Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN

MODUL KOMUNIKASI EFEKTIF

TRIGGER 3

OLEH :
Kelompok Tutoria I X
Fasilitator :Dra.Hj.Sri Wahyuni.Mpd

Ketua : PUTRI AULIA SYARIF

Sekretaris1 : ZURMIYANTI

Sekretaris 2 :WANGI KAMTALA SYAFTI

Anggota : REVALNA ANESTARIA

FADILLAH YUSRA

MELI SARIDAWILIS

RIZA ROZALINA

RACHMA

DHEALMA CHRISTY ADRIA

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
PADANG
2017
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat ALLAH SWT atas pertolongan-NYA kami dapat
menyelesaikan Laporan Tutorial Trigger 3 pada modul gangguan dan rintangan komunikasi. Meskipun
banyak rintangan dan hambatan yang kami alami dalam proses pengerjaannya, tapi kami berhasil
menyelesaikannya dengan baik.

Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada fasilitator, yang telah membimbing kami dari diskusi
sampai pada tahap pembuatan laporan ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada teman-
teman mahasiswa yang telah memberi kontribusi, baik langsung maupun tidak langsung dalam
pembuatan laporan ini.

Harapan kami semoga makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
para pembaca, serta bermanfaat bagi kita semua, walaupun masih banyak terdapat kekurangan pada
laporan ini baik dalam isi maupun cara penyajian makalah. Oleh karena itu kami harapkan kepada
para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk
kesempurnaan laporan kami berikutnya.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Padang, September 2017


DAFTAR ISI

Kata pengantar..................................................................... i

Daftar isi.............................................................................. ii

BAB I Pendahuluan............................................................. 1

BAB II Pembahasan............................................................. 2-8

Step 1............................................................. 2

Step 2............................................................. 2

Step 3............................................................. 3-4

Step 4............................................................. 4

Step 5............................................................. 4

Step 7............................................................. 5-8

BAB III Penutup................................................................... 9

Kesimpulan................................................... 9

Daftar pustaka............................................... 9
BAB 1
PENDAHULUAN
Mereka yang mengalami gangguan komunikasi dapat berpengaruh terhadap
kemamouan personal dalam belajar ,dan berinteraksi dengan lingkungannya dan berdamoak
pada saat mengeksperesikan pikiran ke dalam bentuk kalimat sehingga akan sulit juga bagi anak
tersebut untuk menegerti atau memahami satu kaliamat.

Gangguan komunikasi adalahsebagai damppak dari adanya gangguan lain seperti


gangguan pendengar.cacat fisik,gangguan perkembangan,gangguan belajar dan PDD atau
autisme,berakibat pada kemampuan untuk berinteraksi dan bersosialisasi,berdasarkan
penelitihan yang dilakukan Home’anak dengan problem bicara,cacat fisik,cacat
mental,gangguan prilaku dan pencapaian akademisyang rendah di tolak oleh teman
sebsys’(dalam Weswood.p.1993:5).
BAB II
PEMBAHASAN

Sebagai suatu system,gangguan dan rintangan komunikasi bisa terjadi pada semua unsur
komunikasi,sehingga dalam menerima pesan bisa terdapat perbedaan,baik dari selektivitas
pesan maupun dari umpan balik sehingga bisa terjadi pelapisan kelompok sasaran penerima
pesan.

Komunikasi yang dilakukan secara terencana mempunyai tujuan mempengaruhi khalyak dengan
segala apeknya,perubahan prilaku,cara hidup,nilai nilai di masyarakat dan di pengaruhi oleh
faktor faktor dalam peneriman infomsi.

Step 1:clarify unfamiliar tems


1. selektivitas komunikasi:suatu kemampuan untuk menerima siaran yang disampaikan
tanpa terganggu siaran lain
2. rintangan komunikasi:kesulitan ksulitan dalam berkomunikasi
3. system :suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atas elemen yang dihubungan
bersama untuk memudahkan aliran,informasi,materi untuk mencapai suatu tujuan.
4. Khalayak:seseorang atau sekelompok masyarakat
5. Gangguan :suatu hambatan yang membuat komunikasi tidak berjalan lancer
6. Pelapisan kelompok :kelanjutan pesan dimana telah terjadi pembaharuan informasi yang
disampaikan.
STEP II:Define the problem
1. Mengapa terjadi pelapisan elompok dan sasaran penerima pesan.berikan contoh!
2. Apa saja gangguan dan rintangan dalam komunikasi?
3. Apa saja perubahan perilaku?
4. Apa yang dimaksud dengan gangguan dan rintangan komunikasi?
5. Bagaimana cara kita menerima perbedaan pendapat?
6. Bagaimana cara mendapat umpan balik dari penerima pesan?
7. Mengapa komunikasi dapat mempengaruhi khalayak dengan segala aspeknya?
8. Apa fungsi dari umpan balik?
9. Apa saja macam macam selektivitas?

