: 250 g Beras, 500-750 ml air
Cara Membuat:
1. Aru beras dalam air mendidih hingga setengah matang.
2. Pindahkan ke dalam dandang. Kukus sampai matang.
Bahan-bahan/ bumbu-bumbu:
1. 300 gram kakap fillet potong 2 1/2 x 2 1/2 cm
2. 1/2 sendok teh air jeruk lemon
3. 1/2 sendok teh garam
4. 1/2 sendok teh merica bubuk
5. 1/2 sendok teh minyak wijen
6. minyak untuk menggoreng
Bahan pencelup:
1. 100 gram tepung terigu protein sedang
2. 15 gram tepung maizena
3. 1 sendok teh bawang putih bubuk
4. 1 sendok teh baking powder
5. 1/2 sendok teh garam
6. 150 ml air es
7. 2 sendok makan minyak goreng
Bahan Saus
1. 1/2 buah bawang bombay iris panjang
49
2. 2 siung bawang putih memarkan
3. 125 gram saus tomat
4. 1/2 sendok makan kecap inggris
5. 300 ml air kaldu ayam
6. 1/2 sendok teh garam
7. 1/4 sendok teh merica bubuk
8. 1 1/2 sendok teh gula pasir
9. 1/2 sendok makan tepung sagu ½
10. 1 batang daun bawang iris miring
11. 1 sendok makan minyak untuk menumis
Cara Pengolahan :
1. Rendam ikan dalam air jeruk lemon, garam, merica bubuk, dan minyak wijen.
Diamkan 15 menit.
2. Aduk rata semua bahan pencelup.
3. Celup ikan satu per satu ke dalam bahan pencelup.
4. Goreng ikan dalam minyak yang sudah dipanaskan dengan api sedang sampai
matang.
5. Saus: tumis bawang bombay dan bawang putih sampai harum. Masukkan saus
tomat dan kecap inggris. Aduk rata.
6. Tuang air. Masak sampai mendidih. Tambahkan garam, merica bubuk, dan
gula pasir. Aduk rata. Kentalkan dengan larutan tepung sagu. Masukkan daun
bawang. Aduk rata.
7. Sajikan ikan dengan sausnya
Untuk 6 porsi
50
Kakap Goreng Tepung
Bahan:
Bola-bola Tahu
Bahan-bahan/ Bumbu-bumbu:
51
6. 1/4 sendok teh kaldu bubuk
7. 1 putih telur, dikocok lepas
8. minyak untuk menggoreng
Bumbu Halus:
2. Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan di atas api sedang sampai
matang.
Untuk 23 buah
Cah Sayur
Bahan:
52
13. 150 ml air
14. 2 sendok makan minyak untuk menumis
Cara membuat:
1. Panaskan minyak. Tumis bawang putih, bawang bombay, dan jahe sampai
harum. Masukkan wortel, jagung, dan kacang kapri. Aduk rata.
2. Tambahkan kecap asin, garam, merica bubuk, dan kaldu ayam bubuk. Aduk
rata.
3. Tuang air. Masak sampai matang. Masukkan daun bawang. Aduk rata. Angkat
dan sajikan.
Untuk 4 porsi
Bahan:
1. Tahu putih, 1 kg
2. Air putih 800 ml, untuk melarutkan bumbu menggoreng tahu
3. Minyak goreng secukupnya
4. Mentega secukupnya
Bumbu Halus
1. Bawang putih 4 siung
2. Bawang merah 10 siung
3. Cabe merah keriting 8 buah
4. Cabe merah besar 6 buah
5. Tomat merah 1 buah
6. Terasi 1 sdt
53
Bumbu Pelengkap
1. Garam secukupnya
2. Gula secukupnya
3. Lada secukupnya
4. Daun salam 3 lembar
5. Serai 1 batang
Cara Membuat:
1. Larutkan garam dan lada bubuk dengan air putih, gunakan larutan tersebut
untuk membumbui tahu putih, diamkan selama 5 menit supaya meresap
2. Panaskan minyak sayur untuk menggoreng
3. Goreng tahu putih sambil dibolak-balik sampai berkulit, angkat tiriskan
4. Panaskan mentega sampai meleleh untuk menumis
5. Tumis bumbu yang sudah dihaluskan smapai harum
6. Masukkan tahu goreng, aduk sampai tercampur rata
7. Tuangkan air, masak sambil diaduk sampai mendidih, kecilkan api
kompornya
8. Tambahkan garam, gula, dan lada putih, aduk sampai larut
9. Sajikan
Bahan:
1. 10 buah tahu (kotak kecil)
2. 1 buah wortel
3. 3 buah bawang putih
4. 2 butir telur
54
5. Garam secukupnya
6. Merica secukupnya
7. Daun bawang secukupnya
Cara Membuat :
1. Haluskan bawang putih dan garam setelah halus,ungkep tahu bersama bumbu
bawang putih, tunggu hingga bumbu meresap secara sempurna kedalam
tahu,angkat,tiriskan. Setelah itu haluskan tahu.