STEP III: Brainstorm possible hypothesis or explanation


1. Suatu kelanjutan informasi kepada individu atau kelompok yang di dapat dari berbagai sumber
dimana terjadi perubahan isi dalam informasi.contoh:penyampaian jadwal pleno yang berbeda
dari kedua komting.
2. Gangguan dalm komunikasi
 Gangguan teknik(terjaddinya gangguan pada suatu alat komunikasi yang digunakan)
 Gangguan sematik(terjadinya kesalahan bahasa)
 Gangguan psikologis (perubahan emosional)

Rintangan dalam komunikasi

 Rintangan status
 Rintangan budaya
 Rintangan kerangka berfikir
3. Perbedaan perilaku
 Bidang komunikasi dan teknologi
 Perubahan yang di rencanakan
4. Gangguan adalah terjadi jika terdapat gangguan pada salah satu elemen komunikasi berjalan
tidak efektif
Rintangan adalah hambatan yang dilalui dalam berkomunikasi seperti perbedaan.
5. Menghargai pendapat tersebut
Mencari solusi perbedaan pendapat
Menyampaikan pendapat dengan sopan
6. Pastikan pendapat terfokus dan terkait pada topic yang dibicarakan
Pesan yang disampaikan harus jelas
Merancang persepsi
Memanfaatkan alat bantu yang acceptable
7. Karena adanya hubungan interaksi antara individu atau kelompk yang dapat mempengaruhi
pada pikr seseorang baik positif atau negatife.
8. Macam macam selektivitas
 Selectivitas perception.contoh:perbedaan pendapat dalam diskusi
 Selektivitas exposure(liputan yang disenanginya)
Contoh:dokter cendrung meliputi masalah kesehatan
9. Fungsi sematik
Fungsi fisik
Fungsi teknik
Fungsi psikologis
Status
Budaya
Kerangka berfikir

STEP IV: Arrange explanation into a tentative solution

KOMUNIKASI EFEKTIF

RINTANGAN GANGGUAN
Perubahan Faktor
Selektivitas Pelapisan

perilaku komunikasi
komunikasi kelompok

KHALAYAK

UMPAN BALIK

STEP V: define the problem

Mengetahui defenisi gangguan dan rintangan


Mengetahui bentuk gangguan dan bentuk
Mengetahui selektivitas pesan
Mengetahui defenisi khalayak
Memahami cara mendapatkan umpan balik

STEP VII:share the result of explanation gathering and private study

1. Shannon dan webber(1994)


Gangguan komunikasi terjadi jika terdapat introvensi yang menggangu salah satu elemen
komunikasi sehingga proses komunikasi tidak dapat berlangsung secara efektif.

Shannon dan webber(1994)


Hambatan yang menyebabkan proses komunikasi tidak dapat berlangsung sesuai harapan
komunikai oleh penulis.
2. Gangguan komunikasi
 Gangguan teknis adalah jika salah satu alat yang digunakan mengalami gangguan
sehingga informasi tersampaikan dengan jelas.
 Gangguan sematik adalah kesalahan bahasa atau menggunakan bahsa
asing.contoh:perbedaan bahsa dari berbagi daerah.
 Gangguan psikologis adalah terjadi karena adanya gangguan persoalan individu
Rintangan komunikasi

 Rintangan kerangka berfikir adalah perbedan persepsi.contoh:mahasiswa kkn dengan


masyarakat
 Rintangan status adalah terjadi karena jarak social komunikasi.contoh:senior dengan
junior.
 Rintangan fisik adalah yang disebabkan oleh geografis atau jarak.contoh:sinyal hp di
daerah perhutanan,kelatarbelakangan pacaindra.
 Rintangan budaya adalah terjadi karena adanya perbedaan kebiasaan kebiasaan dan nilai
nilai.contoh:perbedaan makna dari suatu bahasa.
3. Selektivitas pesan
Tahapan pertama pemilihan informasi atau pesan berdasarkan persepsi,liputan,dan ingtan serta
tidak adanya gangguan antara lain.
 Perception:penerima memberi arti menurut persepsinya
 Exposure:cendrung memilih informasi yang disenangi
 Retention:pemilihan informasi yang memberikan kesan tersedia dari penerima.
4. Khalayak adalah salah satu actor yang disebut juga sebagai penerima,pembaca,pendengar dalam
proses komunikasi.
5. Cara mendapatkan umpan balik
1) Memastikan audience terfokus dengan apa yang diampaikan
2) Memberikaan pandangan dalam bentuk global
3) Audience menegetahui maksud atau tujuan dan informasi atau pesan yang disampaikan
4) Memancing persepsi
5) Memanfaatkan teknik alat bantu yang bersifat akseptable
6) Memilih bentuk motivasi yang akurat
7) Menggunakan metode yang bervariasi
8) Melakukan dengan cara positif

KESIMPULAN
Dari modul komuniksi trigger 3 gangguan dan rintangan komunikasi.kita dapat mengetahui apa
saja gangguan dan rintangan komunikasi .teknik teknik yang dapat menggangu komunikasi dan
hambatan hambatan yang menghambat komunikasi menjadi tidak eefektik.

DAFTAR PUSTAKA
Canggara,H.2007.pengantar ilmu komunikasi.jakarta:PT raja grafindo persada
Hafied .2007
Solomon.1996
Surya.1997:108
Shannon and webber:1994
Boone l.e 1984

Anda mungkin juga menyukai