4. Setelah tahu sdh matang, masak kembali dengan menggunakan teflon, tapi
tidak menggunakan minyak (maksudnya agar air didalam tahu kukus
keluar,dan tahu kukus tdk terlalu basah) tunggu agak menguning dan angkat.
Untuk 10 porsi
55
Lampiran IX
Warna
Nasi Aroma
Rasa
Ikan kakap goreng Warna
tepung saus asam Aroma
manis Rasa
Warna
Bola-Bola Tahu Aroma
Rasa
Warna
Cah Sayuran Aroma
Rasa
Warna
Melon Aroma
Rasa
56
Menu Makan Siang Karyawan Laki – Laki
Komentar/saran :
57
Menu Makan Siang Karyawan Perempuan
Komentar/saran :
58
Menu Makan Siang Ibu Hamil
Komentar/saran :
59
Menu Makan Siang Lansia Laki – Laki
Komentar/saran :
60
Menu Makan Siang Lansia Perempuan
Komentar/saran :
61
Formulir Sisa Makanan
Nama :
Tanggal :
Konsusmsi
Waktu Makan Jenis Makanan Berat
Energi (kkal)
Siang Nasi
Kakap Goreng Tepung Saus
Asam Manis
Bola-bola Tahu
Cah Sayuran
Melon
Air Mineral
62
Formulir Sisa Makanan
Nama :
Tanggal :
Konsusmsi
Waktu Makan Jenis Makanan Berat
Energi (kkal)
Siang Nasi
Kakap Goreng Tepung
Tahu Bumbu Bali
Cah Sayuran
Pepaya Siram Gula
Air Mineral
63
Formulir Sisa Makanan
Nama :
Tanggal :
Konsusmsi
Waktu Makan Jenis Makanan Berat
Energi (kkal)
Siang Nasi
Kakap Goreng Tepung Saus
Asam Manis
Bola-bola Tahu
Cah Sayuran
Melon
Air Mineral
64
Formulir Sisa Makanan
Nama :
Tanggal :
Konsusmsi
Waktu Makan Jenis Makanan Berat
Energi (kkal)
Siang Nasi
Kakap Goreng Tepung Saus
Asam Manis
Rolade Tahu Kukus
Cah Sayuran
Melon
Air Mineral
65
Lampiran X
1. Pencucian Alat
a. Tujuan Pencucian
– Menghilangkan kotoran-kotoran kasar
Scraping/ pemisahan kotoran sebelum dicuci
Pakai sabut, tapas, abu gosok
Air bertekanan tinggi 15 psi
- Menghilangkan lemak dan minyak
Direndam air panas 60º C, segera dicuci
Direndam dalam larutan detergent (lemon shop), bukan sabun
- Menghilangkan bau
Melarutkan dengan air jeruk nipis dalam larutan pencuci
Abu gosok, arang/ batu kapur yg mempunyai daya deodorant
Menggunakan detergent yang baik
- Melakukan tindakan sanitasi/desinfeksi
Direndam dengan air panas (80ºC –2 menit atau 100ºC– 1 menit)
Direndam dalam air mengandung chlor 50 ppm 2 menit atau air
yang dibubuhi kaporit (2 sdm dlm 100 l air)
Dijemur dg sinar matahari
Ditempatkan pd oven penyimpanan piring
- Pengeringan
Handuk khusus bersih dan tidak menimbulkan pengotoran ulang
Lap bersih sekali pakai yang tidak menimbulkan bekas
Ditiriskan sampai kering dengan sendirinya
b. Sarana Pencucian
• PERANGKAT KERAS (HARDWARE)
66
Perangkat keras (hardware) adalah sarana yang dapat dipakai berulang,
sedikitnya terdiri dari 3 bagian :
• Bagian persiapan
• Bagian pencucian (1 – 3 bak/ bagian) :
• Bagian pencucian
• Bagian pembersihan
• Bagian desinfeksi
• Bagian pengeringan/ penirisan
• PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE)
• Bersifat habis pakai ( air bersih, zat pembersih, bahan penggosok
dan desinfektan, deodorant)
• MODEL PENEMPATAN BAK CUCI
• Penempatan bak-bak pencucian dapat ditempatkan dlm beberapa
pola sesuai lingkungan yg tersedia, yaitu :
• Pola lurus
• Pola siku
• Pola berputar
• Pola T
• Ukuran bak pencucian minimal 75x75x45 cm
• Bidang kerja dibuat datar dengan kemiringan tertentu sehingga air
tidak tergenang dan pada bagian pinggir ditinggikan (galangan)
sehingga air tidak menetes kemana-mana dan pada bagian
permukaan terendah dibuat lubang pembuangan ke saluran
pembuangan
67
c. Tahapan Pencucian
SCRAPING (membuang sisa kotoran)
- Memisahkan segala kotoran dan sisa makanan pada peralatan yang
akan dicuci
- Kotoran dikumpulkan di tempat sampah (kantong plastik), selanjutnya
diikat dan dibuang ke tempat sampah yg kedap air, atau untuk
makanan ternak
- Jangan mncuci peralatan yang masih terdapat sisa makanan karena
akan mengotori bak cuci
68
RINSING (membilas dengan air bersih)
TOWELLING (mengeringkan)
2. Pembuangan Sampah
Membuang sampah adalah aktivitas sehari-hari manusia yang memindahkan
benda-benda tidak berharga yang sudah tidak berguna lagi baginya ke tempat lain
yang tidak dekat dengan dirinya. Beberapa jenis sampah harus dibuang sesegera
69
mungkin dan sejauh mungkin karena dapat membusuk sehingga mengeluarkan
bau yang tidak sedap, mengundang bibit penyakit, memperlihatkan penampakan
yang buruk, dan lain sebagainya.
Berikut ini ada beberapa tips cara membuang sampah yang baik dan benar,
yaitu antara lain :
Memisahkan antara sampah yang bisa didaur ulang dan yang tidak bisa di
daur ulang
Memisahkan antara sampah organik (basah) dengan sampah non organik
(kering)
Membuang sampah pada tempatnya baik milik publik/umum maupun pribadi
Memberikan sampah yang masih bernilai secara cuma-cuma (gratis) pada
tukang beling/tukang loak barang bekas
Sampah basah/sampah organik bisa dijadikan pupuk, olah sendiri atau
serahkan kepada ahlinya
Jika kita malas untuk melakukan apa-apa, kita tinggal bungkus saja sampah
yang ada di kantong plastik dan buang di tempat yang benar yang nantinya
akan diangkut ke tempat pembuangan akhir (tpa)
Tempat sampah pribadi yang selalu rajin dan rutin diambil oleh tukang
sampah
Tempat sampah umum yang dikelola dengan baik oleh pemerintah atau pun
pihak lainnya
Tempat pembuangan sampah sementara resmi yang dikelola oleh pemerintah
maupun swasta
Tempat tukang loak atau tukang beling khusus sampah yang bisa mereka jual
kembali
70
Tempat usaha daur ulang khusus sampah-sampah tertentu yang sudah kita
pilah
Tempat pembuangan sampah akhir (TPA) resmi yang dikelola pemerintah
atau pihak swasta
71
Lampiran XI
72
dipasang alat menahan lalat dan bau-bauan. Pintu dapur
yang berhubungan keluar membuka ke arah luar.
PENCAHAYAAN
PENGHAWAAN
AIR BERSIH
AIR KOTOR
73
Barang tersebut disimpan rapi digudang.
KARYAWAN
MAKANAN
PERLINDUNGAN MAKANAN
74
untuk digunakan.
JUMLAH 65
JUMLAH 70
JUMLAH 74
75
35 Tersedia kendaraan pengangkut makanan yang khusus. 3
JUMLAH 83
KHUSUS GOLONGAN B
JUMLAH 92
KHUSUS GOLONGAN C
JUMLAH 100
76